Anda di halaman 1dari 63

Kelompok 1

 Jelaskan apa yang anda ketahui tentang kulit


tubuh manusia ?
 Jelaskan bagian-bagian pada kulit dengan lengkap
 Sebutkan dan jelaskan fungsi dari bagian kulit
 Epidermis
 Dermis

 Hipodermis
Kelompok 2

 Sebutkan dan jelaskan fungsi biologis dari kulit


 Sebutkan dan jelaskan tentang jenis-jenis kulit
 Sebutkan dan jelaskan cara penetrasi bahan-bahan
dalam sediaan kosmetik melalui kulit
Kelompok 3

 Jelaskan apa yang anda ketahui tentang rambut


 Jelaskan bagian-bagian pada rambut dengan
lengkap
 Jelaskan tentang pertumbuhan rambut
Kelompok 4

 Jelaskan apa yang anda ketahui tentang kuku


 Jelaskan bagian-bagian pada kuku dengan lengkap
 Jelaskan tentang fungsi utama kuku dan
pertumbuhannya
Kelompok 5

 Sebutkan dan jelaskan tentang kelainan yang


terjadi pada
 Kulit
 Rambut

 kuku
KOSMETIK
Pendahuluan

 Untuk mendapatkan formula kosmetik yg baik,


diperlukan pengetahuan mengenai banyak hal,
seperti:
 Sifat2 permukaan kulit, rambut dan kuku
 Formulasi yg sesuai (bentuk sediaan, bahan baku yg
digunakan, dll)
Kulit

 Kulit merupakan ‘selimut’ yg menutupi permukaan tubuh & memiliki


fungsi utama sbg pelindung dari gangguan luar tubuh.

 Kulit merupakan organ yg penting serta dapat merupakan cermin


bagi kehidupan & kesehatan seseorang.

Permukaan kulit tdk seragam:


30% daerah berkerut ringan
70% daerah rata
Kulit
ANATOMI & FISIOLOGI KULIT

EPIDERMIS SEBAGAI SAWAR KULIT

- Epidermis adalah bagian


terluar kulit
- Tersusun atas sel-sel
/keratinosit
- Lapisan terluar epidermis
adalah stratum korneum
- Stratum korneum:
 berperan penting dalam:
- Estetika
- Sawar/pertahanan kulit
- Penetrasi obat/kosmetik
Anatomi & fisiologi kulit…
EPIDERMIS SEBAGAI SAWAR KULIT

4 Komponen yang
menentukan
struktur dan fungsi
stratum korneum:

1. Korneosit /
sel-sel stratum korneum
2. Lemak permukaan kulit
3. Natural moisturizing factor
(NMF)
4. Deskuamasi
Anatomi & fisiologi kulit…
EPIDERMIS SEBAGAI SAWAR KULIT

Korneosit/
sel-sel stratum korneum

Terbentuk dari proses keratinisasi


yg dimulai dari stratum basalis

Merupakan sawar fisik thd


> kehilangan air/ transepidermal
water loss (TEWL)
> masuknya bahan kimia dan
mikroorganisme
stratum korneum/lapisan tanduk tdr dari sel2 mati, gepeng & tdk berinti,
protoplasmanya akan menjadi zat tanduk/keratin.

Stratum korneum yg paling tebal pd telapak tangan & kaki;


paling tipis terletak pd kelopak mata, pipi, dahi & siku.

Stratum korneum dilapisi oleh suatu lapisan permukaan


film pelindung dgn pH antara 4,5 – 6,5 disebut mantel asam
yg tdr dari asam laktat & asam amino dikarboksilat dlm
sekresi keringat, tercampur dgn substansi lipoid dari
sebasea
KULIT
Kulit
Film pelindung/mantel asam berfungsi sbg
Sbg penyangga (buffer), menetralisir bahan kimia yang terlalu asam atau
basa yang masuk ke kulit
Membunuh atau menekan pertumbuhan mikroorganisme yang
membahayakan kulit dengan sifat asamnya
Pelumas luar pd kulit shg dgn sifat lembabnya byk mencegah kekeringan pd
kulit.

Film pelumas ini merupakan campuran keringat & sebum.

