ALGA HIJAU BIRU

(CYANOBACTERIA)

BY : MUHAMMAD ADE MIRZA K.

X – 7 / 19
PENDAHULUAN :
• Struktur sel tubuh alga hijau biru atau cyanobacteria atay cyanophyta sama dengan struktur sel bakteri,
yaitu bersifat prokariotik atau sel yang  tidak mempunyai membran didalam inti sel. Tubuh alga biru ada
yang bersel satu dan juga yang ber sel banyak. Yang bersel satu ada yang hidup soliter atau hidup sendiri
dan juga ada yang berkoloni, sedangkan yang bersel banyak umumnya berbentuk benang.
• Alga hijau biru mempunyai klorofil di dalam sitoplasmanya, namun belum mempunyai kloroplas,
sehingga dapat melakukan fotosintesis. Warna biru pada alga karena adanya pigmen biru atau
fikosianin.
• Alga hijau biru hidup ddi tempat yang lembap, di air dan ada pula yang bersimbiosis dengan organisme
lain. Beberapa jenis alga biru dapat bertahan hidup pada lingkungan yang suhunya mencapai 85° seperti
ganggang biru. Karena mampu hidup pada lingkungan yang kurang menguntungkan maka alga hijau biru
dapat dikatakan sebagai organisme perintis atau Organisme yang merintis (mengawali) terbentuknya
kehidupan di suatu ekosistem tertentu karena mampu bertahan hidup di lingkungan ekstrim yang jarang
ditinggali oleh mahluk hidup lain.
REPRODUKSI ALGA HIJAU BIRU
Alga hijau biru berkembang biak secara aseksual atau tidak berhubungan, yaitu dengan membelah diri,
fragmentasi, dan heterokist atau  Heterosis adalah keunggulan hibrida atau hasil persilangan (F1) yang
melebihi nilai atau kisaran kedua tetuanya.
• Membelah diri, hanya ditemukan pada alga hijau biru bersel tunggal. Setiap tubuh yang terdiri atas satu
sel akan membelah secara langsung menjadi dua ( pembelahan biner)
• Fragmentasi, ditemukan pada alga bersel satu yang hidup berkoloni serta alga hijau biru berbentuk
benang
 Fragmentasi alga hijau biru bersel satu yang berkoloni. Koloni akan memisah menjadi koloni yang lebih
kecil. Selanjutnya, masing masing sel penyusun koloni akan membelah biner. Pada suatu ketika akan dihasilkan
koloni alga hijau biru yang ukurannya berimbang dengan koloni induknya.
 Fragmentasi atau hormogonium alga hijau biru bersel banyak yang berbentuk benang akan terputus putus
menjadi beberapa bagian benang yang berukuran lebih pendek. Tiap bagian akan tumbuh menjadi individu
baru
• Heterokist dan akinet, ditemukan pada alga hijau biru bersel banyak berbentuk benang.
 Heterokist adalah sel yang bentuknya berbeda dari sel sel sekitarnya dengan dinding sel yang tebal
 Akinet adalah sel yang berukuran lebih besar dari sel sekitarnya, dindingnya tebal, dan kaya zat cadangan
makanan
Heterokist dan akinet dapat memisahkan diri dari induknya dan tumbuh menjadi individu baru. Baik heterokist
maupun akinet dapat bertahan lama pada kondisi lingkungan yang kurang menguntungkan.
CONTOH CONTOH ALGA BIRU HIJAU

