Anda di halaman 1dari 13

LINGKUNGAN INTERNAL

PERUSAHAAN
Deni Setiadi 175020200111056
Muhammad Aldi Widiarto 175020200111055
Falih Dipo 175020200111045
Pengertian Lingkungan Internal
Secara garis besar sebuah perusahaan akan dipengaruhi oleh lingkungan perusahaa
n dimana lingkungan tersebut dapat dibagi kedalam dua bagian besar, yaitu lingkung
an eksternal dan lingkungan internal. Faktor internal mencakup kekuatandan kelema
han di dalam internal perusahaan itu sendiri. Penyusunan strategi perusahaan yang
tepat harus memperhatikan betul-betul apa kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya
selain memperhatikan faktor eksternal.
Analisis Lingkungan Internal

Analisis lingkungan internal perusahaan merupakan ana


lisis yang berguna dalam mengidentifikasi kekuatan dan
kelemahan suatu perusahaan atas dasar sumber daya
dan kapabilitas yang dimilikinya. Lingkungan internal,
Memiliki dua variabel yakni kekuatan (strength) dan kele
mahan (weakness). Mencakup semua unsur bisnis yang
ada di dalam perusahaan seperti struktur organisasi per
usahaan, budaya perusahaan dan sumber daya.
Analisis internal Analisa internal menurut porter

Tujuan analisis lingkungan adalah u rantai nilai yang memposisikan peru


ntuk dapat mengerti dan memaham sahaan pada matriks strategi generi
i lingkungan organisasi sehingga m k dan menemukan keunggulan bers
anajemen akan dapat melakukan r aing perusahaan melalui analisa ko
eaksi secara tepat terhadap setiap mpetensi inti. Rantai nilai ini mensya
perubahan, selain itu agar manaje ratkan bahwa untuk mencapai suatu
men mempunyai kemampuan mere margin, perusahaan harus didukung
spon berbagai isu kritis mengenai li oleh kegiatan utama dan penunjang.
ngkungan yang mempunyai pengar Kegiatan utama merupakan aktivitas
uh yang cukup kuat terhadap perus utama perusahaan
ahaan.
Kegiatan utama
Logistik kedalam
1
Operasi
2
Logistik keluar
3
Pelayanan
4
Kegiatan penunjang

Pengadaan Pengembangan teknologi


01 Fungsi dari bagian pengadaan,
yangmencakup semua prosedur
02 Termasuk pengembangan
pengetahuan/keahlian. Prosedur,
pembelian dengan pemasok, yang dan sistem
melibatkan antar perusahaan

Infrastruktur perusahaan
03 Meliputi manajemen secara umum,
perencanaan dan keuangan,
pengendalian kualitas, dan sistem
informasi
Pandangan Berbasis Sumber Daya

pendekatan RBV tentang keunggulan kompetitif menyatakan ba


hwa sumber daya internal adalah hal lebih penting untuk perusa
haan dibandingkan faktor eksternal dalam mencapai dan mempe
rtahankan keunggulan kompetitif. Ide dasar dari RBV adalah bah
wa bauran, jenis, jumlah ,dan sifat dari sumber internal perusaha
an harus dipikirkan lebih dahulu dan hal yang terpenting dalam
mengembangkan strategi yang dapat mengarahkan pada keung
gulan kompetitif yang berkelanjutan.
Analisis Rantai Nilai
Analisis rantai nilai (value chain analysis-VCA) m
engacu pada proses dimana suatu perusahaan m
enentukan biaya yang berhubungan dengan aktivi
tas organisasi dari pembelian bahan mentah, lalu
produksi barang, hingga pemasaran barang terse
but. VCA bertujuan untuk mengidentifikasi di man
a keunggulan biaya rendah atau kelemahan terja
di sepanjang rantai nilai dari bahan mentah hingg
a aktivitas layanan pelanggan. VCA memungkink
an perusahaan untuk mengidentifikasi dengan leb
ih baik kekuatan dan kelemahannya khususnya k
etika dibandingkan terhadap analisis rantai nilai p
esaing dan data mereka sendiri yang dievaluasi d
ari waktu ke waktu.
Analisa Kekuatan dan Kelemahan Perusahaan

Dalam menyusun strategi, manajemen harus mengidentifikasi be


rbagai variable internal yang dapat menunjukkan kekuatan maup
un kelemahan perusahaan. Kemampuan identifikasi ini akan me
mbantu perusahaan dalam membangun secara bertahap kompet
ensi. Analisis SWOT merupakan teknik yang sering digunakan un
tuk mendapatkan gambaran dengan cepat mengenai situasi strat
egis perusahaan
Matriks Evaluasi Faktor Internal (Matriks IFE)

Tahap ekstraksi dalam menjalankan audit


manajemen strategis adalah membuat mat
riks evaluasi faktor internal. Alat formulasi s
trategi ini meningkat dan mengevaluasi kek
uatan kelemahan utama dalam area fungsi
onal bisnis dan juga memberikan dasar unt
uk mengidentifikasi dan mengevaluasi hub
ungan antara area-area tersebut
Tahapan pengembangan matriks IFE

1 2 3 4 5

Tuliskan faktor Berikan bobot Berikan nilai 1-4 Kalikan masing- Jumlahkan rata-
internal utama yangberikisar dari untuk masing- masing bobot rata tertimbang
.
0,0 masing faktor. faktor dengan untuk masing-
seperti
paling penting peringkat untuk masing variabel
identifikasi hingga 1,0 sangat menentukan rata- untuk menentukan
dalam audit penting rata tertimbang total rata-rata
internal untuk masing- terimbang
masing variabel. organisasi
Contoh matriks IFE untuk perusahaan Mandala Bay
Thank you

Anda mungkin juga menyukai