Anda di halaman 1dari 25

Kesehatan Lingkungan Pada Situasi

Kedaruratan Dan Matra Berkaitan


Dengan Pengendalian Vektor Dan
Pengawasan Hygiene Sanitasi
Makanan
Kelompok 8
Amatullah Muthiah (P23133117004)
Dede Wahyu Alamsyah (P23133117010)

Nindia Saputri (P23133117026)


Raufita Heriyah (P23133117030)
3D4 A- Kesehatan Lingkungan
1. Kesehatan Lingkungan
Pada Situasi Kedaruratan
Berkaitan Dengan
Pengendalian Vektor Dan
Pengawasan Hygiene Sanitasi
Pangan
A. Pengendalian Vektor Pada
Situasi Kedaruratan

Menurut Departemen Kesehatan RI (2007) ada beberapa


upaya yang bisa dilakukan dalam pengawasan dan pengendalian
vektor yaitu :
1) Pembuangan sampah atau sisa makanan dengan baik
2) Jika diperlukan maka bisa menggunakan insektisida
3) Tetap menjaga kebersihan individu selama berada di
lokasi pengungsian
4) Penyediaan Sarana Pembuangan Air Limbah (SPAL) dan
pembuangan sampah yang baik
5) Kebiasaan penanganan makanan secara higienis
Dalam pelaksanaannya pengendalian vektor tidak hanya bisa dilakukan
dengan pengelolaan lingkungan seperti yang telah disebutkan di atas, tetapi
bisa juga melalui bahan kimia seperti berikut ini :

Dilakukan dengan cara melakukan penyemprotan atau pengasapan di

luar tenda pengungsi menggunakan insektida

Penyemprotan dengan insektisida sedapat mungkin dihindari dan hanya

dilakukan untuk menurunkan populasi vektor secara drastis apabila

dengan cara lain tidak memungkinkan

Frekuensi penyemprotan, pengasapan serta jenia insektisida yang

digunakan sesuai dengan rekomendasi dari Dinas Kesehatan setempat


B. Pengawasan Higiene dan Sanitasi Pangan
Pada Situasi Kedaruratan

Besarnya masalah keamanan pangan pada Contoh, selama bencana banjir dan
keadaan darurat dapat bervariasi badai, pangan dapat terkontaminasi
tergantung pada tingkat keparahan dan oleh air yang telah terkontaminasi
luasnya cakupan kerusakan yang oleh limbah padat dan limbah cair
terjadi, serta tergantung pada situasi karena banjir sering membawa
selama darurat atau bencana. sejumlah besar limbah yang
mengandung bakteri dari peternakan,
sistem saluran pembuangan
(parit/got), WC dan septik tank.
Bencana juga dapat menyebabkan hal- hal sebagai berikut:

1. gangguan dalam layanan vital, seperti ketersediaan air

dan listrik yang sangat mempengaruhi keamanan pangan.

2. Bencana kebakaran atau ledakan dapat menyebabkan

bahan pangan menjadi terkontaminasi dengan bahan

kimia berbahaya atau mikroorganisme



Korban bencana yang mendapatkan pangan dari
dapur umum yang dikelola dengan tidak higienis
sangat rentan terhadap wabah penyakit bawaan
pangan. Kombinasi pencemaran lingkungan dan
penanganan yang tidak tepat dari pangan yang
dihasilkan di dapur umum meningkatkan risiko
wabah penyakit seperti kolera dan Shigellosis.
kesehatan harus

Dalam keadaan darurat dan bencana, petugas
mengawasi semua tahapan
pengelolaan pangan, dari mulai pemilihan bahan pangan,
penyimpanan bahan pangan, pengolahan, penyimpanan
pangan matang, transportasi/pengangkutan, dan
penyajian pangan di dapur umum.
Dalam pengeloalan pangan harus memperhatikan
aspek hygiene sanitasi yaitu:

1. Unit/Sarana Dapur Umum  Tempat pengolahan pangan kuat,


aman, beratap dan berventilasi baik.
 Tempat pengelolaan pangan kuat,  Jauh dari sumber pencemaran
aman, beratap dan berventilasi  Memiliki saluran air limbah
baik.  Memiliki tempat sampah yang
 Jauh dari sumber pencemaran. tertutup
 Memiliki sumber air limbah.  Tersedia sarana mencuci peralatan
 Memiliki tempat sampah yang
tertutup
 Tersedia sarana mencuci peralatan
2. Penjamah 3. Peralatan

