Anda di halaman 1dari 2

BAB IV

PEMBAHASAN
4.1 Hasil Analisis

Penelitian adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh


informasi-informasi tentang suatu masalah, serta solusi untuk menyelesaikan
masalah tersebut secara tepat dan tidak akan menimbulkan masalah baru. Di
dalam suatu penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif, sebelum
peneliti melakukan penelitian peneliti harus menentukan populasi yang akan
dijadikan penelitian, kemudian diambil sampel untuk mempermudah peneliti
dalam penelitiannya.
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek/subjek yang
mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. Populasi bukan hanya orang, akan
tetapi objek dan benda alam yang lain. Sedangkan sampel adalah bagian suatu
subjek atau objek yang mewakili populasi. Pengambilan sampel harus sesuai
dengan kualitas dan karakteristik suatu populasi.
Manfaat pengambilan sampel antara lain, penggunaan sampel akan
menghemat waktu, biaya, dan tenaga pada saat penelitian, dengan menggunakan
sampel hasil penelitian akan lebih akurat dan mendalam, serta akan
mempermudah proses penelitian jika pengambilan sampelnya benar. Dalam suatu
penelitian peneliti harus mengambil sampel yang dapat mewakili populasi yang
telah ditentukan agar hasil penelitian akurat. Peneliti harus memperhatikan
karakteristik populasi tersebut bersifat homogen atau heterogen. Kemudian
peneliti harus memilah darimana penulis bisa mendapatkan informasi/data dari
populasi tersebut. Selanjutnya peneliti harus menentukan berapa jumlah anggota
sampel yang akan diambil. Serta menentukan teknik sampling yang seperti apa
yang akan peneliti gunakan.
Teknik sampling adalah teknik penggambilan sampel. Untuk menentukan
sampel yang akan digunakan dalam penelitian, terdapat berbagai teknik sampling
yang digunakan. Pada dasarnya teknik sampling dibagi menjadi dua yaitu
probability sampling dan nonoprobability sampling. Untuk menentuakn teknik
mana yang tepat untuk digunakan dalam suatu penelitian adalah disesuaikan
dengan karakteristik populasi itu sendiri. Penelitian yang menggunakan sampel
yang banyaknya mendekati jumlah populasi akan memeperkecil kemungkinan
kesalahan generalisasi, sebalinya penelitian yang jumlah sampelnya jauh dari
jumlah populasi maka kemungkinan melakukan kesalahan generalisasi akan
semakin besar.

Anda mungkin juga menyukai