Anda di halaman 1dari 16

Peran Perawat di

Keluarga
Bhakti permana
Pengertian
• Peran adalah aspek dinamis dari kedudukan atau status. Menurut Kozier
Barbaraperan adalah seperangkat tingkah laku yang diharapkan oleh orang
lain terhadap seseorang sesuai kedudukannya dalam, suatu system
• Fungsi adalah sebuah pekerjaan yg dilakukan sesuai dengan perannya.
Fungsi tersebut akan berubah disesuaikan dengan kondisi yg ada
PERAN PERAWAT KOMUNITAS
(MINIMAL VS IDEAL)

PEMODIFIKASI KONSULTAN
LINGKUNGAN

PENDIDIK KESEHATAN

KOORDINATOR
PENEMU KASUS /PENGHUBUNG
PEMBAHARU
PENELITI
(CHANGE AGENT) KLIEN
KONSELOR ROLE MODEL

PEMBERI PELAYANAN KESEHATAN

MANAJER KASUS ADVOKAT

3
PERAN PERAWAT MINIMAL

1. Pendidik kesehatan/penyuluh kesehatan


2. Pemberi pelayanan kesehatan
3. Penemu kasus
4. Koordinator , kolabolatro penghubung
5. Konselor
6. Role model
Fungsi Perawat

Fungsi Independen
• Fungsi mandiri dan tidak tergantung pada orang lain, memenuhi kebutuhan dasar

Fungsi Dependen
• Fungsi perawat dalam melaksanakan kegiatan atas pesan atau instruksi dari perawat lain

Fungsi Interdependen
• dilakukan dalam kelompok tim yang bersifat saling ketergantungan di antara tim satu
dengan yang lainnya
PERAN DAN FUNGSI PERAWAT
KELUARGA
• MANAJER KASUS • PENELITI
• PELAKSANA • KONSELOR
• PENDIDIK • PENEMU KASUS
• PEMBELA • KOLABORATOR
MANAJER KASUS
• Mengelola dan Mengkolaborasikan dengan anggota keluarga dan
penyedia pelayanan kesehatan atau pelayanan sosial lainnya untuk
meningkatkan pencapaian pelayanan.
• Mengidentifikasi kebutuhan pasien dan keluarga.
• Menyusun rencana pelayanan.
• Mengkoordinir aktifitas tim kesehatan.
• Memantau kualitas pelayanan.
• Pengenal kesehatan : Melalui hub terus menerus, Melalui proses penilaian,
Mengenal penyimpangan sehingga keluarga sadar akan akibatnya
PELAKSANA/ PEMBERI ASUHAN

• Memberi pelayanan langsung dan Mengevaluasi atau melakukan


supervisi pelayanan yang diberikan oleh anggota keluarga.
• Melakukan pemenuhan 5 tugas keluarga dalam bidang kesehatan:
mengenal, menentukan sikap, merawat, memodifikasi dan menggunakan
fasilitas kesehatan
• Pemberi perawatan pada anggota keluarga yang sakit: Demonstrasi pada keluarga
cara merawat, mengajarkan cara mengatasi masalah yang mereka hadapi.
• Melakukan pengkajian asuhan secara komprehensif
• Menetapkan masalah atau diagnosa keperawatan
• Menyusun rencana keperawatan
• Melakukan tindakan perawatan
• Melakukan observasi terhadap kondisi pasien.
• Membantu pasien dalam mengembangkan perilaku koping yang
efektif.
• Melibatkan keluarga dalam pelayanan
• Membimbing semua anggota keluarga dalam pemeliharaan
kesehatan.
• Melakukan evaluasi terhadap asuhan keperawatan.
• Mendokumentasikan asuhan keperawatan
PENDIDIK
• Mengajarkan keluarga tentang sehat atau sakit dan bertindak sebagai penyedia
informasi kesehatan.
a. Mengidentifikasi pasien dan keluarga
       

b. Memilih metode dan menyiapkan materi pembelajaran


      

c. Menyusun rencanan kegiatan


       

d. Melaksanakan penkes
      

e. Mengajarkan anggota keluarga


       

f. Mendorong kluarga melakukan pemeliharaan dan peningkatan kesehatan


 

g. Mendokumentasikan kegiatan penkes


      

• Guru ( penkes, mengajar di rumah, klinik sekolah di tempat kerja )


PEMBELA/ADVOKAT
• Melakukan pembelaan terhadap pasien melalui dukungan
peraturan.
a. Mendemonstrasikan teknik komunikasi efektif
       

b. Menghormati hak pasien


      

c. Meminta persetujuan sebelum melakukan tindakan


       

d. Melaksanakan fungsi pendamping


      

e. Memberi informasi kpd pasien&keluarga  utk mengatasi masalah kes


       

f. Memfasilitasi pasien memanfaatkan sumber-sumber


       

• Penasehat (memberi nasehat bila diminta)


KONSELOR
• Membantu pasien dan keluarga dalam menyelesaikan masalah
dan mengembangkan koping yang konstruktif
a. Membantu penyelesaian masalah
       

b. Membantu mempertimbangkan berbagai solusi.


      

c. Menunjang komunikasi efektif 


       

d. Mengkomunikasikan bahwa keluarga bertanggung jawab mimilih


 

alternatif
PENEMU KASUS dan MELAKUKAN
RUJUKAN
• Melibatkan diri dalam menemukan kasus di keluarga dan
melakukan rujukan dengan cepat
a.        Mengembangkan pengetahuan terhadap kondisi atau masalah
b.       Menggunakan proses diagnostik untuk  mengidentifikasi masalah
c.        Menetapkan kebutuhan rujukan
d.       Melakukan rujukan terhadap kasus
e.        Menyediakan pelayanan tingkat lanjut
PENELITI

• Mengidentifikasi masalah praktik dan mencari jawaban


melalui pendekatan ilmiah
a.
        Mengidentifikasi masalah yang dapat diteliti
b.
       Merancang dan melakukan penelitian
c.
        Menyebarluaskan hasil penelitian
d.
       Mengaplikasikan temuan hasil riset ke dalam praktik
KOLABORATOR
• mengkoordinir pelayanan yang diterima oleh keluarga dan
mengkolaborasikannya  dengan keluarga dalam  merencankan
pelayanan
• Melakukan kerjasama dengan tim lain
• Melakukan kerjasama dengan sumber atau fasilitas pelayanan  yang ada
• Perwt memp pandangan yang menyeluruh, hub yg cukup lama dg kelg, perwt mengkoordinir
kegt.
• Fasilitator: Menyingkirkan rintangan (kadang keluarga ragu menggunakan
pelayanan kesehatan, karena sosbud, masalah ekonomi, dana sehat)

Anda mungkin juga menyukai