Anda di halaman 1dari 5

KONSEP DASAR AKUNTANSI

PEMERINTAH DAERAH
TP. 2020 / 2021
SMK NEGERI 1 PATUMBAK
A. PENGERTIAN AKUNTANSI DAN
PENGGUNA INFORMASI AKUNTANSI
1. PENGERTIAN AKUNTANSI PEMERINTAH
- Abdul Halim  Kegiatan jasa yang fungsinya menyajikan
informasi kuantitatif terutama yang bersifat keuangan,
mengenai suatu entitas ekonomi yang akan digunakan
dalam pengambilan keputusan ekonomi dalam
memilih di antara beberapa alternatif tindakan.
- Bachtiar Arif dkk  Sebagai aktivitas pemberian jasa untuk
menyediakan suatu informasi keuangan pemerintah
berdasarkan proses pencatatan, pengklasifikasian, penafsi-
ran atas informasi keuangan serta
pengikhtisaran suatu transaksi keuangan pemerintah
tersebut.
2. PENGERTIAN AKUNTANSI PEMERINTAH
 Internal  Eksternal
Adalah pihak yang berada Adalah pihak-pihak di luar
dalam organisasi, seperti : organisasi yang memiliki
kepentingan untuk mengetahui
 Manajemen kinjerja keuangan organisasi yang
 Karyawan bersangkutan.
 Masyarakat
 Lembaga Legislatif
 Lembaga Pemeriksa/
Pengawas
 Pihak yang memberi atau
berperan dalam proses donasi,
investasi, dan pinjaman
 Pemerintah
3. CABANG – CABANG ILMU AKUNTANSI
Ilmu Akuntansi dikelompokkan ke dalam beberapa cara
pengelompokkan :
a. Pengelompokkan Akuntansi berdasarkan pengguna
[1] Akuntansi Keuangan  Diselenggarakan untuk menghasilkan
menghasilkan informasi keuangan yang difokuskan pada berbagai
pengguna eksternal.

[2] Akuntansi Manajemen  Diselenggarakan untuk menghasilkan


informasi keuangan bagi pengguna internal dalam rangka
melaksanakan aktivitasnya serta melaksanakan fungsi manajerial
(planning, organising, directing, dan controlling).
b. Pengelompokkan Akuntansi berdasarkan jenis organisasi
[1] Akuntansi Keuangan (Komersial)  Digunakan oleh
perusahaan atau organisasi yang kegiatannya berorien-tasi untuk
menghasilkan laba
[2] Akuntansi Organisasi Nir Laba  Digunakan oleh orgnisasi
yang kegiatannya tidak berorientasi untuk memupuk laba, seperti
yayasan, rumah sakit, perguruan tinggi, dsb.
[3] Akuntansi Sektor Publik  Digunakan oleh organisasi publik,
yaitu organisasi yang sebagian besar dana kegiatannya dihimpun
dari kontribusi masyarakat dan yang beroperasi untuk kepentingan
masyarakat luas, seperti lembaga sosial masyarakat (LSM), partai
politik, pemerintah pusa, dan pemerintah daerah.

Anda mungkin juga menyukai