LATIHAN KONVERSI

DOSIS
 KASUS
• Sebuah penelitian menguji efek ekstrak gambir sebagai
hepatoprotektor pada tikus. Rendemen ekstrak diketahui sebesar
12 %. Ekstrak diberikan pada tikus dengan berbagai variasi dosis.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa ekstrak gambir dosis harian
10 mg/KgBB memberikan perlindungan terhadap kerusakan
hepar tikus yang diinduksi CCl4. Berdasarkan hasil penelitian
tersebut dan dengan menggunakan tabel konversi dosis di bawah
ini, hitunglah:
1. Berapa dosis harian ekstrak yang akan anda berikan kepada
klien laki-laki dewasa!
2. Berapa dosis harian simplisia yang akan anda berikan kepada
klien laki-laki dewasa!
 PENYELESAIAN

1. Dosis ekstrak
Dosis efektif pada tikus : 10 mg/KgBB
- Jadikan dulu menjadi dosis / 200 gramBB
10 mg/1.000 gram BB  ……./200 gram BB
10/1.000 = x/200
X=2
Dosis untuk 200 g BB tikus = 2 mg
- Dosis untuk 200 g tikus = Setelah ditemukan dosis per 200 gram BB Tikus, lakukan penghitungan
untuk dosis manusia dewasa dengan mengalikan dosis denganfaktor konversi (56,0)
Dosis manusia = 2 mg x 56 = 112 mg dosis manusia dewasa 
2. Dosis simplisia

Rendemen = bobot ekstrak/bobot simplisia x 100%

Dosis harian = 112 mg ekstrak
Dosis dlm bentuk simplisia ??
Jmlh rendemen 12%  12% x Simplisia = 112 mg
Simplisia = 112 mg x 100 : 12 = 933,3 mg
Apabila dosis efektif sebesar 10 mg/KgBB mencit,
berapa dosis harian ekstrak dan berapa dosis harian
simplisia?
- Dosis untuk 20 gBB Mencit = 0,2 mg ekstrak
- Dosis manusia = 0,2 mg x 387,9 = 77,58 mg ekstrak
- Dosis simplisia = 12/100 x X = 77,58 mg
X = 646,5 mg