Anda di halaman 1dari 27

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP DAN

PRAKTIK IBU TENTANG POLA ASUH PADA BALITA


TERHADAP KEJADIAN STUNTING DI DESA CIMARGA
KABUPATEN SUMEDANG PADA TAHUN 2018
Latar Belakang

Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat dari
kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya.

Menurut Kementrian Kesehatan Prevalensi tertinggi pada tahun 2013 adalah


di Provinsi Nusa Tenggara Timur (51,7%), Sulawesi Barat (48,0%) dan Nusa
Tenggara Barat (45,3%) sedangkan prevalensi terendah adalah provinsi
Kepulauan Riau (26,3%), DI Yogyakarta (27,2%) dan DKI Jakarta (27,5%).

Menurut Tim Nasional Percepat Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) tahun


2013, Kabupaten Sumedang termasuk 100 kabupaten/kota prioritas yang
memiliki angka stunting yang cukup tinggi di Indonesia dengan prevalensi
stunting di Kabupaten Sumedang adalah 41,08%
Salah satu faktor yang secara tidak langsung
mempengaruhi kejadian stunting pada balita adalah
pola asuh ibu terhadap balita.

Pola asuh terdiri dari pemberian ASI dan MP-ASI,


penyajian dan penyimpanan makanan, dan praktik
higiene.

Pola asuh ibu merupakan perilaku ibu dalam


mengasuh balita mereka. Perilaku sendiri dipengaruhi
oleh sikap dan pengetahuan.
Tujuan Penelitian

Tujuan Umum
• Mengetahui hubungan tingkat
pengetahuan, sikap dan praktik ibu
tentang pola asuh pada balita terhadap
kejadian stunting di Desa Cimarga
Kabupaten Sumedang tahun 2018.
Jenis Penelitian
• Analitik
Desain Penelitian
• Cross Sectional
Tempat Penelitian
Tempat penelitian dilakukan di Kota Sumedang, yaitu :
Desa Cimarga posyandu Bougenville I, II, III dan IV di
Kabupaten Sumedang, Jawa Barat
Sampel Penelitian
• Ibu yang mempunyai Balita usia 24-60
bulan yang berjumlah 60 orang di Desa
Cimarga Kabupaten Sumedang
Kriteria Inklusi

• Ibu balita usia 24-60 bulan


• Bersedia mengisi kuesioner
• Ibu balita yang bertempat tinggal di desa
Cimarga
• Ibu yang terdaftar di posyandu Bougenville I,
II, III dan IV.
Kategori Gizi TB/U
Kategori Gizi TB/U menurut Posyandu
Klasifikasi Tingkat Pengetahuan Ibu
tentang Pola Asuh pada Balita
Klasifikasi Sikap ibu tentang Pola Asuh
pada Balita
Klasifikasi Praktik Ibu tentang Pola
Asuh pada Balita
Hubungan Pengetahuan Ibu Balita terhadap Stunting
Hubungan Sikap Ibu Balita terhadap
Stunting
Hubungan Praktik Ibu Balita terhadap
Stunting
Kesimpulan
• Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan
dapat disimpulkan bahwa, ada hubungan yang
signifikan antara tingkat pengetahuan, sikap
dan praktik tentang pola asuh balita dengan
kejadian stunting di Desa Cimarga tahun 2018.
Saran

Bagi • Melihat kondisi Desa Cimarga, sebaiknya


diadakan program puskesmas keliling dan
Pemerintah perbaikan akses jalan menuju Desa Cimarga
agar memudahkan akses sarana dan
Kota prasarana, seperti fasilitas kesehatan, pangan
Sumedang dan air bersih.

• Diharapkan agar dapat melakukan


Bagi Peneliti penelitian menggunakan variabel lain
Selanjutnya seperti faktor resiko stunting, kesehatan
lingkungan, infeksi dan phbs.
SARAN

• Diharapkan untuk menambah tenaga


kesehatan di desa cimarga dan
Bagi Tenaga meningkatkan penyuluhan tentang
kesehatan lingkungan, rumah sehat dan
Kesehatan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada
masyarakat.

Bagi • Diharapkan untuk melakukan penelitian


seperti ini dengan sampel yang sama dan
Fakultas kuisoner yang sama agar dapat menjadi
penelitian co-hort.
Kedokteran
Dokumentasi Intervensi Desa Cimarga

Anda mungkin juga menyukai