P ENDALAMAN MATERI

TEMA 7
PERISTIWA
DALAM
KEHIDUPAN
 M Subtema 1:
P
Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan
Pembelajaran 1: T7 St1
P1
Masa Penjajahan Bangsa Eropa Muatan
IPS
di Indonesia KD 3.4 dan 4.4

Penjelajahan Samudra yang dilakukan pada abad

ke-15 menjadi salah satu alasan mengapa bangsa
Eropa mendatangi negeri-negeri timur yang
melimpah kekayaan alamnya, termasuk Indonesia.
Hal ini terjadi untuk mewujudkan tujuan utama dari
penjelajahan samudra, yaitu:
a. mencapai kejayaan ( glory),
b. memiliki kekayaan ( gold),
c. menyebarkan agama ( gospel), dan
d. mencari rempah-rempah.
Pembelajaran 1: T7 St1
P1
Mencermati Informasi Penting dalam Muatan
Bahasa Indonesia
Teks Narasi Sejarah KD 3.5 dan 4.5

• Teks narasi sejarah adalah teks

yang berisi tentang cerita
peristiwa sejarah yang terjadi
pada masa lampau.
• Peristiwa sejarah tersebut
disampaikan berdasarkan fakta
yang terjadi dan disampaikan
dalam bentuk narasi atau
urutan cerita.
• Melalui teks narasi sejarah, kamu
dapat mengetahui berbagai
peristiwa sejarah yang pernah
terjadi di Indonesia ataupun di
negara lain.
• Untuk mengetahui seluruh informasi
peristiwa sejarah tersebut, kamu
dapat mencermati dan menggali isi
teks dengan berbagai cara, seperti
menjawab pertanyaan-pertanyaan
yang disajikan.
 Pembelajaran 1: T7 St1
P1
Muatan
Sifat-Sifat Benda Padat, Cair, dan Gas IPA
KD 3.7 dan 4.7
Perhatikan sifat-sifat dari ketiga wujud
benda berikut!
Wujud Benda Padat Cair Gas

Ciri-ciri • Memiliki bentuk dan • Memiliki bentuk yang • Memiliki bentuk yang
volume yang tetap berubah-ubah sesuai tidak tetap
dan tidak mengikuti bentuk wadahnya • Mengisi seluruh ruang
bentuk dan • Mengalir dari tempat yang ditempati
wadahnya tinggi ke tempat • Menekan ke segala
• Zat penyusunnya rendah arah
sangat rapat • Menekan ke segala • Bentuk sesuai wadah
• Gaya tarik zat arah • Zat penyusunnya
penyusunnya sangat • Dapat meresap sangat berjauhan
kuat melalui celah-celah
kecil

Contoh Pensil, penggaris, Air, sirop, susu, dan Oksigen, uap air, aroma
penghapus, dan kerikil minyak masakan, dan pewangi
 Gelas adalah
benda padat. Air di
dalamnya adalah
benda cair. Bentuk
air mengikuti
bentuk wadah
yang
ditempatinya.
Pembelajaran 2: T7 St1
P2
Mengelompokkan Informasi Teks Muatan
Narasi Sejarah Bahasa Indonesia
KD 3.5 dan 4.5
Kita dapat mengelompokkan informasi-informasi
tersebut menggunakan kata tanya 5W1H.

a) Apa (what), digunakan untuk menanyakan nama atau jenis peristiwa

yang terjadi dalam teks.
b) Di mana (where), digunakan untuk menanyakan tempat
berlangsungnya peristiwa dalam teks.
c) Kapan (when), digunakan untuk menanyakan waktu terjadinya
peristiwa dalam teks.

d) Siapa (who), digunakan untuk menanyakan tokoh atau pelaku yang

terlibat dalam peristiwa yang terjadi dalam teks.
e) Mengapa (why), digunakan untuk menanyakan penyebab atau alasan
terjadinya peristiwa dalam teks
f) Bagaimana (how), digunakan untuk menanyakan cara atau keadaan
saat terjadinya peristiwa dalam teks.
Pembelajaran 2: T7 St1
P2
Muatan
Perubahan Wujud Benda (1) IPA
KD 3.7 dan 4.7
Terdapat beberapa peristiwa perubahan wujud
benda. Perhatikan penjelasan berikut!

