Anda di halaman 1dari 31

PATOLOGI

Nama : Asri Mulyani


NIM : P27905120004
Prodi : Pendidikan Profesi Ners
Sel Yang
Mengalami Radang
Dan Infeksi
• Radang atau inflamasi adalah respondari
suatu organisme terhadap pathogen dan
alterasi mekanis dalam jaringan,berupa
rangkaian reaksi yang terjadi pada
tempat jaringan yang mengalami cidera
seperti karena terbakar atau terinfeksi
• Radang mempunyai tiga peran penting
dalam perlawanan terhadap infeksi :
1. memungkinkan penambahan molekul
dan sel efektor ke lokasi infeksi untuk
meningkatkan performa makrofaga
2. menyediakan rintangan untuk mencegah
penyebaran infeksi
3. mencetuskan proses perbaikan untuk
jaringan yang rusak.
• Pengertian infeksi.
Infeksi adalah proses invasive oleh MO dan berproliferasi di dalam jaringan tubuh yang
menyebabkan sakit.

• Penyebab radang dan infeksi


Inflamasi terjadi Ketika harungan tubuh mengalami cedera, terinfeksi bakteri, terkena racun
atau panas. Sel-sel yang rusak melepaskan zat kimia yang disebut histamin, prostaglandin,
dan bradykinin. Fungsinya agar pembuluh darah melebar, sehingga lebih banyak darah dan
sel darah putih mengalir ke area tersebut.

Pencegahan :
Dalam tubuh manusia, sel darah putih berperan memerangi berbagai infeksi dari jamur,
virus, dan penyebab penyakit lain. Rendahnya jumlah sel darah putih membuat tubuh rentan
terserang infeksi.
Sel Atropi ,
Hipertropi ,
Hiperplasia
Sel Atropi
• Atropi adalah proses adapatasi sel di mana organ atau
jaringan yang terbentuk tumbuh mencapai batas
normal tetapi kemudian mengalami penyusutan.

• Atropi dapat bersifat fisiologik misalnya pada proses


daging (penuaan) di mana seluruh bagian tubuh tampak
mengecil secara bertahap.
Penyebab :
1. Berkurangnya beban kerja
2. Hilangnya pernafasan
3. Berkurangnya perkebalan darah (kelainan Vaskularisasi)
4. Nutrisi yang tidak memadai
5. Hilangnya rangsangan horonal ( hormonal atophy )
Lanjutan ....
6. Tekanan darah yang lama  Tumor Contoh Atropi :
7. Organ lama tidak dipakai ( disuse ● Usia tua  otak pria usia 82thn 
atrophy) otak pria 35thn (fisiologi)
8. Usia tua  kejadian yang fisiologis ● Atrofi otot lurik :
(senile atrophy) a) Serat – serat otot lurik tampak
menipis
 Sel mengandung sedikit mitokondria b) Bervakulo
dan miofilamen serta pengurangan c) Lebih pucat daripada normal
retikulum endoplasma. d) Lebih sedikit miofilamen
e) Kadang ditemukan Brown
Atrophy.
Sel Hipertropi& Hiperplasia

HIPERTROPI
• Hipertrofi didefinisikan sebagai
pembesaran organ atau jaringan karena
pembesaran selnya yang tidak disertai
dengan peningkatan fungsi organ atau
jaringan tersebut.
• Peristiwa hipertrofi dibagi menjadi dua
sifat yaitu hipertrofi patologik seperti
pada otot jantung pasien yang menderita
hipertensi bertahun tahun. Sedangkan
hipertrofi fisiologik terjadi seperti otot
rangka pada binaragawan yang
mendapatkan beban karena latihan
Hiperplasia

● Hiperplasia adalah kenaikan absolute


jumlah sel pada sebuah jaringan atau organ
yang menyebabkan pembesaran jaringan
atau organ tersebut disertai dengan
peningkatan fungsi organ atau jaringan
tersebut.
● Sering terjadi pada otot polos myometrium
hati, ginjal dan prostat
● Hiperplasia dibagi 2 :
1. Hiperplasia hormonal
2. Hiperplasia terkompensasi
Lanjutan ....

