Anda di halaman 1dari 32

KEHIDUPAN RAJA

MANASYE
( II Tawarikh 33:1-17 )
DALAM BACAAN INI KITA BERJUMPA
DENGAN SEORANG RAJA ISRAEL YANG
PALING JAHAT, YAITU RAJA MANASYE
AYAT 2 “ IA MELAKUKAN APA YANG JAHAT
DI MATA TUHAN, SESUAI DENGAN
PERBUATAN KEJI BANGSA-BANGSA YANG
TELAH DIHALAUKAN TUHAN DARI DEPAN
BANGSA ISRAEL”
MANASYE ADALAH ANAK RAJA
HIZKIA, SEORANG RAJA ISRAEL
YANG ARIF, BIJAKSANA DAN
TAKUT AKAN TUHAN SEHINGGA
PADA WAKTU DIA SAKIT KERAS
DAN HAMPIR MATI, IA TELAH
DISEMBUHKAN OLEH TUHAN
DAN HIDUPNYA DIPERPANJANG
SELAMA 15 THN KETIKA IA
BERSERU KEPADA TUHAN.
Manasye naik tahta ketika ia
masih berumur 12 thn dan ia
memerintah di Yerusalem selama
55 thn
Maka setelah dewasa ia menjadi seorang
raja yang paling jahat. Sifatnya bertolak
belakang dengan ayahnya yang saleh.
Perbuatan-perbuatannya bertentangan
sama sekali dengan ayahnya.
Pendidikan
Kita hrs benar-benar memperhatikan
pendidikan anak-anak kita supaya mereka
dapat pertumbuh dengan baik. Kita hrs
hati-hati dalam memilih sekolah bagi
mereka. Kita hrs berhati-hati dalam
memilih tempat kost mereka.
Oleh karena lingkungan
dan pendidikan yang tidak
baik Manasye bertumbuh
menjadi seorang raja yang
jahat
Ada 7 macam dosa yang
dilakukan Manasye

1.Ia mendirikan kembali bukit-bukit


pengorbanan yang telah dirobohkan oleh
ayahnya Hizkia. (Ayat 3 a)
2.Ia membangun mezbah-mezbah untuk para
Baal. Baal adalah penguasa setan, antikris
pada waktu itu. Manasye membangun
mezbah-mezbah untuk pemujaan kepada
setan.
3.Ia membuat patung-patung
Asyera
Asyera adalah lambang dewa
keberuntungan. Ia disembah orang
supaya usaha mereka berhasil,
perdagangan mereka maju, dan kekayaan
mereka bertambah.
Dinegeri kita pun banyak penyembah
patung Asyera, dewa keberuntungan
mereka biasa pergi ke gunung kawi utk
meminta berkat, supaya usaha mereka
berhasil dan supaya mereka beruntung
4.Ia sujud menyembah kepada segenap
tentara langit dan beribadah kepadanya.
Bintang-bintang adalah tentara langit.
Saat inipun banyak orang yang menyembah
kepadanya. Mereka percaya bahwa nasib
mereka ditentukan oleh peredaran bintang
Manasye menyembah segenap tentara langit
supaya ia memperoleh wibawa. Para
walinya berpikir bhw ia masih sangat muda,
Supaya rakyat taat kepadanya dan
menuruti perintah-perintahnya ia perlu
kewibawaan.
5.Ia mendirikan mezbah-mezbah di
rumah Tuhan walaupun
sehubungan dengan rumah itu
Tuhan berfirman:
“di Yerusalem nama-Ku akan
tinggal untuk selama-lamanya”(ayat
5). Ia mendirikan mezbah-mezbah
penyembahan di rumah Tuhan
bukan untuk menyembah Tuhan
melainkan untuk menyembah dewa-
dewa yang lain.
6.Ia mengorbankan anaknya sebagai korban
dalam Lebak Ben-Hinom, yang berarti tempat
pembakaran atau peyembahan berhala
Dalam Bahasa IBRANI BEN-HINOM dsbt
GEHINOM artinya tempat kuburan tempat
pembuangan atau sampah, tempat yang paling
hina sekali. Gehinom mempunyai akar kata
yang sama dengan gehina yang berarti neraka.
( baca ayat 6)
7.Ia menaruh patung berhala yang telah
dibuatnya di rumah ALLAH ( 7a )
Patung adalah benda pujaan dan
kebanggaan kita. Di dalam diri kita pun
sering menaruh patung berhala itu.
Patung berhala yaitu patung keegoan kita,
patung kesombongan kita, patung hawa
nafsu kita. Semuanya itu harus disingkirkan
supaya bait ALLAH jangan di najiskan
1 Kor. 3:16,17