Keringat dihasilkan oleh apokrin/kelenjar keringat, sedangkan sebum


merupakan lipoid yg kompleks yg sedikit hidrofil & dihasilkan oleh
kelenjar sebasea.
EPIDERMIS SEBAGAI SAWAR KULIT Anatomi & fisiologi kulit…

Lemak permukaan
kulit
Mengisi ruang interseluler str
korneum

-Tdd 3 lipid utama:


- asam lemak
- ceramide
- kolesterol
 tesusun dlm
multiple lipid bilayer

-Mencegah TEWL
-Kadar di pengaruhi:
umur, genetik, musim, diet
-Kadar↓  kulit kering
Anatomi & fisiologi kulit…

EPIDERMIS SEBAGAI SAWAR KULIT

Natural moisturizing
factor (NMF)
-Terletak di dalam sel stratum
korneum

-Mempunyai kemampuan sbg


humektan (menarik air)
Mempertahankan agar stratum
korneum mempunyai
kandungan air yg cukup

-Bila NMF↓  kulit kering


 Stratum korneum normal biasanya mgd kira2 20% air. Jika hanya mgd ≤
10% menunjukkan kulit yg kering.

 Stratum korneum normal menjaga kesetimbangan antara air


terstruktur/terikat dgn air-curah/bebas yg bergerak.

 Zat pemecah air seperti alkohol dan glikol dapat memecahkan air
terstruktur, shg terjadi perubahan kesetimbangan dgn terbentuknya air-
curah yg akan berdifusi lewat stratum korneum & akhirnya berdifusi pd
permukaan kulit, lalu menguap kulit kering.

 Zat pemecah air juga dapat melarutkan penutup sawar lemak pd


permukaan epiderm is kulit kering.
Anatomi & fisiologi kulit…
EPIDERMIS SEBAGAI SAWAR KULIT

Deskuamasi
= Terlepasnya stratum korneum
dari permukaan kulit

-Terjadi secara berkala


 setiap 3-4 minggu
-Dg terlepasnya str korneum
 kulit halus, lembut, cerah

- Proses ini memerlukan


kandungan air yg tinggi
Pd kead kulit yg kering,
str korneum tertahan di
permukaan kulit
kulit “tebal”/kusam
 deskuamasi abnormal
Bagian kulit
STRATUM BASALE

- LETAK DIATAS MEMBRANA BASALIS

- TERDIRI DARI SELAPIS SEL SILINDRIS


DISEBUT STRATUM GERMINATIVUM
STRATUM GRANULOSUM :

- TERDIRI DARI 2-4 LAPIS SEL POLIHEDRIS


RENDAH ( DIAMOND SHAPE )

- BUTIR KERATOHYALIN BANYAK


DIDAPATKAN

- BAGIAN SUPERFICIAL SEL-SEL MATI &


INTI MELARUT
- MENGANDUNG PIGMEN MELANIN
Anatomi & fisiologi kulit…
EPIDERMIS SEBAGAI SAWAR KULIT

Pigmen melanin  disintesis oleh melanosit di epidermis

Fungsi melanin : - fotoproteksi


- penentu utama warna kulit

Pigmen melanin

Lapisan basal

melanosit
SEL – SEL EPIDERMIS :

1. SEL-SEL KERATONOCYTES : ASAL ECTODERM,


85% DARI SEL EPIDERMIS

2. SEL MELANOSIT : MEMBENTUK MELANIN, ASAL


DARI NEURAL CREST.

3. SEL LANGERHANS : FUNGSI SEPERTI


MACROFAGE

4. SEL MERCKEL : SEBAGAI RECEPTOR


SENSORIK.
DERMIS

TERDIRI DARI DUA LAPIS, BATAS TAK JELAS

A. STRATUM PAPILARE :

LETAK TEPAT DIBAWAH STRATUM BASAL, JARINGAN LEBIH


LONGGAR DIBANDINGKAN STRATUM RETICULARE

BANYAK MENGANDUNG KAPILER UNTUK MEMELIHARA


EPIDERMIS.

B. STRATUM RETICULARE :

MERUPAKAN JARINGAN IKAT PADAT TAK TERATUR


Anatomi & fisiologi kulit…
DERMIS
Terdiri dari:

- akhiran saraf, pembuluh darah


- kelenjar keringat
epidermis
- kelenjar minyak sebum
- fibroblas dermis
- 3 komponen utama yg
berperan pd struktur kulit: Lemak
1. Kolagen subkutis
2. Elastin
3. Asam hialuronat
 berperan penting dalam kolagen
hidrasi kulit

Fungsi estetika : elastin Asam hialuronat


mempertahankan kulit
kencang dan elastis
Fungsi biologik kulit

 Proteksi
 Thermoregulasi : mengatur temperatur tubuh melalui
mekanisme dilatasi dan kontriksi
 Persepsi sensoris : bertanggungjawab sbg indera thd
rangsangan dr luar berupa tekanan, raba, suhu dan nyeri
 Fungsi lain : menggambarkan status emosional seseorang
 Absorpsi
Penetrasi kulit

