Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

UJI MAKANAN (LEMAK)

DISUSUN OLEH :

NAMA : IKA SETYANING WAHYUNI

NIM : 855879145

UPBJJ JOMBANG
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2021
LEMBAR DATA

DATA MAHASISWA

Nama : IKA SETYANING WAHYUNI

NIM/ID Lainnya : 855879145

Program Studi : S1-PGSD BI

Nama Sekolah : SD NEGERI MARMOYO KABUH, JOMBANG

DATA TUTOR (PGSD)

FOTO

Nama(Gelar) : TJAHJO BASKORO WIDI, S.Pd., M.Pd

Nip/Id Lainnya : 71002248

Instansi Asal :

Nomor Hp : 081515221647

Alamat Email : cahyobaskoro19@gmail.com_______________________


_______________
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama Mahasiswa : Ika Setyaning Wahyuni

NIM : 855879145

Program Studi : S-1 PGSD BI

Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum ini merupakan hasil karya saya
sendiri dan saya tidak melakukan plagiarisme atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak
sesuai dengan etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap menerima
tindakan/sanksi yang diberikan kepada saya apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran
akademik dalam karya saya ini atau ada klaim atas karya saya ini.

Jombang, 12 April 2021

Yang membuat pernyataan

Ika Setyaning Wahyuni


SISTEMATIKA LAPORAN PRAKTIKUM IPADAN SKOR PER KOMPONEN
PENILAIAN

A. JUDUL PERCOBAAN
UJI LEMAK

B. TUJUAN PERCOBAAN
Mengidentifikasi bahan-bahan makanan yang mengandung  lemak.
C. ALAT DAN BAHAN

1. Piring plastik 1 buah


2. Pipet 2 buah
3. Kertas coklat sampul buku ukuran 10x10 cm 12 lembar
4. Lampu senter 1 buah
5. Lilin 1 buah
6. Korek api 1 buah
7. Gunting 1 buah
8. Palu 1 buah
9. Sendok 2 buah
10. Kemiri 2 butir
11. Wortel 1 buah
12. Seledri 1 tanggai
13. Biji jagung kering 1 genggam
14. Singkong kering 1 iris
15. Kacang tanah yang dikupas kering 3-5 butir
16. Pepaya 1 potong kecil
17. Santan 1-3 sendok teh
18. Minyak goreng 5 mL
19. Susu 1-3 sendok teh
20. Air 5 mL

A. LANDASAN TEORI

Seperti juga karbohidrat, lemak merupakan senyawa yang terdiri atas unsur karbon,
hydrogen dan oksigen dengan struktur yang berbeda dari karbohidrat. Lemak dapat
dijumpai pada berbagai bahan makanan yang berasal dari tumbuhan. 
Bahan makanan yang berasal dari hewan yang mengandung lemak adalah daging,
jerohan, krim, susu, mentega dan sebagainya. Sedangkan bahan makanan yang berasal dari
tumbuhan yang mengandung lemak adalah minyak goreng, margarine, kacang tanah,
kemiri dan lain-lain. Bahan makanan sumber lemak jika dipegang terasa licin dan jika
ditempelkan pada kertas akan terlihat meninggalkan bekas minyak pada kertas tersebut. 
Apabila bekas air pada kertas akan hilang setelah beberapa saat karena air akan
menguap sehingga kertas akan kering kembali maka bekas minyak tidak akan hilang dari
kertas karena minyak tidak menguap.
1. Struktur Kimia Lemak
Lemak atau lipida tersusun oleh C, H, dan O, dan kadang-kadang fosforus (P) serta
nitrogen (N). Lemak merupakan ester dari asam lemak dengan gliserin yang membentuk
trigliserida, yaitu zat yang tersusun oleh satu senyawa gliserol dan tiga senyawa asam
lemak. Berdasar komposisi kimianya, lemak dibedakan menjadi tiga macam yaitu lemak
sederhana, lemak campuran, dan derivate lemak. Berdasarkan ikatan kimianya, asam
lemak dibedakan menjadi dua, yaitu asam lemak jenuh dan asam lemak tidak jenuh.

2. Sumber Lemak

Lemak nabati adalah lemak tumbuhan yang dapat diperoleh dari kelapa, zaitun, kemiri,
berbagai jenis tanaman kacang, dan buah avokado. Lemak hewani adalah lemak hewan
yang dapat diperoleh dari keju, lemak daging, mentega, susu, ikan basah, minyak ikan,
dan telur.

