Anda di halaman 1dari 8

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : SUSANA LUHUNG DING

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 837324801

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK 4202/PEMBELAJARAN IPA di SD

Kode/Nama UPBJJ : 50 / Samarinda

Masa Ujian : 2020/21.2 (2021.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Bagan konsep yang menunjukkan hirarki tingkatan KPS yaitu

Keterampilan
Proses Sains

a) Keterampilan Mengobservasi
b) Keterampilan Mengklasifikasi
c) Keterampilan Mengukur
d) Keterampilan Mengkomunikasikan
e)Menginferensi
f) Memprediksi
g) Mengenal Hubungan Ruang dan Waktu
h) Mengenal Hubungan-Hubungan Angka
i) Keterampilan Memformulasi Hipotesis
j) Mengontrol Variabel
k) Membuat Defenisi Operasional
l) Menginterpretasikan Data

a) Keterampilan Mengobservasi merupakan keterampilan yang dikembangkan dengan menggunakan


semua indera yang kita miliki atau alat bantu indera untuk mendapatkan informasi dan
mengindentifikasi serta memberikan nama sifat-sifat/karakteristik dari objek atau kejadian.
b) Keterampilan Mengklasifikasi merupakan keterampilan yang dikembangkan melalui latihan-latihan
mengkategorikan, menggolongkan, mengatur atau membagi objek/benda/kejadian/informasi
berdasarkan sifat/karakteristik yang dimiliki menurut sistem atau metode tertentu.
c) Keterampilan Mengukur merupakan keterampilan membuat observasi secara kuantitatif ( terhadap
standar ukuran tertentu) yang dikembangkan melalui kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan
pengembangan satuan-satuan yang cocok dari ukuran Panjang, luas, isi , waktu, berat, massa dan
lain-lain
d) Keterampilan Mengkomunikasikan adalah menyampaikan hasil pengamatan yang berhasil
dikumpulkan atau menyampaikan hasil penyelidikan, yang dapat dikembangkan dengan cara
menghimpun informasi dari grafik atau gambar yang menjelaskan benda-benda/kejadian-kejadian
secara rinci
e) Menginferensi adalah keterampilan membuat kesimpulan sementara dari yang kita observasi dengan
menggunakan logika
f) Memprediksi adalah keterampilan menduga/memperkirakan/meramalkan beberapa
kejadian/keadaan yang akan dating berdasarkan dari kejadian/keadaan yang terjadi sekarang,
keterampilan menggunakan grafik untuk menyisipkan dan meramalkan terkaan-terkaan atau dugaan-
dugaan
g) Mengenal Hubungan Ruang dan Waktu meliputi keterampilan menjelaskan posisi suatu benda
terhadap benda lainnya atau terhadap waktu, atau keterampilan mengubah bentuk dan posisi suatu
benda setelah beberapa waktu.
h) Mengenal Hubungan-Hubungan Angka meliputi kegiatan menemukan hubungan kuantitatif di antara
data dan menggunakan garis bilangan untuk membuat operasi aritmatik
i) Keterampilan Memformulasi Hipotesis berkaitan erta melakukan ramalan (predicting).
j) Mengontrol Variabel adalah variabel yang dikontrol supaya tetap sama selama percobaan
berlangsung
k) Membuat Defenisi Operasional adalah metode untuk memberi defenisi, mengukur atau mendeteksi
adanya suatu variabel
l) Menginterpretasikan Data membuat hasil pengamatan atau observasi menjadi bermakna yang
melibatkan organisasi data ke dalam tabel, gambar dan began.

