Ruang Tiga Dimensi

KELOMPOK 2:

DAVID SAPUTRA (8186171005)

MONICA CHINLIE ARIFIN (8186171002
 Fungsi dari Beberapa Variabel

Pada bagian ini kita ingin membahas beberapa ide

dasar tentang fungsi lebih dari satu. variabel.
Pertama, ingatlah bahwa grafik fungsi dua variabel, z
= f ( x , y) adalah permukaan dalam ruang tiga
dimensi. Sebagai contoh di sini adalah grafik dari z =
2 x 2 + 2 y2 – 4

Ini adalah parabaloid elips dan merupakan contoh

permukaan kuadrat
 Contoh

Dalam hal ini kita tahu bahwa kita tidak dapat

mengambil akar kuadrat dari angka negatif
sehingga ini berarti bahwa kita harus meminta,
 x+y≥0
Berikut adalah sketsa grafik wilayah ini.
 Fungsi Vektor

Fungsi vektor adalah fungsi yang mengambil satu atau lebih

variabel dan mengembalikan vektor.
Kita akan menghabiskan sebagian besar bagian ini untuk
melihat fungsi vektor dari satu variabel karena sebagian besar
tempat di mana fungsi vektor muncul di sini adalah fungsi
vektor dari variabel tunggal. Namun kami akan secara singkat
melihat fungsi vektor dari dua variabel di akhir bagian ini.

Fungsi vektor dari satu variabel dalam R3 dan R3 memiliki

bentuk,   

masing-masing, di mana f (t). g (t) dan h(t) disebut fungsi

komponen.
Contoh Buat sketsa grafik dari masing-masing fungsi vektor
berikut

Oke, hal pertama yang perlu kita lakukan adalah memasukkan

beberapa nilai t dan mendapatkan beberapa vektor posisi.
Berikut ini beberapa,
(- 3) = -3,1 (- 1) = -1,1 (2) = 2,1
( 5 ) = 5,1

Jadi, ini memberitahu kita bahwa titik-titik berikut semuanya

pada grafik fungsi vektor ini.

 
 Berikut adalah sketsa fungsi vektor ini.

Dalam sketsa ini kami telah menyertakan lebih banyak evaluasi yang hanya

seperti yang di atas. Perhatikan juga bahwa kami telah memasukkan vektor posisi

(berwarna abu-abu dan putus-putus) sehingga Anda dapat melihat bagaimana

semua ini bekerja. Namun perhatikan, bahwa dalam praktiknya vektor posisi

umumnya tidak termasuk dalam sketsa.

 

Dalam hal ini sepertinya kita

punya grafik garis y = 1.
 
 Kalkulus dengan Fungsi Vektor

Mari kita mulai dengan batasan. Berikut adalah batas

fungsi vektor.

Jadi, semua yang kita lakukan adalah mengambil

batas dari masing-masing fungsi komponen dan
meninggalkan sebagai vektor.
 Contoh

dimana
Sebenarnya tidak banyak yang bisa dilakukan di sini.
Penyelesaian:
 Tangen, Normal dan Vektor Binormal

Contoh Temukan rumus umum untuk vektor tangen dan vektor

tangen satuan ke kurva diberikan

Solusi 
Pertama, dengan rumus umum yang kami maksudkan adalah
bahwa kami tidak akan memasukkantertentu t dan karenanya kami
akan menemukan formula yang dapat kami gunakan di kemudian
hari jika kami ingin menemukan garis singgung pada titik mana
pun pada kurva . Dengan mengatakan itu benar-benar tidak banyak
yang harus dilakukan pada saat ini selain melakukan pekerjaan.
Berikut ini adalah garis singgung vektor ke kurva.
Untuk mendapatkan vektor tangen satuan kita
membutuhkan panjang vektor tangen.

Vektor tangen unit kemudian,

 Panjang Busur dengan Fungsi Vektor

Ada perpanjangan alami ini ke tiga dimensi. Jadi,

panjang kurva r (t) pada interval a ≤ t ≤ b adalah,

Oleh karena itu, panjang busur dapat ditulis sebagai,

Contoh Tentukan panjang kurva (t ) = 2t , 3sin
(2t ), 3cos (2t ) pada interval 0 ≤ t ≤ 2π .
Solusi
Pertama-tama kita perlu vektor singgung dan
besarnya.
‘ (t ) = (2,6cos ( 2t ), -6sin (2t))

Panjangnya kemudian,
Kita perlu melihat konsep lain di sini. Kami
mendefinisikan fungsi panjang busur sebagai,

Sebelum kita melihat mengapa ini mungkin penting,

mari kita bekerja sebagai contoh cepat.
Kelengkungan

Pada bagian ini kami ingin membahas secara singkat

kelengkungan kurva yang halus (ingat bahwa untuk
kurva yang halus diperlukan ‘( t ) kontinu dan ′(t ) ≠
0 ). Kurvatur mengukur seberapa cepat kurva berubah
arah pada titik tertentu.
Ada beberapa rumus untuk menentukan kelengkungan
kurva. Definisi formal dari kelengkungan adalah,

ni mungkin tidak terlalu mudah untuk ditangani, tetapi

setidaknya kita tidak perlu mengulang kembali unit
tangen.
Contoh 1 Tentukan kelengkungan untuk

(t) =(t, 3 sin t, 3 cos. t)

Solusi
Kembali ke bagian ketika kami memperkenalkan
vektor tangen kami menghitung vektor tangen dan
satuan tangen untuk fungsi ini. Ini adalah,

Turunan dari tangen unit adalah,

Besarnya dua vektor adalah,

Dalam hal ini kelengkungan adalah konstan. Ini

berarti bahwa kurva berubah arah pada laju yang
sama di setiap titik di sepanjang itu. Mengingat
bahwa kurva ini adalah heliks, hasil ini masuk akal.