Anda di halaman 1dari 21

Kelompok Awal Bros

Kelompok 1 D4 Teknologi Laboratorium Medik

Dosen : ibu. Endang suriani dan Bapak Vetra Susanto


Anggota Kelompok

01 Ketua :
Randi Oktora

03
Adisty Savella Aulia Prima Reza
02 Analisa Aulia Putri

Azlya Azahra

04 Azura Oktaviani Amri


Cindy putri wulandari
Topik

UNSUR UNSUR
MANAGEMENT
MANAGEMENT
K3

MANAGEMENT
MANAGEMENT K3 PELAYANAN DI :
LABORATORIUM - PRATAMA
- MADYA
- PUSAT
- KLINIK
01
Management k3
Management k3

MANAGEMENT : suatu proses di mana seseorang dapat mengatur segala


sesuatu yang dikerjakan oleh individu atau kelompok. 

K3 : suatu pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan


jasmani maupun rohani tenaga kerja khususnya dan manusia pada umumnya
serta hasil karya dan budaya menuju masyarakat adil dan makmur.
 

Management k3 : suatu proses atau seni dimana seseorang atau kelompok


dapat mengatur segala sesuatu untuk dapat mencapai keselamatan dan
kesehatan kerja
02
Management k3
Laboratorium
Good Practice Laboratory
( GLP )

“Good Laboratory Practice” atau GLP


adalah suatu cara pengorganisasian
laboratorium dalam proses pelaksanaan
pengujian, fasilitas, tenaga kerja dan
kondisi yang dapat menjamin agar
pengujian dapat dilaksanakan, dimonitor,
dicatat dan dilaporkan sesuai standar
nasional/internasional serta memenuhi
persyaratan keselamatan dan kesehatan.
Penerapan GLP bertujuan untuk meyakinkan bahwa data
hasil uji yang dihasilkan telah mempertimbangkan :

ü Perencanaan dan pelaksanaan yang benar (Good


Planning and execution)
ü Praktek pengambilan sampel yang baik (Good Sampling
Practice)
ü Praktek melakukan analisa yang baik (Good Analytical
Practice)
ü Praktek melakukan pengukuran yang baik (Good
Measurement Practice)
ü Praktek mendokumentasikan hasil pengujian/data yang
baik (Good Dokumentation Practice)
● ü Praktek menjaga akomodasi dan lingkungan kerja
yang baik (Good Housekeeping Practice).
Peraturan Pemerintah RI Nomor 50 Tahun
2012 tentang Penerapan Sistem
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan
Kerja (SMK3).
Dalam pedoman penerapan SMK3, setiap
perusahaan wajib melaksanakan:

1.Penetapan kebijakan K3,


2.Perencanaan K3,
3.Pelaksanaan rencana K3,
4.Pemantauan dan evaluasi kinerka K3,
5.Peninjauan dan peningkatan kinerja SMK3.
Penerapan SMK3 sudah diuraikan dalam PP No.50 Th. 2012. Namun di
bawah ini akan diberikan panduan praktis penerapkan SMK3 di
Laboratorium, yang tentu saja sangat tergantung pelaksanaannya pada
kondisi untuk masing-masing lembaga.
Berikut adalah langkah praktis membangun SMK3 di Laboratorium

1. Kembangkan pernyataan kebijakan K3


2. Tunjuk Petugas K3
3. Identifi kasi dan atasi situasi yang sangat berbahaya.
4. Terapkan kendali administratif.
5. Terapkan prosedur manajemen bahan.
6. Kenakan Alat Pelindung Diri (APD) dan Alat Kendali Teknik.
7. Pelatihan, komunikasikan, dan pembinaan.
8. Evaluasi fasilitas dan atasi kelemahannya.
9. Rencana untuk keadaan darurat
10. Identifikasi dan atasi halangan kepatuhan terhadap keselamatan
dan keamanan.
03
Unsur – unsur
Mnagement
Experience

1 2 3 4
Man Money Material Machine
Experience

5 6 Tujuan
tercapai

Metode Market
04
Management
pelayanan
Pelayanan di tingkat

01 02
Pratama / Madya
puskesmas

03 04
Pusat Klinik /
swasta
Tingkat pratama
merupakan laboratorium yang melaksanakan pelayanan
pemeriksaan spesimen klinik dengan kemampuan
pemeriksaan terbatas dengan teknik sederhana

Pelayanan kepada
Organisasi
masyarakat

87% 81%
Penanganan lebih
Pemeriksaan labor
lanjut

74% 69%
Tingkat Madya
laboratorium yang melaksanakan pelayanan pemeriksaan
spesimen klinik dengan kemampuan pemeriksaan tingkat
laboratorium klinik umum pratama dan pemeriksaan
imunologi dengan teknik sederhana.

Organisasi Pemeriksaan labor

87% 81%
Penanganan
Penanganan lanjut
masyarakat

74% 69%
Tingkat Pusat
merupakan laboratorium yang melaksanakan pelayanan
pemeriksaan spesimen klinik dengan kemampuan
pemeriksaan lebih lengkap dari laboratorium klinik umum
madya dengan teknik automatik.
Pelayanan kepada
Organisasi
masyarakat

87% 81%
Penanganan lebih
Pemeriksaan labor
lanjut

74% 69%
a. Laboratorium mikrobiologi klinik melaksanakan pemeriksaan mikroskopis,
biakan, identifikasi bakteri, jamur, virus, dan uji kepekaan.

b. Laboratorium parasitologi klinik melaksanakan identifikasi parasit atau


stadium dari parasit baik secara mikroskopis dengan atau tanpa pulasan, biakan
atau imunoesai.

c. Laboratorium patologi anatomik melaksanakan pembuatan preparat


histopatologi, pulasan khusus sederhana, pembuatan preparat sitologi, dan
pembuatan preparat dengan teknik potong beku.
Klinik / swasta
merupakan laboratorium yang melaksanakan pelayanan
pemeriksaan spesimen klinik dengan kemampuan
pemeriksaan terbatas dengan teknik sederhana

Pelayanan kepada
Organisasi
masyarakat

87% 81%
Penanganan lebih
Pemeriksaan labor
lanjut

74% 69%
Thanks!

Assalamualaikum warahmatullahi
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including
icons by Flaticon,wabarokatuh
infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai