Anda di halaman 1dari 12

Disusun oleh Kelompok 4 :

• Dara Siwi Syahrani


• Risma Nur Fitria
• Gina Nur Hayati
• Selvia
PENGERTIAN BUMN

Pengertian BUMN
◦ Menurut UU RI No. 19 tahun 2003, BUMN
adalah badan usaha yang seluruhnya atau
sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara
melalui penyertaan secara langsung yang berasal
dari kekayaan negara yang dipisahkan
◦ Menurut UUKN Pasal 1, Pengertian BUMN
adalah sebuah badan usaha yang mayoritas atau
seluruh modalnya dimiliki oleh pemerintah
pusat.
DASAR HUKUM BUMN

◦ Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 ◦ Pasal 33 ayat (2) dan ayat (3) Undang-
tentang Keuangan Negara Undang Dasar Negara Republik Indonesia
◦ Undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 Tahun 1945
tentang Badan Usaha Milik Negara ◦ Undang-undang Nomor 1 Tahun 1995
◦ Peraturan pemerintah Nomor 45 tahun tentang Perseroan Terbatas
2005 tentang Pendirian, Pengurusan, ◦ Undang -undang Nomor 40 tahun 2007
Pengawasan, dan Pembubaran BUMN tentang Perseroan Terbatas
TUJUAN BUMN
Tujuan BUMN yang tertuang
dalam Pasal 33 khususnya ayat (2) Tujuan lain :
• Memberi sumbangsih bagi pertumbuhan dan
dan (3) UUD 1945 yaitu :
perkembangan ekonomi nasional.
“Cabang-cabang produksi penting • Menambah penerimaan negara dari berbagai
bagi Negara yang menguasai hajat sektor usaha BUMN.
hidup orang banyak dikuasai oleh • Untuk memperoleh keuntungan dari semua sektor
Negara. Kemudian bumi, air, dan usaha BUMN.
• Bertanggungjawab atas penyediaan barang dan
kekayaan alam yang terkandung
jasa yang berkualitas untuk memenuhi hajat hidup
didalamnya dikuasai oleh Negara orang banyak.
dan dipergunakan untuk sebesar - • Menjadi pionir berbagai kegiatan usaha yang
besarnya kemakmuran rakyat”. belum dilakukan oleh pihak swasta dan koperasi.
• Berpartisipasi aktif dalam membimbing dan
membantu pengusaha ekonomi lemah, koperasi,
dan masyarakat.
CIRI – CIRI BUMN

◦ Pemilik badan usaha tersebut adalah pemerintah. ◦ Tidak ditujukan untuk mencari keuntungan sebesar-
◦ Pemerintah memiliki kekuasaan absolut dalam besarnya dengan modal yang sekecil-kecilnya,
menetapkan kebijakan dan menjalankan kegiatan tetapi dibenarkan untuk mencari keuntungan.
usaha. Keuntungan tersebut kemudian dimanfaatkan untuk
◦ Salah satu penyumbang kas negara (sumber
kesejahteraan rakyat.
pendapatan negara) ◦ Pemerintah berperan sebagai pemegang saham
◦ Salah satu instrumen yang digunakan untuk (minimal 51% sahamnya harus dipegang oleh
mengembangkan perekonomian negara. pemerintah), masyarakat juga berperan sebagai
pemegang saham (maksimal 49% saham dapat
◦ Modalnya berasal dari kekayaan negara yang
dipegang oleh masyarakat).
dipisahkan, adapula modal yang diperoleh dari
bantuan luar negeri.
◦ Semua risiko yang mungkin terjadi akan
ditanggung oleh pemerintah.
BENTUK BUMN

Berdasarkan UU RI no. 19 tahun 2003 tentang BUMN, BUMN terdiri dari dia bentuk yaitu badan usaha
perseroan (Persero) dan badan usaha umum (Perum).
PERBEDAAN
PERUM & PERSERO

• Perusahaan Umum (PERUM) adalah perusahaan milik


negara yang modal seluruhnya milik negara (berasal dari
kekayaan negara yang dipisahkan) bergerak dalam bidang
produksi, jasa atau bidang ekonomi lainnya dengan tujuan
utama nya yaitu untuk melayani kepentingan umum
sekaligus mencari keuntungan.

• Perusahaan Perseroan (PERSERO) adalah perusahaan


negara yang modal/sahamnya paling sedikit 51% dimiliki
oleh pemerintah , dan bergerak di bidang produksi dengan
tujuan memperoleh laba.
CONTOH BADAN USAHA MILIK NEGARA
Contoh Badan Usaha Milik Negara Perseroan Contoh Badan Usaha Umum (Perum)
◦ PT Pertamina ◦ Perum Damri
◦ PT Balai Pustaka ◦ Perum Bulog
◦ PT Garam ◦ Perum Pegadaian
◦ PT Pindad ◦ Perum Percetakan Uang Republik Indonesia
◦ PT Kereta Api Indonesia (Peruri)
◦ Perum Balai Pustaka
◦ PT Garuda Indonesia
◦ PT Kimia Farma Tbk ◦ Perum Jasatirta
◦ Perum Antara
◦ PT Krakatau Steel Tbk
◦ PT Adhi Karya Tbk ◦ Perum Peruri
◦ Perum Perumnas
◦ PT Perusahaan Listrik Negara
PRINSIP PENGELOLAAN BUMN
◦ Lebih mengarah kepada orentiasi sosial, atau pelayanan sosial yang sifatnya umum.
◦ Apabila dalam proses jalannya usaha memperoleh keuntungan, maka keuntungan tersebut
akan dimanfaatkan untuk menyesejahterakan kehidupan masyarakat.
◦ Kegiatan badan usaha milik negara akan dilakukan secara terus menerus apabila masyarakat
masih memerlukannya.
◦ Sebagai sebuah agen pembangunan, yang mana daya upaya dan usahanya di kerahkan untuk
pembangunan nasional yang sedang dan akan dilaksanakan.
◦ Merupakan syarat utama sebelum melakasanakan pembangunan nasional.
◦ Pengorganisasian BUMN dilakukan secara profesionalisme.
SUMBER MODAL BUMN

◦ Penyertaan Negara semata bila sebuah


BUMN merupakan badan usaha yang
seluruh modalnya dimiliki oleh Negara.
◦ Penyertaan Negara dan swasta bila sebuah
BUMN merupakan badan usaha yang
sebagian modalnya dimiliki oleh Negara.
7

PERAN BUMN DALAM


PEREKONOMIAN
◦ Sebagai penghasil barang dan jasa demi pemenuhan
hajat hidup orang banyak
◦ Sebagai pelopor dalam sektor-sektor usaha yang
belum diminati swasta
◦ Pelaksana pelayanan publik
◦ Pembuka lapangan kerja
◦ Penghasil devisa negara
◦ Pembantu pengembangan usaha kecil dan koperasi
◦ Pendorong aktivitas masyarakat di berbagai lapangan
usaha

Anda mungkin juga menyukai