Anda di halaman 1dari 16

MANAJEMEN

INDUSTRI
PERIKANAN
Ir. Eni Yulinda, MP
KULIAH 2

PENGERTIAN INDUSTRI
DAN INDUSTRI
PERIKANAN
IKHTISAR
Pembangunan industri bagi negara berkembang
merupakan kebutuhan yang mutlak. Peningkatan
pembangunan industri memberikan dampak pada
percepatan terciptanya stuktur ekonomi yang lebih
seimbang, memperluas kesempatan kerja,
meningkatkan rangkaian proses produksi untuk
memenuhi kebutuhan dalam negeri sehingga
mengurangi ketergantungan barang impor serta
meningkatkan ekspor hasil industri. Cakupan
manajemen industri perikanan meliputi: perencanaan
industri, proses produksi, dan proses pemasaran
hasil produksi yang merupakan unsur pokok dalam
pengelolaan perusahaan.
DEFENISI INDUSTRI

Industri adalah suatu usaha atau kegiatan pengolahan


bahan mentah atau barang setengah jadi menjadi
barang jadi barang jadi yang memiliki nilai tambah untuk
mendapatkan keuntungan. Usaha perakitan atau
assembling dan juga reparasi adalah bagian dari industri.
Hasil industri tidak hanya berupa barang, tetapi juga
dalam bentuk jasa.
Industri Menurut Para Ahli

 Teguh S. Pamudi
“Industri adalah sekelompok perusahaan yang
menghasilkan produk yang dapat saling menggantikan
satu sama lain”.

 Bambang Utoyo
“Pengertian industri secara luas ialah setiap kegiatan
manusia yang bergerak dalam bidang ekonomi yang
memiliki sifat produktif dan komersial dalam rangka
untuk memenuhi kebutuhan hidupnya”.
Tujuan Pembangunan Industri

1. Meningkatkan kesejahteraan rakyat secara adil dan merata.


2. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara secara bertahap, mengubah struktur perekonomian menjadi
lebih baik, serta memberikan nilai tambah bagi pertumbuhan industri.
3. Meningkatkan kemampuan serta mendorong berkembangnya teknologi.
4. Meningkatkan keikutsertaan masyarakat dan kemampuan golongan ekonomi lemah agar berperan lebih aktif
dalam pembangunan industri.
5. Memperluas kesempatan kerja dan berusaha, serta meningkatkan peranan koperasi dalam industri.
6. Meningkatkan penerimaan devisa lewat peningkatan ekspor hasil produksi yang bermutu
7. Mengembangkan pusat pertumbuhan industri yang menunjang pembangunan daerah dalam perwujudan
Wawasan Nusantara.
8. Memperkuat stabilitas nasional yang dinamis dalam rangka memperkokoh ketahanan nasional.
JENIS JENIS INDUSTRI

BE RDASARKAN TEMPAT B AHAN BERDASARKAN BESAR


B AKU KECIL MODAL

 Industri ekstraktif  Industri padat modal

 Industri nonekstaktif  ndustri padat karya

 Industri fasilitatif
JENIS JENIS INDUSTRI

BE RDASARKAN BERDASARKSN JUMLAH


K LASI FIKAS INYA TENAGA KERJA

 Industri kimia dasar  Industri rumah tangga

 Industri mesiin dan logam  Industri kecil


dasar  Industri sedang / industri
 Industri kecil menengah

 Aneka industri  Industri besar


JENIS JENIS INDUSTRI

BE RDASARKAN PEMILIHAN BERDASARKAN


LOKAS I PRODUKTIVITAS

 Market oriented industry  Indusri primer

 Man power oriented  Industri sekunder


industry  Industri tersier
 Supply oriented industrix
Dampak Positif & Negatif Industri

Dampak Positif Dampak Negatif


 Terbukanya lapangan ker ja  Ter jadi pencemaran lingkungan
 Terpenuhinya berbagai kebutuhan
masyarakat  Konsumerisme

 Pendapatan /kesejahteraan masyarakat  Hilangnya kepribadian masyarakat


meningkat
 Menghemat devisa negara  Ter jadinya peralihan mata
pencaharian
 Mendorong untuk ber fi kir maju bagi
masyarakat  Ter jadinya urbanisasi di kota-kota
 Terbukanya usaha-usaha lain di luar
bidang industri  Ter jadinya permukiman kumuh di

 Penundaan usia nikah kota-kota


INDUSTRI PENANGKAPAN IKAN

 Industri penangkapan ikan (fi shing industry) yakni seluruh


mata rantai kegiatan dalam usaha penangkapan ikan di laut.
Jenis industri ini disebut juga sebagai industri primer.

 Industri perikanan untuk pemanfaatan sumber daya ikan dibagi


dalam berbagai kelompok kegiatan industri, yaitu : Industri
penangkapan ikan (fi shing industry), Industri hasil perikanan
(fi sh processing industry), Industri pemasaran produk laut,
Industri budidaya perairan
1. Industri Penangkapan Ikan

Industri penangkapan ikan


(fi shing industry) yakni
seluruh mata rantai kegia-
tan dalam usaha penang-
kapan ikan di laut.  Jenis
industri ini disebut juga
sebagai industri primer.
2. Industri Hasil Perikanan

Industri hasil perikanan (fi sh


processing industry), yakni
seluruh mata rantai kegiatan
dalam usaha pengolahan hasil
laut, seperti pengalengan,
pengeringan, pembekuan dan
sebagainya. Jenis industri ini
disebut sebagai industri
sekunder.
3. Industri Pemasaran Produk Perikanan

Industri pemasaran produk


perikanan, yakni seluruh
mata rantai kegiatan dalam
usaha pemasaran hasil
laut. Jenis industri ini
disebut sebagai industri
tertier dalam perikanan.
4. Industri Budidaya Perairan

In d us t r i b ud i d a ya pe ra i ra n , ya k n i
s el u r u h m a t a ra n t a i ke g i a t a n da l a m
us a h a b ud i d aya p e ra i ra n , t e r ma s uk
i nd u s t r i primer da l a m
pe r i k a n a n . d i s a m p i n g itu te r d a pa t
ju g a i n d us t r i - i n d us t r i lain sebagai
pe n u nj a n g u s a ha pe r i k a n a n , s e p er t i
i nd u s t r i pe m b u a t a n a l a t-a l a t
pe n a n g k a pa n ikan, industri k a pa l
pe r i k a n a n , i n d us t r i pa k a n i k a n d a n
s eb a g a i nya .
Bersambung…

Anda mungkin juga menyukai