• Alga hijau biru bersel satu

 Chroococcus, alga ini biasa hidup di air kolam yang tenang dan berkembang biak dengan cara membelah diri
 Gloecapsa, bentuk tubuhny mirip Chroococcus, namun selnya diselubungi oleh selaput lendir berwarna biru.
Alga ini biasa hidup pada batu atau sebagai epifit pada tumbuhan lain.
• Alga hijau biru bersel satu berkolono
 Polyticistis, koloni alga ini berbentuk seperti bola. Hidup pada kolam yang airnya jernih dan tenang.
 Spirulina, alga ini mampu berkembang biak dengan cepat serta mampu menghasilkan zat organik bergizi tinggi
dan dapat juga di pakai menjadi obat dengan cara di olah menjadi produk kosmetik maupun obat obatan
seperti obat untuk lambung. Alga ini berpotensi sebagai sumber makanan alternatif di masa yang akan datang.
Mengandung 60% protein nabati, vitamin b kompleks, asam lemak esensial, vitamin, mineral dan pigmen alami
• Alga hijau berbentuk benang
 Oscillatoria, tubuhnya terdiri atas selapis sel pipih, hidup pada air yang tenang
 Nostoc commune, sel sel penyusun tubuhnya berbentuk bola yangtersusun seoerti rantai. Pada sel sel tertentu,
didindingnya menebal dan berubah menjadi heterokist atau sel yang bentuknya berbeda dari sel sel sekitarnya
dengan dinding sel yang tebal.
 Rivula , ciri khas tubuhnya adalah benang tubuhnya yang menyerupai cambuk. Pada pangkal benangnnya sering
ditemukan heterokist atau sel yang bentuknya berbeda dari sel sel sekitarnya dengan dinding sel yang tebal.
 Anabaenna cycadae dan Anabaena azollae. Anabaena cycadae hidup bersimbioasi pada akar tumbuhan pakis
haji (Cycas rumphii), sedangkan Anabaena azollae bersimbiosis pada akar paku air (Azolla pinnata)
PERANAN ALGA HIJAU BIRU BAGI KEHIDUPAN MANUSIA
• Sebagai mahluk hidu autotrof atau merupakan organisme yang dapat mengubah
bahan anorganik menjadi organik (dapat membuat makanan sendiri) dengan bantuan energi seperti energi
cahaya matahari dan kimia, tidak ada satupun alga biru yang merugikan manusia bahkan alga hijau biru dapat
dimanfaatkan untuk berbagai produk seperti produk pangan dan obat obatan, dan alga hijau biru lainnya
bermanfaat juga untuk menyuburkan tanah.
MAKA DARI ITU MARILAH KITA JAGA KETERSEDIAAN SDA BUMI KITA TERCINTA DENGAN CARA MENGETAHUI FUNGSI
DAN MANFAAT DARI SEMUA YANG TELAH DI CIPTAKANNYA SESUNGGUHNYA TUHAN TIDAK PERNAH MENCIPTAKAN
HAL YANG SIA SIA.
ٌ ‫ضرًا نُ ْخ ِر ُج ِم ْنهُ َحبًّا ُمتَ َرا ِكبًا َو ِم َن النَّ ْخ ِل ِم ْن طَ ْل ِعهَا قِ ْن َو‬
ٌ‫ان َدانِيَة‬ ِ ‫ات ُك ِّل َش ْي ٍء فَأ َ ْخ َر ْج>نَا ِم ْنهُ َخ‬ َ َ‫• َوهُ َو الَّ ِذي أَ ْن َز َل ِم َن ال َّس َما ِء َما ًء فَأ َ ْخ> َر ْج>نَا بِ ِه نَب‬
]99 :‫[األنعام‬ }‫ون‬ ٍ ‫ان ُم ْشتَبِهًا َو َغ ْي َر ُمتَ َشابِ ٍه ا ْنظُرُوا إِلَى ثَ َم ِر ِه إِ َذا أَ ْث َم َر َويَ ْن ِع ِه إِ َّن فِي َذ ِل ُك ْم آَل يَا‬
َ ُ‫ت ِلقَ ْو ٍم ي ُْؤ ِمن‬ َ ‫ون َوالرُّ َّم‬ َ ُ‫ب َوال َّز ْيت‬ ٍ ‫ت ِم ْن أَ ْعنَا‬ ٍ ‫َو َجنَّا‬
Dan dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu kami tumbuhkan dengan air itu segala macam
tumbuh-tumbuhan, maka kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. kami
keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dan dari mayang korma mengurai tangkai-
tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang
serupa dan yang tidak serupa. perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah dan (perhatikan
pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi
orang-orang yang beriman. [Al-An'aam:99]
TERIMAKASIH ATAS
PERHATIANNYA