Oleh :
QORI FANANI, M.Psi.,Psikolog
1
2
Asal kata
Bahasa latin yaitu persona (topeng)
Diibaratkan seperti pemain sandiwara yang memainkan
peranannya masing-masung sesuai dengan topeng yang
dikenakan.
3
PENGERTIAN KEPRIBADIAN
4
Menurut Gordon W. Alport
5
Menurut Yinger
Kepribadian adalah keseluruhan perilaku seseorang
dengan sistem kecenderungan tertentu yang
berinteraksi dengan serangkaian situasi
6
Menurut George Kelly
Kepribadian sebagai cara yang unik dari individu
dalam mengartikan pengalaman-pengalaman
hidupnya
7
8
Menurut M.A.W Bouwer
Kepribadian adalah corak tingkah laku sosial yang
meliputi corak kekuatan, dorongan, keinginan,
opini, dan sikap-sikap seseorang
9
Kesimpulan
Kepribadian memiliki 4 elemen yaitu:
1. KOMPLEKS
Kepribadian merupakan kesatuan yang kompleks,
yang terdiri dari aspek psikis (intelegensi, sifat,
sikap, minat, cita-cita, dst) dan fisik (bentuk
tubuh, kesehatan jasmani, dst)
10
2. UNIK
Kesatuan dari kedua aspek tersebut berinteraksi
dengan lingkungan yang mengalami perubahan
secara terus-menerus dan terwujudlah pola
tingkah laku yang khas/unik
11
3. MENETAP
Kepribadian bersifat dinamis, artinya selalu
mengalami perubahan, tetapi dalam perubahan
tersebut terdapat pola-pola yang bersifat menetap
12
4. POLA
kepribadian berfungsi sebagai pola untuk mengatur
tingkah laku, sehingga individu dapat menjawab
stimulus yang mirip dengan respon senada
(konsisten dalam menanggapi dan menyesuaikan
diri dengan lingkungan).
13
WATAK (KARAKTER)
kepribadian yang dipengaruhi oleh motivasi yang
mengerakkan kemauan sehingga orang tersebut
bertindak
TABIAT
- bergantung pada keadaan jasmaniah
- gejala karakteristik dari sifat emosi individu
(konstitusioanal)
- bersifat menurut dan tidak dapat dirubah oleh
pengaruh dari luar
14
STRUKTUR KEPRIBADIAN
15
Pengertian
Struktur kepribadian adalah aspek-aspek yang
cenderung tetap, menjadi dasar yang membangun
kepribadian
16
Struktur & perkembangan
kepribadian
17
PSIKOANALISA
Tokoh : Sigmund Freud
Kepribadian manusia bersumber dari
ketegangan untuk itu manusia terpaksa belajar
untuk mereduksi ketegangan
Salah satu cara untuk mereduksi ketegangan
melalui defence mechanism (mekanisme
pertahanan diri) yang mana tidak disadari oleh
seseorang
18
Komponen kepribadian (Freud)
Das es (id)
19
Das es (id)
Berhubungan dengn aspek biologis
Dibawa sejak lahir dalam bentuk insting
Menggunakan prinsip kesenangan (pleasure
principle)
20
Das ich (ego)
Merealisasikan keinginan (berhubungan dengan
realita)
Contoh :
orang yang lapar akan berusaha mencari makan
21
Das uber ich (super ego)
Aspek moral masyarakat (benar/salah,
pantas/tidak pantas, susila/tidak susila)
22
Bentuk defence mechanism
1. Represi
2. Regresi
3. Pelarian
4. Displacement (memindahkan kondisi)
5. Rasionalisasi
6. Proyeksi (menyalahkan orang lain)
7. Fiksasi (dewasa sblum wktunya)
8. Pembentukan reaksi
23
1. Represi
Usaha seseorang untuk melupakan hal-hal yang tidak
menyenangkan / yang mengganggu perasaan
seperti perasaan bersalah (guilty feeling) dan
konflik yang menimbulkan rasa cemas atau ingatan
yang menyakitkan.
24
2. Regresi
Pengulangan kembali tingkah laku yang cocok bagi
tahap perkembangan sebelumnya (perilaku
kekanak-kanakan)
Hal ini disebabkan seseorang mengalami tekanan
psikologis (kesulitan/ketakutan)
25
3. Pelarian
Usaha seseorang untuk mereduksi kondisi yang tidak
menyenangkan, tidak dapat diatasi sehingga
melarikan diri dari kenyataan ke alam khayalan
yang sesuai dengan yang diinginkannya.