1. Hiperplasia Hormonal : 2. Hiperlasia terkompensasi :

 Proliferasi kelenjar payudara Pada ginjal yang tersisa, bila ginjal


wanita  selama pubertas sebelah daingkat atau rusak karena
 Kehamilan dan laktasi penyakit pembesaran ginjal :
 Sel otot polos uterus hamil Bertambah ukuran tiap – tiap nefron :
 Hiperplasia sel epiel tubulus
(hiperlasia + hipertrofi) 
 Pemebsaran giomerulus
meningkatnya kadar steroid
( tidak berbentuk nefron baru / hlomerulus
ovarium dalam darah. baru )  disebabkan beban kerja pada
ginjal yang tertinggal.
mon

tue

wed
Sel Iskemik ,
thu Infark , Nekrosis
fri
Sel Iskemik
mon
• Iskemia adalah kekurangan suplai darah
tue ke jaringan atau organ tubuh karena
wed permasalahan pada pembuluh darah. Tanpa
pasokan darah yang cukup, jaringan
thu atau organ juga tidak mendapat cukup
fri oksigen. Akibatnya, kondisi yang
membahayakan dapat terjadi, seperti
serangan jantung dan stroke.

• Gejala yang muncul pada penderita


iskemia, tergantung dari lokasi terjadinya
kondisi ini.
Lanjutan ....
Iskemia pada otak merupakan salah satu jenis stroke, di
mana pasokan darah pada arteri otak terhambat, sehingga
mengakibatkan sel otak kekurangan oksigen dan dapat
berkembang menjadi kerusakan atau kematian sel otak.

Gejala :
1. Setengah bagian badan menjadi lemah atau lumpuh.
2. Wajah yang tidak simetris.
3. Bicara pelo.
4. Gangguan penglihatan, yang meliputi kebutaan pada
satu mata atau penglihatan ganda.
5. Pusing dan vertigo.
6. Penurunan kesadaran.
7. Kehilangan koodinasi tubuh.
Sel Infark
Infark adalah nekrosis iskemik pada satu tempat
di otak, karena perubahan sirkulasi darah, atau
kurangnya pasokan oksigen.[1] Infark biasanya
terjadi karena penyumbatan aliran pembuluh nadi
dan kadang bisa terjadi pada pembuluh balik.

Infark menurut bentuknya dapat dibagi menjadi :


• Infark anemik, terjadi karena penyumbatan
pembuluh nadi dan pada alat tubuh padat
seperti jantung dan ginjal;
• Infark hemoragik, terjadi pada alat tubuh
dengan jaringan renggang seperti usus.
Sel Nekrosis
• Nekrosis merupakan kondisi cedera pada sel yang
mengakibatkan kematian dini sel-sel dan jaringan
hidup. Nekrosis disebabkan oleh faktor-faktor
eksternal seperti infeksi, racun, atau trauma yang
menyebabkan  pencernaan komponen-komponen
sel menjadi tidak teratur.
• Namun, nekrosis berbeda dengan apoptosis.
Walaupun apoptosis juga merupakan penyebab
kematian sel, namun apoptosis sering
memberikan efek menguntungkan bagi
organisme. Sedangkan nekrosis hampir selalu
merugikan dan bisa berakibat fatal. Selain itu,
tidak seperti apoptosis,  sel-sel yang mati karena
nekrosis biasanya tidak mengirimkan sinyal-
sinyal kimia kepada tubuh.
Lanjutan ...

• Jenis-jenis Nekrosis • Penyebab Nekrosis

1. Nekrosis koagulatif, yaitu berbentuk a) Faktor eksternal, meliputi trauma


seperti gel pada jaringan mati mekanik (kerusakan fisik tubuh yang
2. Nekrosis likuifaktif, merupakan bentuk menyebabkan kerusakan seluler),
berlawanan dari nekrosis koagulatif, kerusakan pembuluh darah (yang dapat
karena ciri-cirinya berupa pencernaan sel menghambat suplai darah ke jaringan
mati yang menghasilkan cairan kental terkait dan iskemia, yaitu berkurangnya
3. Nekrosis Gangren, bisa dianggap darah yang dapat menyebabkan
sebagai jenis nekrosis koagulatif yang perubahan fungsi pada sel normal
menyerupai jaringan termumifikasi. b) Faktor internal, penyebab nekrosis
4. Nekrosis Caseous, merupakan yaitu adanya gangguan trophoneurotic
kombinasi dari nekrosis koagulatif dan (penyakit fungsional dari bagian tubuh
nekrosis likuifaktif yang disebabkan oleh yang disebabkan karena kekurangan
mikrobakteria, jamur dan beberapa zat nutrisi dari saraf yang rusak di bagian-
asing. bagian yang terlibat), cedera, dan
kelumpuhan pada sel saraf.
mon

tue

wed

thu

fri
Sel Edema , Dehidrasi
Sel Edema
• Edema adalah kondisi membengkaknya jaringan tubuh
akibat penumpukan cairan. Edema bisa disebabkan oleh
berbagai hal dan dapat muncul di berbagai bagian tubuh,
seperti tangan, kaki, lengan, dan wajah.
• Edema merupakan pertanda adanya kebocoran cairan
tubuh melalui dinding pembuluh darah. Cairan ini
kemudian menumpuk pada jaringan di sekitarnya dan
menyebabkan pembengkakan.
• Edema yang bersifat ringan dan disebabkan oleh
peradangan umumnya tidak menimbulkan gejala.
Namun, bila pembengkakan yang dialami cukup besar,
kondisi ini dapat memicu munculnya gejala. Gejalanya
tergantung pada lokasi munculnya edema, seperti sulit
berjalan, sesak napas, perut membesar, atau muncul
borok.
Beberapa penyakit dan kondisi yang dapat
menyebabkan edema meliputi :

● Gagal jantung kongestif ● Edema dapat pula terjadi akibat efek samping
obat-obatan dalam jangka panjang, seperti obat
● Penyakit liver, misalnya sirosis
tekanan darah tinggi, obat antiinflamasi
● Infeksi
nonsteroid, obat kortikosteroid, obat estrogen, dan
● Reaksi alergi yang parah obat diabetes.
● Penyumbatan pembuluh darah
● Penyakit ginjal ● Karena bisa bisa disebabkan oleh banyak hal,
● Gangguan pada aliran cairan Anda sebaiknya memeriksakan diri ke dokter saat
getah bening (sistem limfatik) mengalami edema, khususnya jika edema tersebut
tak kunjung hilang. Hal ini penting dilakukan agar
● Kekurangan protein atau
dokter dapat memastikan penyebab edema yang
malnutrisi energi protein Anda alami dan memberikan penanganan yang
tepat.
Dehidrasi
Dehidrasi adalah kondisi Ketika tubuh kehilangan kelebihan banyak cairan daripada yang
mon
didapatkan, sehingga keseimbangan zat gula dan garam menjadi terganggu, akibat tubuh
tue tidak dapat berfungsi secara normal

wed • Gejala dehidrasi


Merasa haus dan pusing
thu Mulut dan kulit kering
Kelelahan
fri Jarang buang air kecil
Urine berwarna lebih gelap, serta berbau lebih kuat.
Dehidrasi disebabkan oleh kekurangan asupan cairan dalam tubuh, atau tubuh lebih banyak
kehilangan cairan daripada asupannya.

• Pencegahan dehidrasi
Minum air putih, cairan rehidrasi oral (ORS), atau minuman olahraga untuk menggantikan
cairan yang hilang dapat membantu mencegah dehidrasi. Mencari tempat yang sejuk juga
dapat membantu
Pendarahan Ptekie ,
mon Ekimosis, Purpura,
Haematoma
tue

wed • Pendarahan Ptekie

thu Ptekie
Bintik-bintik bulat kecil berwarna ungu kecokelatan akibat
fri adanya pendarahan di bawah kulit, mungkin muncul pada area
kecil karena trauma ringan atau di area yang lebih luas karena
gangguan pembekuan darah.

Penyebab ptekie
Petechia (ptekie) dapat disebabkan oleh hal-hal di luar
penyakit yang mendasari. Contohnya meliputi gigitan
serangga, abrasi, trauma, atau efek samping pengobatan
Lanjutan

● Cara mengatasi
1. Kemunculan bitnik-bitnik berwarna merah atau keunguan
2. Tampak kumpulan darah menggumpal yang muncul di bawah kulit.
3. Mudah berdarah atau memar.
4. Gusi berdarah.
5. Hemarthosis.
6. Perdarahan berlebihan yang tak bisa pada menstruasi normal, dan
7. Mimisan.
8. Obat-obatan kortikosteroid untuk mengurangi peradangan pada kulit.
9. Obat-obatan yang bekerja untuk menekan system kekebalan tubuh, misalnya
azathioprine.
10. Kemoterapi, terapi biologis, atau radiasi, bila penyebabnya kanker.
Ekimosis
Ekimosis adalah pendarahan di bawah kulit berupa bitnik
ungu gelap berukuran lebih dari 1 cm. kondisi ini umumnya
terjadi Ketika anda mengalami cedera yang menyebabkan
pecahnya pembuluh darah

