Anda di halaman 1dari 14

SIKLUS AKUNTANSI

PERUSAHAAN JASA

Disusun oleh :

Firda Wahyuni
Iga Ayu

F.Ilmu Administrasi Bisnis


UNIVERSITAS KRISNADWIPAYANA
SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN
JASA
◦ Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa – Siklus Akuntansi
adalah sebuah proses yang menunjukkan langkah-
langkah yang diperlukan guna penyelesaian akuntansi
secara manual. Contoh siklus akuntansi perusahaan
jasa dan dagang maupun jasa pada prinsipnya sama
saja, yang membedakan hanya pada jenis transaksinya.
1. Analisa Transaksi
Transaksi yang terjadi pada perusahaan tentu akan dicatat dalam dokumen sumber atau bukti transaksi. Contoh dokumen sumber yang sering kita temui diantaranya adalah
kwitansi, faktur penjualan, faktur pembelian, penerimaan kas, kartu jam kerja dan yang lainnya.
2. Pembuatan Jurnal
Kegiatan penjurnalan adalah penulisan jenis akun beserta jumlahnya dari bukti-bukti transaksi. Dari pengumpulan bukti
transaksi tersebut lalu dicatat dalam jurnal harian atau bisa di sebut dengan jurnal umum. Untuk selengkapnya silahkan
buka link jurnal umum berikut.
 
3. Posting Buku Besar
Kegiatan posting buku besar adalah memindahkan informasi akun beserta saldonya kedalam
kolom khusus akun yang sejenis.
4. Neraca Saldo / Neraca Percobaan
Kegiatan akuntansi yang selanjutnya adalah pembuatan neraca saldo. Neraca saldo / neraca
percobaan tujuannya adalah untuk menilai proses penginputan data dari jurnal umum ke buku besar
(posting) sudah benar adanya dengan cara membuat neraca saldo. Apabila jumlah debet dan kredit
seimbang, itu artinya tidak ada kesalaha dalam penginputan data.
5. Jurnal Penyesuaian
Tahap selanjutnya adalah penyusunan jurnal penyesuaian. jurnal penyesuaian di buat saat terjadinya
transaksi yang berpengaruh pada akun-akun perusahaan, misalnya penyusutan peralatan, uang sewa yang
belum dilunasi dan sebagainya, dan biasanya akan memunculkan akun-akun yang baru. 
6. Neraca Lajur
Pembutan neraca lajur mengacu pada tahap sebelumnya yaitu neraca saldo dan jurnal penyesuaian. neraca
lajur akan berisi informasi tentang neraca saldo dan jurnal penyesuaian yang akan menghasilkan informasi
yang diperlukan dalam membuat laporan keuangan nantinya. Informasi tersebut diantaranya adalah laporan
laba rugi dan neraca. 
7. Laporan Keuangan
Laporan keuangan adalah tahap siklus akuntansi perusahaan jasa yang diantaranya adalah laporan laba
rugi, neraca dan laporan perubahan modal.
 
8. Jurnal Penutup
pada akhirnya akun-akun perkiraan pada laporan perubahan modal dan laporan laba rugi yang ada pada perusahaan jasa yang  akan ditutup. Akun-
akun tersebut diantanya adalah akun pendapatan, biaya/beban, rugi laba dan prive. Selengkapnya tentang jurnal penutup. Setiap akun perkiraan yang
ditutup akan bersaldo Rp.0,00 sehingga yang tersisa hanya akun perkiraan yang mempengaruhi neraca saja yang memiliki saldo.
9. Jurnal Pembalik
tahapan jurnal pembalik merupakan tahap pembalikkan beberapa akun yang telah ditutup untuk
mengembalikan saldonya. Akun perkiraan yang dibalik biasanya adalah pembayaran yang dibayar dimuka
yang belum jatuh tempo. Selengkapnya tentang jurnal pembalik.
 
 
10. Neraca Akhir / Awal (Setelah Penutupan)
Disebut dengan neraca akhir / awal karena sebagai neraca akhir yang dihasilkan pada akhir periode, disebut neraca awal karena
akan digunakan sebagai neraca awal pada siklus akuntansi periode berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai