Anda di halaman 1dari 43

PENILAIAN

DAFTAR USULAN
PENETAPAN
ANGKA KREDIT
(DUPAK)

Disampaikan pada Webminar DPD Riau


19 Februari 2021
Deskripsi Singkat :

1. Konsep DUPAK Jabfung


TGM

2. Bukti Fisik Jabfung TGM

3. Penyusunan DUPAK
Jabfung TGM
Pengertian DUPAK

Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit (DUPAK) adalah


formulir yang berisi keterangan perorangan Terapis Gigi dan
KONSEP Mulut dan butir kegiatan yang dinilai dan harus diisi oleh

DUPAK Terapis Gigi dan Mulut dalam rangka penetapan angka kredit.

Angka Kredit adalah satuan nilai dari uraian kegiatan dan/atau

JABFUNG TGM akumulasi nilai dari uraian kegiatan yang harus dicapai oleh
Terapis Gigi dan Mulut dalam rangka pembinaan karier yang
bersangkutan.

Penetapan Angka Kredit (PAK) adalah hasil penilaian yang


diberikan berdasarkan angka kredit untuk pengangkatan atau
kenaikan pangkat dan/atau jabatan fungsional terapis gigi dan
mulut
KONSEP Mekanisme Pengajuan DUPAK

DUPAK 1. Kelengkapan Pengajuan DUPAK.

 Salinan/fotokopi Nilai Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) tahun


terakhir yang dilegalisir oleh pejabat yang berwenang.
JABFUNG TGM
 Salinan/fotokopi surat keputusan kenaikan jabatan dan pangkat
terakhir yang dilegalisir oleh pejabat yang berwenang.

 Salinan/fotokopi surat keputusan terakhir tentang pengangkatan


pertama/pengangkatan kembali dalam Jabatan Fungsional Terapis
Gigi dan Mulut yang dilegalisir oleh pejabat yang berwenang.

 Salinan/fotokopi Penetapan Angka Kredit (PAK) terakhir yang


dilegalisir oleh pejabat yang berwenang.

 Bukti fisik hasil pelaksanaan tugas sebagai Jabatan Fungsional


Terapis Gigi dan Mulut dengan melampirkan surat pernyataan.
KONSEP 2. Tata Cara Pengajuan DUPAK.

DUPAK  Pejabat Fungsional Terapis Gigi dan Mulut yang bersangkutan


mencantumkan perkiraan angka kredit prestasi kerja ke dalam formulir
DUPAK Jabfung TGM berikut kelengkapannya untuk disampaikan

JABFUNG TGM kepada Kepala Unit Kerja yang bersangkutan.

 Kepala Unit Kerja di bantu oleh Sekretariat Tim Penilai untuk meneliti
ulang kebenaran DUPAK berikut kelengkapannya.

 DUPAK diajukan dengan surat pengantar dari pejabat yang berwenang

 Pengajuan usul penetapan angka kredit harus telah sampai kepada


pejabat yang berwenang menetapkan angka kredit paling lambat:

 Tanggal 15 Juni bagi Pejabat Fungsional Terapis Gigi dan Mulut yang
akan naik jabatan/pangkat pada periode Oktober tahun yang
bersangkutan.

 Tanggal 15 Desember bagi Pejabat Fungsional Terapis Gigi dan Mulut


yang akan naik jabatan/pangkat pada periode April tahun berikutnya.
KONSEP
DUPAK 3. Tata Cara Penilaian DUPAK
DUPAK diajukan oleh Pejabat Fungsional
JABFUNG TGM Terapis Gigi dan Mulut

Penilaian dilakukan 2 (dua) kali dalam satu


tahun yaitu pada bulan Januari untuk usul
kenaikan pangkat periode bulan April dan pada
bulan Juli untuk usul kenaikan pangkat periode
bulan Oktober.

DUPAK yang diajukan harus dilengkapi dengan


bukti fisik yang diperlukan
KONSEP 4. Penilaian DUPAK oleh Tim Penilai

DUPAK  DUPAK diterima oleh Sekretaris Tim Penilai dan diperiksa serta teliti
kelengkapannya termasuk bukti fisik yang dilampirkan.

 DUPAK yang telah diperiksa diserahkan kepada Ketua Tim Penilai,

JABFUNG TGM selanjutnya Ketua Tim Penilai membagi tugas kepada para Anggota
Tim Penilai untuk mengkaji DUPAK yang diusulkan berdasarkan
kelengkapan bukti fisik.

 Hasil pengkajian oleh Anggota Tim Penilai disampaikan kepada Ketua


Tim Penilai. Selanjutnya Ketua Tim Penilai mengadakan rapat anggota
untuk melakukan verifikasi atas hasil kajian anggota Tim Penilai
tersebut.

 Hasil keputusan rapat diusulkan kepada pejabat yang berwenang


menetapkan angka kredit sebagai PAK.

 Bila dalam pengkajian DUPAK tersebut terdapat hal-hal yang


meragukan dan memerlukan bantuan Tim Penilai Teknis, maka berkas
DUPAK tersebut melalui Ketua Tim Penilai dikirimkan kepada Tim
Penilai Teknis.
KONSEP
PAK yang telah ditandatangani Pejabat yang Berwenang
DUPAK Menetapkan Angka Kredit, dibuat rangkap 5 (lima) untuk:

 Kepada Badan Kepegawaian Negara/Kepala Badan


JABFUNG TGM Kepegawaian Regional/Kepala Badan Kepegawain Daerah
(BKD) (asli).
 Pejabat yang bersangkutan.

 Pimpinan Unit Kerja/Unit Pelaksana Teknis (UPT)/Unit


Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) yang mengusulkkan
DUPAK.

 Sekretaris Tim Penilai yang bersangkutan.

 Pejabat yang menetapkan angka kredit sebagai pertinggal.


BUKTI FISIKJABFUNG TGM
 
Bukti Fisik Jabfung TGM

Lembar Laporan hasil


Data pribadi ceklist kegiatan

Dokumen
hasil kegiatan
Bukti Fisik Pengertian

Jabfung Data pribadi merupakan data perseorangan


tertentu yang disimpan, dirawat, dan dijaga
TGM kebernaran serta dilindungi kerahasiaannya

Contohnya ijazah, SK CPNS, Nilai SKP dll.

Lembar Checklist adalah suatu daftar pengecek,


berisi nama subjek dan beberapa gejala/identitas
lainnya dari sasaran pengamatan.

Contohnya : Standar Kualitas Hasil Kerja (SKHK)


butir kegiatan Melakukan sterilisasi alat, melakukan
persiapan alat, obat dan bahan Kesehatan untuk
pelayanan asuhan Kesehatan gigi dan mulut dll
Bukti Fisik Laporan hasil Kegiatan merupakan sebuah

Jabfung laporan hasil dari suatu kegiatan, yang biasanya


dibuat setelah kegiatan selesai. Laporan kegiatan
TGM biasanya dibuat dengan menyebutkan jenis
kegiatan partisipasi.

Contohnya : SKHK butir kegiatan, melakukan


analisis dan penanganan keluhan pelanggan,
melakukan pelatihan kader. dll

Logbook merupakan Hasil kerja berupa catatan


pencapaian kegiatan selama melaksanakan
praktek kerja yang berisi data diri, butir kegiatan
dan nomor registrasi pasien
Bukti Fisik Dokumen merupakan sesuatu yang tertulis atau

Jabfung tercetak dan segala benda yang mempunyai


keterangan-keterangan dipilih untuk dikumpulkan,
TGM disusun, disediakan atau untuk disebarkan.

Contohnya: SKHK butir kegiatan melakukan pre


dan post conference, penjaringan kesgilut,
melakukan pengkajian asuhan kesgilut, melakukan
pembinaan dan evaluasi UKGS dll
Contoh Lembar Ceklist
Contoh Laporan Hasil Kegiatan
Contoh Dokumen Hasil Kegiatan
Bukti Fisik Kecukupan Bukti Fisik

Jabfung Adalah kesesuian antara jumlah dokumen yang


TGM dipersyaratkan dengan ketersediaan dokumen
portofolio yang ada.

