Anda di halaman 1dari 19

UNIVERSITAS KRISNADWIPAYANA

PEMROGRAMAN BERBASIS OBJEK


 
DISUSUN OLEH :
 
IBNU YUSCA IBRAHIM
167 0231 092
 
DOSEN PENGAMPU :
 
Avip Kurniawan,ST.M.Kom
 
TEKNIK INFORMATIKA
PENDAHULUAN

Perkembangan teknologi yang pesat saat ini memberikan manfaat yang positif
bagi kehidupan orang banyak. Meningkatnya sarana dan prasarana yang di butuhkan
masyarakat menyebabkan terciptanya teknologi yang canggih. Kemajuan teknologi
tersebut memasuki segala bidang kehidupan, tidak terkecuali dalam dunia
transportasi yaitu dalam bidang sistem perparkiran. Perkembangannya sudah sangat
modern dan telah menggunakan sistem komputerisasi.
Perkembangan Teknologi dan Informasi atau ICT (Information and
Communication Technology) sudah maju secara signifikan dan selalu dikembangkan
supaya menghasilkan manfaat dengan dampak positif bagi masyarakat. Salah satu
contoh penerapan yang paling sering dijumpai adalah penerapan program komputer
dalam mengatur perparkiran di mall, Gedung, perusahaan, rumah sakit, hotel dan
lain-lain yang ada di kota kota besar terutama yang ada di Indonesia.
Sistem parkir merupakan sebuah sistem perangkat lunak yang digunakan untuk
mempermudah dalam pendataan serta laporan pada suatu parkir di sebuah tempat
perbelanjaan atau tempat yang mempunyai parkiran yang khusus. Tetapi banyak
pusat perbelanjaan khususnya di Indonesia yang masih banyak menggunakan cara
manual untuk pembayaran parkir yaitu dengan sistem karcis yang diberikan kepada
pemilik kendaraan, belum lagi jika parkiran dipenuhi oleh pengunjung maka
keamanan dan ke efektivan sistem karcis ini pastinya berkurang membuat karyawan
atau pun petugas parkir tidak bekerja dengan baik.
Oleh karena itu sangat diperlukannya sistem informasi untuk parkir supaya
membantu pekerjaan karyawan dalam mendapatkan data yang akurat tentang parkir
tersebut. Tujuan perancangan sistem parkir ini ialah untuk mengimplementasikan
konsep Object Oriented Programming pada sebuah sistem parkir dengan bahasa
pemrograman java menggunakan editor NetBeans 8.2 dan untuk mempermudah
pekerjaan Karyawan dalam penginputan data parkir serta laporan data parkir.
Rumusan Masalah
Adapun permasalahan si penulis dari penelitian ini adalah:
1. Bagaimana mengimplementasikan konsep pemrograman berorientasi objek pada
sebuah aplikasi sistem parkir?
2. Bagaimana membuat sebuah aplikasi sistem parkir yang dapat mempermudah
petugas parkir dalam mendokumentasikan transakasi kendaraan yang masuk dan
kendaraan yang keluar dari area parkir ?

Tujuan Penelitian
Adapun tujuan si penulis penelitian ini adalah:
3. Untuk mempermudah dalam pendataan parkir kendaraan di sebuah tempat.
4. Untuk mempermudah pengelolaan administrasi parkir kendaraan yang difokuskan
pada area parkir yang tertera.
5. Untuk mengimplementasikan konsep Pemrograman Berorientasi Objek pada
sebuah sistem parkir dengan bahasa pemrograman java menggunakan editor
NetBeans 8.2.
Landasan Teori

Pengertian Parkir
Parkir adalah keadaan tidak bergerak suatu kendaraan yang bersifat sementara,
sedang berhenti adalah keadaan tidak bergerak suatu keadaan untuk sementara
dengan pengemudi tidak meninggalkan kendaraannya. Kawasan parkir adalah
kawasan atau areal yang memanfaatkan badan jalan sebagai fasilitas parkir dan
terdapat pengendalian parkir melalui parkir masuk.

NetBeans
NetBeans merupakan salah satu IDE yang dikembangkan dengan bahasa
pemrograman java. NetBeans mempunyai lingkup pemrograman java terintergrasi
dalam suatu perangkat lunak yang di dalamnya menyediankan pembangunan
pemrograman GUI, text editor, complier, dan interpreter. NetBeans adalah sebuah
perangkat lunak open source sehingga dapat digunakan secara gratis untuk keperluan
komersial maupun nonkomersial yang didukung oleh Sun Microsystem.
Java
Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek daan bebas platform,
dikembangkan oleh SUN Micro System dengan jumlah keunggulan yang
memungkinkan java dijadikan sebagai bahasa pengembang entreprise. Java
merupakan bahasa yang powerfull yang bisa digunakan dalam hampir semua bentuk
pengembangan software. Anda dapat menggunakan java untuk membuat game,
aplikasi desktop, aplikasi web, aplikasi enterprise, aplikasi jaringan, dan lain-lain.
Yang menarik adalah bahwa java bias digunakan untuk membuat laporan yang dapat
berjalan di atas HP, PDA, dan peralatan lain yang dilengkapi dengan Java Virtual
Machine (JVM).

Data
Data merupakan keterangan-keterangan atau fakta-fakta yang dikumpulkan dari
suatu populasi atau bagian populasi yang akan digunakan untuk menerangkan ciri-
ciri populasi yang bersangkutan (Lungan, 2006). Menurut Hasan data merupakan
keterangan-keterangan tentang suatu hal, dapat berupa sesuatu yang diketahui atau
dianggap (Hasan, 2009). Dari pendapat para ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa
data merupakan fakta atau keterangan yang dikumpulkan dari suatu populasi untuk
menjelaskan karakteristik populasi tersebut.
Object Oriented Programming
OOP (Object Oriented Programming) adalah sebuah istilah yang diberikan
kepada bahasa pemrograman yang menggunakan tehnik berorientasi atau berbasis
pada sebuah obyek dalam pembangunan program aplikasi, maksudnya bahwa
orientasi pembuatan program tidak lagi menggunakan orientasi linear melainkan
berorientasi pada objek-objek yang terpisah-pisah. Suatu perintah dalam bahasa ini
diwakili oleh sebuah Obyek yang didalamnya berisi beberapa perintah-perintah
standar sederhana. Obyek ini dikumpulkan dalam Modul form atau Report atau
modul lain dan disusun didalam sebuah project.

Sistem
Suatu sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang salin
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk
menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Sistem adalah kumpulan dari elemenelemen
yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Informasi
Informasi adalah rangkaian data yang mempunyai sifat sementara, tergantung
dengan waktu, mampu memberi kejutan atau surprise pada yang menerimanya.
Informasi dapat juga dikatakan sebagai data yang telah diproses, yang mempunyai
nilai tentang tindakan atau keputusan.

Metode Penelitian
Metode yang digunakan si penulis dalam peneltian ini adalah:
1. Metode Pengumpulan Data
Metode penelitian ini menggunakan metode deskripsi. Metode deskriptif
merupakan suatu metode penelitian dalam meneliti setatus dari sekelompok manusia,
suatu obyek, suatu sistem pemikiran, suatu set kondisi, ataupun suatu kelas peristiwa
pada masa saat ini. adapun tujuan dari penelitian deskriptif ini yaitu untuk membuat
gambaran, deskipsi atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta,
sifat serta hubungan antar fenomena yang sedang diselidiki, tetapi tidak digunakan
untuk membuat kesimpulan yang lebih luas.
2. Metode Pengembangan Sistem
Pengembangan sistem metodologi yang digunakan penulis adalah System
Development Life Cycle (SDLC) yang sering disebut dengan model pengembangan
air terjun (waterfall). Metode waterfall merupakan model pengembangan sistem
informasi yang sistematik dan sekuensial.
Metode penelitian yang digunakan untuk pengembangan perangkat lunaknya
yaitu menggunakan model air terjun (waterfall). Model ini merupakan pendekatan
perangkat lunak secara terurut yang dimulai dari analisis, desain, pengkodean,
pengujian dan tahap pendukung.

HASIL DAN PEMBAHASAN


3. Jalannnya Program dan Penerapan GUI
Pada tahapan pertama pengguna akan dihadapkan pada menu utama, pada menu
utama tersebut terdapat menu keluar dan menu parkir untuk masuk kedalam inti dari
program aplikasi parkir. Lalu selanjutnya, dari tampilan utama mengarah pada
tampilan inti setelah tombol Parkir diklik. Sehingga muncul tampilan menu parkir
masuk.
Pada tampilan ini user menginputkan data berupa nomor plat dan jenis kendaraan,
motor atau pun mobil. Lalu selanjutnya klik simpan untuk menyimpan data pada
databasenya. Tombol reset berfungsi untuk meniadakan data yang sewaktu-waktu salah
menginputkan. User bisa langsung menekan reset dan menginput kembali data yang
benar. Maka pada tabel di bawah, otomatis melakukan penambahan data beserta nomor
tiketnya. Sehingga data otomatis tersimpan.
Ketika kendaraan sudah ingin keluar dan melakukan pembayaran. Maka petugas
sebagai user langsung bisa menginputkan nomor plat dari kendaraan tersebut, lalu
secara otomatis dengan mengklik button cari akan keluar datadata yang diperlukan
termasuk total biaya parkirnya. Sehingga dapat langsung menghitung total bayar secara
efisien sesuai dengan data yang tepat dan jelas, begitu seterusnya.

2. Penerapan OOP
A. Penerapan Tipe Data
Ada beberapa tipe data yang digunakan pada program ini, contohnya adalah String
yang digunakan untuk memasukkan karakter seperti no polisi dan jenis
kendaraanya dan Integer untuk menginisialisasi objek biaya parkir, hari, dan waktu.
B. Penerapan Kelas dan Objek
OOP tidak bisa terlepas dari kelas dan objek yang digunakan. Tentunya hal ini
sebagai langkah untuk membuat suatu sistem berbasis aplikasi yang bisa terintegrasi
dan terhubung antara fitur satu dan fitur lainnya.

C. Penerapan Enkapsulasi
Salah satu penerapan enkapsukasi pada program ini digunakan untuk
memberikan hak akses pada beberapa tombol, sehingga tidak terdapat 2 fungsi dalam
satu tombol. Hal ini sangat dibutuhkan untuk membangun sebuah aplikasi yang
memilki banyak fitur di setiap halamannya, seperti aplikasi parkir ini.

D. Penerapa Enkapsulasi
Salah satu penerapan enkapsukasi pada program ini digunakan untuk
memberikan hak akses pada beberapa tombol, sehingga tidak terdapat 2 fungsi dalam
satu tombol. Hal ini sangat dibutuhkan untuk membangun sebuah aplikasi yang
memilki banyak fitur di setiap halamannya, seperti aplikasi parkir ini.
D. Penerapan Inheritance
Class yang mengandung member yang sama dari beberapa class lain dinamakan
superclass atau parent class. Class yang mewarisi dinamakan subclass atau child
class. Inheritance menghasilkan class hierarchy yang memudahkan untuk
menghubungkan halaman tampilan GUI dengan kelas-kelas fitur yang berisi metode-
metode setiap tampilan pada aplikasi tersebut terhubung.

E. Penerapan Polymorphism
Polymorphism artinya mempunyai banyak bentuk. Dua objek atau lebih
dikatakan sebagai polymorphism, bila objek-objek itu mempunyai antar muka yang
identik namun mempunyai perilaku yang berbeda. Hal ini sangat berguna untuk
membuat suatu aplikasi lebih efisien, karena tidak perlu membuat objek baru lebih
banyak untuk menyesuaikannya dengan sebuah method.
F. Penerapan Interface Class
Interface pemrogram, untuk berbagi konstanta atau menentukan bentuk metode
yang dapat digunakan oleh sejumlah kelas. Interface diimplementasikan ke dalam
suatu class dengan menggunakan kata kunci implements. Sebuah kelas dapat
mengimplementasikan lebih dari satu interface. Interface berfungsi untuk
mendeklarasikan terlebih dahulu methodmethod yang ingin dibuat.
G. Penerapan Method Mutator
Method Mutator adalah Method yang digunakan untuk akses objek lain agar bisa
mengubah data. Method ini biasanya sering digunakan ketika membuat sebuah
program pendataan, karena banyak inputan yang sama dan sedikit yang berbeda.
Seperti pada aplikasi ini yang menginputkan nomor polisi dan jenis kendaraan.
H. Penerapan Exception Handling
Exception Handling adalah event yang terjadi ketika program menemui
kesalahan pada saat instruksi program dijalankan. Pada program ini mendeteksi
apabila terjadi kesalahan ketika menginputkan dan menyimpan data pada database.
3. Hasil Pengujian Aplikasi
Pada penelitian ini, dilakukan uji coba pengguna kepada 10 responden yakni
pada mahasiswa Jurusan Teknik Informatika di Universitas Negeri Malang. Data
hasil uji coba diperoleh dengan cara menyebarkan angket berupa form pertanyaan
beserta skala penilaiannya.
KRITIK DAN SARAN

Kritik
Sistem informasi yang dibahas hanya mencakup sistem informasi pencatatan
data kendaraan dan proses analisis terhadap data tersebut. Si penulis tidak
menjelaskan scenario interface yang dipakai. Dalam penelitian ini si penulis tidak
benar-benar menjabarkan materi-materi yang ia tulis.
Sistem informasi yang dibahas si penulis tidak menjelaskan dengan secara detail
pembuatan database. Sistem aplikasi yang dibuat penulis tidak menggunakan kamera
untuk deteksi wajah untuk keluar dan masuk pengendara. Kamera ini berfungsi guna
mencegah adanya tindak kejahatan atau pencurian.

Si penulis tidak memberi landasan teori pada jurnal yang ia tulis. Tidak ada
penjelasan yang jelas. Si penulis tidak menjelaskan dimana ia melakukan penelitian,
sehingga dapat disimpulkan bahwa data yang dipakai si penulis adalah data asumsi.
Sistem aplikasi yang dirancang penulis tidak menjelaskan apakah ada fitur kartu
member parkirnya atau tidak , dan tidak ada penjelasan penggunaan sensor laser pada
sistem aplikasi parkir.

Saran
Seharusnya si penulis membahas tentang bagaimaina pembuatan database
dilakukan. Si penulis juga seharus nya menggunakan kamera untuk mendeteksi
nomor polisi kendaraan dan wajah si pemilik kendaraan guna mencegah ada hal-hal
yang dapat merugikan kedua belah pihak.
Gunakan ladasan teori guna memberitahu materi-materi yang di gunakan untuk
merancang sistem aplikasi yang dibuat. Dan juga guna memberitahu tools apa saja
yang dipakai si penulis dalam merancang sistem aplikasi sistem parkir.
Masalah penelitian pada data seharusnya dilakukan dengan secara langsung pada
sistem aplikasi parkir yang ada agar kita mengerti pasti data yang akan digunakan
untuk mendapatkan hasil yang lebih efesien.
Sistem aplikasi bisa dikembangkan lagi yaitu bila pemilik kendaraan kehilangan
karcis parkir, dengan menambahkan sebuah form data kehilangan karcis parkir yang
diisi oleh petugas parkir dengan memasukan data mobil sesuai dengan STNK pemilik
kendaraan.
Seharusnya gunakan sistem kartu member agar mempermudah pegawai dan
pengendara dalam melakukan pembayaran. Sistem member ini juga guna mencegah
pengantrian keluar kendaraan.
PENUTUP

Kesimpulan
Konsep OOP atau Objected Oriented Programming pada java ini, memiliki
banyak sekali kegunaan untuk menciptakan sebuah program dari masalah kehidupan
sehari-hari ini. Tidak salah memang bahwa banyak hal yang bisa diimplementasikan
dari kehidupan seharihari dengan OOP java ini. Berdasarkan hasil uji coba pengguna,
hasil kepuasan pengguna berdasarkan aspek penilaian operasional sistem dan user
interface aplikasi sebesar 99% yang berarti sangat baik. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa aplikasi manajemen parkir berbasis java ini layak untuk digunakan. Program
sistem parkir ini, dapat diterapkan pada masyarakat khususnya tempat penitipan
kendaraan di kotakota Indonesia. Adanya system parkir dengan Konsep OOP dapat
memberikan kenyamanan bagi pengguna parkir dan membuat kinerja petugas parkir
lebih efisien.
DAFTAR PUSTAKA

A.S, Rosa, and M Shalahuddin. 2015. “Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur Dan Berorientasi
Objek. Bandung : Informatika.” In Jurnal Pilar Nusa Mandiri,.
Bennett, Daniel M. 2014. “Rancangan Pembelajaran Pemrograman Java Dengan Pendekatan Object-
First Untuk Mempermudah Memahami Konsep Object Oriented Programing (Oop).” British Journal of
Psychiatry.
Fauziah, Yuli, and Dessyanto Boedi Prasetyo. 2015. “Pengembangan Sistem Informasi Perparkiran.”
Seminar Nasional Informatika 2015.
Hermansyah. 2012. “Pemrograman Berorientasi Objek.” 21 July 2012.
IDTesis. 2012. “Pengertian Dan Jenis Metode Deskriptif.” 4 Januari.
Isnanto, R. 2009. “APLIKASI KARTU CERDAS TANPA KONTAK (CONTACTLESS
SMARTCARD) PADA SISTEM PARKIR BERLANGGANAN.” Transmisi.
Nugroho, Adi. 2014. Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML & Java Rekayasa Perangkat
Lunak Menggunakan UML & Java.
Suryabrata, Sumadi. 2003. “Metode Pene-Litian.” Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Utomo, Andy Prasetyo. 2013. “ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PARKIR
DI UNIVERSITAS MURIA KUDUS.” Simetris : Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer.

Anda mungkin juga menyukai