Anda di halaman 1dari 44

KARAKTERISTIK

PEMBELAJARAN STEM

SEAMEO REGIONAL CENTRE


FOR QITEP IN SCIENCE
2019
WARM UP ACTIVITY
KUNING BIRU ORANGE
HITAM MERAH HIJAU
UNGU KUNING MERAH
HIJAU HITAM KUNING
BIRU MERAH UNGU
HIJAU BIRU ORANGE
Nonton Yukkkkk,,,,
Apa itu STEM?
Apa itu STEM?
• STEM merupakan akronim dari science, technology,
engineering dan mathematics. Dalam proses
pembelajaran, STEM merupakan suatu pendekatan
pembelajaran dimana di dalamnya ada integrasi
antara keempat subjek tersebut yang berfokus
pada pemecahan masalah dalam kehidupan sehari-
hari yang nyata serta ada dalam kehidupan
profesional.
Apa itu STEM?
Science Sains
• Kajian tentang fenomena alam yang melibatkan observasi dan pengukuran sebagai
wahana untuk menjelaskan secara obyektif alam yang selalu berubah

Technology Teknologi
• Inovasi-inovasi manusia yang digunakan untuk memodifikasi alam agar memenuhi
kebutuhan dan keinginan manusia, sehingga membuat kehidupan lebih nyaman dan
lebih aman
Engineering Rekayasa
• Pengetahuan dan keterampilan untuk memperoleh dan mengaplikasikan pengetahuan ilmiah,
ekonomi, sosial, serta praktis untuk mendesain dan mengkonstruksi mesin, peralatan, sistem,
material, dan proses yang bermanfaat bagi manusia secara ekonomis dan ramah lingkungan

Mathematics Matematika
• Pola-pola dan hubungan-hubungan, dan menyediakan bahasa untuk teknologi, sains,
dan rekayasa
Mengapa STEM
itu PENTING?
Hard & soft skills demand

PwC, 2016
Mengapa STEM itu Penting?
Transformasi proses Tantangan teknologi
pendidikan Campos et. All, 2000
Campos et. All, 2000

Peningkatan kemahiran Kunci dalam kemajuan


pemahaman saintifik dan inovasi
Bao et. All, 2009. Watt et. All, 2007

Pengembangan SDM Penting untuk


Kuenz, 2008. kesejahteraan
Sanders, 2009
REVOLUSI INDUSTRI 4.0
Tujuan Pendidikan STEM
Dalam konteks pendidikan dasar dan menengah, pendidikan STEM bertujuan mengembangkan
peserta didik yang melek STEM :
• memiliki pengetahuan, sikap, dan keterampilan untuk mengidentifikasi pertanyaan dan masalah
dalam situasi kehidupannya, menjelaskan fenomena alam, mendesain, serta menarik
kesimpulan berdasar bukti mengenai isu-isu terkait STEM;
• memahami karakteristik khusus disiplin STEM sebagai bentuk-bentuk pengetahuan,
penyelidikan, dan desain yang digagas manusia;
• memiliki kesadaran bagaimana disiplin-disiplin STEM membentuk lingkungan material,
intelektual dan kultural,
• memiliki keinginan untuk terlibat dalam kajian isu-isu terkait STEM (misalnya efisiensi energi,
kualitas lingkungan, keterbatasan sumberdaya alam) sebagai warga negara yang konstruktif,
peduli, serta reflektif dengan menggunakan gagasan-gagasan sains, teknologi, rekayasa, dan
matematika

(Bybee, 2013)
Komponen yang harus diperhatikan

Support
Teaching

Komponen
Pendidikan
STEM

Material
Efficacy
(Stohlmann, Moore & Roehrig, 2012)
Karakteristik Pembelajaran STEM

• Salah satu ciri pembelajaran STEM adalah adanya


Engineering Design Process digunakan untuk
mengintegrasikan Science, Mathematics dan
Technology
Innovation vs. Invention
Invention Innovation
A device or process originated A new improvement to an
after study and experiment existing device or process

Invention

Innovations
Image taken from: http://www.novuslight.com/led-market-phasing-
in_N239.html

Invention
Innovations
Image taken from: http://lexpower.wordpress.com/2010/07/21/chronological-order-show-me-the-timeline/1000px-bicycle_evolution-en-
svg/
Smartphone evolution

SOURCE: https://cms.qz.com/wp-content/uploads/2013/01/notable_phone_sizes_004.jpg?quality=75&strip=all&w=1100&h=846
Praktik EDP

Bagaimana cara
menaikkan jelly Mobil Ramah Purwarupa
fish hologram pelontar makanan
Lingkungan
dari layar HP di kebun binatang
Apa itu
Engineering
Design Process ?
Apa yang dimaksud Enjiniring ?
• Enjiniring berkaitan erat dengan
aktivitas merancang/mendesain
dan membuat :
• Struktur
• Produk
• Proses
• Model
• Alat
• Sistem
How do engineers propose to solve
problems (in engineering)?