2. a. 2 jenis keterampilan proses sains yang dapat dikembangkan dari KD tersebut yaitu
a) Keterampilan Mengobservasi
b) Keterrampilan Mengkomunikasikan
c) Keterampilan Meninterpretasikan
d) Keterampilan Mengklasifikasikan
b. Rancangan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan keterampilan proses sains yaitu

Rancangan Kegiatan Pembelajaran

Sekolah SD 003 Long Tuyoq


Kelas V (lima)
Tema Peristiwa Dalam Kehidupan
Muatan Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar Keterampilan
Pembelajaran Pengetahuan
IPA 3.7. Menganalisis 4.7. Melaporkan hasilpercobaan pengaruh kalor
pengaruh kalor pada benda
terhadap perubahan
suhu dan wujud benda
dalam kehidupan
sehari-hari
Alokasi Waktu 1 x Pertemuan
Tujuan 1. Dengan media video dan membuat peta pikiran, siswa mampu
menjelaskan latar belakang peristiwa kedatangan bangsa barat di
Indonesia menggunakan kosakata baku secara tepat dan benar.
2. Dengan berdiskusi tentang ulasan video, siswa mampu menjelaskan isi
dan informasi dalam sebuah teks secara tepat.
3. Dengan melakukan percobaan sederhana, siswa mampu menunjukkan
perbedaan sifat wujud benda (padat, gas, cair
Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan
▪ Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan
masing-masing.
▪ Guru memeriksa kebersihan dan kerapian kelas. Jika masih kurang bersih dan rapi, maka
peserta didik diminta membersihkan dan merapikan kelas atau dirinya
▪ Guru melakukan presensi
▪ Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapaidan rencana kegiatan
Kegiatan Inti
Telaah 1) Guru memperlihatkan 3 benda yang telah disiapkan (HP, Air sirup
dalam botol, balon berisi udara)
2) Guru dan siswa bertanya jawab terkait materi yang disampaikan
Ekplorasi 1) Guru membagi menjadi 3 kelompok (Padat, Cair dan Gas)
2) Setiap kelompok melekukan percobaan sesuai tutorial masingmasing.
Rumuskan Masing-masing kelompok menuliskan hasil percobaan pada lembar yang
disediakan (LK)
Presentasikan Setiap kelompok maju ke depan, mempresentasikan hasil diskusi
kelompoknya, kelompok lain menyimak
Kegiatan Akhir
• Guru mengapresiasihasilpresentasidan memajang hasil diskusi masing-masing kelompok. Guru
memberikan kesimpulan dan memberikan soal (LK)
• Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil belajar selama sehari
• Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian
materi)
• Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menyampaikan pendapatnya tentang
pembelajaran yang telah diikuti.
• Melakukan penilaian hasil belajar
• Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-masing (untuk
mengakhiri kegiatan pembelajaran)
PENILAIAN
1. Penilaian Sikap (Sosial dan Spiritual )
➢ Teknik Penilaian : Pengamatan
➢ Bentuk Penilaian : Lembar Observasi
2. Penilaian Pengetahuan
➢ Teknik Penilaian : Tes Tertulis
➢ Bentuk Penilaian : Penugasan
3. Penilaian Keterampilan
➢ Teknik Penilaian : Unjuk Kerja (Percobaan)
➢ Bentuk Penilaian : Lembar Unjuk Kerja

Long Tuyoq, 3 Mei 2021


Mengetahui
Kepala Sekolah Wali Kelas V

Silvanus Silam Luhat, S.Pd, Susana Luhung Ding

3. a. kekurangan media yang dipilih guru dalam pembelajaran :


