Anda di halaman 1dari 13

-ISTIGHFAR DI

PENGHUJUNG RAMADHAN-

dr. Muhammad Fadhil Mahasiswa S2 IKD FK Unpad


Staf Pengajar FK Unpas
MAKNA
• Istighfar adalah meminta
ampunan pada Allah.
• Istighfar adalah penutup
setiap amalan shalih.
• Shalat lima waktu, haji,
shalat malam, dan
pertemuan dalam majelis
biasa ditutup dengan
amalan dzikir istighfar. FUNGSI
Jika istighfar berfungsi sebagai
dzikir penambah pahala.
Sedangkan jika ada sesuatu yang
sia-sia dalam ibadah, maka fungsi
istighfar kafaroh (penambal).
Umar bin ‘Abdul ‘Aziz pernah membuat tulisan yang ingin
dikirimkan ke berbagai ke negeri. Isi surat tersebut adalah
memerintahkan mereka untuk menutup bulan Ramadhan dengan
istighfar dan sedekah yaitu zakat fitrah.
Zakat fitrah
berfungsi untuk
menyucikan
orang yang
berpuasa dari hal-
hal yang sia-sia
dan dari kata-
kata haram.
Istighfar berfungsi sebagai
penambal atas kekurangan
yang dilakukan selama
berpuasa yaitu ketika
Lathaif Al-Maarif melakukan hal-hal yang sia-
Ibnu Rajab Al-Hambali. Hlm. 376
sia dan perkara yang
haram.
‘Umar bin ‘Abdul ‘Aziz menulis dalam
kitabnya tersebut, “Ucapkanlah seperti yang
diucapkan oleh ayah kalian Adam ‘alaihis
salam,
.
‫َربَّنَا ظَلَ ْمنَا َٔانفُ َسنَا َوِٕان َّ ْلم َ ت ْغفِرْ َ لنَا َوتَرْ َح ْمنَا َ لنَ ُكونَ َّن ِم َن‬
ِ ‫ْال َخ‬
‫اس ِر َين‬
.
“Ya Rabb kami, kami telah menganiaya diri
kami sendiri, dan jika Engkau tidak
mengampuni kami dan memberi rahmat
kepada kami, niscaya pastilah kami
termasuk orang-orang yang merugi.” (QS.
Al-A’raf: 23).
Nasehat Imam Siapa Imam Hasan
Hasan Al-Bashri Al-Bashri?
Hasan al Bashri adalah tabiin (generasi
setelah sahabat) yang menjadi ulama di
Basra, Irak. Ia dilahirkan di Madinah pada
tahun 21 Hijrah (642 Masehi) dan pernah
menyusu kepada Ummu Salamah, isteri
Rasulullah S.A.W.
Ketika berusia 14 tahun, Hasan
pindah ke kota Basrah, Irak, dan
menetap di sana. Dari sinilah Al-
Hasan mulai dikenal dengan sebutan
Hasan Al-Bashri.
Mendapatkan pendidikan dari para
sahabat Rasulullah SAW. diantaranya
Utsman bin Affan, Abdullah bin Abbas, Ali
bin Abi Talib, Abu Musa Al-Asy’ari, Anas
bin Malik, Jabir bin Abdullah and
Abdullah bin Umar.
Imam Hasan didatangi seorang laki-laki yang mengadukan
kondisi kampungnya yang gersang akibat kemarau panjang.

Hasan Al-Bashri berkata, “Beristighfarlah


kepada Allah!”
Kemudian didatangi
orang yang miskin.
“Doakanlah aku
kepada Allah agar aku
Hasan Al-Bashri berkata, lepas dari kemiskinan!”
“Beristighfarlah kepada Allah!”
“Do’akanlah aku
kepada Allah,
agar Allah
memberiku anak!

Hasan Al-Bashri berkata,


“Beristighfarlah kepada Allah!”
Ibnu Shabih, salah seorang muridnya, bertanya. “Banyak orang yang
mengadukan macam-macam (perkara) dan Anda memerintahkan
mereka semua untuk beristighfar?”
Hasan Al-Bashri
menjawab, “Aku tidak
mengatakan hal itu
dari diriku sendiri”.
Tetapi sungguh Alloh
telah berfirman dalam
surat Nuh:
“Mohonlah ampun kepada Rabb kalian, sesungguhnya Dia
adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan
hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta
dan anak-anakmu dan mengadakan untukmu kebun-kebun
dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-
sungai”. (QS.Nuh : 10-12).
Tidak hanya sebagai bukti lisan bahwa kita bertaubat kepada
Allah ta’ala dan sebab diampuni dosa.
Istighfar juga  membuahkan karunia dan kenikmatan.
Beristighfar dengan penuh kesadaran dan keinsyafan, akan
mengundang rizki dari Alloh berupa: hujan, harta, anak
keturunan, perniagaan dan perkebunan.

Anda mungkin juga menyukai