PASIEN COVID
SARS-CoV-2 Meskipun berasal dari famili yang sama, namun SARS-CoV-2 lebih
menular dibandingkan dengan SARS-CoV dan MERS- CoV (CDC China,
2020).
Proses penularan yang cepat membuat WHO menetapkan COVID-19
sebagai KKMMD/PHEIC pada tanggal 30 Januari 2020.
Penularan SARS-CoV2 (COVID-19)
Droplet dapat dihasilkan ketika
1. Droplet dan kontak langsung
bersin, batuk atau bicara.2
2. Airborne: aerosols generating
procedures
3. Melalui fomite pada benda-b
enda di sekitar pasien yang te
rcemar virus kontak tidak l
angsung.
1. WHO Scientific brief, 15 May 2020. | 2. Cole EC, Cook CE. Am J Infect Control. 1998;26:453–64.
Sumber gambar: https://www.nationalgeographic.com/science/2020/03/covid-overview-coronavirus/
Pejamu dan Lingkungan
yang Terkolonisasi atau
Terinfeksi
C
Permukaan Benda Hidup Permukaan Benda Mati
(tangan) semua benda mati, permukaan lingkungan,
peralatan medis dan bedah
B
A
Medium Pembawa Lainnya
Interupsi melalui air, udara, makanan, dan/atau Interupsi melalui
Hand Hygiene dan serangga pembersihan, disinfeksi,
tindakan dan/atau sterilisasi
antiseptik
Dosis Infeksi
Route A: Host - Permukaan - Pasien
Pejamu yang Route B: Host - Orang Lain - Pasien
Rentan Route C: Host - Permukaan - Orang Lain -
Pasien
Pejamu yang Pejamu yang
Terkolonisasi Terinfeksi
Rutala & Weber Practical Healthcare Epidemiology, 3rd Edition, 2010
DAMPAK LINGKUNGAN PADA PENULARAN PENYAKIT INFEKSI
Sumber: CDC dan ICAN. Best Practices for Environmental Cleaning in Healthcare Facilities in Resource-Limited Settings. Atlanta, GA: US
Department of Health and Human Services, CDC; Cape Town, South Africa: Infection Control Africa Network; 2019.
https://www.cdc.gov/hai/pdfs/resource-limited/environmental-cleaning-508.pdf
PEMBERSIHAN LINGKUNGAN
a. Linen infeksius
1. Pakaian, sprei, bed cover dan sarung bantal yang digunakan pasien;
2. Tirai tempat tidur area lingkungan;
3. Floor towels (lap kaki) digunakan untuk membersihkan lingkungan.
b. Metode pengumpulan
4. Pertama, kemas kain ke dalam kantong plastik sekali pakai yang
larut dalam air dan tutup kantong dengan ikatan kabel yang sesuai;
5. Kemudian, kemas tas ini ke dalam kantong plastik lain, tutup tas
dengan ikatan kabel seperti leher angsa;
6. Terakhir, kemas kantong plastik ke dalam kantong kain kuning dan
tutup kantong dengan kabel pengikat;
7. Lampirkan label infeksi khusus dan nama departemen. Kirim tas ke
ruang cuci.
Penyemprotan orang
Membahayakan kesehatan: iritasi mata, kulit
bronkospasme, gangguan saluran cerna
(mual, muntah)
Tidak mengurangi penyebaran dari orang
terinfeksi
KESIMPULAN