Validasi Bukti Fisik

Adalah dokumen yang dinilai telah diverifikasi


oleh atasan langsung, ditandai dengan tanda
tangan atasan langsung dan di cap basah
instansi/unit kerja.
Bukti Fisik Keaslian Bukti Fisik

Jabfung Adalah dokumen yang dinilai merupakan bukti


TGM asli dari laporan portofolio yang diserahkan
kepada tim penilai, apabila dalam bentuk sertifikat
maka dapat menunjukan sertifikat asli.

Kekinian Bukti Fisik

Adalah laporan hasil kegiatan dalam kurun waktu


paling lama 5 tahun sejak ditetapkan dalam SK
PAK terakhir.
Sasaran Kinerja Pegawai ( SKP )
Kegiatan Tugas Jabatan : Melakukan Rencana Kerja Bulanan
Uraian Rincian Tugas :
1. Melaporkan Penyusunan rencana kerja bulanan kepada kepala Sub Bagian Pelayanan Medik
2. Melakukan penyusunan rencana kerja bulanan
3. Mengevaluasi penyusunan rencana kerja bulanan
4. Melaporkan hasil kerja kepada kepala Sub Bagian Pelayanan Medik terkait penyusunan rencana kerja
bulanan

Satuan AK : 0,008
Angka Kredit : 0,096
Kuantitas/OutputT: 12,000   »» R: 12,000  * (laporan)
Kualitas/MutuT:  90,000  »» R: 87,000  *
 »» R (Pejabat Penilai):  * 85,000
WaktuT:  12,000  »» R: 12,000   * (bulan)
BiayaT:  0,000  »» R: 0,000  *
Penyusunan DUPAK Jabfung TGM

• Langkah – Langkah Menyusun DUPAK


• Pengisian DUPAK
• Penghitungan angka Kredit
Unsur-Unsur Yang Dinilai Dalam Angka Kredit
Unsur Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut
Unsur Penunjang
Persiapan pelayanan asuhan keperawatan gigi dan
mulut Pengajar/Pelatih
Pelaksanaan pelayanan asuhan keperawatan gigi dan Keanggotaan Tim Penilai/Ujikom
mulut
Tugas lain yang mendukung
Unsur Pengembangan Profesi

Ijazah TGM Perolehan Penghargaan

Pembuatan KTI Perolehan gelar kesarjanaan lain


Penerjemahan/Penyaduran

Pembuatan Buku Pedoman/Juklak/Juknis

Pengembangan kompetensi

Kegiatan lain
Jumlah Angka Kredit

Jumlah angka kredit kumulatif paling rendah yang harus


dipenuhi oleh setiap Pegawai Negeri Sipil untuk dapat diangkat
dalam jabatan dan kenaikan jabatan/pangkat TGM adalah:
◦ Paling rendah 80% (delapan puluh persen) angka kredit
berasal dari unsur utama
◦ Paling tinggi 20% (dua puluh persen) angka kredit berasal
dari unsur penunjang.
Penilaian Angka Kredit
Target Angka Kredit
Angka Kredit Pemeliharaan
CARA PENGISIAN FORMULIR

1. Formulir DUPAK
Formulir DUPAK diisi oleh yang TGM yang bersangkutan dan
ditandatangani oleh pimpinan unit kerja sebagai pejabat pengusul.
Disamping lampiran yang dipersyaratkan, perlu dilengkapi dengan
bukti-bukti yang disyaratkan dari unsur yang dinilai.
 TGMT 1/ TGMA 1
 TGMT 2/ TGMA 2
 TGMT 3/ TGMA 3
2. Formulir Surat Pernyataan Melakukan Kegiatan
Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi dan Mulut

