Anda di halaman 1dari 58

NILAI WAKTU Rita Tri Yusnita, SE.

DARI UANG MM.


ANALISIS NILAI WAKTU UANG
Analisis nilai waktu memiiki banyak aplikasi, diantaranya:
1. perencanaan untuk pensiun
2. penilaian saham dan obligasi
3. membuat jadwal cicilan pinjaman
4. membuat keputusan perusahaan sehubungan dengan
investasi pada pabrik dan peralatan (mesin, dll) yang
baru.
GARIS WAKTU
Langkah pertama dalam analisis nilai waktu uang adalah
membuat suatu GARIS WAKTU (time line) yang akan
membantu kita membayangkan apa yang sedang terjadi dalam
permasalahan

Periode 0 1 2 3

Kas PV = Rp 1.000.000 FV = ???


GARIS WAKTU
Contoh: Arus Kas sebesar Rp 1.000.000 diinvestasikan pada
waktu ke-0, dengan tingkat bunga 5% per tahun (dg asumsi
konstan stp tahunnya), maka setelah 3 tahun diinvestasikan
nilai kas akan berbeda dgn nilai kas awal

Periode 0 1 2 3

Kas PV = Rp 1.000.000 FV = ???


DEFINISI BEBERAPA ISTILAH
1. PV = Present Value = Nilai sekarang atau jumlah awal
(nilai uang awal)
2. FVn = Future Value = Nilai masa depan atau jumlah
akhir dari uang awal setelah periode n
3. CFt = Cash Flow = Arus Kas. Arus kas dapat positif
atau negatif. t menunjukkan periode.
Jadi CF0 = PV = arus kas pada waktu ke-0
CF3 = arus kas pada akhir periode ke-3
DEFINISI BEBERAPA ISTILAH
1. I = i = tingkat bunga per tahun
2. INT = interest = bunga yang diterima sepanjang tahun
dalam nilai rupiah
INT = jumlah awal x i
3. N = n = jumlah periode
FUTURE VALUE
(NILAI MASA DEPAN)
NILAI MASA DEPAN (FUTURE
VALUE)
Nilai uang saat ini (Present Value = PV) akan menjadi nilai
masa depan atau nilai waktu yang akan datang (Future Value =
FV)
Hal ini karena kas tersebut diinvestasikan, mendapatkan bunga
atau return, dan akhirnya mendapatkan lebih dari kas awal.
Proses nilai sekarang (PV) menjadi nilai masa depan (FV)
disebut Pemajemukan (Compounding)  untuk Bunga
Majemuk
MENGHITUNG NILAI MASA
DEPAN (FUTURE VALUE)
Menghitung nilai yang akan datang dapat dihitung
berdasarkan 2 (dua) model perhitungan bunga:
1. Bunga Majemuk (Compound Interest)
2. Bunga Sederhana (Simple Interest)
MODEL PERHITUNGAN
BUNGA
Bunga Sederhana Bunga Majemuk
Perhitungan bunga selalu dari Perhitungan bunga didasarkan
nilai awal (jumlah awal/kas pada uang terakhir yang kita
awal) miliki (sudah mengandung
Bunga tidak diterima dari bunga bunga)
Bunga diterima atas bunga yang
sebelumnya telah diterima di
periode-periode sebelumnya
Disebut bunga berbunga 
bunga majemuk
MODEL PERHITUNGAN
BUNGA
Bunga Sederhana Bunga Majemuk
FVn = PV (1 + in) FVn = PV (1 + i)n
FVn = PV + PVin model bunga majemuk lebih
umum/ banyak digunakan
Formulasi di atas digunakan
jika bunga diterima atau
dibayarkan satu kali dalam
satu tahun
ILUSTRASI 1
Seorang Investor menginvestasikan sejumlah uangnya
sebesar Rp 250.000.000 di salah satu perusahaan jasa
transportasi, dengan tawaran bunga 11% per tahunnya,
berapakah uang investor tersebut 2 tahun yang akan
datang?

