KEPERAWATAN DAN
SISTEM
PENDOKUMENTASIAN
Tim Keperawatan RS Mentari
Tujuan Asuhan Keperawatan
RS. Mentari
• Terbentuknya persamaan persepsi dan
cara pandang perawat RS Mentari
terhadap standar praktek keperawatan
profesional perawat Indonesia.
• Memahami konsep dan langkah-
langkah penting dalam proses
keperawatan.
• Memperoleh metode yang baku dan
sesuai, rasional dan sistematis, dalam
memberikan asuhan keperawatan
pada pasien di RS Mentari serta
pendokumentasiannya.
• Memahami peran pendokumentasian
dalam asuhan keperawatan dan aspek
legalnya.
Tantangan
• Administration
• ( utilization of knowledge )
Research Education
Professional ( transmission of
(development of Nursing Practice
knowledge ) Knowledge )
Clinical
Simms,et.all. ( 1985) ( application of knowledge )
Proses Asuhan Keperawatan
• PROSES Pengkajian
• KEPERAWATAN
Diagnosa
Keperawatan
Perencanaan
Implementasi
Evaluasi
Proses Asuhan Keperawatan
Pengkajian:
Pengumpulan data
• PROSES Pengelompokan data
Analisa data
• KEPERAWATAN
Diagnosa
Keperawatan
Perencanaan
Evaluasi Implementasi
Proses Asuhan Keperawatan
Pengkajian
• PROSES
• KEPERAWATAN Diagnosa
Keperawatan:
Aktual
Risiko
Potensial
Perencanaan
Evaluasi Implementasi
Proses Asuhan Keperawatan
Pengkajian
PROSES
KEPERAWATAN
Diagnosa
Keperawatan
Perencanaan
Tujuan
Kriteria evaluasi
Intervensi
Evaluasi: Implementasi
Proses Asuhan Keperawatan
Pengkajian
PROSES
KEPERAWATAN
Diagnosa
Keperawatan
Implementasi: Perencanaan
Pelaksanaan
Evaluasi intervensi
Dokumentasi
keperawatan
Proses Asuhan Keperawatan
Pengkajian
PROSES
KEPERAWATAN
Diagnosa
Keperawatan
Evaluasi: Perencanaan
Menilai pencapaian
tujuan Implementasi
Menilai efektivitas
perawatan
Sistem Pendokumentasian
• Dokumentasi keperawatan merupakan
informasi tertulis tentang status dan
perkembangan kondisi klien serta semua
kegiatan asuhan keperawatan yang dilakukan
oleh perawat (Fisbach, 1991 dalam Setiadi,
2012).
• Informasi yang mengkomunikasikan secara
tertulis pada staf keperawatan dan tim
kesehatan lain yang memerlukan data klien
secara teratur (Chion dan Grey, 1984)
• Sistem pencatatan dan pelaporan informasi
tentang status kesehatan klien dan semua
kegiatan asuhan keperawatan yang dilakukan
oleh perawat.
Tujuan Dokumentasi
1. Mengidentifikasi status kesehatan klien
untuk menentukan kebutuhan asuhan,
membuat rencana dan evaluasi
2. Sebagai Sarana Komunikasi
3. Sebagai Tanggung Jawab dan Tanggung
Gugat (dokumen legal)
4. Sebagai Informasi Statistik
5. Sebagai Sarana Pendidikan
6. Sebagai Sumber Data Penelitian
7. Sebagai Jaminan Kualitas Pelayanan
Kesehatan
8. Sebagai Sumber Data Perencanaan
Asuhan Keperawatan berkelanjutan.
Prinsip Dokumentasi
1. Menulis identitas pasien/klien pada setiap halaman catatan perawat.
2. Selalu dimulai dengan menulis tanggal, waktu
3. Mudah dibaca, jelas dan tidak bertele-tele.
4. Menggunakan tinta warna hitam.
5. Akurat dan dapat dipercaya secara faktual.
6. Menggunakan istilah medis yang dapat dimengerti dan singkatan baku sesuai
kebijakan RS.
7. Pencatatan mencakup keadaan sekarang dan waktu lampau.
8. Tulis nama jelas pada setiap hal yang telah dilakukan dan bubuhi tanda tangan.
Prinsip Dokumentasi
8. Jika pencatatan bersambung pada halaman baru, tanda tangani dan tulis kembali
waktu dan tanggal pada bagian halaman tersebut.
9. Jika terjadi kesalahan pada saat pencatatan, coret satu kali kemudian tulis kata
“salah” diatasnya serta paraf dengan jelas. Dilanjutkan dengan informasi yang
benar “jangan dihapus”. Validitas pencatatan akan rusak jika ada penghapusan.
10. Jelaskan temuan pengkajian fisik secara terperinci. Hindari penggunaan kata
“sedikit” dan “banyak”, harus dijelaskan agar bisa dimengerti.
11. Jelaskan apa yang terlihat, terdengar, terasa dan tercium pada saat pengkajian.
12. Jika klien tidak dapat memberikan informasi, coba dapatkan dari anggota
keluarga atau teman dekat yang ada atau kalau tidak ada catat alasannya.
PENDOKUMENTASIAN DI RS. MENTARI
E- Medical Record:
1. Asesmen awal pasien masuk
2. Catatan perkembangan pasien terintegrasi
3. Catatan observasi harian
4. Catatan implementasi asuhan keperawatan
5. Catatan keseimbangan cairan
6. Perencanaan pasien pulang
7. Sistem pelaporan pasien tiap shift
8. Sistem pelaporan tulbakon
9. Edukasi pasien
Teknik Pencatatan Dokumentasi
1. Naratif
2. Flowsheet (bentuk grafik)
3. Checklist