Anda di halaman 1dari 11

KELOMPOK 3 (OPEC)

Anggota: - Ayu Citra Milania


- Febri Ariyanto
- Febriansyah
- Mufid Hilmy Abiyyu
- Rizky Febrianti
Pengertian OPEC
• OPEC (Organization of the Petroleum Exporting
Countries) adalah organisasi yang bertujuan
menegosiasikan masalah-masalah produksi,
harga, dan hak konsesi minyak bumi dengan
perusahaan-perusahaan minyak.
Latar Belakang OPEC
• OPEC didirikan pada 14 September 1961 di Bagdad,
Irak. Saat itu anggotanya hanya 5 negara. Sejak tahun
1965 markasnya bertempat di Wina, Austria. Atas
inisiatif dari Juan Pablo Perez Alfonso dan Abdullah
Tariki OPEC terbentuk.
• Terbentuknya OPEC ketika sebagian besar dari pasar
minyak internasional terpisah dari ekonomi dengan
perencanaan terpusat (centrally planned) dan didominasi
oleh perusahaan-perusahaan multinasional.
• Berdirinya OPEC dipicu oleh keputusan sepihak
dari perusahaan minyak multinasional (The Seven
Sisters) pada tahun 1959/1960 yang menguasai
industri minyak dan menetapkan harga di pasar
internasional. Perjanjian “The Tripoli Teheran
Agreement” antara OPEC dan perusahaan-
perusahaan swasta tersebut pada tahun 1970,
menetapkan OPEC secara penuh dalam menetapkan
pasar minyak internasional.
Tujuan OPEC
• Tujuan utama dari OPEC adalah
mengkoordinasikan dan menyamakan kebijakan
perihal minyak bumi di antara negara anggota, serta
menjaga stabilitas minyak bumi di pasaran agar ada
suplai yang berkelanjutan bagi konsumen dan juga
pemasukan yang merata bagi para produsen.
Visi dan Misi OPEC
• Visi dan Misi OPEC adalah untuk mengordinasikan
dan menyatukan kebijakan perminyakan dari
negara-negara anggota dan menjamin stabilitas
pasar minyak dalam rangka mengamankan pasokan
yang efisien, minyak bumi yang ekonomis, teratur
diberikan kepada konsumen, pendapatan yang stabil
bagi produsen dan pengembalian modal yang adil
bagi mereka yang berinfestasi dalam industri
perminyakan.
Anggota OPEC saat ini
• Aljazair Bergabung pada tahun 1969
• Angola Bergabung pada tahun 2007
• Libya Bergabung pada tahun 1962
• Nigeria Bergabung pada tahun 1971
• Arab Saudi Bergabung pada tahun 1960
• Iran Bergabung pada tahun 1960
• Irak Bergabung pada tahun 1960
• Kuwait Bergabung pada tahun 1960
• Qatar  Bergabung pada tahun 1961
• Uni Emirat Arab  Bergabung pada tahun 1967
• Ekuador  Bergabung pada tahun 1973
• Venezuela  Bergabung pada tahun 1960
PERANAN INDONESIA DI OPEC
• Indonesia pertama kali bergabung dengan OPEC
tahun 1962. sejak saat itu, Indonesia berpern aktif
dalam penentuan arah dan kebijakan
menstabilisasikan jumlah produksi serta harga
minyak di pasar internasional.
• Menteri Energi dan Sumber Daya Indonesia pernah
ditunjuk sebagai Sekjen OPEC serta Presiden
Konferensi OPEC.
• Indonesia pernah memutuskan untuk membekukan
sementara keanggotaannya di OPEC pada tahun
2008 efektif berlaku 2009.
• 2016 Indonesia kembali aktif sebagai anggota
OPEC.
KESIMPULAN
• OPEC adalah organisasi negara-negara pengekspor minyak.
OPEC dibentuk sebagai akibat jatuhnya harga minyak pada
Perusahaan Raksasa. Pada kenyataannya, organisasi OPEC
masih mempunyai berbagai masalah dari mulai perbedaan
kepentingan anggota serta pengaruh organisasi luar. Dengan
melihat permasalahan tersebut, OPEC sebaiknya harus
benar-benar memanagement anggotanya serta mengatur
persediaan akan sumber-sumber energi minyaknya dengan
sebaik-baiknya. Oleh karena itu, penguatan akan
kewenangan fungsi OPEC saat ini adalah suatu keharusan
untuk bisa mengatur perekonomian global.
Sekian Dari Kelompok Kami, Kurang
Lebihnya Mohon maaf

Assalamualaikum wr. wb

Anda mungkin juga menyukai