Bandingkan jika menggunakan model bunga sederhana


dengan jika menggunakan model bunga majemuk
JAWABAN ILUSTRASI 1
Bunga Sederhana Bunga Majemuk
FVn = PV ( 1 + in ) FVn = PV ( 1 + i )n
FV2 = 250.000.000 (1+ (0,11x2))
FV2 = 250.000.000 (1 + 0,11)2
FV2 = 305.000.000
FV2 = 308.025.000
Jadi uang investor tersebut 2
tahun yang akan datang dengan Jadi uang investor tersebut 2 tahun
tingkat bunga 11% per tahun yang akan datang dengan tingkat
akan sebesar Rp 305.000.000 bunga 11% per tahun akan sebesar
Rp 308.025.000
ANALISIS JAWABAN ILUSTRASI 1
Dalam contoh periode dua tahun tersebut, jika kita
menggunakan bunga sederhana, pada akhir tahun kedua kita
akan memperoleh Rp 305.000.000, yang terdiri dari bunga
(2 x 11% x Rp 250.000.000) = Rp 55.000.000 plus Rp
250.000.000 uang awal yang kita punyai.
Jika kita menggunakan bunga berganda/majemuk, kita akan
memperoleh Rp 308.025.000, kelebihan 3.025.000 tersebut
(dibandingkan dengan bunga sederhana) diperoleh dari
bunga atas bunga tahun pertama yang ditanamkan kembali
(Rp 27.500.000 x 11% = Rp 3.025.000).
ILUSTRASI 2
Dalam contoh di atas, dengan model bunga majemuk,
terjadi proses pengandaan.
Proses penggandaan bisa dilakukan lebih dari sekali
dalam setahun.
Misalkan kita menginvestasikan pada awal tahun
sebesar Rp 250.000.000, dengan tawaran bunga 11%
per tahun. Dan digandakan setiap semester. Berapa nilai
uang kita pada akhir tahun pertama dan kedua?
Formula FVn = PV ( 1 + i )n bisa dituliskan sebagai berikut
untuk memasukan penggandaan yang lebih dari sekali dalam
setahun.

FVn = PV ( 1 + i/k )nxk


k = frekuensi penggandaan
Jika bunga digandakan setiap semesteran (2x penggandaan dalam
satu tahun):
FVn = PV ( 1 + i/2 )nx2
Jika bunga digandakan setiap kuartalan (3x penggandaan dalam
satu tahun):
FVn = PV ( 1 + i/3 )nx3
Jika bunga digandakan setiap triwulanan (4x penggandaan
dalam satu tahun):
FVn = PV ( 1 + i/4 )nx4
Jika bunga digandakan setiap bulanan (12x penggandaan
dalam satu tahun):
FVn = PV ( 1 + i/12 )nx12
Jika bunga digandakan setiap hari (365x penggandaan dalam
satu tahun, dengan asumsi 1 tahun = 365 hari):
FVn = PV ( 1 + i/365 )nx365
ILUSTRASI 2
Misalkan kita menginvestasikan pada awal tahun
sebesar Rp 250.000.000, dengan tawaran bunga 11%
per tahun. Dan digandakan setiap semester. Berapa nilai
uang kita pada akhir tahun pertama dan kedua?
ILUSTRASI 3
Seorang Investor menginvestasikan sejumlah uangnya
sebesar Rp 250.000.000 di salah satu perusahaan jasa
transportasi. Jika tingkat bunga yang berlaku pada saat
itu sebesar 11% per tahunnya, berapakah uang investor
tersebut 3 tahun yang akan datang, jika:
a. Pembayaran bunga diberikan setiap kuartalan?
b. Pembayaran bunga diberikan setiap semesteran?
MENGHITUNG FUTURE VALUE DENGAN
PENDEKATAN TABEL FUTURE VALUE
Menghitung Future Value, selain menggunakan rumus/formulasi,
dapat pula dengan menggunakan Tabel Future Value.
Tabel tersebut memperlihatkan kolom dan baris. Baris menunjukan
periode, dari satu sampai seterusnya, kolom menunjukan besarnya
tingkat bunga
Sebagai contoh; kas awal sebesar Rp 1.000, dengan tingkat bunga
10%, maka mencari nilai yad setelah 5 periode atau lima tahun
dalam hal ini, kita perlu melihat ke baris lima, kemudian kesamping
kita perlu melihat kolom 10%. Pertemuan kolom 10% dan baris
lima adalah angka 1,6105. Nilai masa mendatang diperoleh dng
mengalikan 1.000 dengan 1,6105 = 1.610,51
TABEL FUTURE VALUE
Periode 1% 2% …… 10% 11% ……
1 1,0100 1,0200 1,1000 1,1200

