Anda di halaman 1dari 8

KELOMPOK 1

ALFI FATHUR ROHMAN


ANIS
DESY PURNAMASARI H.
AYU MAGHFIROTUL S.
Dasar – Dasar Fonologi Bahasa
Indonesia

Pengertian Fonologi
Ilmu yang membahas tentang bunyi – bunyi
bahasa
Fonologi

Fonetik Fonemik

Bagaimana bunyi – bunyi Bunyi – bunyi ujaran yang


itu dihasilkan oleh alat ucap berfungsi sebagai pembeda
manusia makna
Fonetik
• Fonetik membahas bunyi – bunyi bahasa yang dihasilkan oleh alat ucap manusia, serta bagaimana bunyi
itu dihasilkan.
• 3 alat ucap yang berperan dalam menghasilkan bunyi bahasa yaitu :
a. Sumber tenaga (alat pernafasan paru – paru)
b. Pita suara (mengahsilkan bunyi ketika udara keluar)
c. Rongga faring (mengubah bunyi melalui rongga mult/rongga hidung sehingga menghasilkan bunyi
bahasa yang berbeda - beda)
Fonemik (Fonem)
• Fonem adalah satuan bunyi bahasa yang terkecil yang dapat membedakan arti

Secara resmi ada 32 buah fonem, yaitu :


1. Fonem Vocal 6 buah : /a/, /i/, /u/, /e/, /o/, /∂/
2. Fonem Diftong 3 buah : /oy/, /ay/, /ou/.
3. Fonem Konsonan 23 buah : /p/, /b/, /m/, /t/, /d/, /n/, /c/, /j/, /n/, /k/, /g/, /n/, /y/, /r/, /l/, /w/, /s/, /s/, /z/, /f/,
/h/, /x/, dan /?/, ny, ng, sy, kh
Unsur – unsur yang terlibat dalam
terjadinya bunyi adalah:
• Posisi bibir (bentuk bibir ketika mengucapkan bunyi).
• Tinggi rendahnya ujung lidah (posisi ujung dan belakang lidah ketika mengucapkan bunyi).
• Maju mundurnya lidah (jarak antara lidah dengan lengkung kaki gigi).

Anda mungkin juga menyukai