Cara penetrasi :
- Lewat antara sel-sel stratum corneum
- Melalui dinding saluran folikel rambut
- Melalui kelenjar keringat / sebasea
- Menembus sel-sel stratum corneum

Faktor-faktor yg berpengaruh
- Besa kecilnya molekul bahan
- Daya larut bahan
SKIN PENETRATION PATHWAY

1. Transeluler
2. Transapendageal (via sebacea gland)
Klasifikasi kulit

 Keadaan kulit dibagi menjadi 3 jenis, yaitu kulit kering,


normal & berminyak.
 Ciri2 dari:
 Kulit kering:
 Kulit kusam, bersisik
 Mulai tampak kerutan2
 Pori2 tdk kelihatan
 Kulit berminyak:
 Tekstur kulit kasar & berminyak
 Pori2 besar
 Mudah kotor & berjerawat
Klasifikasi kulit

 Kulit normal:
 Kulit tampak segar & cerah
 Cukup tegang & bertekstur halus
 Pori2 kelihatan, tetapi tdk terlalu besar
 Kadang kelihatan berminyak di daerah dahi, dagu & hidung
JENIS KULIT

Secara Umum:

1. Kulit normal
2. Kulit kering
3. Kulit berminyak
KULIT IDEAL?
4. Kulit campuran
- Stratum korneum utuh
- Kadar air cukup
- Kadar lemak cukup
- Tidak sensitif
- Tidak cenderung berjerawat
- Tidak ada bercak hitam, cerah
- Kencang, kenyal
JENIS KULIT

Untuk tujuan kosmetik


 kulit wajah dibagi 4 kategori:
1. Kering atau berminyak
2. Sensitif atau resisten
3. Cenderung atau tidak cenderung hiperpigmentasi
4. Keriput dan kencang

 Banyak variasi tipe kulit


 Tidak statis  dipengaruhi lingkungan, penuaan, penyakit dll.

Contoh Tipe Kulit:


- kering, resisten, cenderung hiperpigmentasi, keriput
- berminyak, resisten, cenderung hiperpigmentasi, keriput
- berminyak, sentitif, cenderung hiperpigmentasi, keriput

Apakah perawatan sama ??


Kulit

Keadaan kulit manusia dipengaruhi oleh:


Faktor internal (daya tahan tubuh, keadaan patologik)
Faktor eksternal (sinar matahari, kelembaban udara, dll)

Sinar matahari yg berlebihan akan merangsang peningkatan


pembentukan radikal bebas yg dapat menyebabkan kerusakan pd kulit,
spt timbulnya keriput, penipisan kulit, perubahan warna kulit.
Kulit

Radikal bebas, spt:


Radikal anion superoksida
Radikal hidroksil (OH)
Singlet oxygen (1O2)
Radikal perhidroksil (HO2)

Menyerang molekul2 stabil dlm tubuh spt DNA, protein,


karbohidrat, lemak sehingga mengganggu susunan membran
sel & menyebabkan kerusakan jaringan.
Kulit

 Radikal bebas menyerang kulit dgn 2 cara:


1. Memecah protein utama dari kolagen & elastin (yg berperan dlm
elastisitas kulit) kulit akan menjadi kering, lebih tipis &
berkeriput.
2. Menghancurkan asam lemak esensial yg berperan dlm pembentukan
sawar pelindung yg memberikan kelembaban pd kulit.

 Kerusakan ini dapat berupa


 penuaan dini,
 inflamasi,
 kanker, dll
rambut dan kuku
RAMBUT

Rambut merupakan salah satu adneksa kulit yg


tumbuh berasal dari kulit.

Ilmu tentang rambut (trichologi) membagi rambut


manusia menjadi 2 jenis:
 Rambut terminal, yg umumnya kasar, mis.rambut kepala, alis,
rambut ketiak & pd kelamin.
 Rambut vellus, yg berupa rambut halus, mis.pd pipi, dahi,
punggung, lengan.

Pd dasarnya semua jenis rambut tsb tumbuh dari akar


rambut yg jenisnya sama
Terdiri dari:
 Batang rambut
terletak di luar kulit.

