19
dst
11/2
11/1
11/0
11
10/4
10/3
10/2
10/1
10/0 10
10 - 19
Map atau folder
Nomor : 925/NH/XII/2017
Kode : 4500210
Prosedur penyimpanan arsip menurut dua nomor akhir (terminal digit)
• Meneliti arsip yang akan disimpan, apakah sudah
ada persetujuan dari pimpinan yang
bersangkutan, bahwa arsip tersebut sudah boleh
disimpan.
• Membukukan/mencabut arsip yang akan
disimpan dalam buku arsip.
• Memberi kode arsip. Kode diambil dari urutan
nomor buku arsip.
• Mengindeks kode arsip. Dalam terminal digit filling mengindeks
berarti menguraikan kode arsip menjadi tiga unit/bagian untuk
mengetahui:
• nomor laci
• nomor guide, dan
• nomor folder, tempat arsip tersebut akan disimpan.
Cara mengindeks nomor/kode arsip adalah
sebagai berikut:
Nomor/kode arsip diindeks menjadi tiga unit/bagian
• Unit pertama diambilkan dua angka terakhir (dari belakang) dari kode surat.
• Unit kedua diambilkan angka yang ketiga dari belakang kode arsip setelah
dua angka setelah unit pertama.
• Unit ketiga adalah semua angka, sisa dari unit pertama dan unit kedua.
Sistem Nomor Terminal Digit
PT NISARAH
Jl. Cipedes Atas No. 34
MEDAN
2 1 3
Ria Batubara, S.E.
Masing-masing unit mempunyai arti sebagai berikut:
• Unit pertama: menunjukkan nomor laci dan nomor nomor guide
• Unit kedua: menunjukkan nomor folder
• Unit ketiga: tidak perlu diperhatikan
4500210 artinya surat yang berkode
4500210 disimpan di laci dengan kode
10-19 pada guide dengan kode 10
persisnya di hanging folder dengan
kode 2
Sistem Nomor tiga desimal (Melvil Dewey)
• Disebut Sistem nomor melvil Dewey karena sistem ini diciptakan
oleh Melvil Dewey pada tahun 1873 pustakawan Amerika.
• Menurut Melvil Dewey bidang pengetahuan di dunia ini dibagi
menjadi 10 bagian dan satu diantaranya adalah karya umum atau
dengan kata lain ilmu pengetahuan menjadi 9 bagian (golongan) dan
satu lagi bidang yang bersifat spesifik.
• Setiap bidang diberi kode angka berupa ratusan yang menunjukkan
satu masalah/pokok persoalan. Setiap pokok masalah diberi kode
nomor sehingga akan diperoleh suatu daftar nama yang mewakili
subjek dari masalah yang terdapat pada warkat. Daftar masalah
ditetapkan lebih dahulu.
• Mula-mula pembagian utama (main subject), pembagian kedua (sub
subject) dan kemudian pembagian pembantu dibagi menjadi
pembagian yang lebih kecil, namun dalam sistem klasifikasi Dewey
hanya dibagi menjadi 10 masalah.
A. SISTEM NOMORPERSEPULUHAN
(Sistem Nomor Melvil Dewey)
10 kelompok secara ringkas adalah terdiri dari ilmu pengetahuan :
Masing-masing golongan utama diperinci menjadi 10 bagian yang lebih kecil, misalnya nomor 300
(ilmu-ilmu sosial) sebagai berikut :
500 = pendidikan
Nomor : 925/NH/XII/2017
Kode : 542.4
SISTEM NOMOR MELVIL DEWEY
PT NISARAH
Jl. Cipedes Atas No. 34
MEDAN
2 1 3
Ria Simanjuntak, S.E.
Buku Arsip
000 500
100 600
200 700
300 800
400 900
Selanjutnya perhatikan gambar kode pada masing-masing laci.
590
580
570
560
550
540
530
520
510
500
500
Agar lebih jelas nomor 542.20 mempunyai arti:
Pendidikan
• Pendidikan luar negeri
542 Pendidikan luar negeri ke Eropa Barat
542.2 Pendidikan luar negeri ke Eropa Barat, Inggris
542.20 Surat pertama dari pendidikan luar negeri
ke Eropa Barat, Inggris
542.21 Surat kedua dari pendidikan luar negeri ke E eropa
Barat, Inggris