3. Fungsi Lemak
Di dalam tubuh kita lemak berfungsi penting antara lain:

a. Sebagai pelindung tubuh dari pengaruh suhu rendah

b. Sebagai pelarut vitamin A, D, E, dan K

c. Sebagai pelindung alat-alat tubuh yang vital ( antara lain jantung dan lambung), yaitu
sebagai bantalan lemak

d. Sebagai penghasil energi tertinggi

e. Sebagai salah satu bahan penyusun membran sel

f. Sebagai salah satu bahan penyusun hormone dan vitamin (khusus untuk sterol)

g. Sebagai salah satu bahan penyusun garam empedu, asam kholat dan hormon seks

4. Metabolisme Lemak

Asam lemak bersenyawa kembali dengan gliserol membentuk lemak, dan selanjutnya
diangkut oleh pembuluh getah bening usus atau pembuluh kil menuju ke pembuluh getah
bening kiri pembuluh dada terus ke pembuluh balik bawah selangka. Selanjutnya lemak
disimpan dijaringan adiposa( jaringan lemak). Hal ini terjadi apabila masih ada glukosa
yang dipergunakan sebagai sumber energi. Jika dibutuhkan, lemak akan diangkut ke hati
dalam bentuk senyawa lesitin.

D. PROSEDUR PERCOBAAN

1. Buatlah 2 buah kertas coklat sampul buku yang telah dipotong-potong dengan
ukuran 10x10 cm.
2. Ambil pipet, isap minyak dengan pipet dan teteskan di atas salah satu kertas coklat.
(boleh dioleskan menggunakan jari tangan).
3. Biarkan tersebut selama sekitar 10 menit. Sesudah itu periksa dengan menghadap
cahaya. Amatilah dan catat keadaan permukaan kertas tersebut. Apakah
meninggalkan bekas? Catatan: gunakan hasil ini sebagai pembanding untuk bahan
yang mengandung minyak atau tidak.
4. Ambilah sepuluh kertas coklat yang sama seperti, berilah nomor dan nama, jenis
bahan makanan yang diuji.
5. Haluskanlah kemiri, usap-usap di atas kertas coklat kira-kira sepuluh kali dan
bersihkan sisa kemiri. Biarkanlah sekitar 5-10 menit.
6. Sambil menunggu waktu, kerjakan hal serupa untuk kesembilan bahan makanan
lain (margarine, seledri, wortel, biji jagung kering, singkong kering, kacang tanah
kering, papaya, santan, dan susu). Termasuk margarine oleskan kertas coklat dan
biarkan 10 menit.
7. Setelah 10 menit, amati kertas cokelat satu persatu. Pergunakanlah lampu atau
senter ka arah bekas usapan dari bahan-bahan makanan yang diuji. Kertas manakah
yang meninggalkan bekas noda minyak? Catatlah hasil pengamatan pada tabel di
lembar kerja.

E. HASIL PENGAMATAN
Tabel Hasil Pengamatan Uji Lemak

F. Pembahasan

Setelah kami melakukan pengamatan maka pada kegiatan praktikum uji lemak kali ini dapat di
ketahui bahwa :

1. Kemiri
Pada uji lemak, kemiri yang di haluskan dan di oleskan pada kertas coklat dan didiamkan
sampai 10 menit dan kertas dilihat menggunakan lampu/senter ternyata meninggalkan
noda transparan pada kertas, hal itu menunjukkan bahwa kemiri mengandung lemak.
2. Margarin
Pada uji lemak, margarin yang di oleskan pada kertas coklat dan didiamkan sampai 10
menit kemudian setelah 10 meni t kertas dilihat menggunakan lampu/senter ternyata
meninggalkan noda transparan pada kertas, hal itu menunjukkan bahwa margarine
mengandung lemak.
3. Wortel
Pada uji lemak, wortel yang diiris halus kemudian diusap-usapkan pada kertas coklat dan
didiamkan sampai 10 menit kemudian, setelah 10 menit kertas dilihat menggunakan
lampu/senter ternyata tidak meninggalkan noda transparan pada kertas, hal itu
menunjukkan bahwa wortel tidak mengandung lemak. Wortel mengandung vitamin A
yang bermanfaat buat kesehatan mata.
4. Seledri
Pada uji lemak, seledri yang diiris halus kemudian diusap-usapkan pada kertas coklat dan
didiamkan sampai 10 menit kemudian, setelah 10 menit kertas dilihat menggunakan
lampu/senter ternyata tidak meninggalkan noda transparan pada kertas, hal itu
menunjukkan bahwa seledri tidak mengandung lemak.
5. Biji Jagung kering
Pada uji lemak, biji jagung kering yang diiris halus kemudian diusap-usapkan pada kertas
coklat dan didiamkan sampai 10 menit kemudian, setelah 10 menit kertas dilihat
menggunakan lampu/senter ternyata tidak meninggalkan noda transparan pada kertas, hal
itu menunjukkan bahwa biji jagung kering tidak mengandung lemak.
6. Singkong
Pada uji lemak, singkong kering  yang diiris halus kemudian di usap-usapkan pada kertas
coklat dan didiamkan sampai 10 menit kemudian, setelah 10 menit kertas dilihat
menggunakan lampu/senter ternyata tidak meninggalkan noda transparan pada kertas, hal
itu menunjukkan bahwa singkong kering tidak mengandung lemak.
7. Kacang tanah kering
Pada uji lemak, kacang tanah kering yang diiris halus kemudian di usap-usapkan pada
kertas coklat dan didiamkan sampai 10 menit kemudian, setelah 10 menit kertas dilihat
menggunakan lampu/senter ternyata meninggalkan noda transparan pada kertas, hal itu
menunjukkan bahwa kacang tanah kering mengandung lemak.
8. Pepaya
Pada uji lemak, pepaya yang diiris kecil kemudian diusap-usapkan pada kertas coklat dan
didiamkan sampai 10 menit kemudian, setelah 10 menit kertas dilihat menggunakan
lampu/senter ternyata tidak meninggalkan noda transparan pada kertas, hal itu
menunjukkan bahwa pepaya tidak mengandung lemak.
9. Santan
Pada uji lemak, santan yang diteteskan/dioleskan pada kertas coklat dan didiamkan
sampai 10 menit kemudian, setelah 10 menit kertas dilihat menggunakan lampu/senter
ternyata meninggalkan noda transparan pada kertas, hal itu menunjukkan bahwa santan
mengandung lemak.
10. Susu
Pada uji lemak, susu yang ditetskan/dioleskan pada kertas coklat dan didiamkan sampai
10 menit kemudian, setelah 10 menit kertas diliha tmenggunakan lampu/senter
meninggalkan noda transparan pada kertas namun hanya sedikit, hal itu menunjukkan
bahwa susu mengandung lemak.
11. Minyak goreng
Pada uji lemak, minyak goreng diteteskan/dioleskan pada kertas coklat dan didiamkan
sampai 10 menit kemudian, setelah 10 menit kertas dilihat menggunakan lampu/senter
ternyata meninggalkan noda transparan pada kertas, hal itu menunjukkan bahwa minyak
goring mengandung lemak.
12. Air
Pada uji lemak, air diteteskan/dioleskan pada kertas coklat dan didiamkan selama 10
menit. Setelah 10 menit kertas dilihat menggunakan lampu/senter ternyata tidak
meninggalkan noda transparan. Hal ini menunjukkan bahwa air tidak mengandung lemak.

G. PERTANYAAN-PERTANYAAN

1. Rabalah /usaplah bahan makanan kemiri, seledri, dan papaya. Bagaimanakah terasanya
bekas usapan/tetesan tersebut di tangan anda?
Jawab : bekas usapan kemiri di kertas coklat terasa licin dan bekas usapan seledri dan
papaya tidak terdapat noda seperti minyak namun kembali kering seperti kertas coklat
biasa.
2. Ketika bekas usapan/tetesan tersebut diterangi atau disorot dengan lampu/senter,
bagaimana terlihatnya?
Jawab :  setelah 10 menit didiamkan bekas kemiri terlihat transparan, sedangkan bekas
seledri dan papaya tidak terlihat transparan.
3. Berdasarkan uji yang telah dilakukan manakah bahan makan sumber lemak?
Jawab: Bahan yang mengandung lemak: kemiri, margarine, kacang tanah kering, santan,
dan minyak goreng. Bahan yang tidak mengandung lemak: wortel, seledri, biji jagung
kering, singkong kering, papaya, dan susu.        

H. KESIMPULAN

Dari hasil pengamatan pada praktikum uji lemak dengan menggunakan contoh bahan-
bahan  makanan (kemiri, margarin, wortel, seledri, biji jagung kering, singkong kering,
kacang tanah kering, papaya, santan, susu, dan minyak goreng), maka ada beberapa bahan
yang teridentifikasi mengandung lemak dan ada pula yang teridentifikasi tidak mengandung
lemak seperti sebagai berikut:

1. Bahan yang mengandung lemak :kemiri, margarine, kacang tanah kering, santan, dan
minyak goreng.
2. Bahan yang tidak mengandung lemak : wortel, seledri, biji jagung kering, singkong
kering, papaya, dan susu.        

J. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta, M. (2019). Praktikum IPA di SD. Jakarta: PT. PrataSejatiMandiri.

K. KESULITAN YANG DIALAMI: SARAN DAN MASUKAN


Dalam praktikum yang saya lakukan kesulitannya ruangan untuk praktikum
kurang memadai banyak gangguan dari luar.

L. FOTO/VIDEO PRAKTIKUM

Alat dan Bahan

Proses kegiatan praktikum


mengusapkan bahan makanan
di kertas coklat

Hasil akhir praktikum berupa bahan makanan


yang mengandung lemak dan bahan makanan
yang tidak mengandung lemak.

Anda mungkin juga menyukai