 Akar rambut/folikel
rambut terletak di
dalam lapisan dermis
kulit.
Batang rambut

 Kutikula rambut, lap keras yg berfungsi melindungi rambut


dari kekeringan dan masuknya bahan asing kedalam
batang rambut

 Korteks rambut, lap yg agak lunak dan mudah rusak oleh


bahan kimia yang masuk kedlm rambut, struktur korteks
menentukan tipe rambut

 Medulla rambut, terdiri dr lap sel berbentuk kubus berisi


keratohyalin, butiran lemak dan rongga udara
Akar rambut

Terdiri dari 2 bgn :


- Umbi rambut, bagian rambut yg terbawa jika rambut
tercabut

- Papil rambut, bagian yg tertinggal dikulit meskipun


rambut dicabut, sehingga akan sll terjadi
pertumbuhan rambut baru
Pertumbuhan Rambut

Papil rambut terbentuk merata di seluruh tubuh,


ketika janin berusia 4 bln dalam kandungan.

Akhir bln ke-6 atau awal bln ke-7, mulai tumbuh


rambut lanugo (rambut khusus bayi dlm
kandungan).

Menjelang bayi lahir atau setelah bayi lahir,


berganti dgn rambut vellus/terminal.
Pertumbuhan Rambut
 Rambut di kulit kepala akan tumbuh 1/3 mm tiap
hari atau 1 cm tiap bulan.
 Rambut baru akan tumbuh terus secara aktif, tetapi
suatu saat pertumbuhan akan berhenti, istirahat
sebentar, rambut lama akan rontok, digantikan
rambut baru yg telah disiapkan oleh papil rambut
yg sama.
Fase Pertumbuhan Rambut :
 Fase rambut tumbuh (fase anagen) lamanya 2-5
thn (rata-rata 3,5 thn (1000 hari)).
 Fase istirahat (fase katagen) hanya bbrp minggu.
 Fase kerontokan (fase telogen) selama ± 100 hari.
Jumlah Rambut di Kepala

Jumlah rambut pd kulit kepala orang dewasa ±


100.000 helai.

Jumlah papil rambut tetap sejak bayi sampai tua.

Semakin usia bertambah, jumlah rambut semakin


berkurang, krn jumlah rambut dlm fase rontok lebih
banyak dibanding dlm fase tumbuh.

Pd usia muda & anak2, rambut yg ada dlm fase


tumbuh > 90%, semakin dewasa/tua semakin
berkurang.
Kesehatan rambut

Ciri-ciri rambut yang sehat


- Tidak kurus
- Tidak Mengkilap
- Elastis
- Tidak kering
- Tidak terlalu berminyak
- Tidak kusut
- Mudah disisir /ditata
Kelainan pada rambut
 Kerontokan rambut yg abnormal

 Ketombe (dandruff)

 Seborrhea pd kulit kepala


Rambut Rontok

 Jumlah rambut yg rontok, normalnya 40 – 100


helai setiap hari.

 Jika rambut rontok > 100 helai tiap hari, maka


kerontokan itu sdh tdk normal, bisa disebabkan
oleh keadaan patologis,
dapat menyebabkan kebotakan.
Preparat utk mencegah kerontokan rambut yg
abnormal

 Jika kerontokan rambut > 100 helai dlm sehari


(terus menerus) merupakan kerontokan yg
abnormal kebotakan (alopesia).
 Kerontokan rambut (efluvium) ada 2 macam:
1. Efluvium telogen, kerontokan rambut yg tjd pd
rambut yg sedang dlm masa istirahat, akibat stres,
demam tinggi, atau penyakit kronis.
2. Efluvium anagen, kerontokan rambut yg tjd pd fase
pertumbuhan, akibat pemakaian obat sitostatik.
Preparat utk mencegah kerontokan rambut yg
abnormal

 Kerontokan rambut yg abnormal perlu


digunakan preparat pencegah kerontokan
rambut (hair tonic).

 Hair tonic digunakan utk mencegah kerontokan,


menyehatkan akar rambut & menyuburkan
rambut.
Preparat utk mencegah kerontokan rambut yg
abnormal

 Komposisi hair tonic:


1. Bahan utk menstimulasi sirkulasi darah di kulit
kepala, mis.nicotinic acid.
2. Antiiritasi, mis.camphora.
3. Minyak2 esensial dari ekstrak tanaman,
mis.cinnamon, thymi
4. Asam2 amino
5. Vitamin2, mis.B1, B2, B6, B12, A, E
6. Bahan penguat rambut, mis.senyawa2 dicarbonyl
7. Bahan keratolitika, mis.asam salisilat
Rambut berketombe

 Ketombe (dandruff) adalah kelainan pd kulit


kepala dimana terjadi pelepasan (deskuamasi)
sel2 epidermis kulit kepala secara berlebihan.
 Ada 2 jenis ketombe:
1. Ketombe kering,
pelepasan sel2 epidermis kulit kepala bersifat kering
shg kulit kepala tampak bertepung/bersisik.
2. Ketombe basah,
ketombe yg disertai dgn produksi minyak yg
berlebihan shg sel2 epidermis itu menumpuk &
saling berlekatan. Sering disebabkan oleh jamur
Pityrosporum ovale.
Preparat utk menanggulangi ketombe

 Preparat penanggulangan ketombe umumnya


dlm bentuk sampo, yg disebut dandruff
shampoo.
 Bahan2 aktif yg umumnya dimasukkan dlm
dandruff shampoo, a.l:
 Selenium sulfide
 Zinc pyrithione

 Sulfur

 Asam salisilat (sbg keratolitik)


Seborrhea
 Seborrhea pd kulit kepala (greasy hair) adalah
kelainan pd kulit kepala dimana kulit kepala
terlalu banyak memproduksi minyak kulit, shg
baik kulit kepala maupun rambut menjadi terlalu
berminyak.

 Akibatnya kotoran, termasuk bakteri, jamur akan


mudah menempel & lengket pd kulit kepala &
rambut shg memungkinkan tjd infeksi bakteri
atau jamur.
Preparat untuk menanggulangi seborrhea pada
kulit kepala

 Penanggulangan seborrhea pd kulit kepala:


 Dari dalam, dgn mengatur pola makan seperti
mengurangi kadar lemak dlm makanan, mempertinggi
kadar vitamin dgn konsumsi sayur & buah2 an.

 Dari luar dgn pemakaian medicated shampoo yg


mengandung bahan aktif asam thiocarbonic atau
selenium sulfide.
KUKU

Kuku merupakan suatu modifikasi penting dari struktur


epidermis, berupa lempeng pelindung yg transparan dan
tersusun oleh gabungan sel-sel epitel la germinatif dan lap
malpighi yang bersatu

Terdiri dari 2 bagian


- Besar dan berwarna merah muda yg kaya akan pemnuluh
darah
- Kecil berbentuk bulan sabit pada pangkal kuku berwarna
putih, yg disebut lunulla
NAIL BED ( DASAR KUKU )
 KULIT DIMANA KUKU
MELEKAT

NAIL BODY ( DINDING KUKU )


 LIPATAN KULIT DI TEPI
DASAR KUKU

NAIL ROOT ( LEKUKAN KUKU


)  LEKUKAN ANTARA
DASAR KUKU DAN DAN
DINDING KUKU.
Fungsi utama kuku

 Adalah melindungi ujung jari yang lembut dan


penuh urat saraf serta mempertinggi daya sentuh

 Secara kimiawi kuku sama dengan rambut yaitu


terbentuk dari keratin protein yang kaya akan sulfur
Pertumbuhan kuku

 Pertumbuhan kuku jari tangan dalam satu minggu


rata rata 0,5 – 1,5 mm
 4 kali lebih cepat dari pertumbuhan kuku jari kaki
 Pertumbuhannya dipenagaruhi panas tubuh dan
nutrisi
Kelainan pada kuku

 Onychia, peradangan pd kuku akibat infeksi patogen yg


menyebabkan nanah

 Onychocryptosis, pertumbuhan kuku ke dalam akibat


kesalahan memotong kuku

 Onychogryposis, penebalan pada lengkungan kuku


akibat trauma atau gangguan pembukuh darah perifer

 Onycholysis, lepasnya kuku dari jari akibat infeksi,


trauma atau tirotoksikosis
Kelainan pada kuku

 Onychomadesis, kuku tanggal dari ujung proksimal


akibat infeksi, penyakit sistemik berat atau karena
kemoterapi/radioterapi kanker

 Onychorrhexis, kuku rapu akibat larutan pembersih


rumah tangga

 Onychauxis, penebalan abnormal pada lempeng


kuku akibat trauma psoriasis atau penyakit
keturunan
KELAINAN PADA KUKU

 Leukonychia, cedera pada pangkal kuku

 Garis beau, garis melintang pada kuku akibat infeksi,


cedera, hiperkalsemia, diabetes, psoriasis

 Koilonikia, penyakit kuku akibat anemia sehingga kuku


menjadi tipis, datar dan cekung

 Tinea unguium, dikenal sebagai kurap pada kuku


menyebabkan kuku menebal dan menguning akibat
jamur patogen seperti candida, tichophyton

Anda mungkin juga menyukai