Anda di halaman 1dari 39

Peserta Temu Online Calon Bupati

Kembang- Sugiasa (BANGSA) dengan


Paguyuban Jembrana Jabodebabek.

Minggu, 20 September 2020


OUTLINE PAPARAN
A GEOGRAFI DAN IKLIM
B PEMERINTAHAN
1
C PENDUDUK
D KETENAGAKERJAAN
E PENDIDIKAN
F KESEHATAN
G PERUMAHAN
H PEMBANGUNAN MANUSIA
I PERTANIAN
J INDUSTRI PENGOLAHAN
K KONTRUKSI
L HOTEL DAN PARIWISATA
M HOTTRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
N EKONOMI MAKRO
PEMKAB
JEMBRANA

A. GEOGRAFI DAN IKLIM


B. PEMERINTAHAN

Administrasi Pemerintahan
Kabupaten Jembrana
Kecamatan desa Kelurahan Banjar Dinas/ Desa
Lingkungan Adat

Melaya 9 1 61 13
Negara 8 4 50 10
Jembrana 6 4 46 9
Mendoyo 10 1 67 19
Pekutatan 8 0 30 14

Jumlah 41 10 254 65
B. PEMERINTAHAN

REALISASI PNDAPATAN DAN BELANJA PERIODE 2015-2019

Uraian 2015 2016 2017 2018 2019


           
903.749.584.98893 1,090,625,089,238.43 1,186,844,544,176.97 1,096,498,631,327.03 1,144,973,405,851.50
PENERIMAAN DAERAH
98.159.961.43655 114,533,486,834.54 121,342,475,323.66 126,477,266,849.13 133,697,606,843.08
Pendapatan Asli Daerah
577.461.799.18300 707,078,034,672.00 767,902,646,281.00 693,195,696,316.00 707,790,157,342.00
Dana Perimbangan
228.127.824.36938 269,013,567,731.89 297,599,422,572.31 276,825,668,161.90 303,485,641,666.42
Lain - Lain Pendapatan Daerah yang sah
     
    
885.713.212.67473 1,128,489,214,406.07 1,021,993,502,423.68 1,217,102,919,875.05 1,158,626,942,900.69
BELANJA
506.733.927.97627 543,011,658,334.06 532,585,382,687.21 551,882,366,748.97 557,479,605,207.21
Belanja Langsung
665,220,553,126.08 601,147,337,693.48
C. PENDUDUK
Indikator Kependudukan Periode 2016-2020
Uraian 2016 2017 2018 2019 2020 (Hasil
Sensus)
Jumlah Penduduk 273,300.00 274,900.00 276,600.00 278,100.00 261,638.00
(ribu jiwa)
Kepadatan 325.00 327.00 329.00 330.00 311,00
Penduduk
Pertumbuhan 0.62 0.59 0.62 0.54 (5,92)
Penduduk (%)
Sex Ratio (%) 98.62 98.48 98.56 98.50 98.85

Presentase Penduduk Menurut Kelompok Umum 2015-2020


Uraian 2016 2017 2018 2019 2020
0-14 tahun 24.62 24.23 23.9 23.48 23.38
Keterangan :
1.Kepadatan penduduk hasil Sensus Penduduk Tahun 2020 menurun
15-64 tahun 68.53 68.75 69.02 69.22 69.19
19 orang / km2 menjadi 311 jiwa/km2, dengan pertumbuhan
65 tahun ke penduduk menurun dari tahun 2019 menjadi (5,92 %) dan sesuai
atas 6.84 7.02 7.09 7.3 7.43 dengan sex. Ratio jumlah penduduk perempuan tetap lebih banyak
dari laki - laki.

2.Kepadatan penduduk jembrana paling kecil bila dibandingkan


dengan Kabupaten Kota se bali dan berada di bawah Provinsi Bali yang
mencapai 690 jiwa/km 2 dan berada di atas nasional yang mencapai
141 jiwa/km2.

1.Jembrana menikmati bonus demografi, besarnya penduduk


produktif (15-64 tahun) yang dimilikinya sebesar 69,19 % Tahun 2020
lebih besar dibanding penduduk tidak produktif yang berimbas kepada
rasio ketergantungan (dependency ratio).
D. KETENAGAKERJAAN
Statistik Ketenagakerjaan Kabupaten Jembrana 2015-2020
 Uraian 2015 2017 2018 2019 2020
Jumlah penduduk 15 tahun 204,170 208,290 210,819 213,110 218,241
ke atas (jiwa)

Angkatan Kerja (jiwa) 144,773 163,765 163,271 143,897 165,688


Penduduk Bekerja (jiwa) 142,434 162,665 161,024 141,856 158,203
Pengangguran (Jiwa) 2,299 1,100 2,247 2,041 7,485
Tingkat Partisipasi angkatan 69.76 78.62 77.45 67.52 75.92
Kerja (TPAK)%
Tingkat Pengangguran 1.13 0.67 1.38 1.42 4.52
Terbuka (TPT)%
Tingkat Kesempatan Kerja 98.38 99.33 98.62 98.58 95.48
(TKK)%

Keterangan :
1.Tingkat Pengangguran Terbuka Kab. Jembrana berflutuasi dari 2
% tahun 2015 turun menjadi 0,67 % tahun 2017 dan terus
mengalami peningkatan menjadi 1,42 % tahun 2019, dan dengan
merebaknya Covid-19 melonjak menjadi 4,52 % atau mencapai
7.485 jiwa dengan tingkat partisipasi angkatan kerja menjadi 75,92
% tahun 2020.
2.Tingkat pengangguran berada pada Nomor urut 6 di bawah
Denpasar, Gianyar, Badung, Klungkung, dan Buleleng berada di
bawah Provinsi Bali dan Nasional.
3.Memperhatikan lonjakan angka pengangguran dari 2.041 jiwa
pada tahun 2019 menjadi 7.485 jiwa atau meningkat sejumlah
5.444 jiwa pada tahun 2020 perlu mendapatkan perhatian yang
serius dalam penanganannya
D. KETENAGAKERJAAN
Tingkat Partisipasi angkatan kerja yang menggambarkan besarnya
penduduk usia kerja yang aktif secara ekonomis di suatu wilayah, pada
Tahun 2019 tercatat TPAK perempuan 56,58 % dan TPAK laki – laki
78,92% hal ini disebabkan oleh masih kurangnya perempuan yang
berperan secara ekonomis di luar rumah tanggan.

Penduduk berumur 15 tahun ke atas yang bekerja didominasi oleh status


buruh/ karyawan sekitar 41,33 %, diikuti berusaha 37,84%, pekerja bebas
12,53 %, dan pekerja keluarga 8,30 %

Penduduk berumur 15 tahun ke atas yang bekerja didominasi oleh status


buruh/ karyawan sekitar 41,33 %, diikuti berusaha 37,84%, pekerja bebas
12,53 %, dan pekerja keluarga 8,30 %

Tingkat Pendidikan Pekerja di Kabupaten Jembrana didominasi oleh tidak


sekolah atau tamat SD : 37,04 dan tamatan SMA sederajat : 31.70 %,
SMP sederajat : 17.13 %, dan D.1,II,III dan Universitas : 14,13 %. Yang
tamatan Universitas dan SMA sederajat lebih banyak bekerja ke luar
daerah karena keterbatasan lapangan pekerjaan.
UMK JEMBRANA

TH 2016 : TH 2017 : TH 2018 : TH 2018 :


TH 2015 : Rp.
Rp. Rp. Rp. Rp.
1.662.500
1.807.600 2.006.617 2.006.617 2.356.559
E. PENDIDIKAN

1. Angka Melek Huruf Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Keterangan :
1.Angka Melek huruf Kabupaten Jembrana terus
mengalami peninatan dari 94,14 % tahun 2015 menjadi
95,4 % tahun 2019.
2.Angka melek huruf Kabupaten Jembrana berada pada
nomor urut 3 setelah Badung, Kota Denpasar dan berad
di atas rata – rata Provinsi Bali dan Nasional
3.Angka melek huruf laki – laki lebih besar dari angka
melek huruf perempuan dalam artiaan laki laki ememiliki
kesempatan belajar lebih banyak dari perempuan
E. PENDIDIKAN
2. Rata – Rata Lama Sekolah Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2018

Keterangan :
1.Rata – rata lama sekolah terus meningkat dari 7,54
tahun pada 2015 menjadi 8,22 tahun pada 2019 namun
tetap laki – laki memiliki kesempatan yang lebih besar
dari perempuan. Dilihat dari nilai tahun 2019 maka
secara rata – rata sampai pada kelas III SMP.
2.Berada pada nomor urut 5 setelah Denpasar, Badung,
Gianyar, dan Tabanan dan berada di bawah rata – rata
Provinsi Bali dan Nasional.
E. PENDIDIKAN