Tidak tahukah kamu, bahwa kamu


adalah bait ALLAH dan bahwa ROH
ALLAH diam di dalam kamu? Jikalau
ada orang yang membinasakan bait
ALLAH, maka ALLAH akan
membinasakan dia. Sebab bait ALLAH
adalah kudus dan bait ALLAH itu ialah
kamu.
Akibat dosa yang dilakukan raja Manasye

1. Ia merusak Firman Allah.


ALLAH berfirman bahwa ALLah
akan tinggal di Yerusalem untuk
selama-lamanya, tetapi karna
perbuatan Manasye, sehingga Allah
tidak mau berdiam disana lagi.
Akhirnya ALLAH meninggalkan dia
2. Ia merusak janji ALLAH ayat 7c-8
“Aku akan menaruh namaKu untuk selama-
lamanya! Aku tidak akan membuat pula
orang Israel berjejak ke luar dari tanah yang
telah Kutentukan untuk nenek moyangmu,
asal saja mereka melakukan dengan setia
segala yang telah kuperintahkan kepada
mereka dengan perantaraan Musa, yakni
segala hukum ketetapan dan peraturan.”
Manasye merusak janji Tuhan
sehingga bangsa Israel tertawan
dan di buang ke Babel
Kita sering bertanya mengapa
janji Tuhan tidak digenapi. Dia
berjanji kalau kita meminta maka
Ia akan memberi. Ketika kita
meminta kepadaNya, mengapa Ia
tidak memberi? Karna kita sendiri
yang merusak janji Tuhan dengan
dosa-dosa yang telah kita lakukan.
3. Ia menyesatkan Yehuda dan penduduk
Yerusalem, sehingga mereka melakukan yang
jahat lebih dari bangsa-bangsa yang telah
dipunahkan oleh Tuhan dari depan orang
Israel.
4. Ia tidak menghiraukan teguran Tuhan (ayat
10)
Karna dosa-dosanya, Manasye menjadi orang
yang keras hati, dia tidak mau ditegur.
Seorang yang sudah terbiasa berbuat dosa
akan menjadi keras hati dan sukar untuk
bertobat. Ia tdk peduli akan teguran orang
lain, bahkan teguran Tuhan sekalipun.
Manasye menimbulkan sakit hati Tuhan
sehingga Tuhan menimpakan hukuman
kepadanya. Tuhan sengaja membiarkan
Manasye ditangkap oleh panglima Asyur

*Hidungnya dikait seperti kerbau


*Tangannya serta tubuhnya dibelenggu
dengan rantai tembaga. Kemudian dia
dibawa ke Babel.
Manasye terjerat dalam dosa-
dosanya dan dia tidak dapat
melepaskan dirinya. Ia
direndahkan, dipermalukan tanpa
dapat membuat apa-apa.
Malapetaka datang/terjadi
kepadanya bukan karena Tuhan.
Tetapi disebabkan oleh dirinya
sendiri. Tuhan membiarkan hal itu
terjadi supaya ia bertobat dari dosa-
dosanya.
Dalam kesusahannya itu
Manasye bertobat dan mencari
Tuhan.
“Dalam keadaan yang terdesak
ini ia berusaha melunakkan hati
Tuhan, Allahnya; ia sangat
merendahkan diri di hadapan
Allah nenek moyangnya dan
berdoa kepadaNya” (ayat 12).
Ada 2 hal yang dikerjakan Manasye

