Anda di halaman 1dari 38

Pembimbing :

dr. Yuniarida Dwijayanti

Disusun oleh :
Dimas Bagus SJ
Tanggal Masalah Aktif Masalah Pasif
Batu Saluran Kemih Tidak suka minum air
minum

1 Feb 2020 BPH Suka minum the


secara berlebih
Kurangnya aktifitas
sehari hari
 Nama : Tn. D
 Usia : 23 tahun
 Jenis Kelamin : Laki-laki
 Alamat : Krapyak 1/7 Pucangan
 No. CM :-
 Tanggal Masuk RS : 30 Februari 2020
 Bangsal Rawat Inap : BBA
Anamnesis dilakukan secara autoanamnesa dan alloanamnesa dengan
pasien dan Orangtua pasien pada tanggal 1 Februari 2020 pukul 10.00
WIB di Bangsal BBA RS PKU Muhammadiyah Delanggu.
 Pasien datang ke IGD RS PKU Delanggu tanggal 30 Januari 2020 dengan keluhan
nyeri pinggang sebelah kiri. Pasien mengeluhkan nyeri pinggang sebelah kiri
seperti ditusuk tusuk dan menjalar sampai bagian belakang. Keluhan dirasaan
sudah sekitar sebulan yang lalu. Nyeri awalnya dikeluhkan biasa saja akan tetapi
semakin hari tambah sakit dan terus menerus. Nyeri sampai mengganggu aktifitas
sehari hari pasien yang bekerja sebagai wiraswasta. Nyeri tidak pernah mendingan
malah semakin lama semakin sakit. Kadang saking merasa nyeri pasien tidak
sanggup untuk tidur.
 Selain mererasa nyeri pasien juga mempunyai keluhan pada BAK berupa
rasa tidak tuntas saat BAK. Keluhan ini dirasakan sudah sekitar 2 bulan
yang lalu akan tetapi tidak begitu mengganggu kegiatan sehari hari
pasien. Pasien merasa anyang anyangan dan selalu ingin BAK akan tetapi
tidak pernah puas saat BAK. Keluhan lain seperti demam (-), nyeri saat
BAK (-), urin berubah warna (-), tidak ada nyeri di bagian perut (-) Tidak
ada keluhan saat BAB
 Riwayat Opname:Disangkal  Riwayat Penyakit Jantung
 Riwayat Hipertensi :Disangkal
:Disangkal  Riwayat Diabetes Melitus
 Riwayat Gagal Ginjal kronik :Disangkal
:Disangkal  Riwayat Penyakit Paru
 Riwayat Dislipidemia :Disangkal
:Disangkal  Riwayat Alergi Obat
 Riwayat Stroke : Disangkal :Disangkal
RIWAYAT PENYAKIT
KELUARGA RIWAYAT PRIBADI
 Riwayat Hipertensi :Disangkal  Kebiasaan merokok : diakui 5 batang
sehari
 Riwayat Keluhan Serupa : Disangkal
 Kebiasaan minum alkohol : disangkal
 Riwayat DM :Disangkal
Kebiasaan olahraga : disangkal
 Riwayat Penyakit jantung :Disangkal 
 Kebiasaan konsumsi obat-obatan:
 Riwayat Penyakit Paru :Disangkal
disangkal
 Riwayat hipertiroid :Disangkal
 Kebiasaan konsumsi makanan manis :
diakui
 Kebiasaan konsumsi makanan asin :
disangkal
Pasien seorang wiraswasta Tinggal di rumah bersama orang tua dan. Biaya pengobatan menggunakan
BPJS NON PBI. Kelas 3
KEPALA
HIDUNG
Pusing (-), pusing berputar
Pilek (-), mimisan (-),
(-)
tersumbat (-)
leher kaku (-)

MATA
Pengelihatan kabur(-) MULUT
Sariawan (-), luka pada sudut
pandangan berputar (-),
bibir (-), bibir pecah-pecah (-),
berkunang-kunang (-), gusi berdarah (-), mulut kering
konjungtivitas pucat (-/-), (-).
sklera kuning (-/-)

KULIT
TELINGA
Kulit kuning (-), pucat (-),
Pendengaran berkurang (-),
gatal (-), bercakmerah
berdenging (-),
kehitaman di bagian dada,
keluar cairan (-), darah (-).
punggung, tangan dan kaki
(-)
Tenggorok & leher
Sakit menelan (-), suara SISTEM NEUROPSIKIATRI
serak (-), gatal (-). Kejang (-), gelisah (-), kesemutan (-),
mengigau (-), emosi tidak stabil (-)
SISTEM RESPIRASI
Sesak nafas (-), batuk (-),
tidur mendengkur (-),
mengi (-) SISTEM MUSKULOSKLELET
Lemas (-), Nyeri otot (-), nyeri
sendi (-), kaku otot (-),
SISTEM KARDIOVASKULAR
Sesak nafas saat beraktivitas
(-) berdebar-debar (-),
keringat dingin (-), nyeri EKSTREMITAS ATAS
dada (-) Luka (-), kesemutan (-), kaku digerakan
(-) bengkak (-), sakit sendi (-) panas (-)

SISTEM GI
Mual (+) Muntah (-), BAB
SISTEM GENITOURIN
warna coklat (-) ,nafsu makan
Warna seperti teh (-), sering kencing
menurun (-), nyeri perut (-)
(+), nyeri saat kencing (-),kencing
BB menurun (-)
nanah(-),sulit memulai kencing (+),
anyang-anyangan (+).

