Pilihan Ganda

1. Pada tahun 1899, Van Deventer memaparkan gagasanya mengenai Een

erschuld dalam suatu majalah yang bernama?
A. De Gids
B. Max Havellar
C. De Oost
D. Sulker wet
E. The Java
2. Apakah yang dimaksud dengan “Politik Etis”?
A. Politik yang menyatakan bahwa Indonesia berhutang budi kepada
pemerintah kolonial
B. Politik balas budi
C. Politik yang menyatakan bahwa pemerintah kolonial memegang
tanggung jawab moral bagi kesejahteraan pribumi
D. Politik yang menyatakan bahwa pemerintah kolonial bebas melakaukan
apapun terhadap pribumi
E. Politik perbudakan
3. Siapakah pemimpin kolonial yang melaksanakan kebijakan politik etis?
A. J. P Coen
B. Ratu Wilhelmina
C. Van Deventer
D. Van den Bosch
E. Thomas Stanford Raffles

4. Apakah yang dimaksud dengan Een erschuld?

A. Jual beli
B. Hutang Piutang
C. Pemuda-pemudi
D. Pendidikan dasar
E. Hutang budi
5. Sistem tanam paksa di Indonesia yang diperkenalkan oleh gubernur jendral
Van den Bosch membuat rakyat Indonesia.....
A. Mengenal berbagai macam tanaman baru
B. Hidup bahagia dari tanamannya yang melimpah
C. Mendapat perhatian dari pemerintah kolonial
D. Muncul dan berkembangnya politik asosiasi
E. Menderita dan miskin akibat tanam paksa

6. Berikut adalah alasan dilaksanakannya Cultuurstelsel, yaitu.....

A. Hancurnya VOC
B. Perang padri
C. Kalahnya Belanda
D. Kosongnya kas negara Belanda
E. Adanya perebutan kekuasaan atas wilayah Indonesia
7. Pada tahun 1870, pemerinath kolonial Belanda menghapuskan sistem
tanam paksa penyebab utamanya adalah.....
A. Atas persetujuan oemerintah kolonial dan raja-raja lokal di Indonesia
B. Atas persetujuan oemerintah kolonial dan raja-raja lokal di Indonesia
C. Atas desakan dari golongan Liberal dan pemilik modal swasta yang
hendak ikut menanamkan modalnya di Indonesia
D. Harga tanaman yang dihasilkan melalui sitem tanam paksa menjadi
merosot
E. Pemerintah Belanda tidak tega melihat penderitaan rakyat Pibumi

8. Cultuurstelsel merupakan ide yang memberikan kesengsaran bagi rakyat

pribumi, yang diciptakan oleh.....
A. Van den Bosch
B. Ratu Wilhelmina
C. Van Deventer
D. J. P. Coen
E. Thomas Stanfod Raffles
 Essay
9. Jelaskan penyimpangan – penyimpangan yang terjadi pada Politik etis!
10. Sebutkan penyelewengan yang dilakukan oleh Belanda dalam sitem tana
paksa!
1. Jawabannya (A). Karena pada tahun 1899, Van Deventer memaparkan
gagasannya bdalam majalah De Gids. Dalam majalah itu ia
mengemukakan ide Een Erschuld
2. Jawabannya (C). Politik etis adalah Politik yang menyatakan bahwa
pemerintah kolonial memegang tanggung jawab moral bagi
kesejahteraan pribumi
3. Jawabannya (B). Pada 17 September 901, Ratu Wilhelmina naik tahta dan
menegaskan dalam pidato pembukaan parlemen Belanda, bahwa
pmerintah Belanda mempunyai panggilan moral dan hutang budi
4. Jawabannya (E). Een Erschuld bermaksud hutang piutang
5. Jawabannya (E). Karena kala itu banyk masyarakat Indonesia yang dipaksa
untuk kerja rodi, namun mereka tidak digaji sama sekali. Akibatnya
banyak masyarakat pribumi yang meninggal dunia
6. Jawabannya (D). Karena pada saat itu Belanda mengalami defisit akibat
peperangan melawan kaum jajahan Belanda. Mereka butuh pemasukan
untuk mengganti semua kerugian yang dihasilkan dari peperangan
tersebut
7. Jawabannya (C). Sistem tanam paksa memang sangat menguntungkan bagi
Belanda. Namun, karena banyaknya protes dan reaksi dari kaum Liberal yang
ada di Belanda atas pelaksanaan sistem tanam paksa, akhirnya Belanda
menghapuskan sistem tersebut. Ditambah para pemilik modal swasta yang
hendak ikut menanamkan modalhya di Indonesia
8. Jawabannya (A). Sistem tanam paksa dipelopori oleh Gubernur Jendral Van
Den Bosch
9. Penyimpangan yang dilakukan Belanda dalam melaksanakan politik etis
yaitu :
1. Irigasi : pengairan hanya ditujukan kepada tanah-tanah milik perkebunan
Belanda saja
2. Pendidikan : pendidikan tidak diperuntukkan untuk semuja masyarakt
pribumi, namun hanyaa diperuntukkan kepada anak-anak pegawi negri
dan kaum priayi
3. Migrasi : para rakyat pribumi yang melakukan migrasi mereka
dipindahkan ke daerah daerah kekuasaan Belanda yang selanjunya akan
dijadikan budak dengan upah rendah
10. 10. Penyelewengan-penyelewengan yang dilakukan oleh Belanda antara
lain :
1. Rakyat difokuskan untuk menanam tanaman kualitas ekspor
dibandingkan tanaman lokal
2. Bagi rakyat yang tidak memiliki tanah harus bekerja ekstra keras melebihi
waktu yang ditentukan
3. Jatah tanah untuk tanaman ekspor melebihi seperlima dari seluruh tanah
yang digarap
4. Apabila terdapat kelebihan hasil panen, tidak dikembalikan ke petani
5. Kegagalan panen menjadi tanggung jawab petani