3. Harapan Lama Sekolah Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Keterangan :
1.Merupakan lamanya sekolah yang diharapkan akan
dirasakan oleh anak di masa yang akan datang, dan tahun
2019 mencapai 12, 63 sedikit meningkat dengan tahun
seblumnya.
2.Berada pada Nomor urut 7 di atas Kabupaten
Karangasem dan Bangli.
3.Berada di bawah Nasional dan Provinsi Bali.
4.Berada pada nomor urut 5 setelah Denpasar, Badung,
Gianyar, dan Tabanan dan berada di bawah rata – rata
Provinsi Bali dan Nasional.
3. Angka Partisipasi Kasar (APK) Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Keterangan :
1.APK SD dan SMP di atas 100 %dalam artian ada
penduduk bukan usia 7- 12 dan bukan usia 3-15 th
masuk SD dan SMP, SMA terdapat 16.03 % penduduk
usia 16-18 tahun tidak masuk SMA/sederajat,
Perguruan tinggi sebanyak 88,88% penduduk tidak
masuk perguruan tinggi.
2.APK SD Nomor utur 4 setelah Klungkung Badung,
dan Karangasem berada di atas bali dan di bawah
nasional.
3.APK SMP Nomor utur 3 setelah Gianyar , dan
Karangasem berada di atas bali dan nasional.
4.APK SMA Nomor utur 6 di atas Bangli, Denpasar, dan
Karangasem berada di bawah bali dan nasional.
5.APK Perguruan Tinggi Nomor utur 8 di atas
Karangasem berada di bawah bali dan nasional
4. Angka Partisipasi Murni (APM) Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Keterangan :
1.Terjadi peningkatancapaian APM SD dan SMA/K
dan terjadi penurunan pada APM SMP dan
perguruan tinggi.
2.APM SD Nomor utur 2 setelah Badung dan berada
di atas bali dan di bawah nasional.
3.APM SMP Nomor utur 2 setelah Gianyar , dan
Karangasem berada di atas bali dan nasional.
4.APM SMA Nomor utur 7 di atas Denpasar, dan
Karangasem berada di bawah bali dan di atas
nasional.
5. Rasio Murid, Guru dan Sekolah Tahun 2015-2019

Keterangan :
1.Tahun 2019 Rasio keberadaan SD/ sederajat
79.23/10.000 siswa atau 1 sekolah = 126 orang cukup
baik ,
2.Rasio keberadaan sekolah SMP/ sederajat
29,34/10.000 siswa atau 1 sekolah = 340 orang cukup
baik, dan
3.Rasio keberadaan sekolahSMA/K sederajat sebesar
19,40/10.000 siswa atau 1 sekolah 515 orang cukup
baik.

Keterangan :
1. Rasio Guru pendidikan menengah 640,65/10.000
siswa atau 1 guru = 16 siswa cukup baik ,
2. Rasio Guru pendidikan dasar : 597.13/10.000 siswa
atau 1 gur = 17 siswa cukup baik19,40/10.000 siswa
atau 1 sekolah 515 orang cukup baik.
F. KESEHATAN
1. Usia Harapan Hidup Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Keterangan :
1.Usia Harapan Hidup Kab. Jembrana terus meningkat
dari 71,43 tahun pada 2015 menjadi 72,21 tahun pada
2019.
2.Berada pada Nomor urut 5 setelah Badung,
Denpasar, Gianyar, dan Tabanan, dan beradad di atas
rata – rata Peovinsi Bali dan Nasional.
2. Rasio Fasilitas Kesehatan Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Dari tahun 2015-2019 perkembangan dari


tahun 2015-2019 dan pada tahun mencapai
13.63/1000 balita, dari 24.280 balita dan 331
posyandu atau 1 posyandu melayani 76
orang.

Dari tahun 2015-2019 berfluktuasi dimana pada


tahun 2015 = 0.228/1000 penduduk, tahun 2016 =
0.234/1000penduduk, tahun 2018 = 0.231/100
penduduk dan seiring dengan bertambahnya
penduduk sampai tahun 2019 terus mengalami
penurunan menjadi 0.230/1000

kurun waktu 2015-2019 fluktuasi. Tahun 2015-2016


rasio rumah sakit per satuan penduduk sebesar
0.011/1000 penduduk, tahun 2017 dengan
bertambahnya 1 Rumah Sakit maka ratio meningkat
menjadi 0.015/1000 penduduk pada tahun 2017,
tahun 2018 dan tahun 2019 menjadi 0.014/1000
3. SDM Kesehatan Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

kurun waktu 2015-2019 fluktuasi dimana


Tahun 2015 rasio sebesar 0.438/1000
penduduk, tahun 2016 sebesar 0.424/1000
penduduk , tahun 2018 menjadi 0.658/1000
penduduk, dan tahun 2019 menjadi
0.554/1000 penduduk

