PENERAPAN UNIVERSAL

PRECAUTION PADA PERAWATAN

AVIAN INFLUENZA

di ruang Ai
RSU DR SOETOMO SURABAYA
Oleh:
SITI FATIMAH AMD KEP. Spd.
I. LANGKAH-LANGKAH PERLINDUNGAN
KHUSUS PADA PETUGAS YANG
TERLIBAT DALAM PERAWATAN
• Langkah 1  masuk ruang ganti
– Pakaian yang terpakai ganti dengan baju
OK
– Barang-barang berharga disimpan di
locker
– Lepas sepatu dan ganti dengan sandal
– Ambil, pakai tutup kepala, masker biasa
• Langkah 2  masuk ke ruang bersih
dalam
– Cuci tangan
• Langkah 3  masuk ruang persiapan
– Pakai apron plastik
– Pakai baju skort lengan panjang
– Pakai masker N95
– Pakai gorgel + vissor
– Pakai sarung tangan dobel
– Pakai sepatu boot
• Langkah 4  masuk ruang pasien
– Bersama-sama dokter melakukan:
Observasi
Pengobatan
Tindakan-tindakan Keperawatan
Tindakan medis
– Selama dalam ruang pasien, petugas
tetap berpakaian lengkap
– Bila petugas meminta bantuan pada
petugas yang berada di nurse station,
cukup dengan bahasa tulisan / isyarat
• Langkah 5  bila akan keluar dari ruang
perawatan
– Lepas sarung tangan.
– Lepas sepatu boot dan celup sebelumnya
ke larutan chlorin 0,5%
– Lepas skort lengan panjang, masker N95 
masuk ke laundry bag
– Lepas masker bedah dan topi kepala
– Cuci tangan
• Langkah 6  keluar ruangan
A. Bila kembali ke ruang jaga (nurse station)
• Masker bedah tetap dipakai
• Ganti tutup kepala
• Ganti sandal dalam
• Bila masuk lagi, ulangi langkah 2 hingga
langkah 5
B. Bila keluar area dan pulang
• Ambil handuk, baju OK (untuk ganti)
• Mandi, keramas
• Keluar pintu
• Masuk kamar ganti
• Pakai baju biasa, ambil barang-barang di
locker
• Pulang
II. MANAJEMEN LINEN
1. Linen-linen yang ada di laundry bag dirapikan  diikat
dengan tali rafia
a.Yang disposable  sendiri
b. Yang non-disposable  sendiri
2. Perlakuan lanjut
• Linen disposable + barang sampah medis (di kantong
lain)  diambil oleh petugas sanitasi
• Linen kain (non-disposable) diambil oleh petugas
laundry / pencucian
3. Pendistribusian kembali
• Linen bersih  diantar petugas laundry ke ruangan Ai
• Kantong laundry (kantong plastik)  oleh petugas
sanitasi
III. SUPPLY FARMASI
• Obat-obat, alat kesehatan yang dibutuhkan
pasien ditulis dengan R/ melalui keluarga/
petugas mengambil ke farmasi
IV. X. FOTO THORAX
• Dilakukan di unit perawatan
V. PEMERIKSAAN DARAH
• Sampling oleh petugas lab
• Hasil didistribusikan kembali ke unit
perawatan
VI. SUPPLY GIZI
• Oleh petugas gizi
VII. CLEANING RUANGAN
• Harian  oleh cleaning servis diberi fasilitas alat
pelindung diri oleh perawat penanggung jawab
• Setelah pasien pulang, dilakukan pembersihan total
oleh cleaning, dan difasilitasi oleh keperawatan
termasuk dekontaminasi alat-alat dan ruangan

VIII. SAMPAH MEDIS

• Sampah medis tajam  masuk kontainer khusus
• Sampah medis tidak tajam  masuk kantong plastik
kuning
• Sampah medis cair / limbah cair  masuk kontainer
khusus limbah cair
Masing-masing sampah diperlakukan berbeda-beda dan
pembuangannya berbeda.
VII. MASALAH-MASALAH
SDM
• Keterbatasan jumlah tenaga; dokter, perawat
• Rasa takut
• Terjadi kebosanan petugas
• Kelelahan
PASIEN/ KELUARGA
• Kondisi kritis  keluarga harus diluar (kontak)
• Perawatan isolasi  cemas
RUMAH SAKIT
• Perlu pendanaan besar
• Perlu sarana yang memadai
• Perlu tim yang solid
• Pem. Lab khusus (PCR) harus dikirim ke Jakarta