Oleh : Sulidah
PENDAHULUAN
2
Pelayanan Kesehatan Komunitas
Seluruh Masyarakat
MALARIA DBD
6
Prinsip Pelayanan Kesehatan Komunitas
1. Menggunakan proses sistematis dan komprehensif
2. Bekerja didalam kemitraan dgn komunitas
3. Berfokus pada prevensi primer
4. Promosi lingkungan sehat
5. Target untuk semua yang mungkin merasakan manfaat
6. Memberikan prioritas pada kebutuhan komunitas
7. Meningkatkan alokasi sumber yang optimal
8. Bekerjasama dengan berbagai pihak di komunitas
KONSULTAN
PEMODIFIKASI
LINGKUNGAN
PENDIDIK KESEHATAN
KOORDINATOR
PENEMU KASUS /PENGHUBUNG
PEMBAHARU
PENELITI
(CHANGE AGENT) KLIEN
KONSELOR ROLE MODEL
•PENGKAJIAN
SURVEILLANCE •PRIMARY PREVENTION •DIAGNOSIS KEPERAWATAN
•SECONDARY PREVENTION •RENCANA KEPERAWATAN
•TERTIARY PREVENTION •IMPLEMENTASI RENCANA
•EVALUASI
SASARAN
PROMOTIF >>>
PRIORITAS PREVENTIF >>> KEMANDIRIAN
(RISIKO TINGGI, KURATIF INDIVIDU,KELUARGA
RENTAN) REHABILITATIF KELOMPOK, MASYARAKAT
MENGATASI MASALAH KESEHATANNYA
STRATEGI PELAYANAN
PERKESMAS
PENGO-
PROMKES KIA &KB GIZI KESLING P2M BATAN (sedang
diupayakan)
UPAYA UPAYA
PENGEM-
BANGAN
PERKESMAS PENGEMBA
NGAN
SASARAN PRIORITAS
KAB/KOTA (SPM)
SASARAN PRIORITAS
PERKESMAS
ASUHAN KEPERAWATAN
(INDIVIDU/KELUARGA/POK/MASY)
CONTOH :
KONTRIBUSI PERKESMAS TERHADAP PENCAPAIAN SPM
Indikator Output
TBC Paru Perkesmas (antara)
BTA + •100 % penemuan
% Keluarga TBC BTA+baru di
d/TBC BTA + Keluarga
•85% pasien TB BTA + Indikator
dibina SPM;
Indikator patuh berobat
% Pasien •100% PMO efektif >85 % TBC
Output
•85% Keluarga d/TB BTA+
Perkesmas TBC BTA + BTA +
meningkat pengt
TLP sembuh
ttng TBC Paru
•85% Keluarga d/TB BTA +
sikap + thd Yankes
Indikator •85% Keluarga d/TB BTA +
Keluarga Mandiri
Outcome mampu merawat
(KM I s//d IV)
Perkesmas pasien di rumah
Perawatan Kesehatan Di Rumah
PKR Adalah suatu pelayanan kesehatan yang secara komprehensif diberikan kepada
klien individu dan atau keluarga ditempat tinggal mereka, bertujuan untuk
memandirikan klien dalam pemeliharaan kesehatan
PKR diberikan kepada individu dan keluarga sesuai kebutuhan mereka, direncanakan
dan dikordinasikan lintas bidang keahlian (interprofessional colaboration/IPC):
Dokter
Perawat
Bidan
Fisiotherapis, dsb
Jenis pelayanan kesehatan dirumah dapat Tipe pelayanan kesehatan di rumah :
diberikan oleh : 1. Perawatan berdasarkan penyakit
Pusat Pelayanan Kesehatan Masyarakat Program yankes yg memerlukan perawatan,
Pelayanan kesehatan dibawah koordinasi penyembuhan, dan cegah kekambuhan
rumah sakit 2. Pelayanan kesehatan umum
Pelayanan keperawatan Hospice Fokus pada pemeliharaan dan pencegahan
penyakit, termasuk penkes
Pelayanan kesehatan praktek mandiri
3. Pelayanan kesehatan khusus
perorangan atau berkelompok
Khusus pada yankes yg perlu teknologi tinggi:
Yayasan pelayanan sosial
pediatric care, psychiatric care, chemotherapi,
hospice care
Kontrak Dalam PKR
Merupakan aspek penting dalam PKR
Hal-hal yang berhubungan dgn kontrak :
1. Kesepakatan antara agency dengan klien dan keluarga ttg pelaksanaan perawatan
dirumah dan catatan medis
2. Berhubungan langsung dengan askep, bahwa setiap tindakan adalah atas
persetuuan keluarga
3. Kesesuaian atau ketidaksesuaian dengan kesepakatan menentukan kelangsungan
kontrak
4. Pembuatan kontrak bisa formal (tertulis) atau non formal (lisan), tergantung
kesepakatan kedua pihak
PKR dengan Teknologi Tinggi
Saat ini telah menjadi bagian dari perawatan kesehatan dirumah
Rumah sakit dapat memulangkan pasien lebih awal dengan pemanfaatan fasilitas
medis berteknologi tinggi; misal fentilator mekanis, hemodialisa ginjal, kemotherapi
Dapat dilakukan pada berbagai kondisi klien sesuai kebutuhan
Menghasukan tersedianya tenaga perawat atau tim kesehatan dengan keterampilan
khusus
Klien dan keluarga ikut bertanggung jawab terhadap perawatan dan pengobatan
Aspek emosional : keluarga disiapkan dalam menghadapi perubahan peran
Penkes merupakan aspek penting bagi anggota keluarga
Perawatan Rumah Hospice (Hospice Care)
Hospice care merupakan perawatan untuk meringankan penyakit lanjutan atau
penyakit terminal
Hospice care mempertimbangkan kebutuhan khusus klien dgn penyakit terminal dan
memberi kesempatan klien meninggal dirumah
Tujuan hospice care :
1. Membantu klien dan keluarga memelihara kondisi kesehatan dan keseahteraan
klien
2. Meringankan rasa sakit dan memfasilitasi kenyamanan
3. Mempersiapkan klien dan keluarga menghadapi penyakitnya
Pelayanan Hospice Care
Pelayanan Hospice care dapat menggunakan jasa rumah sakit, agtency perawatan
kesehatan dirumah, atau keduanya
Perawat yang memberi pelayanan hospice care sering dihadapkan dengan kondisi
stress; dibutuhkan kemampuan merawat klien menjelang ajal
Stressor umum yang sering dihadapi:
1. Kesulitan menerima kenyataan bahwa kondisi klien tidak dapat dikontrol
2. Frustasi akibat banyaknya masalah yang dihadapi klien menjelang ajal
3. Menahan marah akibat subyektifitas kemauan dan harapan keluarga yang tinggi
4. Kesulitan menyusun batas keterlibatan dengan klien dan keluarga
Tanggung Jawab Perawat Dalam PKR
1. Pemberi asuhan
Perawat memberi yankep secara langsung maupun tidak langsung melalui proses keperawatan
2. Pendokumentasian
Dilakukan sesuai standar, meliputi : home visite, proses keperawatan, dan tindakan kolaborasi
3. Menetapan biaya perawatan
Sesuai kesepakatan dan tergantung jenis serta tipe perawatan yang diberikan
4. Menentukan frekuensi dan durasi perawatan
Disesuaikan dengan kebutuhan klien/keluarga dan diputuskan bersama oleh IPC
5. Perlindungan klien
Misal: memberi rasa aman & nyaman, meminimalkan resiko nosokomial, negosiasi biaya,
koordinasi tim IPC
Terimakasih