Dalam kurun waktu 2015-2019 di Kabupaten


mengalami peningkatan seiring dengan
bertambahnya pelayanan kepada masyarakat.
Tahun 2015 rasio Tenaga Medis Per Satuan
Penduduk sebesar 1.85/1000 penduduk
mengalami peningkatan dimana tahun 2018
menjadi 2.39/1000 penduduk, dan tahun 2019
mencapai 2.43/1000 penduduk
4. Pelayanan Kebidanan Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019
kurun waktu 2015-2019 Komlikasi Kebidanan
Yang Ditangani berfluktuasi dimana Tahun
2015 sebanyak 72,55% atau 711 ibu
tertangani, tahun 2017 = 87.42% atau 917 ibu
yang ditangani, tahun 2018 mencapai 82.23%
atau 714 ibu , tahun 2019 mencapai 83.91%
atau 730 ibu yang ditangani

kurun waktu 2015-2019 berfluktuasi dimana


Tahun mencapai 101.9% dari 4.590 sasaran
yang ditangani sebanyak 4.677 ibu bersalin
ditolong oleh tenaga kesehatan tahun 2017
mencapai 91.91% dari 5.009 sasaran yang
ditangani sebanyak 4.604 ibu bersalin.,tahun
2018 mencapai 107.18% dari 4.193 sasaran
yang ditangani sebanyak 4.494 ibu bersalin,
dan pada tahun 2019 mengalami penurunan
menjadi 103.59% dari 4.152 sasaran yang
ditangani sebanyak 4.301 ibu bersalin
5. Pelayanan Kesehatan anak dan balita Jembrana Tahun 2015-2019

pada tahun 2015 =6 orang, tahun =5 orang,


tahun 2017 =6 orang dan tahun 2018 = 15
orang dan tahun 2019 = 7 orang kesemuanya
mendapat penanganan yaitu mencapai 100%.

tahun 2015 terdapat 5.035 anak mendapatkan


imunisasi campak atau 110,78%, tahun 2018
terdapat 4.285 yang mendapatkan imunisasi
campak atau 119.79%, tahun 2019 terdapat 4.204
yang mendapatkan imunisasi campak atau 109.25 %

tahun 2015 terdapat 9 kasus atau mencapai


13,27/100.000 penduduk tahun 2017 = 5 kasus atau
7,58 /100.000 penduduk, tahun 2018 = 12 kasus
atau mencapai 18.15/100.000 penduduk dan tahun
2019 =16 kasus atau mencapai 24.50/100.000. Non
Polio AFP rate per 100.000 penduduk

tahun 2015 terdapat 172 ditangani atau 6.24%, th.


2016 terdapat 681 ditangani atau100%, tahun 2017
terapat 481 ditangani atau 84.98%, tahun 2018
terdapat 302 ditangani atau 53.17% dan tahun 2019
dari 497 terdapat 441 yang ditangani atau mencapai
88.73%
6. Penanganaan Penyakit Menular di Jembrana Tahun 2015-2019

tahun 2015 terdapat 118 Penderita Baru TBC TBA(+)


atau 11.35%, tahun 2016 terdapat 111 Penderita
Baru TBC TBA(+) yang ditemukan atau 4.12%, tahun
2017 terdapat 135 Penderita Baru atau 9.3%, tahun
2018 terdapat 148 Penderita Baru atau 7,68% dan
tahun 2019 terdapat 192 Penderita Baru atau
mencapai 12.73%

Kasus DBD yang dilaporkan di Kabupaten Jembrana


dari tahun 2015-2016 mengalami peningkatan
sampai 858 kasus dan sampai tahun 2018
mengalami penurunan mencapai 36, dan tahun
2019 terdapat 213 kasus
tahun 2015 mencapai 90.49% sampai dengan 2017
mengalami penurunan mencapai 6,55% dan tahun
2018 kembali meningkat menjadi 64,88%, dan tahun
2019 menjadi 68.16%

pada tahun 2015 terdapat 99 pasien HIV,2016


mencapai 105 pasien, 2017 mencapai 107 pasien
dengan prevalensi mencapai 0.04% dari jumlah
penduduk, Tahun 2018 mencapai 156 pasien denga
prevalensi mencapai 0.06% dari jumlah penduduk
dan tahun 2019 mencapai 146 orang dengan
prevalensi 0.052% dari jumlah penduduk
G. PERUMAHAN
1. Kepemilikan rumah

Keterangan :
1.Pada Tahun 2019 kepemilikan rumah sendiri di
Kabupaten Jembrana sebesar 88.73 % menurun dari
tahun 2018.
2.Kepemilikan rumah sendiri di Kabupaten Jmbrana
Nomor urut 6 di atas Buleleng, Badung dan Denpasar.
3.Kepemilikan rumah sendiri di Kabupaten Jembrana
berada di atas Provinsi bali dan Nasional.
2. Rumah Tangga Pengguna Air bersih dan fasilitas Buang Air Besar
Keterangan :
1.Presentase Rumah Tangga Jembrana dapat mengakses air
bersih dari tahun 2016-2019 bertambah dimana tahun 2016 =
67,63 %, tahun 2017 menurun= 62,62 %, tahun 2018 meningkat
= 68,69 dan tahun 2019 meningkat menjadi 76,79 %.

Keterangan :
kemampuan Rumah tangga Kabupaten Jembrana
mengakses air bersih tahun 2019 berada pada Nomor utur 8 di
atas Kabupaten Buleleng dan berada di bawah Provinsi Bali
sebesar 88,67 %.

Masih terdapat 5,47 % rumah tangga Jembrana yang belum


memiliki Fasilitas buang air besar yang perlu mendapat
perhatian bersama.
Dari keseluruhan yang menggunakan fasilitas buang air besar
100 % menggunakan tangki septik (septik tank) sebagai tempat
penampungan akhir tinja
H. PEMBANGUNAN MANUSIA
1. INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA

Keterangan :
1.IPM Tahun 2015-2018 terus mengalami peningkatan dari
69,66 tahun 2015 menjadi 72,35 Tahun 2019 yang didukung
oleh harapan Hidup,lama sekolah, harapan lama sekolah
dan pengelauaran per kapita.
2.IPM Kabupaten Jembrana berada pada ututan ke 5
setelah Kota Denpasar, Kabupaten Badung, Gianyar dan
Tabanan.
3.IPM Kab. Jembrana berada di bawah provinsi Bali dan di
atas Nasional dan berada pada Nomor urut 6
Kabupaten/kota se Bali di atas Klungkung, Bangli dan
Karangasem
2. Kemiskinan Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Keterangan :
1.Prosentase Penduduk Miskin Kab. Jembrana 2015-2019
terus menurun dari 5,48 tahun 2015 menjai 4,88 tahun
2019 dengan nilai Garis kemiskinan Rp. 390.000,- jumlah :
13.500 jiwa , indek kedalaman meningkat dari P.1 = 0.57
th. 2018 menjadi (P.1 ) = 0,59 Th. 2019, dan keparan
meningkat dari 0.09 Th. 2018 menjadi (P.2) = 0.11 tahun
2019.
2.Kemiskinan Jembrana berada di bawah Nasional dan di
atas provinsi Bali dan berada pada nomor urut 6 untuk
Kaabupaten/Kota se Bali di atas Karangasem, Klungkung
dan Buleleng.
I PERTANIAN
1. PRODUKSI PANGAN
Produksi Pangan Utama Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Jenis
Pangan Produksi Per Kecamatan (Ton) Tahun 2019
No. Utama 2015 2016 2017 2018 2019
1 Beras 65,295.00 60.775,41  63.312,1 0 75,318.80 60,783.00
2 Jagung 510 408,10  1.861,30  1,761.70 1,762.01
3 Kedelai 2397 2.275,93  2.066,20  1,411.30 1,411.01
Kacang
4 Tanah 127 221,30  105,40  92.7 93
Kacang
5 Hijau 42 247,40  158,60  202 335.68
Keterangan :
6 Ubi Kayu 452 177,70  466,50  57.6 40
1.Produksi Pangan Utama Tahun 2019 total sebesar 64.424.79
7 Ubi Jalar 0 0 0 40.32 0
Total 6,324.31 20,471.93 8,736.90 78,884.42 64,424.70
ton menurun sangat tajam dari tahun 2018 sebesar I
78.884,42 ton yang disebabkan oleh menurunnya menurunnya
produksi padi dari tahun 2018 yang mencapai 75.318,80 ton
menjadi 60.783,00 tin pada tahun 2019. Hal ini disebabkan
oleh menurunnya luas panen tahun 2019 sebesar 9.589
Hektar menurun (830) hektar atau (14,11 %) dari tahun
sebelumnya seluas 10.419 hektar.
2.Produksi Padi tahun 2019 Kabupaten Jembrana ada pada
Nomor urut 5 di atas Karangasem, denpasar, klungkung dan
Bangli.
3.Luas Panen padi tahun 2019 berada pada Nomor urut 5 di
atas Karangasem, denpasar, klungkung dan Bangli .
2. PRODUKSI PERKEBUNAN, TANAMAN BUAH DAN PETERNAKAN

Pruduksi Tanaman Perkebunan (Ton)


Kabupaten Jembrana 2015-2019 Keterangan :
  Uraian 2015 2016 2017 2018 2019 Dengan membaiknya iklim dan cuaca pada tahun
  Kepaa dalam 15,155.54 17,634.54 7,634.54 16,685.47 17,074.75 2019 bahwa semua prouksi tanaman perkebunan :
Kepala
  Hibrida 107.13 106.46 106.46 316.06 444.06 kepala, kopi, cengkeh, kako, fanili mengamai
  Kopi 289.17 286.01 286.01 244.37 1,216.75 peningkatan yang signifikan disamping
  Cengkeh 691.93 682.86 682.86 660.28 3,446.85 dilaksanakannya penerapan teknologi
  Fanili 0.02 0.04 0.04 0.39 46.67 pertanian/perkebunan.
  Kakao 2,741.46 2,849.79 2,849.79 2,941.66 6,258.61

Pruduksi Tanaman buah (Ton)


Kabupaten Jembrana 2015-2019
  Uraian 2015 2016 2017 2018 2019
Keterangan :
  Pisang 23,053.00 23,256.00 38,849.40 11,703.05 10,606.00 Dengan membaiknya iklim dan cuaca pada buah
mengalami peningkatan kecuali pisang karena iklim
  Rambutan 557.80 3,021.80 41.00 2,541.85 2,434.00
  Mangga 4,351.80 3,759.90 1,494.90 83.70 1,885.00 dan angin kencang menjadi menurun
  Semangka 6,999.30 10,792.40 8,777.30 6,903.10 11,123.00

Pruduksi Daging Ternak dan Telur (Ton) Keterangan :


Kabupaten Jembrana 2015-2019
No Komoditi Tahun
Dengan membaiknya iklim, cuaca pangsa pasar,
    2015 2016 2017 2018 2019 serta kebijakan pemerintah yang berpihak kepada
1Sapi Bali 481.95 439.23 404.01 400.79 369.86 sektor peternakan maka produksi daging dan telur
2Kerbau 1.64 2.11 - 2.05 1.39
3Kambing 9,401.00 6,082.00 437.86 392.86 269.85
secara keseluruh meningkat tajam melebihi dari 3 kali
4Babi 7,354.63 8,224.87 6,406.38 6,148.37 20,814.00 lipatkhususnya produksi daging babi, dan ayam baik
5Ayam 6,079.26 11,056.50 791.29 887.48 1,980.85 ayam kampung dan ayan ras.
6Itik 40.70 40.01 40.01 26.27 29.97
7Telur ayam ras 302.40 341.93 164.40 301.77 234.37
Sedangkan produksi yang lain seperti sapi,
8Telur ayam buras 460.39 309.75 91.97 110.26 54.44 kerba, kambing stagnan bahkan mengalami
9Telur itik 461.88 274.24 65.28 298.11 177.90 penurunan produksi
            
Jumlah 24,583.85 26,770.64 8,401.20 8,567.96 23,932.63
3. PRODUKSI PERIKANAN

Keterangan :
Perkembangan Produksi Ikan Tangkat Kabupaten
Jembrana 2015-2019 berfluktuasi dimana tahun 2015
mencapai 22.052 ton dengan Nilai Produksi Rp. 186,04
Miliard karena cuaca dan musim paceklik mengalami
penurun produksi sampai tahun 2017 sebesar 7,606 ton,
Dengan membaiknya musin dan ikan tangkap mulai ada
maka tahun 2018-2019 terus mengalami peningkatan
dengan produksi 28.208 ton dengan nilai produksi Rp.
330.62 Miliard.