• The Engineering Design


Process
• Many MODELS
• Many SOLUTIONS
• ADDING VALUE and
REDUCING COST
Kriteria Pembelajaran STEM
• Engineering Design Process digunakan untuk mengintegrasikan Science,
Mathematics dan Technology
• Siswa fokus pada pemecahan masalah kehidupan nyata atau tantangan
engineering.
• Konten Matematika dan IPA berbasis standar, sesuai dengan level dan aplikatif.
• Siswa secara regular bekerja dalam tim untuk merencanakan, mendesain,
membuat purwarupa atau produk kemudian menguji dan mengevaluasi serta
merencanakan untuk berimprovisasi.
• Siswa menggunakan pendekatan komunikasi bervariasi untuk mendeskripsikan
tantangan dan menyajikan hasil.
• Guru memfasilitasi pembelajaran berbasis inkuiri, berpusat pada siswa dan fitur-
fitur investigasi hands-on.
• Kegagalan dianggap sebagai bagian alami dari proses desain dan langkah penting
menuju pembuatan solusi yang sukses.
• Siswa dikenalkan karir STEM dan/atau aplikasi dalam kehidupan.
(STEM by Design, Anne Jolly, 2017)
Framework for STEM Education

1. Engineering Design Process (Capraro,


2013)
2. Engineering Design Process (Ane Jolly,
2017)
3. Design Thinking (Dawn M. White, 2016)
digunakan di Australia
Karakteristik STEM
Engineering Design Process (Capraro, 2013)
Design Thinking as a Framework for STEM
Education ( diterapkan di Australia)

Dawn M. White, 2016


memperoleh pemahaman tentang masalah yang akan diselesaikan, biasanya
dilakukan melalui beberapa pengamatan. Empati sangat penting karena melatih
siswa bisa lebih memahami pengalaman dan kebutuhan orang yang memiliki
masalah dan mengembangkan desain secara singkat untuk merefleksikan
kebutuhan orang lain

Pengumpulan informasi yang telah dikumpulkan selama tahap Empathize.


Selanjutnya menganalisis hasil pengamatan dan mensintesisnya untuk
menentukan masalah inti. Tujuan dari tahap ini adalah untuk membuat
pernyataan masalah yang bermakna dan dapat ditindaklanjuti.

Proses curah pendapat diantara siswa dala kelompok tentang berbagai


kemungkinan solusi, kemudian mengidentifikasi masalah dan menentukan atau
menciptakan solusi terbaik untuk memecahkan masalah.

Mendesain prototipe atau serangkaian prototipe untuk menguji semua atau


sebagian dari solusi. Pada fase Prototipe dihasilkan sejumlah versi produk yang
sesuai desain
Purwarupa yang sudah diproduksi diuji menggunakan solusi terbaik yang
diidentifikasi selama fase prototype. Ini merupakan tahap terakhir, namun, dalam
prosesnya akan berulang dan produk yang dihasilkan selama fase pengujian
adalah apa yang sering digunakan untuk mendefinisikan kembali satu atau lebih
masalah
An authentic problem
This is Bridgette Veneris. She is 10 years old.
Bridgette was diagnosed with leukaemia.
When she was in hospital she watched her
parents and nurses struggle with unwrapping
the bandages.

Bridgette saw a problem and decided to find a


solution.

She designed “Faster aid”


a continuous roll of adhesive bandages -easy to
tear off the piece you need.