a) Media Charta hanya menekankan persepsi indera mata.
b) Media charta kurang efektif jika menerangkan materi yang terlalu kompleks.
c) Ukurannya sangat terbatas untuk kelompok besar.
d) Tanggapan bisa berbeda terhadap media yang sama.
e) Ukuran Media sering kali kurang tepat dalam proses pembelajaran
f) Hanya dalam bentuk gambar saja tidak ada audio visual
g) Memerlukan ketersedian sumber daya dan keterampilan
b. Pilihlah satu media yang paling tepat untuk menggantikan charta yang digunakan dalam
pembelajaran sebelumnya yaitu media video pembelajaran,
c. 3 alasan kenapa jawaban ” media video pembelajaran ” lebih baik dari charta yaitu
a) media video pembelajaran dapat memberikan gambaran nyata tentang materi yang
dipelajari melalui tayangan video yang disajikan
b) Mengatasi jarak dan waktu
c) Mampu menggambarkan peristiwa-peristiwa masa lalu secara realistis
dalam waktu yang singkat
d) Dapat membawa siswa berpetualang dari negara satu ke negara lainnya,
dan dari masa yang satu ke masa yang lain.
e) Dapat diulang-ulang bila perlu untuk menambah kejelasan
f) Pesan yang disampaikannya cepat dan mudah diingat.
g) Mengembangkan pikiran dan pendapat para siswa
h) Mengembangkan imajinasi
i) Memperjelas hal-hal yang abstrak dan memberikan penjelasan yang
lebih realistic
j) Mampu berperan sebagai media utama untuk mendokumentasikan
realitas sosial yang akan dibedah di dalam kelas
k) Mampu berperan sebagai storyteller yang dapat memancing kreativitas
peserta didik dalam mengekspresikan gagasannya.

4.
a) Alat peraga apa yang tepat untuk dibuat oleh guru agar membantu mempermudah kegiatan
pembelajaran yaitu membuat Kotak Ajaib
b) Buatlah rancangan alat peraga yang sesuai dengan poin ”a”, meliputi :
indikator pembelajaran :
1) Mengindentifikasi konsep perbedaan waktu siang dan malam
2) Melaporkan hasil pengamatan tentang perputaran bumi dan akibatnya
c) Alat dan bahan yang digunakan yaitu berupa kotak karton sepatu, kertas hitam, bola tenis meja,
lampu senter kecil dengan cahaya yang kuat, selotip, benang hitam, cutter / gunting. Adapun cara
membuat kotak ajaib tersebut adalah: lapisi permukaan bagian dalam kotak sepatu menggunakan
kertas hitam. Pasang benang pada bola tenis meja sepanjang 5 cm. Kemudian tempelkan ujung
benang tepat di tengah penutup kotak. Buatlah satu lubang yang sama besarnya dengan diameter
lampu senter pada ujung kotak. Selanjutnya, tutup rapat celah di antara lampu senter dengan kotak
menggunakan selotip kertas. Buatlah lima lubang intip pada sisi-sisi kotak. Empat lubang pada tiap
sisi panjang kotak, dan satu lubang pada sisi miring yang lebih rendah dari lampu senter. Pasang
penutup kotak bersama bola yang tergantung padanya di atas kotak. Setelah itu, rapatkan tepi-
tepinya menggunakan selotip. Nyalakan senter lalu amati bola dengan mengintip melalui lubang-
lubang intip dengan urut.
d) Cara penggunaan alat peraga dalam pembelajaran yaitu
Langkah-langkah pembelajarannya pertama guru membentuk kelompok untuk membaca dan
memahami lebih dulu tentang rotasi, revolusi bulan, serta dampaknya.
Kedua, menerangkan dan mendemonstrasikan tentang penggunaan alat peraga kotak ajaib,
agar lebih cepat maka penulis menyediakan lima kotak ajaib.
Ketiga, masing-masing kelompok terdiri atas tiga siswa bertugas menyalakan lampu senter,
pengintip lubang pada sisi kotak dan pencatat hasil pengamatan.
Langkah ini dilakukan secara bergantian pada masing-masing siswa, sehingga memungkinkan
semua siswa mendapatkan pengalaman yang sama. Keempat, masing-masing kelompok
melakukan pengamatan secara bergantian. Kemudian siswa mempresentasikan di kelas setelah
melakukan pengamatan melalui kotak ajaib.
Kesimpulan dari masing-masing kelompok setelah mengamati ternyata setelah diintip pada
lubang pertama yang dekat dengan lampu senter, bulan terkena cahaya matahari secara penuh.
Sehingga dapat diketahui sebagai bulan penuh atau bulan purnama. Hasil dari pengamatan
lubang kedua diketahui bulan nampak fase bulan cembung. Pada pengamatan lubang ketiga
nampak fase bulan separuh. Pengamatan pada lubang ke empat nampak fase bulan separuh,
dan pengamatan pada lubang yang kelima nampak nampak bulan gelap tidak terkena sinar
matahari.
Melalui pengamatan kotak ajaib ini ternyata siswa mendapatkan pengetahuan yang utuh dan
konkrit mengenai fase-fase bulan. Di samping itu pembelajaran semakin menarik,
menyenangkan, lebih hidup dan kondusif.
5.
a. Ruang lingkup materi pada setiap KD yaitu
Menerapkan konsep perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari :
1) Mengidentifikasi benda-benda sekitar dalam kehidupan sehari-hari yang dapat
menghantarkan panas
2) Mendemostrasikan kegiatan untuk membedakan suhu dan kalor
3) Mendiskusikan perubahan suhu benda dengan konsep kalor dilepaskan dan kalor yang
di terima oleh benda

Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu dan wujud benda dalam kehidupan
sehari-hari :
1) Membaca teks tentang perubahan wujud benda.
2) Berdiskusi mengenai peristiwa membeku, mencair, dan menguap.
3) Melakukan percobaan untuk menunjukkan terjadinya peristiwa mencair, membeku, dan
menguap.
4) Melakukan percobaan untuk mengetahui sifat hantaran panas/kalor.
5) Melakukan percobaan untuk menunjukkan perbedaan sifat-sifat benda padat, cair, dan
gas.
6) Membaca teks tentang peristwa mengembun dan menyublim.
7) Berdiskusi tentang berbagai perubahan wujud benda.
8) Melakukan percobaan untuk menunjukkan terjadinya peristiwa mengembun dan
menyublim..
9) Dengan membaca teks, siswa dapat menjelaskan perubahan wujud benda padat, cair,
dan gas.
10) Dengan berdiskusi, siswa dapat menjelaskan perbedaan dan mengidentifikasi peristiwa
perubahan wujud benda.
11) Dengan melakukan percobaan, siswa dapat menunjukkan terjadinya peristiwa mencair,
membeku, dan menguap.
12) Dengan membaca teks, siswa dapat menjelaskan tentang sifat-sifat benda padat, cair,
dan gas.
13) Dengan melakukan percobaan, siswa dapat menunjukkan perbedaan sifat wujud benda
(padat, cair, dan gas).
b. Irisan materi kedua KD yaitu Kalor dan perpindahannya
d. Peta materi kedalam keterpaduan model Shared yaitu

1. Benda-benda yang 1. Perubahan


dapat menghantarkan Wujud Benda
panas 2. Sifat Benda
2. Perbedaan Suhu dan Padat, Cair
Kalor Suhu, Kalor dan dan Gas
3. Perubahan Suhu Perpindahannya 3. Benda-benda
Benda yang dapat
menghantark
e. Rancangan skenario pembelajaran inti yaitu an panas

Kegiatan Inti :
a) Guru memberikan link youtube
b) Guru memberikan arahan kepada siswa untuk membuka dan memperhatikan video tentang
perpindahan panas secara radiasi.
c) Siswa mengamati video sambil mencatat hal-hal penting yang menarik perhatian
d) Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk memberikan tanggapan tentang video
yang sudah mereka amati melalui voice note.
e) Guru dan siswa membahas secara singkat tanggapan tentang video tersebut.
f) Guru memperlihatkan 3 benda yang telah disiapkan (HP, Air sirup dalam botol, balon berisi
udara)
g) Guru dan siswa bertanya jawab terkait materi yang disampaikan
h) Guru membagi menjadi 3 kelompok (Padat, Cair dan Gas)
i) Setiap kelompok melekukan percobaan sesuai tutorial masing-masing
j) Masing-masing kelompok menuliskan hasil percobaan pada lembar yang disediakan (LK)
k) Siswa mengirimkan video percobaan sekaligus melaporkan dalam video tentang percobaan
tersebut.
l) Setiap kelompok maju ke depan, mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya, kelompok
lain menyimak

Anda mungkin juga menyukai