1. Manasye sangat merendahkan diri.


dalam bhs Ibrani kata “sangat” disebutkan
7 kali. Menunjukkan bahwa Manasye
sungguh-sungguh merendahkan dirinya. Ia
tidak gengsi lagi, ia tidak malu lagi ia benar-
benar bertobat dari dosanya.
2. Ia berdoa kepada Tuhan
ada tindakan ada jawaban
Akhirnya Tuhan mengabulkan
doanya dan memulihkan keadaanya
Doa Mananasye kepada Tuhan :
1. Tuhan ampuni, saya sdh mendirikan
bukit-bukit pengorbanan.
2. Tuhan ampuni, saya sudah
membangun mezbah-mezbah untuk
para baal
3. Tuhan ampuni, saya sudah membuat
patung-patung Asyera
4. Tuhan ampuni, saya sudah
menyembah kepada segenap tentara
langit.
5. Tuhan ampuni, saya sudah
membuat mezbah di rumah Tuhan,
bahkan menaruh patung –patung di
rumah Tuhan
Tuhan saya layak menerima
semuanya penderitaan ini, hanya
jangan tinggalkan saya.
Manasye berdoa bukan meminta-minta tepapi ia
hanya memohon ampun.
Manasye melanjutkan doanya dengan doa
permohonan:
1. Kalau Tuhan izinkan tolong bebaskan aku
dari belenggu tembaga ini.
2. Kalau Tuhan izinkan tolong singkirkan duri-
duri ini dari hidungku’
3. Kalau Tuhan izinkan tolong kembalikan aku
ke Yerusalem untuk menjadi salah satu
penunggu gerbangnya
Manasye tdk meminta untuk menjadi raja, ia
hanya meminta supaya ia menjadi salah satu
pejaga gerbang Yerusalem. Akhirnya Tuhan
memulihkan keadaannya.
1. Tuhan membawanya kembali ke
Yerusalem. Yerusalem adalah satu
temapat yang indah, dalam arti
rohaninya Yerusalem adalah bait Allah
Tuhan mengembalikan sukacita dan damai
untuk tinggal di dlm baitNya.
2. Tuhan memulihkan
kedudukannya sebagai raja.
Apa yang pernah dimilikinya
dipulihkan kembali.
Buah-buah pertobatan Manasye:

1.Ia mendirikan tembok pertahanan (ayt 14 a)


Tembok itu dibuatnya sangat tinggi dan kuat
supaya ia dapat bertahan terhadap musuh
2.Ia menempatkan panglima-panglima perang
di setiap kota kubu di Yehuda (ayt 14 b)
3.Ia menjauhkan allah-allah asing dan berhala dari
rumah Tuhan dan dr Yerusalem, dan
membuangnya keluar kota (ayt 15 )
4.Ia menegakkan kembali mezbah
Tuhan dan mempersembahkan
korban keselamatan dan korban
syukur di atasnya (ayt 16 a)
5.Ia menyerukan kepada Yehuda
untuk beribadah kepada Tuhan,
Allah Israel (ayt 16 b)
Manasye telah berbuat dosa
yang sedemikian jahat. Segala
jenis dosa telah dia lakukan
sampai-sampai Tuhan muak
melihat dia. Namun karena ia
merendahkan dirinya dan
bertobat Tuhan mendengar
doanya dan memulihkan
keadaannya
2 Tawarikh 7:14
“Dan umatKu, yang atasnya namaKu
disebut, merendahkan diri, berdoa
dan mencari wajahKu, lalu berbalik
dari jalan-jalannya yang jahat, maka
Aku akan mendengar dari sorga dan
mengampuni dosa mereka, serta
memulihkan negeri mereka”
Bukan langkah awal yang
menentukan,tetapi langkah yang akhir.
Kalau saudara pernah berbuat baik dan
melayani Tuhan, saudara tidak perlu
membesarkan diri. Kalau saudara
pernah dipakai Tuhan secara luar biasa,
jangan meninggikan diri. Saudara perlu
memeriksa diri sendiri apakah saat ini
saudara masih melayani Tuhan dan
melakukan kehendakNya. Apakah
langkah akhir saudara sudah benar ?
TUHAN
MEMBERKATI

Anda mungkin juga menyukai