BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)

SEMESTER 2022/23.2 Genap (2023.1)

Nama Mahasiswa : DINI YULIANI

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 857492574

Tanggal Lahir : BANDUNG, 21 SEPTEMBER 1988

Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4502 / PENGEMBANGAN KURIKULUM &

PEMBELAJARAN di SD
Kode/Nama Program Studi : 119 / PGSD S1

Kode/Nama UPBJJ : 24 / BANDUNG

Hari/Tanggal UAS THE : MINGGU / 2 JULI 2023

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN

RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TERBUKA
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa

Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : DINI YULIANI

NIM : 857492574
Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4502 / PENGEMBANGAN KURIKULUM &
Pembelajaran Di SD
Fakultas : FKIP
Program Studi : 119 / PGSD S1
UPBJJ-UT : 24 BANDUNG

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada laman
https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran
atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
BANDUNG, 2 JULI 2023

Yang Membuat Pernyataan

DINI YULIANI
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

JAWABAN

1. Seorang guru akan mengajarkan kompetensi dasar aspek pengetahuan berikut dalam
pembelajaran.
“3.2. Menjumlahkan bilangan bulat menggunakan model konkret”

Rumusan tujuan pembelajaran dalam RPP untuk KD di atas adalah sebagai berikut.
“Melalui ceramah dan tanya jawab, siswa dapat mendefinisikan dan menjumlahkan dua bilangan
bulat dengan tepat.”

Bagaimanakah kriteria rumusan tujuan pembelajaran yang tepat dan bagaimanakah pendapat Anda
tentang rumusan tujuan pembelajaran di atas?

Jabawan:
Menyusun tujuan pembelajaran yang benar, terstruktur dan lengkap sangat penting sebagai petunjuk bagi
guru untuk memilih materi ajar, strategi, model, metode dan media pembelajaran yang digunakan saat KBM
berlangsung. Berikut Kriteria rumusan tujuan pembelajaran yang tepat harus memenuhi beberapa prinsip,
antara lain:
1. Spesifik (Specific): Tujuan pembelajaran harus jelas dan spesifik dalam hal apa yang ingin dicapai
oleh siswa. Dalam rumusan tujuan pembelajaran di atas, tujuan yang ingin dicapai adalah
mendefinisikan dan menjumlahkan dua bilangan bulat dengan tepat. Sehingga siswa dapat
mendefinisikan dan menjumlahkan dua bilangan bulat.
Selain itu rancangan tujuan secara jelas dengan mempertimbangkan unsur 5 W, misalnya:
 What : apa yang ingin kamu capai?
 Why : kenapa tujuan itu penting untuk kamu capai?
 Who : siapa saja yang akan terlibat dalam mencapai tujuan ini?
 Where : Dimana tempat kamu mencapainya?
 When : Kapan kamu ingin tujuan itu tercapai?
2. Terukur (Measurable): Tujuan pembelajaran harus dapat diukur atau diamati untuk mengevaluasi
pencapaiannya. Dalam rumusan tujuan pembelajaran di atas, pencapaian tujuan dapat diukur dengan
mengamati apakah siswa dapat dengan tepat mendefinisikan dan menjumlahkan dua bilangan bulat
dan pengukuran pencapaian siswa dapat dilakukan melalui ceramah dan tanya jawab.
3. Mencapai (Achievable): Tujuan pembelajaran harus dapat dicapai oleh siswa dalam konteks
pembelajaran yang ada. Tujuan tersebut dapat dicapai melalui ceramah dan tanya jawab. Namun
dengan dicatat bahwa pendekatan pembelajaran yang berbeda mungkin lebih efektif untuk mencapai
tujuan ini, seperti menggunakan bahan-bahan konkret atau kegiatan berbasis masalah.
4. Relevan (Relevant): Tujuan pembelajaran harus relevan dengan materi dan konteks pembelajaran.
Dalam hal ini, tujuan pembelajaran terkait dengan penjumlahan bilangan bulat dan menggunakan
model konkret, yang sesuai dengan kompetensi dasar yang ingin dicapai.
5. Batasan waktu (Time-bound): Tujuan pembelajaran harus memiliki batasan waktu atau tenggat waktu
yang jelas. Dalam rumusan tujuan pembelajaran di atas, batasan waktu tidak disebutkan. Oleh karena
itu, perlu ditambahkan batasan waktu yang spesifik, seperti "dalam waktu dua minggu" atau "pada
akhir semester".
Menurut pendapat saya rumusan tujuan pembelajaran yang berikan, yaitu "Melalui ceramah dan tanya
jawab, siswa dapat mendefinisikan dan menjumlahkan dua bilangan bulat dengan tepat", tampaknya rumusan
tujuan tersebut sudah cukup spesifik dalam menggambarkan apa yang diharapkan dari siswa. Namun perlu
ditambahkan elemen pengukuran yang dapat digunakan untuk mengevaluasi pencapaian tujuan tersebut,
misalnya dengan menentukan persentase siswa yang mampu menjumlahkan dua bilangan bulat secara tepat
dalam sesi tanya jawab atau dengan mengukur hasil tes tertulis siswa.Selain itu, penting bagi kita untuk
mempertimbangkan metode pembelajaran yang beragam untuk mencapai tujuan tersebut, seperti
mengintegrasikan bahan-bahan konkret dan kegiatan interaktif untuk membantu siswa memahami dan
menguasai penjumlahan bilangan bulat.

2. Seorang guru akan mengajarkan kompetensi dasar aspek keterampilan berikut dalam
pembelajaran.
“4.5. Menceritakan kisah hidup seorang tokoh”

Bagaimanakah kriteria rumusan indikator pencapaian kompetensi kunci/pokok yang tepat, dan
bagaimanakah rumusan indikator pencapaian kompetensi kunci/pokok untuk KD di atas?
Jawaban:

Rumusan indikator pencapaian kompetensi kunci/pokok harus memenuhi kriteria yang relevan dengan
konteks pembelajaran dan mencerminkan tingkat pemahaman dan keterampilan yang diharapkan dari siswa.
Berdasarkan kompetensi dasar "4.5. Menceritakan kisah hidup seorang tokoh", berikut adalah kriteria
rumusan indikator pencapaian kompetensi kunci/pokok yang tepat:
1. Spesifik: Indikator pencapaian harus menjelaskan dengan jelas apa yang diharapkan dari siswa dalam
hal menceritakan kisah hidup seorang tokoh.
2. Terukur: Indikator pencapaian harus dapat diukur atau diamati untuk mengevaluasi kemampuan siswa
dalam menceritakan kisah hidup tokoh.
3. Relevan: Indikator pencapaian harus relevan dengan konteks pembelajaran dan kompetensi dasar
yang ditetapkan.
4. Menggambarkan tingkat pemahaman dan keterampilan: Indikator pencapaian harus menggambarkan
tingkat pemahaman dan keterampilan yang diharapkan dari siswa, seperti kemampuan
mengidentifikasi peristiwa penting dalam hidup tokoh, menganalisis pengaruh tokoh terhadap
masyarakat, atau menyajikan kisah hidup tokoh secara kreatif.

Untuk kompetensi dasar "4.5. Menceritakan kisah hidup seorang tokoh", berikut adalah contoh rumusan
indikator pencapaian kompetensi kunci/pokok:
1. Siswa dapat mengidentifikasi dan menjelaskan latar belakang seorang tokoh terkenal.
2. Siswa dapat menunjukkan pemahaman tentang peran dan kontribusi tokoh dalam sejarah/kehidupan
masyarakat.
3. Siswa dapat merangkum dan menyajikan kisah hidup seorang tokoh secara kronologis.
4. Siswa dapat menghubungkan kehidupan dan kisah hidup tokoh dengan konteks sosial, politik, atau
budaya saat itu.
5. Siswa dapat menggambarkan nilai-nilai atau pelajaran yang dapat dipetik dari kisah hidup tokoh yang
dijelaskan.

Rumusan indikator pencapaian ini mencakup perilaku yang spesifik, dapat diamati, dan dapat diukur. Mereka
juga relevan dengan kompetensi dasar yang diberikan, yaitu menceritakan kisah hidup seorang tokoh.
Indikator-indikator ini memberikan gambaran yang jelas dan komprehensif tentang apa yang diharapkan dari
siswa dalam menguasai kompetensi tersebut. Indikator-indikator ini memberikan gambaran tentang apa yang
diharapkan dari siswa dalam hal pemahaman dan kemampuan menceritakan kisah hidup seorang tokoh.
Namun, penting bagi kita untuk menyusun indikator yang sesuai dengan konteks dan tingkat kelas, serta
memberikan petunjuk dan bimbingan yang jelas kepada siswa dalam mencapai indikator tersebut.

3. Seorang guru akan mengajarkan kompetensi dasar tertentu dengan tujuan pembelajaran dalam
RPP sebagai berikut.
 Melalui menyimak contoh dan penjelasan dari guru, siswa dapat mendefinisikan konsep
perkalian dengan tepat
 Melalui melakukan eksplorasi menggunakan kancing warna, siswa dapat mengalikan dua
bilangan cacah menggunakan kancing warna dengan tepat.
 Melalui mempresentasikan hasil kerja dan bertanya jawab, siswa dapat menjelaskan
hubungan antara konsep perkalian dan penjumlahan dengan tepat

Metode pembelajaran apa sajakah yang sesuai dengan tujuan pembelajaran di atas dan
bagaimanakah kegiatan pembelajaran yang tepat sesuai dengan tujuan pembelajaran tersebut?
Jawaban:

Berdasarkan tujuan pembelajaran yang disebutkan di atas, ada beberapa metode pembelajaran yang sesuai
untuk mencapai tujuan tersebut. Beberapa metode pembelajaran yang tepat termasuk ceramah, eksplorasi
menggunakan manipulatif, dan presentasi. Berikut adalah beberapa kegiatan pembelajaran yang sesuai
dengan tujuan pembelajaran tersebut:
1. Ceramah dan Penjelasan: Guru dapat memberikan ceramah dan penjelasan tentang konsep perkalian
kepada siswa. Guru dapat menggunakan contoh-contoh yang jelas dan mendalam untuk membantu
siswa mendefinisikan konsep perkalian dengan tepat. Selama ceramah, guru dapat memberikan
kesempatan kepada siswa untuk berpartisipasi dalam tanya jawab untuk memastikan pemahaman
mereka.
2. Eksplorasi Menggunakan Manipulatif: Guru dapat memberikan kancing warna kepada siswa sebagai
manipulatif. Siswa dapat melakukan eksplorasi dengan mengalikan dua bilangan cacah menggunakan
kancing warna. Misalnya, mereka dapat mengelompokkan kancing warna menjadi beberapa
kelompok dengan jumlah yang sama dan mengamati hasilnya. Guru dapat memberikan petunjuk yang
jelas tentang bagaimana mengalikan dan mengajak siswa untuk berdiskusi dan berbagi hasil
eksplorasinya.
3. Presentasi dan Bertanya Jawab: Setelah siswa melakukan eksplorasi dan memahami konsep perkalian,
mereka dapat mempresentasikan hasil kerja mereka kepada teman-teman sekelas. Selama presentasi,
mereka dapat menjelaskan hubungan antara konsep perkalian dan penjumlahan dengan tepat. Setelah
presentasi, guru dapat memfasilitasi sesi bertanya jawab untuk memastikan pemahaman yang
mendalam dan memberikan umpan balik yang konstruktif.

