Anda di halaman 1dari 20

TUGAS KELOMPOK FISIKA

BY: KELOMPOK 1
DISUSUN OLEH:

 ALESSANDRO L. SITOPU
 ANRY GIBSON SARAGIH
 EFRENI YONICA SARAGIH
 YOHANA SIRAIT
 YORI ELIZHIA SARAGIH
HIPOTESIS PLANCK DAN PROSES
TERJADINYA EFEK FOTOLISTRIK
HIPOTESIS PLANCK

"Radiasi hanya dipancarkan (atau


diserap) dalam bentuk satuan-
satuAan/kuantum energi disebut
foton yang besarnya berbanding
lurus dengan frekuensi radiasi".
Energi total foton (masa foton = 0):

E = n . h . f = n . h . c/l
E = energi radiasi (joule)
h = konstanta Planck = 6.62 x 10-34 J.det
f = frekuensi radiasi (Hz)
l = panjang gelombang radiasi (m)
n = jumlah foton, jadi energi cahaya adalah terkuantisasi
CONTOH SOAL
Contoh Soal 1
Energi radiasi yang dipancarkan sinar gamma sebesar 108 eV dengan tetapan plack
6,6 x 10-34 Js dan kecepatan sinar cahaya (c) = 3 x 108 m/s, berapa panjang
gelombang sinar gamma jika dinyatakan dalam satuan Angstrom?
Penyelesaian

Diketahui :
E = 108 eV = 108 x (1,6 x 10−19) joule = 1,6 x 10-11 joule
h = 6,6 x 10-34 Js
c = 3 x 108 m/s
Ditanyakan: λ = …?
Jaawab:

λ = hc / E
λ = (6,6 x 10-34)( 3 x 108) / (1,6 x 10-11)
λ = 12,375 x 10-15 meter =12,375 x 10-15 x 1010 Å = 12,375 x 10-5 Å
Jadi panjang gelombangdari radiasi pancaran sinar gamma adalah 12,375 x 10-5 Å
Berapa nilai energi yang terkandung dalam sinar dengan panjang
gelombang 3300 Å jika kecepatan cahaya adalah 3 x 108 m/s dan
tetapan Planck adalah 6,6 x 10-34 Js ?
Penyelesaian:

Diketahui:
h = 6,6 x 10-34 J.s
c = 3 x 108 m/s
λ = 3300 Ǻ = 33 x10-8 m
Ditanyakan: E………… ?

Jawab:
E = h(c/λ)
E = (6,6 x 10-34 )( 3 x 108/33 x10-8 ) = 6 x 10-19 joule
Jadi energi yang terkandung dalam sinar tersebut adalah 6 x 10-19 joule
Berapa rasio energi yang terkandung dalam sinar dengan
panjang gelombang 6600 Å dan sinar dengan panjang
gelombang 3300 Å !

Penyelesaian
Diketahui :
λ1 = 6600 Å
λ2 = 3300 Å
Ditanyakan: E1 : E2 …………?
Jawab:

E = h(c/λ)
E1/E2 = λ2 : λ1 = 3300 : 6600 = 1 : 2
Jadi Rasio energi yang dimiliki oleh sinar 1 dan 2 adalah 1 : 2
TERJADINYA EFEK FOTOLISTRIK

Efek fotolistrik adalah suatu


elektron yang terlepas dari
permukaan logam yang
disinari cahaya.
Albert Einstein seorang ilmuwan fisika
mencoba mengadakan penelitian
bertujuan dapat mengetahui apakah
cahaya merupakan pancaran paket-paket
energi yang kemudian disebut dengan
foton yang memiliki energi sebesar hf,
yaitu menguji teori kuantum yang
dipaparkan oleh Max Planck.
 Adapun hasil pengamatan yang dilakukan
terhadap gejala efek fotolistrik memunculkan
beberapa fakta yang merupakan karakteristik
dari efek fotolistrik. Karakteristik tersebut
antara lain.
 1. Sebenarnya hanya cahaya yang sesuai saja yang
mempunyai frekuensi lebih besar dari frekuensi-
frekuensi tertentu yang bisa memungkinkan untuk
melepas elektron dari plat logam. Adapun frekuensi
tertentu dari suatu cahaya yang mana elektron
terlepas dari permukaan logam disebut dengan
frekuensi ambang logam.
 2. Di saat cahaya yang terpakai bisa menghasilkan
efek fotolistrik, maka bertambahnya elektron akan
bersamaan dengan jumlah elektron yang terlepas
yang terlepas dari plat logam (yang biasa ditandai
dengan bertambah besarnya arus listrik). Namun,
efek fotolistrik tidak akan terjadi kepada cahaya yang
berfrekuensi lebih kecil dari frekuensi ambang,
walaupun intensitas cahaya diperbesar.
 3. Ketika Ketika terjadi efek fotolistrik, arus listrik
terdeteksi pada rangkaian kawat segera setelah
cahaya yang sesuai disinari pada pelat logam. Ini
berarti hampir tidak ada selang waktu elektron
terbebas dari permukaan logam setelah logam
disinari cahaya.
 Efek fotolistrik terjadi bila suatu foton atau
gelombang elektromagnetik mengenai suatu
permukaan logam, yang membuat atom di
permukaan logam ini dapat melepaskan elektronnya.
Gelombang elektro magnetik ini dapat berupa
gelombang sinar inframerah, sinar X atau sinar
ultraviolet yang tak nampak, atau berupa gelombang
cahaya yang nampak.
Bila energi dari gelombang
elektromagnetik ini melewati
batas energi tertentu (Ф), maka
jatuhnya gelombang elektro
magnetik akan menyebabkan
lepasnya elektron dari atom.
 Energi dari elektron yang lepas dari logam akibat efek fotolistrik
akan dipancarkan dalam bentuk energi kinetik. Besarnya
bergantung besar energi gelombang elektromagnetik yang
mengenainya. Hubungan ini dapat ditulis dalam rumus:

 Ek = hf – Ф

 Dimana:
 Ek = energi kinetik elektron yang dilepaskan
 h = konstanta Planck
 f = frekuensi foton atau gelombang elektromagnetik yang
mengenai
 Ф = energi minimum yang diperlukan agar atom
Dengan kata lain dapat disimpulkan,
semakin tinggi frekuensi foton atau
gelombang elektromagnetik yang
mengenai, semakin besar pula energi
kinetik elektron.


Sebuah keping logam yang mempunyai energi ambang 2 ev disinari
dengan cahaya monokromatis dengan panjang gelombang 6000 Å
hingga elektron meninggalkan permukaan logam. Jika h = 6,6 ×
10−34 Js dan kecepatan cahaya 3 × 108 m/detik, maka energi kinetik
elektron yang lepas….
A. 0,1 × 10–19 joule
B. 0,16 × 10–19 joule
C. 1,6 × 10–19 joule
D. 3,2 × 10–19 joule
E. 19,8 × 10–19 joule
Jawaban/Pembahasaan
Energi ambang Wo=2 eV=2x(1,6×10−19)=3,2×10−19joule
Panjang.gelombangλ= 6000Å=6000 x10−10=6×10−7m
Menentukan energi kinetik foto elektron:
E=W°+Ek
hf=W°+Ek
h¯c/λ=W°+Ek

Anda mungkin juga menyukai