Anda di halaman 1dari 14

DEMOKRASI

Dosen Pembimbing : Ibu Farida Banjarnahor,SH

Anggota : 1. Diah
2. Dwi Indri Fitriyani
3. Fhikka Aulia
A.pengantar arti , makna, dan manfaat demokrasi

Demokrasi berasal dari kata yunani demos dan kraton. demos artinya rakyat,
kraton berarti pemerintahan. Demokrasi berarti pemerintahan rakyat,yaitu
pemerintahan yang rakyatnya memegang peranan yang sangat menentukan.
Kata demokrasi merujuk kepada konsep kehidupan negara atau masyarakat
,dimana warga negara dewasa turut berpartisipasi dalam pemerintahan melalui
wakilnya yang dipilih melalui pemilu.

 Manfaat demokrasi
Kekuasaan negara berada di tangan rakyat dan dilakukan dengan sistem
perwakilan, dan adanya peran aktif masyarakat dapat memberikan
manfaat.manfaat demokrasi diantaranya adalah sebagai berikut:
1. kesetaraan sebagai warga negara
Bertujuan memperlakukan semua orang adalah sama sederajat.
2. Memenuhi kebutuhan-kebutuhan umum
Semakin besar suara rakyat dan menentukan kebijakan , semakin besar pula
kemungkinan kebijakan yang mencerminkan keinginan dan aspirasi-aspirasi rakyat.
3. Pluralisme dan kompromi
Mengandalkan debat terbuka,persuasi, dan kompromi penekanan demokrasi
pada debat tidak hanya mengamsumsikan adanya perbedaan-perbedaan pendapat
dan kepentingan pada sebagai besar masalah kebijakan.
4. Menjamin hak-hak dasar
Terbuka sebagai metode mengungkapkan dan mengatasi masalah-masalah
perbedaan dalam kehidupan sosial tidak dapat terwujud tanpa kebebasan-kebebasan.
5. Pembaruan kehidupan sosial
Kebijakan-kebijakan yang telah usang secara rutin dan penggantian para
politisi dilakuakn dengan cara yang santun.
B.Nilai-nilai demokrasi
 
Demokrasi adalah sistem pemerintahan yang terbaik dibanding dengan sistem
lainnya.pola perilaku yang menjadi tuntunan atau norma/nilai-nilai demokrasi yang
diyakini masyarakat.nilai-nilai dari demokrasi membutuhkan hal-hal berikut :
1. Kesadaran akan pluralisme
Menjamin keseimbangan hak dan kewajiban setiap warga negara.maka
kesadaran akan pluralitas sangat penting dimiliki bagi rakyat indonesia.
2. Sikap yang jujur dan pikiran yang sehat
Keputusan didasarkan pada prinsip musyawarah mufakat, dan memerhatikan
kepentimgan masyarakat pada umumnya.
3. Demokrasi membutuhkan kerja sama antarwarga masyarakat dan sikap serta
itikad baik.
Mengambil keputusan yang disepakati semua pihak masyarakat yang
terkotak-kotak dan penuh curiga kepada masyarakat lainnya.
 
4. Demokrat membutuhkan sikap kedewasaan
Kesadaran untuk dengan tulus menerima kemungkinan kompromi atau
kekalahan dalam pengambilan keputusan.
5. Demokrasi membutuhkan pertimbangan moral
Cara mencapai kemenangan haruslah sejalan dengan tujuan dan berdasarkan
moral serta tidak menghalalkan segala cara.

C.Prinsip dan parameter demokrasi


  Pemerintahannya mewujudkan prinsip-prinsip demokrasi. Menurut robert a.
dahl terdapat tujuh prinsip demokrasi yang harus ada dalam sistem pemerinthan,
yaitu :
1.adanya kontrol atau keputusan pemerintahan
2.adanya pemilihan yang teliti dan jujur
3. adanya hak memilih dan dipilih
4.adanya kebebasaan menyatakan pendapat tanpa ancaman
5.adanya kebebasaan mengaskes informasi
Kebebasaan berserikat dan berpolitik juga sudah dijamin undang-
undang. UU nomor 21 tahun 2001 dan UU nomor 13 tahun 2003
menjamin kebebasaan warga negara untuk berserikat dan berkumpul.
Parameter untuk mengukur demokrasi dapat dilihat dari empat hal, yaitu :
1. Pembentukan pemerintah melalui pemilu
2. Sistem pertanggungjawaban pemerintahan
3. Pengaturan sistem dan distribusi kekuasaan negara
4. Pengawasan oleh rakyat

D.Jenis-jenis demokrasi
  Demokrasi ada beberapa jenis yang disebabkan perkembangan dalam
pelaksanannya diberbagai kondisi dan tempat.
 1. Demokrasi berdasarkan cara menyampaikan pendapat
a. Demokrasi langsung
Di ikut sertakan dalam proses pengambilan keputusan untuk
menjalankan kebijakan pemerintahan.
b. Demokrasi tidak langsung atau demokrasi perwakilan
Aspirasi rakyat disalurkan melalui wakil-wakil rakyat yang duduk
dilembaga perwakilan rakyat.
c. Demokrasi perwakilan dengan sistem pegawasan langsung dari rakyat
merupakan campuran antara demokrasi langsung dengan demokrasi perwakilan
 
referendum diklasifikasikan menjadi tiga :
1. Referendum wajib
Dilakukan ketika ada perubahan atau pembentukan norma penting dan
mendasar dalam UUD atau UU yang sangat politis.
2. Referendum tidak wajib
Dilaksanakan jika dalam waktu tertentu setelah rancangan undang-undang
diumumkan,sejumlah rakyat mengusulkan diadakna referendum.

 
3. Referendum konsultatif
Hanya sebatas meminta persetujuan , karena rakyat mengerti
permasalahnya.
 
2. Demokrasi berdasarkan titik perhatian atau prioritas
a. Demokrasi formal
Secara hukum menempatkan semua orang dalam kedudukan yang sama
dalam bidang politik.
b. Demokrasi material
Memandang manusia mempunyai kesamaan dalam bidang sosial-
ekonomi.
c. Demokrasi camouran
merupakan campuran dari kedua demokrasi tersebut diatas.
 
3. Berdasarkan prinsip ideologi
a. Demokrasi liberal
Memberikan kebebasaan yang luas pada individu.campur tangan
pemerintah diminimalkan bahkan ditolak.
b. Demokrasi rakyat atau demokrasi proletar
bertujuan menyehterakan rakyat.negara yang dibentuk tidak mengenal
perbedaan kelas.

4. Berdasarkan wewenang dan hubungan antar alat kelengkapan negara


  a. Demokrasi sistem parlementer
ciri-ciri pemerintahan parlamenter antara lain:
1) DPR lebih kuat dari pada pemerintah
2)Kepala pemerintah/kepala eksekutif disebut perdana menteri dan memimpin kabinet.
3)program kebijakan kabinet disesuaikan dengan tujuan politik
4)kedudukan kepala negara terpisah dari kepala pemerintah
5)jika pemerintah dianggap tidak mampu
b. Demokrasi sistem presidensial
ciri-ciri pemerintahan yang menggunakan sistem presendisial adalah sebagai
berikut :
1)negara dikepalai presidensial
2)kekuasaan eksekutif prsedien dijalankan berdasarkan kedaulatan
3)presiden mempunyai kekuasaan mengangkat dan memberhentikan menteri
4)menteri tidak bertanggung jawab kepada dpr melainkan kepada presiden

E.pelaksanaan demokrasi di indonesia


  Ada empat macam demokrasi yang pernah diterapkan dalam kehidupan
ketatanegaraan kita, yaitu demokrasi liberal, demokrasi terpimpin, dan demokrasi
pancasila, dan demokrasi langsung pada era reformasi.
1. Demokrasi parlementer (liberal)
Pada masa berlakunya UUD periode pertama (1945-1949) , kemudian
dilanjutkan pada masa berlakunya republik indonesia serikat 1949 dan UUD 1950.
2. Demokrasi terpimpin
Memiliki kelebihan yang dapat mengatasi permasalahan yang dihadapi
masyarakat.pokok-pokok demokrasi.
Demokrasi terpimpin tidak bertentangan dengan pancasila dan Uud 1945 serta
budaya bangsa indonesia.
3. Demokrasi pancasila pada era orde baru
Adanya berbagai penyelewengan dan permasalahan yang dialami bangsa
indonesia pada masa berlakunya demokrasi parlementer dan demokrasi terpimpin.
Demokrasi pancasila mengandung arti bahwa dalam menggunakan hak-hak
demokrasi haruslah disertai rasa tanggung jawab kepada tuhan yang maha esa
menurut agama dan kepercayaan masing-masing.
4. Demokrasi langsung pada era orde reformasi
Orde reformasi ini merupakan konsensus untuk mengadakan demokrasi
dalam segala bidang kehidupan.orde reformasi ini dilakukan secra bertahap karena
memang reformasi berbeda dengan revolusi yang berkonotasi perubahan mendasar
pada semua komponen.
F.mengembangkan sikap demokrasi
Untuk mengembangkan sikap demokrasi, maka proses pembelajaran
dan pendidikan akan lebih efektif bila dimulai dari dalam keluarga dan
dalam dunia pendidikan formal.

Berikut ini adalah panduan yang dapat membantu orang menanamkan


nilai-nilai demokrasi dalam diri anak:

1.memberikan perhatian dengan serius padanya


2.mengusahakan menjadi pembicara yang baik
3.memberikan kesempatan memperbaiki sebelum memberikan sanksi

Hal khusus yang perlu diperhatikan oleh para guru dan dosen yaitu :
1.sebagai pendidikan baik guru maupun dosen
2.mengembangkan sikap adil
3.sebaiknya menghindari mencaci-maki atau memarahi murid/mahasiswa
Hal yang perlu diperhatikan oleh siswa dan mahasiswa yaitu :

1.aktif mengungkapkan ide,gagasan,dan pikirannya


2.mempunyai kemampuan untuk belajar
3.mengembangkan derajat kesehatan sehingga sehat secara jasmani dan
rohani
Hal yang perlu diperhatikan oleh masyarakat dan pemerintah yaitu :

1.mengembangkan sikap menghargai perbedaan pendapat.


2.mengembangkan kerja sama antaranggota masyrakat
3.menggunakan mekanisme demokrasi untuk menccari titik perbedaan
pendapat
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai