Anda di halaman 1dari 14

Laporan Kasus

Chronic Inflammatory Gingival


Enlargement Associated With Orthodontic
Therapy – A Case Report

Mifthaqul Istikhomah
NIM. 40620124

Dosen Pembimbing :
Poernomo Agoes Wibisono, drg., Ms., Perio (k)
Laporan Kasus
Seorang pasien laki-laki berusia 19 tahun datang ke Departemen Periodontologi
dengan keluhan bengkak pada gingiva atas dan bawah di daerah gigi anterior.
Bengkak terjadi sejak 3 tahun yang lalu dan ukurannya tidak bertambah besar.
Pasien juga mengeluhkan pendarahan pada gingiva ketika menggosok gigi. Pasien
saat ini dengan menjalani perawatan incomplete orthodontic yang dimulai sejak 6
tahun lalu. Pada pemeriksaan klinis, marginal gingiva da papillary gingiva tampak
merah dan membesar di lengkung rahang atas dan rahang bawah, yang lebih
menonjol di sextan anterior dan juga menonjol di sisi kanan dibandingkan dengan
sisi kiri. Tidak terdapat riwayat medis, gigi dan keluarga yang relevan.
Identitas Pasien
- Nama :-
- Jenis kelamin : Laki-laki
- Umur : 19 tahun
- Pekerjaan/telepon : -
- Alamat :-
Anamnesis
1. T u j u a n / k e l u h a n utama pasien : Pasien datang untuk
berkonsultasi keadaan gusinya.
2. R e g i o / s e x t a n : G u s i d e p a n a t a s d a n b a w a h
3. R i w a y a t k a s u s : P a s i e n m e n g e l u h a d a n y a p e m b e n g k a k a n
gusi bagian depan atas dan bawah, perdarahan gusi
ketika menggosok gigi, pasien merasakan
pembengkakan sejak 3 tahun yang lalu dan ukurannya
tidak bertambah besar
4. R i w a y a t k e s e h a t a n g i g i : P a s i e n s e j a k 6 t a h u n y a n g
lalu menjalani perawatan incomplete orthodontic
5. R i w a y a t kesehatan umum : Tidak terdapat riayat
kesehatan umum secara relevan
s tra or al P e me r i ks a an I n t r a O r
k saa n E k al
Pem er i

i n a n a t a u
a d a k e la
Ti d a k a s
m a l i t
ab n o r

PEMERIKSAAN
OBJEKTIF
Pemeriksaan Intra Oral
Terdapat kalkulus subgingiva di regio anterior
atas dan bawah, adanya perdarahan saat probing.
Pembengkakan gingiva ditemukan di regio
anterior atas dan bawah. Gingiva enlargement
melibatkan marginal gingiva dan papillary
gingiva berwarna merah, membesar di lengkung
rahang atas dan rahang bawah yang lebih
menonjol di sextan anterior dan juga yang lebih
menonjol di sisi kanan dibandingkan sisi kiri.
Jaringan lunaknya memiliki konsistensi lunak
dan edema serta perdarahan saat probing pada
semua gigi.
Diagnosa

Gingiva Enlargement Inflamatory


Chronic
Etiologi : Akumulasi plak
Faktor Predisposisi : Oral hygiene yang buruk
Prognosis : Good prognosis
Rencana Perawatan :
• Perawatan Fase 1 : DHE, Scaling dan Root planing
• Perawatan Fase 2 : Gingivektomi
Penatalaksanaan
Dilakukan terapi fase 1 dilanjutkan dengan terapi fase 2. Dilakukannya terapi fase 1 untuk
menghilangkan faktor etiologinya. Tindakan yang dilakukan di terapi fase 1 yaitu DHE, scaling dan
root planing. Apabila sudah dilakukan terapi fase 1, bisa dilanjutkan dengan terapi fase 2. Terapi
fase 2 merupakan kelanjutan dari evaluasi respon terapi fase 1. Prosedur yang dilakukan di terapi
fase 2 yaitu gingivektomi. Gingivektomi dilakukan di anterior mandibula dan maksila dengan
bantuan pisau bedah (pisau kirkland dan pisau orban). Setelah dilakukan eksisi menggunakan pisau
bedah, bisa dilakukan kuretase apabila terdapat jaringan granulasi, sisa kalkulus dan sementum
nekrotik sehingga meninggalkan permukaan yang halus dan bersih. Setalah itu bisa dilakukan
gingivoplasty dan luka bekas gingivektomi ditutup menggunakan periodontal dressing.
Instruksi Post Gingivektomi
1. Tidak boleh makan dan minum panas selama 24 jam
2. Tidak makan yang pedas
3. Periodontal dressing tidak boleh dimainkan dengan lidah
4. Diberi resep obat analgesik dan klorheksidin sebagai obat kumur
5. Menjaga kebersihan rongga mulut dengan cara menggosok gigi tidak
terlalu keras pada bagian yang telah dilakukan operasi
6. Apabila periodontal dressing lepas segera hubungi dokter
7. Jangan lupa kontrol
Kontrol
I
Kontrol I d
il akukan 1 h
ar i
setelah ging
ivektomi :
e valuasi
masa kritis
d an memerik
sa
kondisi per
io dontal dres
sing.
Kontrol
II
Kontrol II d
ilakukan 7
ha r i
setelah ging
ivektomi :
melepas
peridontal d
ressing dan
pembersiha
n dental de
posit.
Kontrol
III
Kontrol III
d ilakukan 1
b ulan
setelah ging
ivektomi :
mengevalu
asi ada ker
adangan at
tidak, pemb au
ersihan den
tal deposit
dan pemeri
ksaan keda
laman poke
t.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai