NANCY SASMITA
NIM. 1502215
Campak dan Rubella merupakan penyakit infeksi menular melalui saluran nafas yang
disebabkan oleh virus Campak dan Rubella Gejala penyakit campak diantaranya
demam tinggi, bercak kemerahan pada kulit (rash) dapat disertai batuk dan atau
pilek maupun konjungtivitis serta dampak campak dapat mengakibatkan kematian
apabila terdapat komplikasi penyerta seperti pneumonia, diare dan meningitis
Penyakit campak dan rubella yang memberikan dampak buruk terhadap kesehatan
anak di Indonesia, sehingga pemerintah melaksanakan kampanye vaksinasi Measles
Rubella (MR)
Capaian imunisasi MR di Indonesia tahun 2018 adalah sebesar 61,04 % dari target
95 %.Puskesmas Tanjung Paku merupakan capaian imunisasi MR terendah yaitu
2876 orang (29,2 %) dari 9.845 orang sasaran
melalui wawancara yang pedoman
pada kuesioner
Pemberian Imunisasi
No f %
MR
1. Tidak diberikan 43 53,1
2. Diberikan 38 46,9
Jumlah 81 100
SIKAP
No Sikap f %
1. Negatif 41 50,6
2. Positif 40 49,4
Jumlah 81 100
DUKUNGAN KELUARGA
No Dukungan Keluarga f %
1. Kurang Baik 42 51,9
2. Baik 39 48,1
Jumlah 81 100
ANALISA BIVARIAT
Hubungan Sikap dengan Pemberian Imunisasi MR
Pemberian Imunisasi MR
Jumlah p
No Sikap Tidak diberikan Diberikan
Value
f % f % f %
1 Negatif 34 82,9 7 17,1 41 100
2 Positif 9 22,5 31 77,5 40 100 0,000
Jumlah 43 53,1 38 46,9 81 100
ANALISA BIVARIAT
Hubungan Dukungan Keluarga dengan Pemberian Imunisasi MR
Pemberian Imunisasi MR
2
Baik 14 35,9 25 64,1 39 100 0,006
Bagi Puskesmas
Diharapkan menambah informasi pada pihak Puskesmas
dalam mengambil kebijakan untuk meningkatkan
pelayanan kesehatan dalam memfasilitasi media
informasi sehingga ibu mau memberikan Imunisasi MR
pada bayinya.
Bagi STIKes
Penelitian ini diharapkan
dapat menambah bahan
kepustakaan bagi institusi
pendidikan STIKes Syedza
Saintika Padang serta menjadi
referensi yang digunakan
dalam proses pembelajaran
tentang hubungan sikap dan
SARAN dukungan keluarga terhadap
pemberian imunisasi Measles
Rubella (MR) pada Bayi di
wilayah kerja Puskesmas
Tanjung Paku