"The casing can close completely to make sure no


dirt gets in to the casing and it keeps the Band-
Aids completely sterile."
Engineering Design Process
(STEM by Design by Anne Jolly, 2017)
Alur Berpikir EDP
dalam STEM
Sumber
https://www.eie.org/overview/engineering-design-
process
Engineering Design Process
Ask: identifikasi masalah/tantangan, identifikasi batasan dan
kriteria dari solusi yang dipersyaratkan.
Imagine: mengumpulkan informasi, saling bertukar pikiran
tentang berbagai solusi dan menentukan satu solusi terbaik.
Plan: mendesain gambar/sketsa, menuliskan alat dan bahan
yang akan digunakan

Create: membuat produk sesuai desain dan mengujinya

Improve: menganalisa apakah sudah berhasil/tidak, modifikasi


produk untuk hasil yang lebih baik
Engineering Design Process
• Patut dicermati bahwa EDP bersifat fleksibel. Terdapat
banyak variasi EDP, dalam konteks jenjang SD EDP
disederhanakan menjadi lima langkah (EIE, 2019).
• EDP merupakan sebuah siklus yang mana tidak ada titik
mulai dan akhir secara resmi. EDP bisa mulai dari
langkah mana saja, fokus pada satu langkah, mundur
dan maju diantara langkah-langkah, atau mengulangi
siklus EDP. Sebagai contoh, setelah memodifikasi atau
improve, kegiatan EDP bisa dimulai lagi dari awal untuk
mendapatkan hasil yang lebih baik (EIE, 2019)
• Namun, dalam proses pembelajaran disarankan EDP
dimulai dari langkah Ask.
Praktik EDP

Bagaimana cara
menaikkan jelly Mobil Ramah Purwarupa
fish hologram pelontar makanan
Lingkungan
dari layar HP di kebun binatang
Mobil Tenaga Balon
Setelah menonton F1, kamu dengan teman-temanmu berencana untuk
mengadakan lomba balap mobil dengan menggunakan mobil bertenaga
balon. Mobil ini menggunakan angin dari balon sebagai tenaga utamanya.
Bahan yang digunakan dapat bermacam-macam sesuai dengan pilihan dan
juga ketersediaan. Menggunakan bahan-bahan disekitarmu, buatlah mobil
tenaga balon untuk dibalapkan bersama teman-teman.
1. Carilah informasi mengenai mobil-mobilan dengan tenaga angin!
Informasi bisa cari di buku, di internet, atau berbagai sumber lain.
2. Buatlah rancangan mobil-mobilan yang akan dibuat, namun
sebelumnya, sesuaikanlah bahan yang akan digunakan dengan yang
tersedia!
SIMULASI EDP
Tantangan seorang Penjaga Satwa
Praktek EDP :
Membuat Purwarupa Pelontar Makanan di
Kebun Binatang

Gambar. Ilustrasi Kandang Beruang Madu

39
Sebagai petugas, Anda diminta untuk memberi makan
beruang tersebut tanpa memberikannya secara langsung
karena pasti akan diserang oleh si beruang. Kandang yang
besar membuat beruang bisa bergerak dengan bebas dari
satu sisi kandang ke sisi yang lainnya. Pikirkanlah bagaimana
cara Anda memberi makanan beruang agar Anda tetap aman
dan si beruang dapat tetap mendapatkan makanannya di
manapun dia berada di dalam kandangnya.
Tantangan
• Rancanglah miniatur sebuah alat yang bisa digunakan
untuk memberi makan beruang madu tersebut dengan
memanfaatkan bahan-bahan yang tersedia, dengan
ketentuan sebagai berikut:
• Setiap bahan memiliki harga yang berbeda, anda hanya
diberikan biaya sebesar Rp. 100.000,- untuk
membuatnya.
• Tulislah alat dan bahan yang diperlukan dan kisaran
biaya yang dibutuhkan.
• Gambarkan desain alat yang akan anda buat sebelum
dibuat secara detil sesuai dengan LK yang disedukan.
• Buatlah alat sesuai dengan rancangan yang telah dibuat
lalu ujicoba,
Kriteria
• Ujicoba akan dilakukan dengan menggunakan bola
tenis atau bola yang dibuat dari gulungan kertas koran
bekas. Tim yang menang adalah tim dengan ketentuan:
• Purwarupa yang dibuat harus bisa berdiri tegak tanpa
dipegang.
• Melontarkan makanan sesuai dengan posisi beruang
dalam kendang tanpa membahayakan petugas.
• Kelompok yang menang adalah kelompok yang
melontarkan makanan paling dekat dengan beruang.
SILAHKAN MECOBA

Anda mungkin juga menyukai