 Penjamah harus sehat dan bersih  Peralatan seperti baskom, meja dan
 PHBS talenan harus diajaga keberihannya
 Menggunakan celemek, penutup  Permukaan peralatan yang kontak
kepala dan masker (jika diperlukan) dengan pangan selama persiapan dan
untuk mencegah kontaminasi pada penyajian harus benar-benar
pangan dibersihkan
 Sisa-sisa pangan dan lemak yang
menempel pada peralatan harus segera
dibersihkan, kemudian peralatan dicuci
dengan sabun/detergen, dan dibilas,
selanjutnya direndam dalam air
mendidih guna dilakukan desinfeksi
selama 5 menit atau direndam dalam
larutan sterilisasi misalnya Natrium
Hipoklorit atau kalsium hipoklorit pada
100 mg klorin/ liter selama 30 detik
 Untuk kepraktisan peralatan sekali
pakai dapat digunakan untuk para
korban bencana
4. Pangan

 Pangan yang dikonsumsi dalam keadaan darurat


harus higienis dan saniter serta terbebas dari
pencemaran/kontaminasi
 Kondisi keamanan pangan sepanjang rantai pangan
mulai dari pemilihan bahan pangan sampai penyajian
harus diperhatikan
 Sisa-sisa pangan tidak boleh disimpan untuk makan
berikutnya
 Pastikan bahwa hanya air yang aman/air yang sudah
direbus yang diberikan kepada bayi dan anak-anak
untuk digunakan dalam mempersiapkan pangan
pendamping
 Pengendalian pangan sumbangan/pangan donor
dilakukan selama penyelenggaraan
 Pengendalian pangan sumbangan/pangan donor dilakukan selama
penyelenggaraan bantuan pangan dari dalam negeri maupun luar
negeri yang dilakukan oleh petugas kesehatan dengan memantau
kondisi pangan yang disumbangkan dari mulai masuk
pelabuhan/bandara. Pangan yang ditemukan pada pemeriksaan dan
atau berdasarkan analisis labolatorium tidak layak untuk dikonsumsi
harus ditolak
 Waspada terhadap pangan yang disajikan diluar dapur umum atau
pangan yang dibeli oleh korban bencana dari pedagang pangan jajanan
karena pangan yang disajikan pedagang pangan jajanan kemungkinan
tidak higienis. Pada saat bencana atau keadaan darurat,oleh karena
itu harus hati-hati dalam memilih pangan
Langkah langkah pengendalian untuk menjamin keamanan pangan pada
saat bencana dilakukan dengan penerapan 6(enam) prinsip higiene
sanitasi pangan

1. Pemilihan bahan pangan 2. Penyimpanan bahan pangan 3. Pengolahan Pangan

4. Penyimpanan siap saji 5. Pengangkutan pangan 6. Penyajian Makanan


Shapes to explain ideas

Your Title Your Title Your Title


Write your Write your Write your
description description description
here here here

Your Title Your Title


Write your Write your
description description
here here
Tables to compare data

A B C

Content A 100 200 400

Content B $67,000 $56,000 $78,000

Content C 4500 60000 $8,000


World Map

USA Europe
19,450000
19,450000

Brasil
19,450000
56,790,500
Write here your big numbers
Funny Facts

56,790,500
Revenue from sales

130%
Project Achievements

56,790,500
Users around the world
The Process

01 Title 01
Write here your description

02 Title 02
Write here your description

03 Title 03
Write here your description

04 Title 04
Write here your description
Use charts to present data

60

50 Title 01 Title 03

40

30
Title 02 Title 04

20

10

Title 05 Title 06
Mobile
App
Itself is what the end-user derives
value from also can refer is what.
Laptop
Project
Itself is what the end-user derives
value from also can refer is what.
Desktop
Project
Itself is what the end-user derives
value from also can refer is what.
Thanks
!
Any questions?
You can find me at: @username
myemail@domain.com
Credits
Special thanks to all people who made and shared these awesome resources
for free:

Presentation template designed by powerpointify.com

Photographs by unsplash.com

Anda mungkin juga menyukai