26
4. Displacement
Pemindahan suatu kondisi ke kondisi yang lain yang
dianggap dapat diterima lingkungan.
27
5. Rasionalisasi
Pertahanan diri dengan menggunakan alasan-alasan
yang masuk akal dalam bertingkah laku yang
sebenarnya merupakan tingkah laku yang tidak
diinginkan.
28
6. Proyeksi
Mencari-cari kesalahan diluar dirinya atau ditujukan
pada orang lain.
29
7. Fiksasi
Pertahanan diri seseorang yang dilakukan dengan
kemajuan lebih awal dari tahap perkembangannya.
Jadi perilakunya cenderung lebih dewasa dari
usianya
30
8. Pembentukan reaksi
Usaha mempertahankan diri yang dilakukan dengan
cara mengganti impuls atau perasaan dengan lawan
dari impuls atau perasaan.
31
Fase Perkembangan Kepribadian
Freud
Fase oral (0-1 tahun)
Fase anal (1-3 tahun)
Fase Phallis (3-5 tahun) daerah erogen / alat
kelamin, masa oedipus compleks
Fase laten (6-12 tahun), masa penuh tekanan
Fase pubertas (13-20 tahun)
Fase genital (> 20 tahun) sifat kedewasaan
32
Faktor yang mempengaruhi
perkembangan kepribadian
a. Pembawaan / genetis
b. Lingkungan (fisik, psikis dan sosiokultural)
c. Struktur diri (asumsi yang dibuat individu itu
sendiri mengenai dirinya sendiri dengan
lingkungan)
33
TIPOLOGI KEPRIBADIAN
34
HIPOCRATES – GALENUS
Chole
Melanchole Phlegmatis
Sanguis
35
36
Chole
Ciri : bakat pembawaan sebagai seorang pemimpin
(walaupun tidak semuanya jadi pemimpin). Mereka
menyukai tantangan dan senang memerintah, penuh
pertimbangan, cenderung berpikir negatif, pendendam
yang kronik, hidup berdasarkan definisinya tentang
hal-hal disekitarnya, dan selalu menilai sesuatu
menurut logika.
37
Lanjutan..
Memang secara umum kepribadian yang satu
ini kedengaraanya buruk, tapi mereka
sebenarnya adalah pengabdi yang setia kepada
persahabatan, peduli dengan keadaan orang
lain, punya bakat dalam menyelesaikan masalah
dengan kreatif, bergerak dengan rencana dan
teriorientasi pada jadwal, dan bisa diandalkan
untuk mengemban tanggung jawab,kepribadian
ini adalah memiliki tubuh besar dan kuat,
garang dan agresif.
38
Melanchole
Ciri : Murung, pesimis dan selalu menaruh rasa
curiga, lebih sering menyendiri dan punya perasaan
yang sangat peka.
40
Lanjutan...
Namun mereka cenderung kurang memiliki
antusias terhadap perubahan dan kegiatan baru
sehingga mereka jugalah manusia-manusia paling
membosankan di muka bumi. Mereka tidak cakap
ketika diharuskan untuk memimpin sehingga lebih
sering menghindari tanggung jawab. Konon
katanya, kesabaran dan kebijaksanaan kepribadian
ini memang digilai oleh lawan-lawan jenisnya
namun mereka tidak dibekali bakat memimpin,
atau kasarnya, terlahir untuk jadi bawahan.
41
Sanguis
42
Lanjutan...
Tapi kepribadian Sanguin terlalu cepat merasa
bosan, termasuk dalam hal pekerjaan. Cepat
kehilangan antusiasme, tempramen, egois, dan
gampang lupa adalah kekurangan orang-orang
bertipe Sanguin. Konon katanya, seseorang dengan
kombinasi antara kepribadian Koleris dan Sanguin
sangat berpotensi menjadi penguasa/orang yang
berhasil.
43
kamu termasuk tipe
kepribadian yang
mana…????
44
Eysenck
1. Introvert
Ciri : mudah tersinggung, apatis, mudah melamun,
gampang terluka, mudah gugup, mudah melamun,
sukar tidur, rendah diri, terkadang keras kepala,
kaku, kurang suka terhadap lelucon yang berlebih
45
2. Ekstrovert
Ciri : mengembangkan gejala histeria, perhatian
sempit, prestasi kerja kurang baik, bekerja cepat
dan terburu-buru, interpersonal variabilitas besar
46
47
Tugas diskusi kelompok :
48