Anda di halaman 1dari 22

DEFINISI MOTOR LISTRIK DAN

PENGAPLIKASIANNYA
KELOMPOK 1

DENY WAKHYUDI
HEKU PRATAMA
ILZAM IZZUL
HAMID FIDA ISMAIL
DEFINISI MOTOR LISTRIK

Motor listrik adalah alat untuk mengubah energi


Listrik menjadi energi Mekanik.
Motor Listrik dapat ditemukan pada peralatan rumah
tangga seperti kipas angin, mesin cuci, pompa air,
dll.
MOTOR LISTRIK DIBAGI MENJADI DUA, AC & DC
1. Motor listrik AC ( Alternating Current )
Motor listrik AC adalah sebuah motor listrik yang digerakkan oleh arus bolak
balik. Umummnya, motor AC terdiri dari dua komponen utama yaitu stator
dan rotor.
Stator
• Merupakan bagian yang diam dan letaknya berada diluar. Stator
mempunyai coil yang dialiri oleh arus listrik bolak balik yang nantinya akan
menghasilkan medan magnet yang berputar.
Rotor
• Merupakan bagian yang berputar dan letaknyaberada didalam (disebelah
dalam stator). Rotor bisa bergerak karena adanya torsi yang bekerja pada
poros diamna torsi tersebut dihasilkan oleh medan magnet yang berputar.
JENIS-JENIS MOTOR AC
 Motor AC Sinkron (Motor Sinkron)
Motor sinkron adalah motor AC yang bekerja paa kecepatan tetap di
sisitim tertentu. Motor ini memerlukan arus searah (DC) untuk pembangkitan
daya dan memiliki torque awal yang rendah, seperti kompresor udara,
perubahan frekuensi dan generator motor.
 Motor AC Induksi (Motor Induksi)
Motor Induksi merupakan motor yang paling umum digunakan pada
berbagai peralatan industri,. Popularitasnya karena rancangannya yang
sederhana, murah dan mudah didapat, dan dapat langsung disambungkan ke
sumber daya AC.
KOMPONEN UTAMA MOTOR AC INDUKSI
Rotor, Motor induksi menggunakan dua jenis rotor
• Rotor kandang tupai
Terdiri dari batang penghantar tebal yang dilekatan dalam petak-petak
slot paralel, batang-batang tersebut diberi hubungan pendek pada kedua
ujungnya dengan alat cincin hubungan pendek.
• Rotor Belitan
Mempunyai rotor dengan belitan kumparan tiga fase, lapisan ganda dan
terdistribusi. Dibuat melingkar sebanyak kutub stator. Tiga fase digulungi
kawat pada bagian dalamnya dan ujung yang lainnya dihubungkan ke
cincin kecil yang dipasang pada batang as dengan sikat yang menempel.
Stator, dibuat dari sejumlah stampings dengan slots untuk membawa gulungan
tiga fase. Gulungan ini dilingkarkan untuk sejumlah kutub yang tertentu.
Gulungan diberi spasi geometri sebesar 120derajat.
JENIS-JENIS MOTOR INDUKSI
 Motor induksi satu fase
Motor ini hanya memiliki satu gulungan stator, beroperasi dengan pasokan
daya satu fase, memiliki sebuah rotor kandang tupai, dan memerlukan
sebuah alat untuk menghidupkan motornya. Sejauh ini motor ini merupakan
jenis motor yang paling umum digunakan dalam peraatan rumah tangga,
seperti kipas angin, mesin Cuci, dan pengering pakaian, penggunaan
biasanya hinga 3 sampai 4 Hp.
 Motor induksi tiga fase
Mdan magnet yang berputar dihasilkan oleh pasokan tiga fase yang
seimbang. Motor tersebut memiliki kemampuan dya yang tinggi, dapat
memiliki rotor kandang tupai atau rotor belitan dan penyalaannya sendiri.
Diperkirakan bahwa sekitar 70% motor industri menggunakan motor jenis ini,
seperti pompa, kompresor, grinder dll. Tersedia dalam 1/3 hingga ratusan Hp.
2. Motor Listrik DC ( Direct Current )
Prinsip kerja motor listrik DC, ketika arus listrik serah mengalir melalui
kumparan dalam medan magnet, gaya magnet menghasilkan torsiyang
memutar rotor. Komulator membalik arah arus listrik setiap setengah outaran
untuk menjaga arah putaran pada arah yang sama
.
MOTOR LISTRIK AC

KELEBIHAN KEKURANGAN
1. Desain sederhana 1. Mahal kontrol
2. Biaya rendah kecepatan
2. Miskin posisi
kontrol
3. Ketidakmampuan
untuk beroprasi
pada kecepatan
rendah
MOTOR LISTRIK DC

KELEBIHAN KEKURANGAN
1. Mudah mengontrol 1. Tinggi
kecepatan pemeliharaan
2. Mudah untuk 2. Secara fisik lebih
mengontrol torsi besar
RUMUS MOTOR LISTRIK AC
Rumus menghitung kecepatan sinkron. Jika yang diketahui frekuensi dan jumlah
katup pada motor AC.

Contoh: Hitung kecepatan putar motor 4 katup jika motor dioperasikan dengan
frekuensi 50hz.
ns = (120.F)/P = (120.50)/4
= 1500 RPM
Menghitung slip pada motor listrik

Contoh : Hitunglah slip motor jika diketahui kecepatan motor 1420 RPM. Dengan
kecepatan sinkron yang sama dengan hasil contoh diatas.

%slip = {(ns – n)/ns} x 100 = {(1500 – 1420)/1500)} x 100 = 5%


Menghitung arus motor ketika diketahui daya (watt), tegangan (volt), faktor gaya
(cos ᵠ)

Contoh : Hitung besarnya arus motor dengan daya 1kw dan tegangan 220V
dengan faktor daya 0,88.

I = P/V . Cosᵠ P = 1kw = 1000 Watt


I = 1000/(220 . 0,88)= 5 Ampere
Menghitung torsi motor jika diketahui daya motor dan kecepatan motor.
Hubungan antara HP, Torsi dan Kecepatan

Contoh : Hitung berapa torsi motor 10 HP. Dengan kecepatan 1500 rpm
T = (5250 . HP)/n = (5250 . 10)/1500 = 35 lb ft = 45,6 Nm
Catatan: 1 lb ft = 0,1383 kgm = 1,305 Nm
1 kgm = 7,233 lb ft = 9,807 Nm
RUMUS MOTOR LISTRIK DC
Menghitung kecepatan putar motor DC
PENGAPLIKASIAN MOTOR AC

Pengaplikasian Motor Listrik Pada Eskalator


Eskalator yang merupakan alat transportasi antar lantai pada gedung bertingkat
yang menggunakan tangga berjalan yang digerakkan oleh motor listrik.
PENGAPLIKASIAN MOTOR DC
Contoh dari motor DC, yaitu motor penggerak wiper pada kendaraan bermotor. Dalam
kehidupan sehari-hari, kita tidak dapat lepas dari fungsi motor DC. Mulai dari kipas
angin, motor wiper, pemutar CD, dan lainnya. Semua menggunakan motor DC
sebagai penggerak utamanya.

Contoh dari motor DC, yaitu motor penggerak pada mainan mobil-mobilan

Anda mungkin juga menyukai