Anda di halaman 1dari 14

Lampiran 1.

Hasil Determinasi

Lampiran 1. Lanjutan

Lampiran 1. Lanjutan

Lampiran 2. Penentuan Panjang Gelombang Maksimum


Larutan DPPH 0,1 mM sebanyak 4 mL dibaca absorbansinya pada
panjang gelombang 500-525 nm, diperoleh maksimal 516,7 nm.

Lampiran 3. Hasil Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Jantung


Pisang Mas

Deret Konsentrasi Ekstrak Etanol (g/mL) + DPPH 0,1 mM

Deret Konsentrasi Vitamin C (g/mL) + DPPH 0,1 mM

Lampiran 4. Data Perhitungan dan Penimbangan DPPH 0,1 mM


1. Pembuatan Larutan Stok DPPH 0,1 mM
Molaritas DPPH yang dibutuhkan 0,1 mM = 1.10-4 M
BM DPPH = 394,32 g/mol
Volume larutan 100 mL = 0,1 L
Penimbangan DPPH

= BM DPPH x vol.larutan x molaritas DPPH


= 394,32 g/mol x 0,1 L x 1.10-4 M
= 3,9432 x 10-3 gram
= 3,9432 mg

2. Penimbangan DPPH
Berat kaca arloji kosong

= 32479,9 mg

Berat kaca arloji+zat

= 32483,8 mg

Berat kaca arloji+sisa

= 32479,9 mg

Berat zat (DPPH)

= 3,9 mg

3,9 mg DPPH ditimbang, dimasukkan ke dalam labu takar 100,0 ml dan


dilarutkan dengan menggunakan etanol p.a hingga tanda batas, gojog
homogeny hingga larut seluruhannya dan diperoleh konsentrasi sebesar
0,1 mM.

Lampiran 5. Penentuan Operating Time


Vitamin C diambil sebanyak 1,0 ml ditambah dengan 3,0 ml larutan
stok DPPH 0,1 mM, selanjutnya dihomogenkan dengan menggunakan
vortex dan diukur absorbansinya tiap 5 menit selama 1 jam. Operating
time yang diperoleh adalah 25 menit.
Waktu
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
55
60

Abs
0,429
0,368
0,367
0,365
0,364
0,363
0,363
0,362
0,362
0,361
0,360
0,360
0,359

Absorbansi

Grafik Penentuan Operating Time


0.440
0.430
0.420
0.410
0.400
0.390
0.380
0.370
0.360
0.350
0

10

20

30

40

Waktu (menit)

50

60

70

Lampiran 6.
A.

Pembuatan Larutan Stok Ekstrak Etanol


Pisang Mas

Jantung

Ekstrak Etanol Jantung Pisang Mas


1. Penimbangan Ekstrak Etanol Jantung Pisang Mas
Berat cawan porselen kosong = 19675,2 mg
Berat cawan porselen+zat

= 19685,2 mg

Berat cawan porselen+sisa

= 19675,1 mg

Berat zat (Ekstrak etanol)

= 10 mg

2. Pembuatan Larutan Stok Ekstrak Etanol Jantung Pisang Mas


Sebanyak 10 mg ekstrak etanol jantung pisang mas ditambah
dengan etanol p.a hingga 10 ml, diperoleh larutan stok 1000
g/mL.
3. Pembuatan Seri Konsentrasi dari Larutan Stok 1000 g/mL
a. 5 g/mL
V1 x M1

V2 x M2

V1 x 1000 g/mL

= 10 mL x 5 g/mL

V1

= 0,05 mL = 50 L

b. 10 g/mL
V1 x M1

V2 x M2

V1 x 1000 g/mL

= 10 mL x 10 g/mL

V1

= 0,100 mL = 100 L

c. 15 g/mL
V1 x M1

V2 x M2

V1 x 1000 g/mL

= 10 mL x 15 g/mL

V1

= 0,150 mL = 150 L

d. 20 g/mL
V1 x M1

V2 x M2

V1 x 1000 g/mL

= 10 mL x 20 g/mL

V1

= 0,200 mL = 200 L

e. 25 g/mL
V1 x M1

V2 x M2

V1 x 1000 g/mL

= 10 mL x 25 g/mL

V1

= 0,250 mL = 250 L

B. Vitamin C
1. Penimbangan Vitamin C
Berat cawan porselen kosong = 6480,9 mg
Berat cawan porselen+zat

= 6486,1 mg

Berat cawan porselen+sisa

= 6481,1 mg

Berat zat (Vitamin C)