Penyebab :
Paling sering terjadi pada area lengan dan kaki karena bagian
tersebut lebih besar peluangnya untuk mengalami benturan.
Jika lengan atau kaki anda menabrak suatu permukaan dengan
keras, maka lebam bisa terbentuk. Hal tersebut bisa
menyebabkan hancurnya pembuluh darah yang tepat berada di
bawah permukaan kulit. Ekimosis juga bisa terjadi Ketika
tulang keseleo, terutama di pergelangan tangan atau kaki.
.
Purpura
● Henoch-schonlein purpura adalah peradangan pembuluh
darah yang umumnya diidap oleh anak-anak usia dibawah 10
tahun. Penyakit ini tergolong langka ini tidak menular dan
tidak diturunkan di dalam keluarga

● Gejala Henoch-schonlein purpura


Timbul raum berwarna merah keunguan di area bokong, tungkai,
dan sekitar siku. Bisa juga terjadi di bagian tubuh atas dan
bawah. Selain ruam merah keunguan di kulit, selain itu juga
timbul gejala nyeri perut, nyeri sendi, diare, atau muntah.
Lanjutan ...

Penyebab & Cara Mengatasi Henoch-schonlein


Purpura
● Penyebab ● Cara Mengatasi
Penyebab penyakit ini terjadi saat 1. Mencegah penyakit ini dapat dengan
pembuluh darah mengalami radang cara mengonsumsi banyak makanan
sehingga bisa menimbulkan untuk membantu system imun tubuh
perdarahan didalam kulit yang akan kamu optimal.
tampak seperti ruam merah dibagian 2. Salah satu caranya dengan rutin
usus dan ginjal. mengonsumsi buah apel. Kamu juga
bisa mengonsumsi buah jeruk dalam
bentuk buah atau minuman jus. Selain
itu kamu perlu istirahat yang cukup
agar Kesehatan Kembali stabil.
Haematoma
Haematoma adalah kumpulan darah tidak normal
di luar pembuluh darah. Kondisi ini dapat terjadi
saat dinding pembuluh darah arteri, vena, atau
kapiler mengalami kerusakan sehingga darah
keluar menuju jaringan yang bukan tempatnya.

● Penyebab
Penyebab umum haematoma adalah cedera.
Cedera yang terjadi bisa disebabkan karena
kecelakaan, terjatuh, terbentur, terkilir, patah tulang,
luka tembak, atau bersin yang terlampau keras.
Lanjutan ...
Gejala Hematoma
● Pembengkakan di area ● Pengobatan hematoma
hematoma. Hal yang perlu digarisbawahi, pengobatan ini
● Warna kemerahan pada dilakukan sesuai dengan tingkat lokasi dan
keparahan hematoma. Beberapa hal yang bisa
bagian tubuh yang
dilakukan untuk mengatasi hematoma :
muncul hematoma ● Mengompres dengan es batu.
● Area munculnya ● Pembalutan atau penekanan untuk
hematoma bila disentuh menghentikan perdarahan dan elevasi
akan terasa sakit dan (mengangkat organ tubuh lebih tinggi dari
terasa lebih hangat jantung untuk mengurangi aliran darah ke
area yang mengalami perdarahan).
Sel / Jaringan Canker
● Kanker adalah penyakit yang disebabkan oleh
pertumbuhan sel abnormal yang tidak terkendali di dalam
tubuh. Pertumbuhan sel abnormal ini dapat merusak sel
normal di sekitarnya dan di bagian rubuh yang lain.
Kenker merupajan penyebab kematian kedua terbanyak di
dunia.
● Penyebab utama kanker adalah perubahan (mutase)
genetic pada sel. Mutasi genetic akan membuat sel
menjadi abnormal. Sebenarnya, tubuh memiliki
mekanisme sendiri untuk menghancurkan sel abnormal
ini. Bila mekanisme tersebut gagal, sel abnormal akan
tumbuh secara tidak terkendali.
Lanjutan ....
Gejala kanker
● Gejala yang tibul akibat kanker. Beberapa gejala yang sering dialami
penderita kenker adalah :
1. Muncul benjolan
2. Nyeri di salah satu bagian tubuh.
3. Pucat, lemas, dan cepat Lelah.
4. Penurunan berat badan secara drastis.
5. Gangguan buang air besar atau buang air kecil.
6. Batuk kronis.
7. Demam yang terus berulang.
8. Memar dan mengalami pendarahan.
mon

tue

wed

TERIMA KASIH
thu

fri

Anda mungkin juga menyukai