AKHLAK MAHMUDAH

 MUHAMMAD AL-BAZI

 MUHAMMAD YOPA DENIS

 R. USNILA
Pengertian Akhlak Mahmudah
 Kata akhlak berasal dari bahasa arab yaitu “khuluk” yang
artinya watak, kelakuan, tabiat, perangai, budi pekerti, dan
tingkah laku atau kebiasaan.

 Dan kata mahmudah berasal dari bahasa arab yaitu “hamada”

yang artinya terpuji, baik, bagus.

 Jadi “akhlak mahmudah” adalah suatu perilaku yang terpuji,

yang mengikuti ajaran-ajaran islam melalui Al-Qur’an dan
Hadits / Sunnah-Sunnah Rasulullah S.A.W.
Dasar-Dasar Akhlak Mahmudah

 Al-Qur’an
Sebagaimana firman ALLAH SWT di dalam surah Al-
Ahzab yang artinya “ Sesunguhnya telah ada pada (diri)
Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi
orang yang mengharap (rahmat) ALLAH dan (kedatangan)
hari kiamat dan dia banyak menyebut ALLAH “.

 As-Sunnah atau Hadits :

Sebagai pedoman kedua sesudah Al-Qur’an adalah hadits
Rasulullah yang meliputi perkataan dan segala tingkah
laku beliau.
Macam-Macam Akhlak
Mahmudah

Dalam menentukan akhlak terpuji, para ulama merujuk kepada ketentuan

Al-Qur’an dan Hadits, sesuai dengan konsep baik dan buruk dalam
pandangan Islam. Berikut macam-macam akhlak mahmudah:
 Husnudzon
 Dzikrullah
 Tawakkal
 Shidqu (jujur)
 Sabar
 Bijaksana
Sedangkan menurut imam Ghazali, akhlak yang
mulia terbagi menjadi 4 perkara :
1. Bijaksana
2. Memelihara diri dari sesuatu yang tidak baik
3. Keberanian (menundukkan hawa nafsu)
4. Bersifat adil
 Ada beberapa hal yang mendorong seseorang berbuat baik
yaitu:
1. Karena bujukan / ancaman dari manusia lain
2. Mengharap pujian, atau takut mendapat celaan
3. Karena kebaikan dirinya
4. Mengharap pahala dan surga
5. Mengharap pujian dan takut azab Allah
6. Mengharap keridhaan ALLAH semata
Perwujudan akhlak yang baik
Seorang pengamat menulis tentang tanda-tanda orang yang baik
akkhlaknya :
Dia haruslaj seorang pemalu, sangat jarang ganggunannya,
banyak kebaikannya, senantiasa benar ucapannya, sedikit
bicaranya, banyak berbuat, sedikit kesalahannya, tidak suka
mencampuri hal-hal yang bukan urusannya, suka berbuat
kebajikan, menjaga hubungan persaudaraan, berwibawa,
penyabar, selalu berterima kasih, berpuas hati, penyantun,
lemah lembut, menahan diri serta penyanyang. Bukan sikap
sebaliknya
Selalu berwajah cerah, ramah tamah, mencintai karena Allah
dan membenci karena Allah, ridha karena Allah dan marah
karena Allah.
Akhlak yang mulia adalah akhlak yang diridhai oleh Allah
SWT, akhlak itu dapat diwujudkan dengan mendekatkan diri
kita kepada Allah yaitu dengan mematuhi segala perintahnya
dan meninggalkan semua larangannya, mengikuti ajaran-ajaran
dari sunnah Rasulullah, mencegah diri kita untuk mendekati
yang ma’ruf dan menjauhi yang munkar,
Sebagaimana firman Allah dalam surat Ali-Imran 110 yang
artinya “Kamu adalah umat yang terbaik untuk manusia,
menuju kepada yang makruf dan mencegah yang mungkar dan
beriman kepada Allah”
SEKIAN
TERIMA
KASIH