2 1,0201 1,0404 1,2100 1,2544


3 1,3310 1,4049

4 1,4641 1,5735

5 1,6105 1,7623

…...dst
PRESENT VALUE
(NILAI SEKARANG)
PRESENT VALUE (NILAI
SEKARANG)
 Mencarinilai sekarang merupakan kebalikan dari
mencari nilai yang akan datang
Mencari FV disebut Pemajemukan, sedangkan mencari
PV disebut Pendiskontoan (Discounting)
Hanya perlu mengubah persamaan FVn = PV ( 1 + i )n
Menjadi:
ILUSTRASI 4
 Perusahaan berencana membeli sebuah mesin baru 3 tahun yad
dimana harga mesin tersebut diperkirakan sebesar Rp
17.700.000. Berapakah uang yang harus ditabungkan di bank
saat ini supaya mendapatkan uang sebesar Rp 17.700.000
dengan tingkat bunga 9% per tahun, dan diasumsikan selama 3
tahun tersebut tingkat bunga konstan?
=

= 13.667.647,6
ILUSTRASI 5
Seseorang berencana membeli rumah 5 tahun yad dengan
nilai Rp 450.000.000. Saat ini ia akan menabung di sebuah
bank dengan tingkat bunga bank 8,7% per tahun. Berapakah
uang kas yang harus ia simpan sebagai tabungan saat ini
dimana bunga dibayarkan setiap bulannya?
MENGHITUNG
TINGKAT BUNGA
MENGHITUNG TINGKAT
BUNGA
 Mencari tingkat bunga dapat diturunkan dari formulasi sebelumnya
FV = PV (1 + i )n
ILUSTRASI 6
Pak Joko menginvestasikan uangnya di Perusahaan
ABC sebesar Rp 2.500.000,- 10 tahun yang lalu. Tiba-
tiba ia diberitahu pihak Perusahaan ABC bahwa uang
Pak Joko saat ini sebesar Rp 8.750.000. Berapakah
tingkat bunga yang disepakati dalam investasi tersebut?
MENGHITUNG JUMLAH
TAHUN
MENGHITUNG JUMLAH
TAHUN (N)
 Mencarijumlah tahun pun dapat diturunkan dari formulasi
sebelumnya
ILUSTRASI 7
Tn. A ikut menanamkan modal beberapa tahun yang lalu
di perusahaan milik temannya sebesar Rp 50.000.000 .
Dengan penawaran bunga sebesar 12% per tahun. Saat
ini ia memutuskan menarik seluruh uangnya dan
ternyata ia menerima Rp 88.117.084,-. Berapa lamakah
ia menanamkan modalnya di perusahaan tersebut?
ILUSTRASI 8
Tn. A ikut menanamkan modal beberapa tahun yang lalu
di perusahaan milik temannya sebesar Rp 50.000.000 .
Dengan penawaran bunga sebesar 12% per tahun, dan
bunga dibayarkan setiap kuartalan.
Saat ini ia memutuskan menarik seluruh uangnya dan
ternyata ia menerima Rp 80.052.000,-. Berapa lamakah ia
menanamkan modalnya di perusahaan tersebut?
ANUITAS
ANUITAS
Sejauh ini, kita hanya bertemu dengan pembayaran tunggal atau
“lump sum”.
Namun pada kenyataannya, banyak aset yang memberikan arus
kas masuk selama beberapa waktu, dan banyak kewajiban seperti
pinjaman kendaraan bermotor dan hipotek yang meminta
serangkaian pembayaran
Jika pembayaran memiliki jumlah yang sama dan dilakukan pada
interval waktu yang tetap, maka rangkaian itu disebut suatu
anuitas (annuity)
ANUITAS (ANNUITY)
Adalah serangkaian penerimaan atau pembayaran
dengan jumlah yang sama yang dilakukan pada
interval waktu yang tetap selama jangka waktu
tertentu

Misalkan; Rp 1.000.000 yang dibayarkan pada


setiap akhir tahun selama 3 tahun ke depan adalah
anuitas 3 tahun.
ANUITAS
Anuitas Biasa (Ordinary
Anuitas Jatuh Tempo
Annuity) atau Anuitas
Ditangguhkan (Deferred Anuity)
(Annuity Due)

Jika pembayaran Jika pembayaran


dilakukan pada akhir dilakukan pada awal
tahun tahun
Anuitas biasa / ordinary annnuty lebih umum di dalam
ilmu keuangan.
Jadi, ketika kita mendengar anuitas, maka kita
asumsikan pembayaran terjadi di akhir periode, kecuali
dinyatakan berbeda.
NILAI MASA DEPAN
(FV)
DARI ANUITAS BIASA
NILAI MASA DEPAN (FV) DARI
ANUITAS BIASA
 Dapat dihitung dengan rumus sbb:

Dimana:
= Future Value Annuity periode ke n
PMT = Payment / pembayaran setiap periode
i = tingkat suku bunga
N = periode waktu
NILAI MASA DEPAN (FV) DARI
ANUITAS BIASA
 

