Kebijakan & Pengalaman

Palang Merah Indonesia

 Ikhtisar (Overview) Tahun 2018
• Thn 2018 adalah Tahun Bencana
terparah sejak satu dekade.
• Data BNPB 2018 terjadi 2.564
Bencana, 4.231 korban meninggal,
lebih 3 juta mengungsi.
• Turun 10,32 % di banding Data 2017
(2.859 Kejadian, 378 meninggal).
Tahun 2016, 578 meninggal.
• Dibandingkan 2017, jumlah korban
meninggal bencana 2018
meningkat 984%.
 BAB II
PENYELENGGARAAN
KEPALANGMERAHAN
Pasal
2
Penyelenggaraan Kepalangmerahan
dilakukan oleh:
a. pemerintah; dan
b. PMI.
Pasal 3
Penyelenggaraan Kepalangmerahan dilakukan dalam:
c. masa damai; dan
d. masa Konflik Bersenjata.
 BAB V
PALANG MERAH INDONESIA
Pasal 22
PMI bertugas:
a.memberikan bantuan kpd korban Konflik
Bersenjata, kerusuhan, dan gangguan keamanan lainnya;
b. memberikan pelayanan darah sesuai dg ketentuan peraturan perundang-
undangan;
c. melakukan pembinaan relawan;
d. melaksanakan pendidikan dan pelatihan yang berkaitan dengan
Kepalangmerahan;
e. menyebarluaskan informasi yang berkaitan dengan kegiatan Kepalangmerahan;
f. Membantu penanganan musibah dan/atau bencana di dalam dan di luar negeri;
g. membantu pemberian pelayanan kesehatan dan sosial; dan
h. melaksanakan tugas kemanusiaan lainnya yang diberikan oleh pemerintah.
a. Masa damai; b. masa Konflik Bersenjata.
Bab II, Pasal 3, Ayat (1) dan Ayat (2) Bab II, Pasal 32

a. Penanggulangan Bencana a. Perlindungan dan

pertolongan korban Konflik
b. Penanganan Pengungsian
Bersenjata
c. Pencarian dan Pertolongan Korban
b. Perawatan orang yang sakit
d. Keg Kepalangmerahan lain sesuai dg dan terluka; dan
Konv. atau perundang undangan,
c. Melakukan Kegiatan
spt ;
Kemanusiaan terkait
1). Pemberian yanan darah
dengan perdamaian dunia.
2). Pembinaan relawan
3). Diklat kepalangmerahan
4). Pemberian yankes & sosial
5). Penyebarluasan informasi
kepalangmerahan; dan
6). Pemulihan hubungan
keluarga
 VISI PMI berkarakter, profesional, mandiri dan dicintai masyarakat
VISI PMI berkarakter, profesional, mandiri dan dicintai masyarakat

Tujuan Strategis 3 :
Meningkatkan kualitas operasi penanganan bencana dan krisis kesehatan di seluruh wilayah Indonesia, baik dari
segi kecepatan, cakupan, dan efektivitas pelayanan.

PRA-EMERGENSI FASE EMERGENSI PEMULIHAN AWAL

Kesiapsiagaan menghadapi bencana: • Assessmen • Layanan Ambulan Pemberdayaan Masyarakat
• Sistem Peringatan Dini Berbasis • Pertolongan Pertama • Layanan PSP • Ketahanan air & pangan
Masyarkat • SAR • Layanan Dapur Umum • Sanitasi
• Pembuatan dan sosialisasi jalur dan • PSP
rambu evakuasi • Evakuasi
• Livelihood
• Mobilisasi masyarakat untuk upaya • Distribusi Bantuan • Hunian Sementara
perlindungan dan keselamatan • Sheltering • Promosi Kesehatan

Tools & Mekanism

Tools & Mekanisme :
• Contingency Plan, SOP, Posko
• Contingency Fund, DMIS / SIM
• MRA
• Satgana, SIBAT, POSKO, Ware House Logistics Tools & Mekanism :
• CTP, Cash for work, Watsan
• Standard Equipment, DMIS
• Contingency Fund, DREFF, APPEAL Treatment, DMIS / SIM,

Pendekatan :
Penciptaan Lingkungan Perlindungan Anak, Difabel dan Standard SPHERE and Core Gender Diversity
Safer Acces (SAF)
Aman (CSE) Kempok Rentan lainnya Humanitarian Standard

Nilai dan Karakter :

Fundamental principles of the Red Cross and Red Crescent Movement.
Bantuan Non Tunai dalam Penanggulangan Bencana ?
MENGAPA PTT?
• Pasar masih berfungsi, supply chain masih
normal dan dapat memenuhi permintaan pasar
• Menghemat biaya logistik (transport, gudang,
loading/unloading, SDM, dll.)
• Bantuan sampai kepada masyarakat relatif lebih
cepat
• Masyarakat dapat memilih barang yang sesuai
dengan kebutuhan masing-masing (fleksibel
dan dignity)
• Membantu ekonomi lokal dengan
meningkatkan daya beli masyarakat pasca
bencana
Program Transfer Tunai / PTT dlm Konteks PMI
Mengapa Kami menjalankan PTT

• Dukungan Regulasi Pemerintah Indonesia

• Perpres Nomor 82 Tahun 2016 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif
• Peraturan Bank Indonesia No 19/8/PBI/2017 tentang Gerbang Pembayaran Nasional
• Permensos No 04 Th 2015 ttg Bantuan Langsung Berupa Uang Tunai Bagi Korban Bencana
dll.
• Panduan Transfer Tunai PMI
• Dukungan dari Manajemen PMI.
• Akuntabilitas yang tinggi bagi Organisasi, dan Fleksibilitas bagi Penerima Manfaat.
• Pasar yag mendukung di berbagai wilayah di Indonesia
• Tersedianya Personil Pelaku di lapangan yang semakin banyak.
• Telah Dilakukan Ujicoba distribusi PTT di berbagai bencana baik slow onset dan sudden onset
dengan Berbagai Media; Voucher, Smart Card, Mobile Wallet, Bank Account dll
• Digunakan sesuai kebutuhan/Prioritas penerima manfaat
PROGRAM TRANSFER TUNAI PALANG MERAH INDONESIA
UNTUK TANGGAP
DARURAT/PEMULIHAN
DISTRIBUSI BANTUAN Gunung Agung 2018 Gempa (Pidie Jaya) 2017 Kekeringan (Bekasi & Gn. Sinabung (Karo) 2014
BERBASIS TUNAI Boyolali) 2016
TOTAL PENERIMA MANFAAT 2476 KK / 9.904 Jiwa 1.500 KK / 7.500 Jiwa 702 KK / 3.510 Jiwa 300 KK / 1.500 Jiwa
700 KK / 3.500 Jiwa
NILAI TOTAL CASH IDR 1,4 Milyar IDR 4,1 Milyar IDR 1,2 Milyar IDR 90 Juta
TERDISTRIBUSI
SEKTOR INTERVENSI • Shelter • SHELTER WASH SHELTER
• Livelihood • WASH
• LIVELIHOOD

MODALITY & TUJUAN CTP UNCONDITIONAL – RESTRICTED
Bertujuan untuk membuat shelter,
memperbaiki mata pencaharian
(bibit pertanian dan Kerajinan
tangan)
UNCONDITIONAL – RESTRICTED UNCONDITIONAL – UNCONDITIONAL –
Bertujuan untuk memperbaiki rumah RESTRICTED RESTRICTED
yang rusak (material dan toolkits), Spesifik untuk pembelian Pembelian perlengkapan
memperbaiki mata pencaharian (alat air minum pertukangan
pertanian dan perikanan) dan
perbaikan sistem perairan rumah
tangga

SISTEM PEMBAYARAN CASH & Wessel, Bank Transfer (Group) BRIZZI BRI, one-off payment Mobile wallet (t-cash) Paper-based voucher with
SERVICE PROVISION CHARGES No charges by FSP No charges (Indosat), barcode
BY FSP one-off payment No charges, organized by
PMI, one-off payment

SELEKSI PENERIMA MANFAAT/ Data PMI, assessment Kelompok Data PMI, assessment mandiri Data PMI, assessment Data PMI, assessment
DATA MANAGEMENT menggunakan ODK/Kobo Collect mandiri menggunakan mandiri menggunakan
Rekonsiliasi menggunakan system ODK/Kobo Collect ODK/Kobo Collect
yang baru dikembangkan (uji coba)
 Alur Bantuan Berbasis Tunai /
Bantuan Non Tunai
Assessment Persiapan Pelaksanaan Pengakhiran

• Analisa • Risiko dan • Manajemen • Evaluasi

Kebutuhan & Mitigasi Data
• Menentukan • Monitorin
Pasar • Rencana
• Data nilai bantuan
Distribusi g Paska
• Alur Bantuan Distribusi
Sekunder Tunai CASH
Penerima • Sosialisasi • Ceremony*
Manfaat • Registrasi Calon • Survey
• Rencana • Verifikasi kepuasan
pemilihan • MoU • Dokumentasi
Modalitas Toko/Bank/Pos
• Koord Klaster • CEA
CASH
Panduan Program Bantuan Tunai

• Tujuan, Ruang Lingkup

• Pengorganisasian
• Kajian Kelayakan dan Risiko
• Pelaksanaan
• Pelaporan
• Lampiran
Anggota Pokja Nasional
Bantuan Non Tunai

Kemsos

PMI LSM I

BNT

BNPB LSM N

PBB
 International Assistance
IFRC/ICRC
ERU/ FACT/ RAT/RDRT
PNSs
Lapis
Ketiga PMI Pusat Stakeholder

PMI Tim Satgana PMI Pusat - BNPB/BPBD

- BASARNAS
Prop lain
- TNI
Lapis
Kedua PMI Propinsi - POLRI
- Kementrian +
Tim Satgana PMI lembaga
PMI Kab Propinsi - Otoritas lokal
/Kota lain - LSM
- Sektor swasta dll
Lapis
Pertama PMI Kab/Kota
Tim Satgana PMI
PMI Ranting
Kab/Kota

Dukungan Masyarakat Bencana SIBAT

Pelaporan
Mobilisasi Asistensi
CERITA SUKSES PTT
Video Sinabung
• https://www.youtube.com/watch?
v=7JeJ66wR1u4
 “Whoever things Money doesn’t bring
Happiness, Transfer it over to My account”

“Siapapun yang berfikir Uang tidak

mendatangkan kebahagiaan, maka transferlah
ke Rekening saya ”