HIPERTENSI

OLEH:
DWI RAHAYU
183110210
Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140
mmHg dan tekanan darah sistolik 90 mmHg atau peningkatan tekanan
ertensi
darah diatas adalah peningkatan tekanan darah si
batas normal.
mHg dan tekanan darah sistolik 90 mmHg
ata
rah diatas batas normal.
FAKTOR RISIKO HIPERTENSI

Um Jenis Genet
ur Kelamin ik
Merokok Berat badan berlebih
Mengkonsumsi garam berlebih Diet rendah serat
Kurang aktivitas fisik Mengkonsumsi alkohol
HIPERTEN BIS DICEGA
SI A H
Membatasi gula, garam serta
lemak

Mempertahankan lingkar
pinggang ideal
Lakukan Olahraga terarur
APA SAJA GEJALA DARI
HIPERTENSI?
 Bagaimana cara
Diit hipertensi?

· Makanan beraneka ragam

dan gizi seimbang.
· Jenis dan komposisi makanan
disesuaikan dengan kondisi
penderita.
· Jumlah garam dibatasi sesuai
dengan kesehatan penderita
dan jenis makanan dalam daftar
diet.
MAKANAN APA SAJA YANG DIANJURKAN?
➢ Sayur-sayuran hijau kecuali
daun singkong, daun melinjo
dan melinjonya.
➢ Buah-buahan kecuali buah
durian yang tinggi
kolesterolnya.
➢ Ikan laut tidak asin
terutamaikan laut air dalam
seperti kakap dan tuna.
➢ Telur boleh dikonsumsi
maksimal 2 butir dalam
1minggu dan diutamakan
putih telurnya saja.
➢ Daging ayam (kecuali kulit,
jerohan dan otak karena
banyak mengandung lemak)
APA SAJA MAKANAN YANG HARUS DIHINDARI?
1. Makanan yang berkadar lemak
jenuh tinggi (otak, ginjal, paru,
minyak kelapa, gajih).
2. Makanan yang diolah dengan
menggunakan garam natrium (biscuit,
craker, keripik dan
makanan kering yang asin).
3. Makanan dan minuman dalam
kaleng (sarden, sosis, korned,
sayuran serta buah-buahan dalam
kaleng, soft drink).
4. Makanan yang diawetkan (dendeng,
asinan sayur/buah, abon, ikan asin,
pindang, udang
kering, telur asin, selai kacang).
6. Bumbu-bumbu seperti kecap,
maggi, terasi, saus tomat, saus
sambal, tauco serta bumbu
penyedap lain yang pada umumnya
mengandung garam natrium.
7. Alkohol dan makanan yang
mengandung alkohol seperti durian,
tape.