Disusun oleh:
• Menurut Oxford Dictionary, kepanjang Popular Art disingkat menjadi Pop Art. Didasarkan oleh
budaya popular modern dikarenakan komentar dan kritik atau ironis pada seni tradisional.
• Menurut Collins Dictionary, Pop Art lebih kepada meniru metode, gaya, dan tema dari budaya
popular dan media massa. Contoh; komik, iklan dan fiksi ilmiah
• Menurut Cambridge Dictionary, Pop Art adalah salah satu jenis seni yang
•dimulai pada tahun 1960 dan memakai gambar dan objek dari kehidupan nyata (real)
• Pop Art adalah salah satu yang paling “populer” gerakan seni Era Modern. Gerakan
pop art dimulai sebagai pemberontakan melawan Ekspresionis Abstrak, yang dianggap
megah dan lebih intens.
• Pop Art mensasarkan kepada penonton yang luas dan pop art merupakan bentuk
perluasan subjek seni yang berasal dari (kemasan) desainer grafik kemasan, tanda, billboard
dan iklan.
Historical Background
• Lahir di Inggris dan Amerika pada tahun 1950-an oleh Lawrence Alloway/
• Roy Lichenstein merupakan salah satu tokoh terkenal dengan Drowning Girl pada tahun 1963
adalah salah satu karyanya yang terkenal.
Ledakan api y ang ada pada pesawat adalah hasil visual dari apa yang terjadi, ilustrasi ini
dibuat dalam tradisi formal dari komik yang dicetak dengan mesin - garis-garis hitam tebal
yang melingkupi warna primer dan huruf, dengan area seragam titik-titik Ben-Day, ungu
untuk naungan pada pesawat tempur utama dan biru untuk latar belakang langit.
Crying Girl
Artist : Roy Lichtenstein
Tahun : 1963
Art Tattler
Bēhance oleh Wei Yi Boo Andy Warhol untuk kaleng Campbell's soup
6. Mengkolasekan berbagai gambar
The Die Line oleh Snask Richard Hamilton, Just what is it that makes
today's homes so different, so appealing?
7. Reproduksi, melapisi, duplikasi dan menggabungkan gambar
Red Flower
Power, oleh
Mojoko
Desain kemasan H7
Karya ‘In The Car’ milik Roy Lichenstein terinspirasi dari satu
frame dari komik Girl’s Romance
Komposisi
- penggunaan warna-warna padat (bold) dan muda (young), vibrant, mencolok
- penggunaan ilustrasi yang sederhana dan cenderung ikonik
- bersifat humor (witty), seksi, glamor dan gimmick
- mudah dipahami oleh masyarakat umum karena faktor familiaritas pada elemen-
elemen visual yang digunakan
(vibrant yang memunculkan kesan aktif , menyegarkan, dan berjiwa muda)
Struktur
Struktur pewarnaannya acak tidak terpaku pada gelap terangnya tidak
beraturan.
Layout
Background tertata dan tersusun sudah memiliki panelnya sendiri. Sama halnya
seperti komik-komik amerika, memakai halftone ben-day dots dan half tone screen
Perbedaan Roy Litchestein dot dan Ben-
Day dot