Formulir ini dibuat setiap 6 bulan satu kali dalam bulan Juni dan
Desember. Formulir ini merupakan rekapitulasi jumlah prestasi
kerja bulanan, dibuat rangkap 3 (tiga) masing-masing untuk:
 Dilampirkan pada Daftar Usul Penetapan Angka Kredit.
 Unit Kerja yang bersangkutan.
 Pejabat yang bersangkutan
3. Formulir Surat Pernyataan Melakukan Kegiatan
Pengembangan Profesi

Formulir ini dibuat untuk dapat dilampirkan pada Daftar Usul


Penetapan Angka Kredit.
Dibuat rangkap tiga masing-masing untuk:
 Dilampirkan pada Daftar Usul Penetapan Angka Kredit
 Unit Kerja yang bersangkutan
 TGM yang bersangkutan
4. Formulir Surat Pernyataan Melakukan Kegiatan
Penunjang Kegiatan TGM

Formulir ini dibuat untuk dapat dilampirkan pada Daftar Usul


Penetapan Angka Kredit, dibuat rangkap tiga masing-masing
untuk:
 Dilampirkan pada Daftar Usul Penetapan Angka Kredit
 Unit Kerja yang bersangkutan
 TGM yang bersangkutan
5. Formulir Penetapan Angka Kredit (PAK)

Formulir penetapan angka kredit diisi oleh pejabat yang berwenang menetapkan angka
kredit. Formulir dibuat dalam rangkap 5 (lima), asli disampaikan kepada Kepala Badan
Kepegawaian (BKN) up. Deputi Bidang Pengadaan dan Mutasi Kepegawaian atau Kepala
Kantor Regional BKN yang bersangkutan dengan tembusan disampaikan kepada:
 TGM yang bersangkutan.

 Pimpinan Unit Kerja TGM yang bersangkutan.

 Sekretaris Tim Penilai TGM yang bersangkutan.

 Pejabat yang berwenang menetapkan Angka Kredit.


DOKUMEN PENGAJUAN DUPAK

1. TGMT 1/ TGMA 1
2. TGMT 2/ TGMA 2
3. Surat Pernyataan Melakukan Kegiatan Pelayanan Asuhan Kesgilut
4. Surat Pernyataan Melakukan Kegiatan Pengembangan Profesi
5. Surat Pernyataan Melakukan Kegiatan Penunjang Kegiatan
6. TGMT 3/ TGMA DUPAK
7. PAK
LANGKAH PENILAIAN DUPAK
1. Pemeriksaan Ulang Kelengkapan Administrasi DUPAK
 Surat pengantar dari pejabat pengusul

 DUPAK lengkap

 Ijazah terakhir (untuk pengangkatan pertama)

 Sertifikat/ STTPL (bila ada)

 Surat pernyataan

 Bukti fisik lainnya

2. Pencocokan Kegiatan dengan Bukti Fisik


3. Pelaksanaan Penilaian
 Dilakukan bersama-sama dalam satu ruangan (minimal oleh 2 orang)
 Jika ada yang meragukan, Tim Penilai berhak menyelidiki
 Dapat dilakukan penelusuran terhadap atasan langsung
 Bila ada penyimpangan, Tim Penilai berhak menunda pencantuman nilai AK
 Keputusan Tim Penilai dalam rapat pleno tidak dapat diganggu gugat

4. Pemberian Angka Kredit


 Berpedoman pada Permenpan-rb
 Dilakukan dengan mengalikan jumlah/volume kegiatan dengan nominal angka kredit dalam
lampiran Permenpan-rb
 Angka kredit hasil perhitungan dituangkan dalam dokumen yang ditentukan dan dibubuhi paraf
5. Pembuatan Catatan pada DUPAK
 Rekomendasi Tim Penilai kpd Pejabat yang menetapkan AK
 Catatan perkembangan nilai AK, khususnya bagi yang tidak dapat
memenuhi AK yang dipersyaratkan
6. Pembuatan PAK
 Disiapkan oleh Sekretariat Tim Penilai
 Dituangkan AK lama dan baru
 Ditandatangani PBAK
7. Penetapan AK oleh PBAK
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY

Anda mungkin juga menyukai