Membeku Mencair Menguap

Cair→Pada
Padat→Cair
Cair→Ga
t s

Es krim yang Air

Es batu meleleh mendidih
Pembelajaran 2: T7 St1
P2
Muatan
Tangga Nada Diatonis Mayor SBdP
dan Minor KD 3.2 dan 4.2

• Tangga nada diatonis memiliki

rangkaian tujuh nada, dimulai dari
nada dasar hingga nada oktaf
dengan jarak nada yang telah
ditentukan.
• Tangga nada diatonis terbagi
menjadi dua, yaitu tangga nada
Diatonis Mayor dan tangga nada
Diatonis Minor.
• Kedua tangga nada tersebut
dibedakan berdasarkan jarak nada
atau disebut interval.
1. Tangga nada Diatonis Mayor
memiliki jarak 1- 1- ½ - 1- 1- 1- ½.
Perhatikan gambar di samping!

Tangga nada Mayor

Do = C

2. Tangga nada Diatonis Minor

memiliki jarak 1- ½ - 1- 1- ½ -
1- 1. Perhatikan gambar di
samping!

Tangga nada Minor

Do = A
Pembelajaran 3: T7 St1
P3
Menggali Informasi Teks Narasi Muatan
Bahasa Indonesia
Sejarah secara Lisan KD 3.5 dan 4.5

• Untuk menggali informasi dari teks lisan,

kamu perlu mendengarkan teks yang
dibacakan dengan saksama.
• Setelah itu, catatlah informasi penting dari
teks, seperti nama peristiwa, tokoh, tempat,
dan penyebab terjadinya peristiwa.
• Dengan mencatatnya, kamu dapat
membaca kembali dan mengingat semua
informasi penting yang telah kamu dengar.
Kamu juga dapat menjawab pertanyaan
yang disajikan sesuai dengan isi teks yang
telah kamu dengar.
Pembelajaran 3: T7 St1
P3
Perlawanan Bangsa Indonesia Muatan
IPS
terhadap Penjajah KD 3.4 dan 4.4

Berikut beberapa perlawanan yang

dilakukan rakyat Indonesia.

Perjuangan rakyat Maluku

• Tahun 1533, Sultan Ternate menyerukan
perlawanan untuk mengusir bangsa Portugis
yang berkhianat kepada Kerajaan Ternate
dengan memonopoli rempahrempah.
• Perlawanan kedua terjadi pada tahun 1570.
Perlawanan tersebut dipimpin oleh Sultan
Baabullah disebabkan oleh tewasnya Sultan
Khairun. Portugis menyerah dan
meninggalkan Maluku pada tahun 1575.
Perjuangan rakyat Sumatra
• Di Aceh, perlawanan dipimpin oleh
Teuku Cik Ditiro, Panglima Polim,
Teuku Umar, dan Cut Nyak Dien.
Rakyat Aceh menggunakan taktik
perang gerilya, yaitu memasuki hutan
agar tidak mudah ditangkap.
• Perlawanan rakyat Sumatra Utara
dipimpin oleh Sisingamangaraja XII.
Penyebabnya adalah Belanda ingin
menguasai Tapanuli.
• Di Sumatra Barat, perlawanan
dipimpin oleh Tuanku Imam Bonjol.
Penyebabnya adalah politik adu
domba Belanda terhadap Kaum Adat
dan Kaum Padri.
Perjuangan rakyat Jawa
• Di Pulau Jawa, Pangeran Diponegoro
memimpin perlawanan terhadap
Belanda. Perang terjadi karena
Belanda memasang patok jalan di
atas tanah makam leluhur Pangeran
Diponegoro tanpa izin.
• Belanda berhasil menangkap
Pangeran Diponegoro dengan
berpura-pura mengajak berunding.
Saat berunding, Pangeran
Diponegoro ditangkap dan diasingkan
ke Manado pada tahun 1830.
Perjuangan rakyat Bali
• Sikap Belanda yang melanggar
hukum Tawan Karang menjadi
penyebab perlawanan rakyat
Bali.
• Perlawanan dipimpin oleh I
Gusti Ketut Jelantik di sekitar
Benteng Jagaraga sehingga
disebut Perang Puputan
Jagaraga (1846–1849).
• Perlawanan berakhir ketika
Belanda dapat menguasai
Benteng Jagaraga.
Perjuangan rakyat
Kalimantan Selatan
• Pangeran Antasari memimpin
perlawanan rakyat Kalimantan
Selatan.
• Penyebab perlawanan adalah
sikap Belanda yang berusaha
menguasai Kerajaan Banjar.
• Belanda juga memonopoli
perdagangan dan mencampuri
urusan kerajaan.
Pembelajaran 3: T7 St1
P3
Faktor-Faktor Penyebab Muatan
PPKn
Keberagaman Bangsa Indonesia KD 3.3 dan 4.3

