Anda di halaman 1dari 42

SINTESIS

PROTEIN

Kurnia Rahayu Purnomo Sari, M.Sc., Apt.


Protein PROTEIN BERASAL DARI BAHASA YUNANI “PROTOS”
THAT MEAN “THE PRIME IMPORTANCE”
ARTINYA : “TERUTAMA” ATAU “PENTING”

 PROTEIN MERUPAKAN SENYAWA POLIPEPTIDA

 SETIAP PEPTIDA TERSUSUN ATAS ASAM AMINO


SEBAGAI KOMPONEN TERKECIL

 UNSUR PENYUSUNNYA : C,H,O,N


Protein •protein adalah polimer dari asam amino
•Pada teori dogma sentral, produk akhir gen adalah
protein
•DNA sebagai materi genetik
•mRNA sebagai pembawa informasi genetik
•sintesis protein terjadi di ribosom
•mRNA membawa codon, sedangkan tRNA-membawa
anti codon
•pesanan asam amino dikode oleh kodon mRNA
•asam amino yang satu dengan yang lain dirangkai
dengan ikatan peptida
Protein
pada
membran
sel
Fungsi 1.
2.
Sumber energi
Membentuk struktur sel

protein 3. Membentuk sistem pertahanan tubuh


4. Membentuk senyawa tubuh yang esensial
5. Keseimbangan asam basa
6. Keseimbangan cairan tubuh
7. Transpor zat gizi
Asam ESENSIAL
Histidin
NON ESENSIAL
Alanin
SEMI ESENSIAL

amino Lisin
Leusin
Arginin
Asparagin
Arginin

Isoleusin Asam aspartat


Methionin Asam Glutamat
Valin Glutamin Glutamin
Threonin Glisin
Venilalanin Serin
Triptofan Prolin
Sistein Sistein
Tyrosin Tyrosin
Struktur
protein
Sintesis ► Protein can be synthesized in the body cell (ribosome)
► Each human being is unique because of small

protein differences in the body’s proteins., which in turn, are


determined by genes.
► When a cell makes a protein, it’s called the gene for
that protein has been “expressed. Cells can regulate
gene expression to make the type of protein.
Sintesis Gen memberi perintah utk membuat protein tertentu,
tetapi gen tidak mensintesis protein secara langsung

protein  Jembatan antara DNA dan sintesis protein adalah


RNA
 Proses translasi suatu sel menginterpretasikan
pesan
genetik dan membentuk protein yang sesuai
 pesan tersebut berupa rangkaian kodon pada
mRNA
dan interpreternya tRNA (anti kodon)
Proses
umum
sintesis
protein
Proses
umum
prokariot

sintesis
protein
eukariot
Proses Prokariot
umum
sintesis
protein
Eukariot
Biosintesis • Semua RNA (tRNA, mRNA dan rRNA) yang berbeda
terlibat dalam sintesis protein. Proses biosintesis

protein protein disebut Penerjemahan, karena informasi


harus dipindahkan dari bahasa empat huruf asam
nukleat (U,C,A,G) menjadi bahasa 20-huruf unsur-
unsur pokok asam amino protein.
Asam Asam nukleat merupakan makromolekul dalam inti sel
yang mengandung semua informasi untuk aktivitas

nukleat maupun reproduksi sel.

Berperan:
a) Menyimpan informasi genetik
b) Proses replikasi dan transkripsi
Peran asam • DNA mengandung gen, informasi yang mengatur
sintesis protein dan RNA.

nukleat • DNA mengandung bagian-bagian yang menentukan


pengaturan ekspresi gen (promoter, operator, dll.)
• Ribosomal RNA (rRNA) merupakan komponen dari
ribosom, mesin biologis pembuat protein
• Messenger RNAs (mRNA) merupakan bahan
pembawa informasi genetik dari gen ke ribosom
• Transfer RNAs (tRNAs) merupakan bahan yang
menterjemahkan informasi dalam mRNA menjadi
urutan asam amino
• RNAs memiliki fungsi-fungsi yang lain, di antaranya
fungsi-fungsi katalis
Asam • Penting untuk semua sel
• Komponen cofaktor enzim :

nukleat : CoA; FAD; NAD; NADP

fungsi • Pembawa energi kimia (Energy Carriers): ATP, ADP,


GTP

nukleotida • Precursor sintesis DNA


• Precursor sintesis RNA
Struktur • Asam nukleat dibentuk dari nukleotida yg memiliki
suatu gula, basa nitrogen, dan fosfat.

umum
asam Base

nukleat
PO4
Sugar
Molekul
gula pada
nukleotida Ribosa merupakan molekul
gula pada RNA
2-Deoksiribosa merupakan
molekul gula pada DNA
Perhatikan:
Ikatan gula ribosa dengan basa
nitrogen (pada atom karbon nomor 1).
Ikatan gula ribosa dengan gugus fosfat
(pada atom karbon nomor 5).
Gugus hidroksil pada atom karbon
nomor 2
Penyusun • adalah salah satu golongan senyawa karbohidrat atau
monosakarida yang mengandung 5 atom c, sebagai

nukleotida : penyusun utama asam nukleat

pentosa
Basa
nukleotida

Perhatikan struktur cincinnya


Penyusun • adalah salah satu basa nitrogen, penyusun asam
nukleat

nukleotida :
purin

GUANIN
ADENIN
Penyusun adalah senyawa basa selain purin, sebagai penyusun
utama asam nukleat, dengan tiga turunannya, masing-

nukleotida : masing adalah sitosin, timin dan urasil.

pirimidin

CYTOCIN THYMIN URACIL


Tabel
senyawa
nukleosida
Perbedaan 1. H3PO4
DNA TERSUSUN DARI

DNA-RNA 2. PENTOSA ( DEOKSI RIBOSA )


3. PURINE ( ADENIN DAN GUANIN)
4. PIRIMIDIN ( CYTOSIN DAN TIMIN )

RNA TERSUSUN DARI


1. H3PO4
2. PENTOSA (RIBOSA)
3. PURINE ( ADENIN DAN GUANINE)
4. PIRIMIDIN ( CYTOSIN DAN URACIL)
Struktur
Primer
DNA dan
RNA

A, G, T, C  DNA
A, G, U, C  RNA
Struktur
Primer
DNA dan
RNA
“ Two strands”
harus saling komplementer
satu sama lain
Pasangan Basa A-T dan G-C
yang Berikatan Hidrogen
• A-T memiliki 2 ikatan
Hidrogen
• G-C memiliki 3 ikatan
Hidrogen
DNA 
RNA
Knowing sequence of one strand, we will know the
sequence of the other strand.
• e.g.
5’-GCATCGACCTTT-3’
3’-?????????????????-5’

if
5’-GCATCGACCTTT-3’ ---- Sense, (+), nontemplate, coding strand
3’-CGTAGCTGGAAA-5’ --- Nonsense, (-), template, noncoding strand
transcription

RNA
5’-GCAUCGACCUUU-3’
RNA
• mRNA (messenger RNA)
– Membawa informasi genetik dari DNA ke ribosom untuk sintesis protein

• rRNA (ribosomal RNA)


– Penyusun 65 % ribosom, sisanya protein
– Mengenali mRNA

• tRNA (transfer RNA)


– Menterjemahkan kode genetik dari mRNA menjadi asam amino tertentu
1. REPLIKASI DNA

3 tahap adalah proses pembentukan kopi DNA, dimana pita double


helix dari DNA saling memisah, dengan bantuan enzim DNA

utama polimerase, akan terbentuk dua molekul DNA.

transfer 2. TRANSKRIPSI

genetik adalah proses memproduksi RNA oleh DNA. bagian sigmen


pita double helix dari DNA memisah. ribonukleotid komplemen,
menyusun diri pada bagian atas DNA templete, yang memisahkan
diri. RNA terbentuk.

3. TRANSLASI
adalah proses sintesis protein oleh RNA. tiap mRNA mempunyai
tiga segmen senyawa basa, yang dikenal sebagai kodon. masing-
masing kodon akan dimasuki oleh antikodon dari tRNA yang
membawa asam amino, untuk disintesis protein.
KODON KODON
adalah susunan senyawa basa yang terdapat pada mRNA

DAN ANTI ANTIKODON

KODON adalah susunan senyawa basa (kode asam amino) yang


dibawa oleh tRNA .

hubungan antara senyawa basa yang terdapat pada DNA,


mRNA , dan tRNA adalah sebagai berikut :
DNA mRNA tRNA
Adenin (A) Uracil (U) Adenin (A)
Cytocin (C) Guanin (G) Cytosin(C)
Guanin (G) Cytocin (C) Guanin (G)
Thymin ( T) Adenin (A) Uracyl (U)
Latihan 1. Apabila diketahui kode- kode senyawa basa pada
DNA adalah TCG ACG dan AGT. Tulislah kode

soal 2.
senyawa basa kodon dan antikodonnya.
Tulislah senyawa komplemennya, apabila diketahui
urutan senyawa basa salah satu rantai DNAadalah
AGCC ATGT
Regulasi
ekspresi
Gen
Proses Syarat sintesis protein :
• Bahan baku : 20 macam asam amino yg ada

