Konsep Sehat dan Sakit

Anggota Kelompok :

• FEBRIANITA HAKIM 1402100036

• RAMADA WAHYU PRASTANTI 1402100037
• RISQI ADINDA SARI 1402100038
• PUTRI AYU ANGGRAINI 1402100040
• INDAH DEWI HARTANTI 1402100041
• DASKI FARIANA UMI R. 1402100042
• FINA ANDRIANI 1402100043
• RETNO INDRIANI 1402100044
 Definisi Sehat
1. Definisi Sehat (WHO) 1947
Sehat merupakan suatu keadaan yang
sempurna baik fisik, mental dan sosial, sehingga
tidak hanya bebas dari penyakit atau kelemahan.
Mengandung 3 karakteristik :
• Merefleksikan perhatian pada individu sebagai
manusia.
• Memandang sehat dalam konteks lingkungan internal
dan eksternal.
• Sehat diartikan sebagai hidup yang kreatif dan
produktif.
 Definisi Sehat
2. Definisi Sehat Pender (1982)
Sehat merupakan perwujudan individu yang
diperoleh melalui kepuasan dalam berhubungan
dengan orang lain (Aktualisasi).

3. Definisi Sehat Paune (1983)

Sehat merupakan fungsi efektif dari sumber-
sumber perawatan diri (self care Resouces) yang
menjamin tindakan untuk perawatan diri ( self care
Aktions) secara adekual.
 Definisi Sehat
Definisi Sehat Sakit Menurut Perseorangan
Faktor yang mempengaruhi diri seseorang tentang
sakit :
a. Status Pekembangan.
b. Pengaruh sosial dan kultural
c. Pengalaman masa lalu
d. Harapan seseorang tentang dirinya
 Definisi Sakit
1. Definisi Sakit Pemons (1972)
Sakit yaitu defiasi / penyimpangan dari
status sehat.
2. Definisi Sakit Bauman (1965)
Sakit merupakan gangguan dalam fungsi
normal individu sebagai tatalitas, termasuk
keadaan organisme sebagai sistem biologis dan
penyesuaian sosialnya.
 Definisi Sakit
Seseorang menggunakan 3 kriteria untuk
menentukan apakah mereka sakit :
1. Adanya gejala : Naiknya temperatur, nyeri.
2. Persepsi tentang bagaimana mereka
merasakan : baik, buruk, sakit.
3. Kemampuan untuk melaksanakan aktivitas
sehari-hari : bekerja , sekolah.
 Definisi Sakit
Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkah laku
sehat :
1. Suatu skala ukur secara relatif dalam
mengukur ke dalam sehat / kesehatan
seseorang.
2. Kedudukannya : dinamis, dan bersifat
individual.
3. Jarak dalam skala ukur : keadaan sehat secara
optimal pada satu titik dan kemauan pada
titik yang lain.
 Definisi Sakit
Tahapan proses sakit :
1. Tahap gejala
2. Tahap asumsi terhadap sakit
3. Tahap kontak dengan pelayanan kesehatan
4. Tahap penyembuhan
 STRES DAN ADAPTASI
A. STRES
1. Stres adalah respon tubuh terhadap keadaan yang
mengancam baik jasmani maupun emosional
(dictionary of nursing)
2. Stres dapat disefinisikan sebagai respon adaptif,
dipengaruhi oleh karakteristik individu dan atau
proses psikologis, yaitu akibat dari tindakan, situasi
atau keajaiban eksternal yang menyebabkan tuntutan
fisik dan atau psikologis terhadap seseorang
(Ivancevich dan Matteson , 1980 dalam Krietner dan
Kinicki , 2004)
3. Stres menurut Hans seyle tahun 1950 merupakan
respon tubuh yang bersifat tidak spesifik terhadap
setiap tuntutan atau beban atasnya.
 STRES DAN ADAPTASI
B. STRESOR
1. Stresor merupakan setiap agen, penyebab yang
menimbulkan tekanan fisik maupun mental dalam
tubuh manusia (dictionary of nursing)
2. Stresor merupakan stimulus yang mengawali atau
memicu perubahan yang menimbulkan stres.
3. Terjadinya stres dapat disebabkan oleh sesuatu yang
dinamakan stresor
4. Stresor adalah variabel yang dapat diidentifikasikan
sebagai penyebab timbulnya stres, datangnya stresor
dapat sendiri-sendiri atau dapat pula bersamaan
 STRES DAN ADAPTASI
FAKTOR-FAKTOR STRES
1. FAKTOR INTERNAL
Faktor ini bersumber dari diri sendiri yang pada
umumnya dikarenakan konflik yang terjadi antara
keinginan dan kenyataan yang berbeda, dalam hal ini
adalah berbagai permasalahan yang terjadi tidak sesuai
dengan dirinya dan tidak mampu diatasi.
Sebagai contoh, ketidakpuasaan secara fisik, penyakit
yang dialami atau mungkin sifat yang dimiliki.
 STRES DAN ADAPTASI
2. FAKTOR EKSTERNAL
Faktor eksternal dapat bersumber dari
lingkungan, masyarakat , keluarga, ataupun hubungan
sosial yang lain yang dapat mempengaruhi individu.
Sebagai contoh, perselisihan dalam keluarga,
lingkungan pekerjaan ataupun konflik dalam hubungan
persahabatan.
 ADAPTASI TERHADAP STRES
1. ADAPTASI FISIOLOGIS
Riset klasik yang dilakukan Seyle, 1976 (dalam potter
dan perri, 1997) membagi adaptasi fisiologis menjadi
sindrom adaptasi lokal dan sindrom adaptasi umum.
• LAS
Las merupakan proses adaptasi yang bersifat lokal,
misalnya ketika daerah tubuh atau kulit terkena infeksi,
maka daerah sekitar kulit tersebut akan menjadi
kemerahan, bengkak, rasa nyeri, panas, kram dll.
• GAS
Gas adalah proses adaptasi yang bersifat umum atau
sistemik. Misalnya, apabila reaksi lokal tidak dapat diatasi
, maka timbul gangguan sistem atau seluruh tubuh
lainnya berupa panas diseluruh tubuh , berkeringat , dll.
 ADAPTASI TERHADAP STRES
2. ADAPTASI PSIKOLOGIS
Adaptasi ini merupakan proses penyesuaian secara
psikologis dengan cara melakukan mekanisme
pertahanan diri yang bertujuan melindungi atau
bertahan dari serangan atau hal yang tidak
menyenangkan. Adaptasi psikologis bisa bersifat
konstruktif ( mampu memecahkan konflik ) atau
destruktif .
 ADAPTASI TERHADAP STRES
3. ADAPTASI SOSIAL BUDAYA
Merupakan cara untuk mengadakan perubahan
dengan melakukan proses penyesuaian perilaku yang
sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat .
 ADAPTASI TERHADAP STRES
4. ADAPTASI SPIRITUAL
Proses penyesuaian diri dengan melakukan
perubahan perilaku yang di dasarkan pada keyakinan
atau kepercayaan yang di miliki sesuai dengan agama
yang dianutnya .
Terima Kasih