Ada beberapa faktor penyabab terciptanya

masyarakat yang majemuk di Indonesia, yaitu:

Faktor letak geografis negara Indonesia

yang dilalui garis khatulistiwa

Faktor sejarah Indonesia, yaitu adanya

percampuran budaya asing

Faktor keberagaman kenampakan alam di

Indonesia, karena wilayah Indonesia terdiri
atas pulau-pulau
Pembelajaran 4: T7 St1
P4
Perkembangan Pergerakan Muatan
IPS
Nasional Indonesia KD 3.4 dan 4.4

Secara umum, munculnya kebangkitan pergerakan nasional

di Indonesia dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti:
Faktor Internal Faktor Eksternal
Penderitaan rakyat akibat Kemenangan Jepang atas Rusia
penjajah. dalam perang tahun 1905.
Lahirnya golongan-golongan Masuknya paham baru seperti
terpelajar dan cendekiawan. nasionalisme dan demokrasi.
Sejarah kejayaan hidup kerajaan- Kebangkitan nasional negara-
kerajaan Indonesia di masa lalu. negara
tetangga seperti India dan Filipina.
• Tumbuhnya organisasi-organisasi menjadi awal dimulainya masa
pergerakan nasional.
• Secara umum, masa pergerakan nasional Indonesia dapat dibedakan
menurut sifatnya, yaitu:
Masa Masa Masa
Kebangkitan Radikal Moderat
Nasional
Periode 1900-an 1920–1927 1930-an
Karakteristik Babak baru • Pergerakan politik • Pergerakan politik
Organisasi perjuangan menggunakan taktik menggunakan taktik
bangsa nonkooperatif yang keras kooperatif dengan
Indonesia melalui terhadap penjajah. penjajah.
organisasi di • Mendorong semangat • Memperjuangkan
bidang pendidikan, kebangsaan dan kepentingan rakyat
politik, ekonomi, persatuan melalui rapat-rapat Dengan mengirimkan
maupun sosial umum, surat Kabar, dan wakil-wakilnya dalam
budaya. Lembaga pendidikan. Dewan Perwakilan
Rakyat
(Volksraad).
Contoh Budi Utomo, Perhimpunan Indonesia (PI), Parindra dan Gerindo.
Organisasi Sarekat Islam, Partai Komunis Indonesia
Indische Partij, dan (PKI), dan Partai Nasional
Muhammadiyah. Indonesia (PNI).
Pembelajaran 4: T7 St1
P4
Muatan
Membuat Pertanyaan Teks Narasi Bahasa Indonesia
KD 3.5 dan 4.5
• Kita dapat menggali informasi teks
narasi sejarah dengan membuat
pertanyaan yang berkaitan dengan isi
teks tersebut.
• Pertanyaan teks yang baik dibuat
menggunakan kata tanya 5W1H.
Masih ingatkah kamu apa saja kata
tanya tersebut dan fungsinya?
• Ayo, ingatlah kembali! Kata tanya
5W1H terdiri atas kata tanya apa,
siapa, kapan, di mana, mengapa, dan
bagaimana.
Pembelajaran 4: T7 St1
P4
Memaknai Keberagaman sebagai Muatan
PPKn
Identitas Bangsa Indonesia KD 3.3 dan 4.3

• Semangat persatuan para

pejuang diwujudkan pada
Kongres Sumpah Pemuda
II pada 27–28 Oktober
1928.
• Kongres Sumpah Pemuda
II merupakan lanjutan dari
Kongres Sumpah Pemuda
I.
• Kongres Sumpah Pemuda Anggota PPPI yang
II menghasilkan sebuah merumuskan Sumpah
sumpah persatuan, yaitu Pemuda.
Sumpah Pemuda.
Perhatikan Sumpah Pemuda berikut!