EKSTREMITAS BAWAH
Luka (-), kesemutan (-) kaku
digerakan (-) bengkak (-/-)
sakit sendi (-) panas (-)
Keadaan Umum Kesadaran Tanda-tanda Vital Status Gizi
Tampak Nyeri E4M6V5 • Tekanan darah : • TB : 168 cm
Sedang 109/82 mmHg • BB : 65kg
(Compos Mentis)
• Nadi : 94x/menit
• IMT : 23,6
(regular, isi dan
tegangan cukup) kg/m2 (Normal)
• Suhu : 36.7 0C
• RR : 20x/menit
Pucat (-)
Hipopigmentasi (-)
Hiperpigmentasi (- Secret (-), Napas
) cuping hidung
(-)
Mesocephal,
Distribusi
rambut merata,
Tidak mudah
rontok Lidah kotor (-)
Pernapasan mulut
Conjunctiva pucat(-/-), (-) Bibir kering (-)
sklera ikterik (-/-), pupil Sianosis (-)
isokor diameter 3 mm/3
mm, reflek cahaya (+/+),
oedem periorbita(-)

Pembesaran kelenjar getah


Discharge (-), Darah (-/- bening (-)
) Nyeri tekan mastoid (- Deviasi trakea(-)
/-) Gangguan fungsi Penggunaan otot bantu
pendengaran (-/-) pernapasan (-)
Peningkatan JVP (-)
Inspeksi

ictus cordis tampak di ICS V linea midclav sinistra

Palpasi

ictus cordis kuat angkat, pulsus parasternalis (-), pulsus epigastrium (-),
sternal lift (-), thrill (-), pulsus devisit (-)

Perkusi

Batas atas jatung : ICS II linea parasternal sinistra


Pinggang jantung : Cembung
Batas kiri bawah jantung : ICS V linea midclav sinistra 2 cm ke lateral
Batas kanan bawah jantung : ICS V linea parasternalis dextra

Auskultasi

suara jantung I dan II, bising sistolik dan diastolik murmur (-) gallop (-), HR :
94x/menit
Inspeksi

Simetris, statis, dinamis. Sama seperti kulit se


pelebaran ICS (-)

Palpasi

Nyeri tekan (-), stem fremitus normal

Perkusi
Sonor seluruh lapang paru

Auskultasi
• Kanan : Suara dasar vesikuler , wheezing (-), ronkhi(-)
• Kiri : Suara dasar vesikuler, wheezing (-), ronkhi (-)
Inspeksi

permukaan datar, warna sama seperti kulit sekitar, massa (-), sikatrik (-),
spider nevi (-), striae (-)

Auskultasi

bising usus (+), peristaltik 17 x /menit

Perkusi

timpani seluruh lapang abdomen, pekak sisi (-), pekak alih (-), shifting
dullness (-)

Palpasi

nyeri tekan epigastrium (-), hepar, lien dan renal tidak teraba,nyeri supra
pubic (+), ketok CVA -/+
EKSTREMITAS

Superior Inferior
Akral dingin -/- -/-
Oedem -/- -/-
Sianosis -/- -/-
Capillary Refill <2 detik / <2 detik <2 detik / <2 detik

Gerak Dalam batas normal Dalam batas normal


5/5 5/5
5/5 5/5
 EKG
Irama : Sinus
Frekuensi : 98 x/menit, reguler
Axis : Normal
Zona transisi : V3
Gel P : Lebar 0,12s, tinggi 0,08s
Interval PR : 0,12s
Komp. QRS : 0,08
Segmen ST : ST elevasi di V3,V4,V5
Gel T : T normal
Gel U : Tidak terdapat gel U
Kesan : irama sinus
 Batu saluran kemih : 1,2,7,8,9,10,12
 BPH : 3,4,5,6,11,
Batu Saluran Kemih

Etiologi Faktor Risiko Komplikasi

•Penumpukan •Fungsi Ginjal • Insufisiensi


kristal terganggu Renal
•Penyumbatan •Minum air putih • Gagal ginjal
saluran kemih kurang • Hematuria
•Terlalu banyak • Anemia
minum teh
Batu Saluran Kemih

Diagnosis Terapi Monitoring

•X foto •Infus RL 20 tpm • Keadaan umum


Abdomen • IV : Cefixime 2x1 • Tanda-tanda
•Pielografi intra • IV : Ketorolac 2x1 vital
vena A • Urine output
•Renografi • Pembedahan:
• Fungsi ginjal
• Pemasangan
•Kultur Urin
Stent
 Menjelaskan pada pasien dan keluarga tentang saluran
kemih pasien
 Tujuan pengobatan yang diberikan pada pasien dan
outcome yang diharapkan
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga tentang
hubungan kondisi nyeri pasien dengan hasil
pemeriksaan
 Istirahat cukup
BPH

Etiologi Faktor Risiko Komplikasi

•Pertumbuhan • Usia > 50 th • Retensi urine


jaringan di • Laki-laki • ISK
zona transisi • Ruptur uretra
melebihi
normal
Diabetes Militus Tipe 2

Diagnosis Terapi Monitoring

•PSA •Infus RL 20 tpm • KU


•Kultur urin • IV Ketorolac 2x1 A • TTV
• IV Cefixime 2x1g • Urine output
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga tentang kondisi BPH.
 Menjelaskan kepada kepada pasien dan keluarga tentang pemeriksaan-
pemeriksaan yang akan dilakukan guna menegakkan diagnosis.
 Menjelaskan terapi yang akan diberikan kepada pasien dan
 Menjelaskan komplikasi yang mungkin terjadi.

Anda mungkin juga menyukai