Dalam kegiatan pembelajaran ini, siswa diajak untuk aktif berpartisipasi dan terlibat dalam pembelajaran.
Metode ceramah membantu dalam memberikan penjelasan konsep yang jelas dan pemahaman awal kepada
siswa. Eksplorasi dengan menggunakan kancing warna membantu siswa mengaitkan konsep perkalian
dengan objek konkret, sehingga mereka dapat memvisualisasikan dan memahami konsep tersebut. Presentasi
dan tanya jawab memungkinkan siswa untuk berbagi pemahaman mereka dengan teman sekelas dan guru,
serta memperkuat pemahaman mereka melalui refleksi dan diskusi.
4. Seorang guru akan melakukan penilaian terhadap penguasaan kompetensi dasar aspek
keterampilan berikut.
“Menceritakan kisah hidup seorang tokoh”

Rancanglah instrumen penilaian dan rubrik yang sesuai dengan KD di atas!

Jawaban:
Seorang guru akan melakukan penilaian terhadap penguasaan kompetensi dasar aspek keterampilan berikut
ini. “Menceritakan kisah hidup seorang tokoh” Rancanglah instrumen penilaian dan rubrik yang sesuai
dengan KD di atas!
Berikut adalah contoh instrumen penilaian dan rubrik yang sesuai dengan kompetensi dasar "Menceritakan
kisah hidup seorang tokoh":
Instrumen Penilaian: Presentasi Lisan
1. Pertanyaan Tertulis (20 poin)
 Siswa menjawab serangkaian pertanyaan tertulis terkait dengan kehidupan tokoh yang diberikan oleh
guru.
2. Presentasi Lisan (50 poin)
 Siswa mempresentasikan kisah hidup tokoh dalam bentuk cerita secara lisan.
 Presentasi harus mencakup latar belakang keluarga dan pendidikan tokoh, peristiwa penting dalam
kehidupannya, dan pencapaian serta kontribusinya dalam bidang tertentu.
 Penilaian akan dilakukan berdasarkan kualitas dan kelengkapan presentasi, penggunaan bahasa yang
tepat, kejelasan penyampaian informasi, dan kemampuan siswa dalam mempertahankan perhatian dan
minat pendengar.
3. Media Visual (20 poin)
 Siswa menggunakan media visual (misalnya, slide PowerPoint, poster, atau gambar) untuk
mendukung presentasinya.
 Penilaian akan dilakukan berdasarkan keberhasilan siswa dalam memilih dan menggunakan media
visual yang relevan, kejelasan dan keefektifan penggunaan media visual, serta kemampuan siswa
dalam mengintegrasikan media visual dengan cerita yang disampaikan.
4. Jawaban terhadap Pertanyaan (10 poin)
 Siswa menjawab pertanyaan dari guru dan teman-teman sehubungan dengan presentasi yang telah
disampaikan.
 Penilaian akan dilakukan berdasarkan kejelasan, kedalaman, dan keakuratan jawaban siswa.
Rubrik Penilaian:

Kriteria Penilaian Skor

Kualitas Presentasi

- Kekayaan informasi

- Penggunaan bahasa

- Kelengkapan

Kejelasan Penyampaian

- Pengucapan

- Postur tubuh

- Kontak mata

Penggunaan Media Visual

 Kriteria Penilaian Skor

- Relevansi

- Kualitas media visual

- Integrasi dengan presentasi

Jawaban terhadap Pertanyaan

- Kejelasan

- Kedalaman

- Keakuratan

Skor total: 100

Rubrik ini memberikan kerangka penilaian yang jelas dan memungkinkan penilaian yang objektif terhadap
presentasi lisan siswa. Setiap kriteria penilaian memiliki skala penilaian yang dapat ditentukan, misalnya,
skala 1-5 atau 1-10, di mana skor lebih tinggi mencerminkan pencapaian yang lebih baik. Guru dapat
menyesuaikan instrumen penilaian ini sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka, termasuk skala
penilaian yang digunakan dan bobot relatif dari setiap kriteria penilaian.