Sumpah Pemuda
Pertama
Kami putra putri Indonesia mengaku bertumpah
darah yang satu, Tanah Air Indonesia.
Kedua
Kami putra putri Indonesia mengaku berbangsa
yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami putra putri Indonesia menjunjung bahasa
persatuan, bahasa Indonesia.
Pembelajaran 5: T7 St1
P5
Menjelaskan Kembali Isi Muatan
Bahasa Indonesia
Teks Narasi Sejarah KD 3.5 dan 4.5

• Untuk menjelaskan kembali isi teks, kamu perlu

membaca teks secara keseluruhan dengan
saksama.
• Setelah itu, galilah informasi penting dari teks
tersebut dengan cara mengelompokkannya.
Kelompokkan isi teks tersebut menggunakan
kata tanya 5W1H yang telah kamu pelajari
sebelumnya.
• Tuliskan kembali informasi tersebut ke dalam
paragraf singkat menggunakan bahasamu
sendiri. Pastikan informasi yang kamu tuliskan
sesuai dengan urutan peristiwa.
Pembelajaran 5: T7 St1
P5
Muatan
Ciri Lagu Bertangga Nada Diatonis SBdP
Mayor dan Minor KD 3.2 dan 4.2

• Tangga nada diatonis

mayor memiliki suasana
riang gembira dan
bersemangat.
• Sementara itu, tangga nada
diatonis minor memiliki
suasana sedih dan kurang
bersemangat.
Pembelajaran 5: T7 St1
P5
Muatan
Perubahan Wujud Benda (2) IPA
KD 3.7 dan 4.7
• Selain membeku, mencair, dan menguap,
terdapat tiga perubahan wujud benda
lainnya. Perhatikan penjelasan berikut!

Mengembu
Menyublim Mengkristal
n

Padat→Ga Gas→Pada
Gas→Cair
s t

Bulir-bulir Butir-butir
Kamper
air salju
Pembelajaran 6: T7 St1
P6
Muatan
Menyampaikan Kembali Isi Teks Narasi Bahasa Indonesia
Sejarah KD 3.5 dan 4.5

• Pada pembelajaran sebelumnya, kamu

telah belajar langkah-langkah untuk
menjelaskan kembali isi teks narasi
sejarah.
• Galilah informasi penting dari teks
tersebut dengan cara
mengelompokkannya.
• Kelompokkan isi teks tersebut
menggunakan kata tanya 5W1H.
Pembelajaran 6: T7 St1
P6
Muatan
Membedakan Tangga Nada Diatonis SBdP
Mayor dan Minor pada Lagu Wajib KD 3.2 dan 4.2

Secara umum kita dapat membedakan tangga nada

diatonis mayor dan minor sebagai berikut.

Perbedaan tersebut dapat kamu cermati dengan meneliti teks

lagu dan menyanyikan lagu tersebut.
Pembelajaran 6: T7 St1
P6
Upaya-Upaya Pengembangan dan Muatan
PPKn
Pelestarian Kebudayaan Nasional KD 3.3 dan 4.3

• Peristiwa Sumpah Pemuda mengajarkan

kita untuk melihat perbedaan yang ada
sebagai pengikat bangsa dan bukan
pemecah persatuan.
• Oleh sebab itu sebagai warga negara,
kita memiliki tugas dan tanggung jawab
untuk mempertahankan kemerdekaan
dan persatuan dalam keberagaman
tersebut.
Kita dapat mengembangkan sikap-sikap
dan melestarikan budaya dengan
melakukan hal-hal berikut.

1. Berteman dengan siapa saja tanpa membeda-bedakan

suku, ras, dan agama.
2. Menerima dan menghargai keberagaman suku bangsa,
budaya, adat istiadat, dan agama orang lain.
3. Tidak merasa kebudayaan dan kebiasaan suku budaya
sendiri lebih baik daripada suku budaya lain.
4. Ikut hadir dalam menyaksikan pentas kesenian daerah.
5. Turut serta mengembangkan dan melestarikan budaya
daerah di Indonesia.