Sintesis dalam sitoplasma


• Arsitek : DNA
protein • Pelaksana : RNA (mRNA, rRNA, tRNA)
• Sumber energi : ATP
• Enzim : RNA polimerase
Proses • single stranded RNA synthesized from ds DNA template
– RNA Polymerase

Sintesis – ribonucleotides incorporated

protein:
– ATP, CTP, GTP, UTP (instead of dTTP)
– Synthesis proceeds in 5’ --> 3’

Transkripsi – In Eukaryotes, splicing may occur


• removal of introns (intervening sequences)
Proses
Transkripsi: pencetakan oleh mRNA oleh DNA
template/rantai sense DNA terjadi di dalam nukleus
• Pada tahap ini informasi genetika dari DNA pencetak
Sintesis ditransfer ke mRNA (berupa kode genetik/kodon) untuk
dibawa menuju ribosom sebagai tempat sintesis protein)

protein: • Terjadi di dalam nukleus.


• DNA double heliks yang terdiri dari 2 sisi, misal yang sisi

Transkripsi bawah adalah DNA sense (pencetak/cetakan) sedangkan


sisi atas adalah DNA non sense (bukan cetakan).
• Pertama, enzim polimerase akan masuk diantara double
heliks dan menempel pada sisi DNA sense. Enzim
polimerase akan mencetak/ mengkopi kode genetik DNA
seperti yang ada pada DNA non sense dengan jalan DNA
sense sebagai cetakan. Proses pencetakan ini dimulai dari
start kodon pada mRNA yaitu AUG lalu proses pengkopian
ini berakhir pada stop kodon yaitu UAG, UAA,atau UGA.
• Proses transkripsi selesai lalu mRNA keluar dari nukleus.
3 Tahap
Transkripsi
1. INISIASI
RNA Polimerase melekat pada
Promotor DNA, pita ganda terpisah dan
sintesis mRNA dimulai

2. ELONGASI
mRNA memanjang sejalan dengan
enzim RNA Polimerase yang bergerak
sepanjang pita DNA

3. TERMINASI
mRNA dilepaskan dan enzim RNA
Polimerase lepas dari pita DNA
template
Tahap
inisiasi
transkripsi
Promotor
Tahap
inisiasi
transkripsi
Tahap
Elongasi
transkripsi
• RNA Pol membuka ikatan ganda DNA (sekitar 10 – 20 basa
pada kali pertama)
• RNA Pol merangkaikan nukleotida-nukleotida RNA sesuai
dengan pasangan basa DNA yang terdapat pada pita DNA
template
• RNA Pol menambahkan nukleotida – nukleotida RNA pada
ujung 3’dari mRNA yang terbentuk
• Setelah RNA Pol merangkaikan nukleotida RNA, ikatan
ganda DNA segera terbentuk kembali dan mRNA keluar dari
lilitan DNA template
Tahap
• Transkripsi berlangsung sampai RNA polimerase
mentranskripsi urutan DNA yang disebut
terminator.

Terminasi • Terminator yang ditranskripsi merupakan suatu


urutan RNA yang berfungsi sebagai sinyal

transkripsi terminasi yang sesungguhnya.

• Pada sel prokariotik, transkripsi biasanya berhenti


tepat pada akhir sinyal terminasi; yaitu, polimerase
mencapai titik terminasi sambil melepas RNA dan
DNA.
• Sebaliknya, pada sel eukariotik polimerase terus
melewati sinyal terminasi, suatu urutan AAUAAA di
dalam mRNA.
• Pada titik yang lebih jauh kira-kira 10 hingga 35
nukleotida, mRNA ini dipotong hingga terlepas dari
enzim tersebut.
Modifikasi
pasca • Ujung 3’ ditambahi

transkripsi: • Ujung 5’ dimodifikasi dengan


menambahkan Guanosin tri phosfat
nukleotida adenin 50 – 250
(poly A tail)

eukariot – Mencegah degradasi


– Ribosome binding site
– Mencegah degradasi
– Membantu export
Modifikasi
pasca
transkripsi:
eukariot
Penghilangan Intron

Anda mungkin juga menyukai