= 5 mg

2. Pembuatan Larutan Stok 200 g/mL


Sebanyak 5 mg ekstrak etanol jantung pisang mas ditambah
aquadest hingga 25 ml, diperoleh larutan stok 200 g/ml.
3. Pembuatan Seri Konsentrasi dari Larutan Stok 200 g/ml
a. 1 g/mL
V1 x M1

V2 x M2

V1 x 200 g/mL

= 5 ml x 1 g/ml

V1

= 0,025 ml = 25 l

b. 2 g/mL
V1 x M1

V2 x M2

V1 x 200 g/mL

= 5 mL x 2 g/mL

V1

= 0,05 mL = 50 L

c. 3 g/mL
V1 x M1

V2 x M2

V1 x 200 g/mL

= 5 mL x 3 g/mL

V1

= 0,075 mL = 75 L

d. 4 g/mL
V1 x M1

V2 x M2

V1 x 200 g/mL

= 5 mL x 4 g/mL

V1

= 0,100 mL = 100 L

e. 5 g/mL
V1 x M1

V2 x M2

V1 x 200 g/mL

= 5 mL x 5 g/mL

V1

= 0,125 mL = 125 L

Lampiran 7. Data Pengukuran Aktivitas Antioksidan

Abs kontrol-Abs perlakuan


%aktivitas antioksidan =

x100%
Abs kontrol

Sampel

Vitamin
C

Ekstrak
Etanol
Jantung
Pisang
Mas

Seri
konsentrasi
(g/mL)

Absorbansi
kontrol

1,0

0,949

2,0

0,949

3,0

0,949

4,0

0,949

5,0

0,949

0,949

10

0,949

15

0,949

20

0,949

25

0,949

Absorbansi

Aktivitas
Antioksidan
(%)

0,748
0,749
0,750
0,746
0,748
0,748
0,607
0,607
0,608
0,574
0,574
0,575
0,572
0,573
0,573
0,729
0,741
0,742
0,717
0,717
0,717
0,701
0,701
0,702
0,684
0,684
0,684
0,650
0,651
0,649

21,180
21,075
20,969
21,391
21,180
21,180
36,038
36,038
35,933
39,515
39,515
39,410
39,726
39,620
39,620
23,181
21,918
21,812
24,447
24,447
24,447
26,133
26,133
26,027
27,924
27,924
27,924
31,507
31,401
31,612

Rata-rata
aktivitas
antioksidan
(%)
21,075

21,250

36,003

39,480

39,655

22,304

24,447

26,098

27,924

31,507

Lampiran 8. Perhitungan IC50


Data yang diperoleh diolah menggunakan persamaan regresi linier
dari bentuk y = bx + a antara konsentrasi larutan uji (x) dengan persentase
aktivitas antioksidan (y).
1. Nilai IC50 vitamin C
y
= 5,539x + 14,875
50

= 5,539x + 14,875

5,539x = 50-14,875
5,539x = 35,125
x

= 6,341 g/mL

2. Nilai IC50 ekstrak etanol jantung pisang mas


y
= 0,438x + 19,891
50

= 0,438x + 19,891

0,438x = 50-19,891
0,438x = 30,109
x

= 60,218 g/mL

Lampiran 9. Dokumentasi Penelitian

Pengeringan simplisia

Proses penyerbukan

Penetapan kadar air

Lampiran 9. Lanjutan

Pengentalan filtrat

Ekstrak etanol jantung pisang mas

Anda mungkin juga menyukai