Atau
ILUSTRASI 9
Joko berencana menabung sebesar Rp 5.000.000 setiap
tahun untuk jangka waktu 5 tahun dengan tingkat
suku bunga 15% per tahun. Berapakah nilai tabungan
Joko pada akhir tahun ke 5
JAWABAN ILUSTRASI 9
 

= 33.711.906,25
Atau dengan rumus

= 33.711.906,25
ILUSTRASI 10
Elle Company mendepositokan uang sebesar Rp 2.000.000
pada setiap akhir enam bulan selama lima tahun untuk dapat
membeli mesin produksi menggantikan mesin lama yang
diestimasi akan habis manfaat ekonomisnya 5 tahun yad. Jika
suku bunga 5%, berapakah jumlah deposito tersebut pada
akhir tahun kelima ?
NILAI SEKARANG (PV)
DARI ANUITAS BIASA
Sebagai penabung setia Anda keluar sebagai pemenang hadiah
undian, dan dapat memilih salah satu hadiah berikut:
 Menerima uang sejumlah Rp 50.000.000 sekali saja pada hari ini
 Menerima Rp 1.000.000 setiap 3 bulan seumur hidup mulai 3
bulan lagi
 Mana yang akan dipilih
NILAI SEKARANG (PV) DARI
ANUITAS BIASA
 Dapat dihitung dengan rumus:

Dimana:
= Present Value Annuity periode ke n
PMT = Payment / pembayaran setiap periode
i = tingkat suku bunga
N = periode waktu
ILUSTRASI 11
 Hitunglah nilai sekarang dari uang Rp 1.000.000 yang diterima setiap
tahun selama 5 (lima) tahun mulai satu tahun lagi, jika tingkat bunga
yang sebesar 15% per tahun

= 3.352.155,098
MENGHITUNG
PAYMENT/PEMBAYARA
N (CICILAN)
ILUSTRASI 12
(MENGHITUNG BESAR CICILAN ATAU
PAYMENT)
 Perusahaan membeli mesin senilai Rp 10.000.000 dengan cara kredit
dan harus dilunasi dalam 24x cicilan bulanan dengan bunga 12% p.a.
Berapakah besarnya cicilan yang harus ia bayar setiap bulannya?

= = 470.734,7222
MENGHITUNG JUMLAH
PERIODE (N)
ILUSTRASI 13 (MENGHITUNG JUMLAH
PERIODE N)
 Tn. A mengambil kredit rumah KPR sebesar Rp 210.000.000
dikenakan bunga 18% p.a. Jika besarnya angsuran per bulan adalah
Rp 3.783.889,18,- dalam berapa lama KPR tersebut akan lunas?

= = 120 bulan
= 10 tahun
MENGHITUNG
TINGKAT BUNGA (I)
MENGHITUNG NILAI TINGKAT BUNGA

Pencarian nilai i dilakukan dengan metode trial and error


jika menggunakan scientific calculator
ILUSTRASI 14
 Sebuah mesin pabrik seharga Rp 30.000.000 tunai dapat dibeli dengan
12 kali angsuran bulanan masing-masing sebesar Rp 2.758.973,49.
Berapakah tingkat bunga yg dikenakan?

 
Dengan metode trial and error , kita memperoleh i =1,55% per
bulan atau 18,6% p.a
NILAI MASA DEPAN
(FV) DARI
ANUITAS JATUH
TEMPO
NILAI MASA DEPAN (FV) DARI
ANUITAS JATUH TEMPO
 Dalam anuitas jatuh tempo, setiap pembayaran terjadi satu periode
lebih awal, maka pembayaran akan mendapatkan bunga untuk satu
tahun tambahan.
Oleh karena itu, nilai masa depan dari anuitas jatuh tempo akan lebih
besar daripada suatu anuitas biasa yang sama
ILUSTRASI 15
(NILAI MASA DEPAN DARI ANUITAS JATUH
TEMPO)

Asumsikan bahwa Anda merencanakan untuk menikah pada usia


25 tahun, dan saat ini usia Anda baru 20 tahun, untuk
mewujudkan rencana tersebut, Anda akan mendepositokan uang
Rp 500.000 pada setiap tanggal lahir anda, dan kebetulan saat ini
adalah hari ulang tahun anda tepat yang ke-20 tahun, jadi mulai
hari ini anda akan mendepositokan sejumlah uang tersebut
kemudian anda saat ini ingin mengetahui berapa uang yang akan
terkumpul sampai anda berusia 25 tahun, 10% dimajemukkan
secara tahunan.

Anda mungkin juga menyukai