PROFESIONALISME DAN CIRI- CIRI PROFESI LATAR BELAKANG
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 (UUD 1945) mengakui dan melindungi kesehatan sebagai hak asasi setiap manusia. Pada pasal 28H dan pasal 34 ayat 3 UUD 1945, kesehatan menjadi hak konstitusional setiap warga negara dan menjadi tanggung jawab bagi pemerintah untuk menyediakan pelayanan kesehatan. Oleh sebab itu, setiap kegiatan dan upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya harus dilaksanakan berdasarkan prinsip nondiskriminatif, partisipatif, perlindungan dan berkelanjutan yang sangat penting. PENGERTIAN PROFESI & PEKERJAAN
Profesi merupakan bagian dari
pekerjaan, tetapi tidak semua pekerjaan adalah profesi. Profesi merupakan suatu pekerjaan yang mengandalkan ketrampilan atau keahlian khusus yang tidak didapatkan pada pekerjaan-pekerjaan pada umumnya. Pekerjaan merupakan suatu kegiatan yang tidak bergantung pada suatu keahlian tertentu. Jadi setiap orang dimungkinkan memiliki pekerjaan namun tidak semuanya tertumpu pada satu profesi. Pekerjaan dalam arti luas adalah aktivitas utama yang dilakukan oleh manusia. Dalam arti sempit, istilah pekerjaan digunakan untuk suatu tugas atau kerja yang menghasilkan uang bagi seseorang PENGERTIAN PROFESIONAL
Professional adalah sifat dari
suatu profesi, artinya suatu kumpulan pekerjaan yang dilaksanakan berdasarkan ketentuan atau standar operasional pekerjaan sesuai dengan bidangnya masing- masing (Kusnandar, 2007). PRINSIP-PRINSIP PROFESIONALISME
Menurut Kanter, Et Al, 2013 profesionalisme
memiliki beberapa prinsip dalam pelaksanaanya misalnya: a. Excellence (keunggulan) Seorang Apoteker senantiasa terus belajar untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan. b. Accountability (akuntabilitas) Seorang Apoteker hendaknya dapat mempertanggungjawabkan tindakan yang telah dibuat, serta menerima konsekuensinya. c. Altruism (altruisme) Seorang Apoteker hendaknya mendahulukan kepentingan pasien di atas kepentingan pribadi. LANJUTAN
d. Humanism (humanisme) Humanisme merupakan rasa perikemanusiaan yang meliputi rasa hormat (respect), rasa kasih (compassion), empati, serta kehormatan dan integritas (honor and integrity). CIRI-CIRI PROFESI
Menurut word confederation of profession for teaching
profesion (WCOTP), secara mengemukakkan cirri-ciri profesi sebgai berikut: - Profesi adalah panggilan jiwa. - Fungsinya telah terumuskan dengan jelas. - Menetapkan persyaratan-persyaratan minimal untuk dapat melakukannya (kualifikasi pendidikan, pengalaman,keterampilan ). - Mengenakan disiplin kepada seluruh anggotanya dan biasanya bebas dari campur tangan kekuasaan luar. -Berusaha meningkatkan status ekonomi dan social para anggotanya. - Terbentuk dari disiplin intelektual masyarakat terpelajar dengan anggota-anggota dan terorganisasi.