Keterangan :
1. Dilihat dari Produksi Ikan tahun 2019 Kabupaten
Jembrana dengan luas pantai yang membentang dari
Gilimanuk s/d Pekutatan, mata pencaharian masyarakat
pesisir adalah nelayan, dengan perahu dan kapal ikan
adalah pengasil ikan terbesar di Bali.
2. Dari sisi Nilai produksi dikalahkan dengan Kota
Denpasar, Karangasem dan Buleleng dan Jembrana
berada pada Nomor urut 4.
J INDUSTRI PENGOLAHAN
Statistik Industri Kabupaten Jembrana
Tahun 2015,2017,2018
         
  Uraian 2015 2017 2018
1 Industri besar      
  Perusahan 8 6 5
  Tenaga Kerja 2514 1884 901
2 Industri Sedang      
  Perusahan 14 17 18
  Tenaga Kerja 553 690 704
3 Nilai Tambah 508.84 587,34 625,41
Keterangan :
1.Industri besar di Kabupaten Jembrana mengalami
penurunan dari 8 tahun 2015 menjadi 5 tahun 2018
berdampak pada menurunnya serapan tenaga kerja mencapai
1.500 orang.
2.Sedangkan industri sedang mengalami peningkatan dari 14
tahun 215 menjadi 18 tahun 2018 namun penyerapan tenaga
kerja tiak begitu signifikan hanya 704 orang.
3.Jumlah industri bersar di jembrana No, urut 5 di atas
Klungkung, bangli, karangasem dan Buleleng dan industri
sedang No. 6 di atas bangli, karangasem dan Buleleng .
4.Kontribusi Industri pengolahan terbesar kepada PDRB sektor
industri adalah industri makan dan minuman sebesar 40 %.
K KONTRUKSI

Keterangan :
1.Perkembangan usaha kontruksi di Kabupaten Jembrana Tahun 2019 mengalami perlambatan baik laju pertumbuhan
hanya tumbuh 3,52 berkurang dari tahun 2018 sebesar 9,74 % dan nilai kontribusinya dari 10.10 % tahun 2018 menurun
menjadi 10,01 % tahun 2019. dengan nominal Rp. 1.417,19 Miliard.
2.Program pemerintah terkait pembangunan infrastruktur ikut mendorong berkembangnya sektor kontruksi di tengah
melembahnya perkembangan kontruksi , perumahan dan investasi realestate di Kabupaten Jembrana dalam kurun 3
tahun terakhir.
3.Pembangunan kontruksi perlu didoring karena secara nasional pembangunan infrastruktur menjadi prioritas dan
berpotensi dalam membuka lapangan pekerjaan.
L HOTEL DAN PARIWSATA
Jumlah Kamar dan Tempat Tidur Hotel Bintang dan Non Bintang
Kabupaten Jembrana 2015-2019
Uraian 2015 2016 2017 2018 2019
           

Jumlah kamar 858 867 999 917 934

Hotel Bintang 65 87 119 119 124

Hotel Non Bintang 793 780 880 798 810


Jumlah Tempat
tidur 1,142 1,141 1,357 1,231 1,213

Hotel Bintang 95 120 162 184 170


Hotel Non Bintang 1047 1021 1195 1047 1043

Keterangan :
1.Kabupaten Jembrana memilki 5 hotel berbintang dan 80
hotel non berbintang dengan jumlah kamar 934 kamar dan
tempat tidur 1.213 tempat tidur.
2.Obyek wisaya yang diminati wisatawan domestik : Teluk
Gilimanuk, Baluk rening, pantai Yeheleh, Delod Berawah, dan
rambut siwi dengan tingkat kunjungan tersu bertambah 2019
mencapai : 29.270 orang .
3.Obyek wisaya yang diminati wisatawan mancanegera adalah
: pantai Medewi, Bunut Bolong, Pura Rambut Siwi, Pantai
yehsumbul, dan Desa Wisata Blimbingsari dengan pengunjung
2019 mencapai : 29.270 orang.
M. TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI
Sepanjang tahun 2015-2019 banyak unit kendaraan yang
menyebrang di pelabuhan Gilimanuk tidak kurang dari 1,9
juta / tahun bahkan pada tahun 2019 mencapai 2.093.022,-
unit dan terbanyak dan 5 tahun terakhir.

Panjang jalan di Kabupaten Jembrana sepanjang 1.075,94 km


yang terdiri dari Jalan Negara, 71,92 km, jalan provinsi 28,87
km dan jalan Kabupaten : 975.15 km. Panjangan jalan dalam
kondisi baik 659,90 km atau 61,53 %. Perlu perhatian bersama
antara pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten untuk
kelancarana aksesibilitas dan keselamatan transportasi.

Sesuai hasil Susenas 2019 persentase rumah tangga yang


mengakses internet dan menggunakan telepon seluler 99,10
persen, memiliki akses internet dengan menggunakan
PC/dekstop 3,15 % dan yang menggunakan laptop 9,38 %.
Kondisi ini harus ditingkatkan karena hampir semua pekerjaan
baik pendidikan, peruahan, pemerintahan menggunakan
teknologi TIK dikarenakan jaman semakin canggih dan juga
praktis.
N. PERBANDINGAN REGIONAL
1. PDRB ADHB

Keterangan :
1.Laju Pertumbuhan PDRB ADHB Kab. Jembrana 2015-
2019 terus mengalami perlambatan dari 13.06 % tahun
2015 menjadi 7,76 % tahun 2019
2.Laju PDRB ADHB Kab. Jembrana Tahun 2019 sebesar
7,76 % berada pada No. Urut terakhir
3.Laju PDRB ADHB Kab. Jembrana Tahun 2019 sebesar
8,52 % berada di bawah Prov. Bali sebesar 9,74 % dan
PDB Nasional 9,19 %
2. PRDB Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) dan Pertumbuhan
Ekonomi Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Keterangan :
1.Pertumbuhan Ekonomi Kab. Jembrana 2015-2018
berfluktuasi dimana tahun 2015 = 6,19 % menurun sampai
2017 = 5,31 % dan tahun 2018 meningkat menjadi 5,59 %
dan tahun 2019 menurun = 5.56 %.
2.Pertumbuhan Ekonimi Jembrana 5,59 % Tahun 2018 pada
Nomor Urut 6 di atas di atas bangli, klungkung dan
Karangasem karangasem, dan tahun 2019 sebesar 5,56 %
berada pada Nomor urut 5 di atas buleleng, bangli,
klungkung dan Karangasem.
3.Pertumbuhan Ekonomi Jembrana ada di bawah Prov. Bali
dan di atas Nasional.
3. Laju Pertumbuhan dan Kontribusi terhadap PRDB 17 Lapangan Usaha Atas
Dasar Harga Berlaku (ADHB) Kabupaten Jembrana Tahun 2019

1. Sektor Lapangan Usaha dengan laju pertumbuhan tertinggi : (1). Jasa keuangan dan asuransu, (2). Jasa lainnya, (3). Infokom,
(4).perdagangan besar dan eceran(5). Pertanian, dan (6)Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial.
2. Kontribusi sektor Lapangan Usaha tertinggi adalah (1). Pertanian 19, 21 %, (2). Transportasi dan pergudangan 15,02 %, (3). Penyediaan
Akomodasi dan Makananan dan Minuman 13,60%, (4). Perdagangan Besar dan eceran 10,61% dan (5) Kontruksi 10,13%.
4. PDRB Perkapita Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Keterangan :
1.PDRB Per Kapita atas dasar harga Belrkaku Kab.
Jembrana 2015-2019 terus meningkat dimana tahun
2015 mencapai Rp. 37,55 juta terus meningkat dan
tahun 2018 mencapai Rp.50.92 Juta.
2.PDRB Per Kapita atas dasar harga Belrkaku Kab.
Jembrana berada pada Nomor urut 7 di atas Bangli dan
Karangasem.
3.PDRB Per Kapita Kabupaten Jembrana berada di
bawah Bali dan Nasional.
5. Indeks harga Konsumen dan Inflasi Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Indeks Harga Konsumen 2015-2019

Keterangan :
1.Dari tahun 2015-2018 Indeks harga konsumen terus
mengalami peningkatan dari 129,20 tahun 2015
menjadi 145,73 tahun 2018 .
2.Tahun 2015-2016 berfluktuasi : Th 2015 mencapai
2,70 dan kelompok Transport komunikasi, dan
jaminan keuangan mengalami deflasi, Tahun 2016
meningkat menjadi 4,57 % dan Transport ,komunikasi,
dan jaminan keuangan mengalami deflasi, Tahun 2017
turun mencapai 3,38 % dan kelompok bahan makanan
mengalami deflasi, tahun 2018 turun menjadi 1,88 %
dan kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan bahan
bakar mengalami deflasi, tahun 2018 naik menjadi 2,42
6. Gini Ratio Kabupaten Jembrana Tahun 2015-2019

Keterangan :
1.Gini Ratio Kabupaten Jembrana berada di atas Gini
Ratio Nasional dan di bawah Gini Ratio provinsi Bali.
2.Gini Ratio Tahun 2015-2018 : dimana Th. 2015
sebesar 0,310, meningkat menjadi 0,360, th. 2017
menurun menjadi 0,320, dan th. 2018 menjadi 0,320
berada antara 0,3-0,5 pada tingkat sedang yang
mengindikasikan pemerataan ekonomi di Kabupaten
Jembrana pada tingkat sedang.

Anda mungkin juga menyukai