Anda di halaman 1dari 23

JUMANTIK

JUMANTIK
(JURU
(JURU PEMANTAU
PEMANTAU JENTIK)
JENTIK)
ANAK
ANAK SEKOLAH
SEKOLAH

Disampaikan pada pelatihan


dokter kecil sewilayah Kec.
Buluspesantren
Tahun 2009
DBD
( DEMAM BERDARAH
DENGUE )
PENYEBAB
DISEBABKAN OLEH VIRUS DENGUE
YANG DITULARKAN OLEH NYAMUK
AEDES AEGYPTI
CIRI CIRI NYAMUK
Aedes Aegypty
Nyamuk Dewasa
*CIRI-CIRI NYAMUK DBD*
• TELUR NYAMUK
• Warna hitam,ukuran ± 0,8 mm
• Menetas ± 2 hari setelah terendam air
• Ditempat kering bisa bertahan ± 6 bln
• JENTIK NYAMUK
• Panjang ± 0,1 – 1 cm
• Gerak aktif --- bawah ke atas --- utk bernafas
• Istirahat posisi tegak lurus
• 6 – 8 hari menjadi kepompong
• Habitat Kontainer buatan manusia
• Tidak menyukai genangan air yang langsung dengan
tanah
• KEPOMPONG
• Bentuk sperti koma
• Gerakan lambat
• Sering berada di permukaan air
• 1 – 2 hari jadi nyamuk baru.
SIKLUS NYAMUK DBD
CARA PENULARAN
TANDA DAN GEJALA
PENYAKIT DBD
• Lemah,lesu,nyeri ulu harti ,muntah, pembesaran hati
• Ada manifestasi perdarahan :
– Uji Torniquet positif
– Ptechiae,Echinosis,
– Perdarahan mucosa, perdarahan gusi,
– Hematemesis dan atau melena.
– SYOK : nadi cepat dan lemah,Hypertermi ,kaki dan
tangan dingin , kulit lembab dan gelisah.
• Panas tinggi mendadak tanpa sebab yang jelas
berlangsung 2 – 7 hari.
TEMPAT PERINDUKAN
NYAMUK
• Bak mandi,Tempayan,
• Tempat minum burung,Drum,Ban
bekas,
• Kaleng bekas,Vas bunga,Talang
Air,
• Lubang pagar bambu
TEMPAT HINGGAP YANG
DISENANGI

• ** Pakaian yang digantung


• ** Kelambu
• ** Tumbuh tumbuhan ditempat gelap dan
lembab
CARA BERKEMBANG BIAK
NYAMUK

• Nyamuk Aedes Aegypti tidak bisa


berkembang biak di selokan / got atau
kolam yang airnya langsung berhubungan
dengan tanah.
PENCEGAHAN
• Setiap keluarga perlu melakukan
Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan cara
3 M : Menutup,Menguras,dan Mengubur
barang bekas
• Kegiatan dilakukan secara serempak
• Untuk tempat yang sulit : taburkan Abate
( dosis 10 gr / 1 sdm peres untuk 100 lt air.
• Ulangi tiap 2 – 3 bulan.
CARA PEMBERANTASAN
• 1. NYAMUK DEWASA
* Penyemprotan racun serangga /
pengasapan/fogging
* Penyemprotan dilakukan didalam & di luar
rumah
* Penyemprotan harus setiap hari karena
setiap hari ada nyamuk baru yang menetas
* Kurang efektif.
2. PEMBERANTASAN JENTIK NYAMUK
* Dikenal dengan istilah Pemberantasan Sarang
Nyamuk ( PSN ) DBD, dilakukan dengan cara :
- FISIK: Cara ini dikenal dengan kegiatan 3 M
( Menguras,Menutup, Mengubur )
- KIMIA yaitu menggunakan obat pembasmi
jentik nyamuk, dikenal dgn istilah Abatisasi
- BIOLOGI dilakukan dengan memelihara ikan
pemakan jentik
PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK

KIMIA MODIFIKASI LINGKUNGAN

FOGGING LARVASIDING PSN BIOLOGIS


FAKTOR RESIKO
TERTULAR PENYAKIT DBD
• Rumah / lingkungan yang ada jentik
nyamuk Aedes Aegypti pada tempat
penampungan air.
• Rumah / lingkungan yang banyak barang
– barang bekas yang bisa menampung air.
• Rumah / lingkungan dengan baju /
pakaian yang bergantungan.
YANG PERLU DILAKUKAN
BILA MENEMUKAN
PENDERITA DBD
• 1. Penderita diberi minum yang banyak
( sirup, teh, jus buah )
• 2. Kompres dingin
• 3. Beri obat penurun panas ( Paracetamol )
• 4. Segera bawa ke Rumah Sakit
• 5. Laporkan ke Puskesmas atau Kepala
Desa / Kelurahan.
CARA PEMERIKSAAN
JENTIK DI SEKOLAH :
1. Periksa bak mandi, wc, pot/vas bunga, kaleng plastik
bekas dan semua tempat penampungan air di sekolah,
warung, kantin, rumah penjaga sekolah, rumah
penduduk sekitar sekolah dengan raduis 100 m,
termasuk pekarangan.
2. Jika tampak jentik, tunggu 0,5 – 1 menit. Jika jentik
naik ke permukaanberari jentik nyamuk DBD.
3. Pada tempat gelap gunakan senter.
4. Jentik yang ditemukan pada tempat yang tidak
langsung berhubungan dengan tanah, bisa jadi jentik
nyamuka Aedes Aegypti.
TUGAS DAN TANGGUNG
JAWAB
1. Jumantik sekolah :
- Melaksanakan PSN di sekolah dan lingkungan sekolah
radius 100m,
siswa berkewajiban memantau jentik di masing-masing
rumah dan
tetangga terdekat.
- Mencatat dan melporkan hasil pemeriksaan dan
tindakan (menguras,
membersihkan kaleng dll) kepada guru kelas atau yang
bertanggung
jawab.

.
2. Guru sekolah/guru UKS
- Menyusun jadwal kegiatan bersama Puskesmas
tentang penyelenggaraan penyuluhan PSN di
sekolah
- Melaksanakan penyuluhan/sosialisasi/penjelasan
pada siswa tentang kegiatan PSN termasuk cara
pencatatan dan pelaporan
- Melakukan pengawasan pada pelaksanaan PSN
baik disekolah maupun dirumah
- Mencatat dan merekapitulasi hasil-hasil
pemeriksaan jentik baik disekolah maupun
dirumah siswa serta tindakan yang telah
dilaksanakan
- Melaporkan hasil kegiatan ke puskesmas untuk
ditindaklanjuti.
3. Pelaksana UKS Puskesmas
- Melakukan rekapitulasi hasil pemerikaan PSN di
sekolah dan dirumah siswa yang positif ada jentik.
- Melaporkan hasil rekapitulasi kepada Kepala
Puskesmas untuk ditindaklanjuti.
- Melakukan peninjauan pada sekolah atau rumah siswa
yang positif jentik.
- Melakukan bimbingan teknis upaya PSN pada jumantik
sekolah (siswa dan guru)
- Bersama sekolah memberikan penyuluhan PSN.
- Membuat rencana tindak lanjut dari laporan PSN
sekolah
- Melaporkan hasil PSN sekolah kepada Dinas Kesehatan
4. Dinas Kesehatan Kab/Kota
- Melakukan sosialisasi hasil PSN
sekolah pada TP-UKS Kab/Kota
- Memberikan bimbingan teknis pada
Puskesmas
- Menganalisa hasil kegiatan PSN
sekolah sebagai bahan penyusunan
rencana tindak lanjut
CONTOH FORMULIR PEMANTAUAN JENTIK

Nama sekolah :
Alamat sekolah :
Kecamatan :
Kabupaten :

Lokasi Jenis Jentik Tindakan Ket


kontainer (+/-)
Kamar Bak + Menguras Selesai
mandi mandi
halaman kaleng - mengubur selesai
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai